Professional Documents
Culture Documents
PANSITOPENIA
Definisi
Angka eritrosit, leukosit dan trombosit yang rendah di darah tepi
dengan produksi sel darah yang berkurang dan menyebabkan sedikitnya eritrosit, leukosit dan trombosit di darah tepi. Kegagalan sumsum tulang:
Didapat
konstitusional
Differensial Diagnosis
Acquired aplastic anemia Inherited aplastic anemia Some myelodysplastic syndromes Rare aleukemic leukemia\some acute lymphoblastic leukemia Some lymphomas of the bone marrow Penyakit sumsum tulang primer MDS PNH Myelofibrosis Hairy cell leukemia some aleukemic leukemia\myelopththisis Bone marrow lymphoma Seunder terhadap penyakit sistemik SLE, Sjogrens syndrome Hipersplenisme\vit B12 dan folat defisiensi Infeksi alkoholisme Bruchelosos Ehrlichiosis\sarcoidosis TBC dan atypical mycobacteria
Q fever Legionnares disease Toxoplasmosis Mycobacteria Tubercolosis Anoreksia nervosa, kelaparan hypotyroidiisme
Anemia Aplastik
Anemia aplastik,
terdapat 2 dari 3 gejala berikut:
dibagi menjadi:
anemia aplastik:
sumsum tulang hipoplastik Pansitopenia dengan satu dari tiga pemeriksaan darah seperti pada anemia aplastik berat
Diagnosis
Riwayat paparan terhadap zat toksik (obat lingkungan
kerja,hobi), menderita infeksi virus 6 bulan terakhir (hepatitis, parvovirus, pernah mendapat tranfusi darah
Riwayat paparan terhadap zat toksik (obat lingkungan
kerja,hobi), menderita infeksi virus 6 bulan terakhir (hepatitis, parvovirus, pernah mendapat tranfusi darah
Tanda-tanda infeksi: sering demam epistaksis, pendarahan gusi, pendarahan di bawah kulit, hematuria, buang air besar campur darah, muntah darah)
pendarahan
Pemeriksaan penunjang: darah tepi lengkap ditemukan
hemolitik, anemia defisiensi, anemia karena penyakit kronik, anemia karena penyakit keganasan sumsum tulang, hipersplenisme, leukemia akut Pemeriksaan Penunjang : Darah tepi lengkap, serologi virus, Aspirasi dan biopsi sumsum tulang Perawatan rumah sakit: jika terdapat infeksi atau memerlukan terapi khusus
Terapi
Transfusi komponen darah (PRC dan/atau TC) sesuai indikasi menghindari dan mengatasi infeksi Kortikosteroid: prednison 1-2mg/ kgBB/hari androgen: Metenolol asetat 2-3mg/kgBB/ hari, maksimal diberikan
selama 3 bulan
splenektomi dilakukan bila tidak repons dengan steroid. Bila pasien
hari
Transplantasi sumsum tulang, bila ditemukan HLA yang cocok
Respon terapi
komplit:
granulosit>1000/ul, trombosit>100.000/ul, Hb normal
Parsial:
granulosit>500/ul, tidak membutuhkan transfusi darah merah
dan trombosit
Minimal:
granulosit > 500/ul, membutuhkan transfusi darah merah dan
trombosit
Tidak berespons:
anemia aplastik berat menetap
Pada umumnya pasien meninggal karena infeksi, perdarahan atau komplikasi transfusi darah