You are on page 1of 2

Tiga Investor Siap Tanamkan Modal Triliunan Rupiah di Dumai

DUMAI (VOKAL SUMSEL)Tiga perusahaan investor bidang perkebunan berencana menanamkan modalnya hingga triliunan rupiah untuk membedayakan potensi Kota Dumai. Diantara investor yang tampak serius berinvestasi di Dumai adalah industri pabrik kelapa sawit dari Malaysia, KL Kepung yang sejauh ini sudah melakukan pengurusan perizinan. Ditambah lagi dengan investasi Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU) oleh PLN jaringan Pembangkit Sumatera (Kitsu) yang sudah tahap memulai pembangunan di Kecamatan Medang Kampai. Hendri Sandra SE, selaku (PlH) Badan Pelayanan Terpadu dan Penanaman Modal (BPTPM) Pemko Dumai kepada riauterkini.com, Senin (11/6) kemarin mengatakan, dengan adanya lirikan 3 investor tersebut pihaknya telah memeroses perizinan beberapa investor yang menyatakan minatnya berinvestasi di Dumai. "Keseluruhannya ada tiga calon investor dan sudah ada yang mengurus izin dan ada juga yang sudah melakukan pertemuan khusus dengan kita, dengan demikian Dumai kian meningkat calon para investor untuk mengembangkan usahanya di Dumai," ungkap Hendri Sandra. Kendati belum ada yang sudah mendekati realisasi dan baru sebatas pembicaraan, namun kata Hendri, Kota Dumai sangat diminati kalangan investor yang akan membuka usaha baru. Dengan rencana itu, tentu saja selain akan meningkatkan iklim investasi dan peluang kerja, juga akan mengurangi angka pengangguran dan kemiskinan.

Kendati infrastruktur jalan di Dumai sejauh ini masih banyak yang rusak, namun karena keberadaan pelabuhan yang menjadi potensi kekayaan unggulan, maka daerah yang dimekarkan dari Kabupaten Induk Bengkalis pada 1999 itu memiliki daya tarik bagi kalangan investor. "Tinggal lagi kesiapan pemerintah untuk menyeriuskan kebutuhan pelaku investor terhadap berbagai kondisi infrastruktur dan terciptanya iklim investasi yang kondusif. Kita selaku badan pelayanan perizinan, akan memberikan kemudahan perizinan dengan cepat dan tepat," pungkas Plh BPTPM Dumai Hendri Sandra SE. (VS)

You might also like