You are on page 1of 8

1

BAB I

PENDAHULUAN
Pada bab ini akan dibahas mengenai garis besar tugas akhir, yang meliputi Latar Belakang Masalah, Rumusan Masalah, Batasan Masalah, Tujuan Pembuatan Tugas Akhir, Metodologi Pembuatan Tugas Akhir dan Sistematika Penulisan. 1.1 Latar Belakang Masalah

Dokumen Software Requirements Specification (SRS) merupakan sebuah deskripsi lengkap dari behavior sebuah sistem yang akan dikembangkan. Dalam dokumen ini berisi rincian kebutuhan fungsionalitas dan non-fungsionalitas. Dokumen SRS ini berfungsi untuk mencatat semua kebutuhan pengguna perangkat lunak, sebagai kontrol saat proses pengembangan perangkat lunak dilakukan, sehingga setiap tahapan pengerjaan pengembangan sesuai dengan yang diharapkan, sebagai acuan pada saat pengujian dilakukan sehingga hasil akhir sesuai dengan yang dibutuhkan, sebagai pedoman jika terdapat perbedaan antara pengguna dengan pengembang sistem terhadap hasil pengembangan perangkat lunak, dan sebagai bukti bahwa pengembang dalam hal ini sistem analis telah melakukan tahap software requirement analysis. Saat sebuah perangkat lunak mulai dikembangkan, pengembang perangkat lunak harusnya membuat dokumen SRS. Dokumen ini harus dimengerti secara menyeluruh oleh pengembang perangkat lunak agar perangkat lunak yang diciptakan sesuai dengan keinginan pengguna. Pada kenyataannya, pengembang perangkat lunak terkadang sulit untuk menganalisa sebuah dokumen SRS yang digunakan sebagai pedoman saat pembuatan perangkat lunak. Seringkali para pengembang perangkat lunak kurang hati-hati dan tidak teliti,

2 sehingga mengakibatkan terjadinya kesalahan analisa yang menimbulkan banyak kerugian. Kesalahan analisa dokumen SRS yang diketahui ketika sudah memasuki penulisan kode atau pengujian, bahkan hampir pada tahap penyelesaian, adalah malapetaka besar bagi sebuah kelompok pembuat perangkat lunak. Biaya dan waktu yang diperlukan menjadi banyak yang tersia-sia. Biaya yang diperlukan untuk memperbaiki sebuah kesalahan karena analisa kebutuhan yang tidak benar bisa menjadi dua puluh lima kali lipat, jika kesalahan tersebut ditemukan pada tahap pengujian fungsi perangkat lunak. Seringkali para pengembang perangkat lunak harus berulangkali menemui pengguna perangkat lunak yang sedang dikembangkan karena kesalahan analisa. Terkadang pula pengguna memberi waktu pengerjaan yang sangat singkat sehingga perangkat lunak yang dihasilkan menjadi tidak sempurna. Untuk meminimalisir masalah-masalah tersebut, Departement of Computer Science and Software Engineering, Concordia University, Montreal, Canada melakukan penelitian mengenai perangkat lunak yang dapat membantu pengembang perangkat lunak dalam menyelesaikan masalah tersebut berupa sebuah perangkat lunak yang dapat menghasilkan high level contextual view pada aktor dan layanan dari sebuah sistem perangkat lunak secara otomatis. Perangkat lunak ini disebut Requirement Engineering Assistance Diagnostic (READ) projek. Pada perangkat lunak ini, pengembang perangkat lunak dapat terbantu pada langkah awal pemodelan use case. Hasil evaluasi dari READ projek yang dilakukan oleh Shadi Moradi Seresht dan Olga Ormandjieva yang merupakan bagian dari Departement of Computer Science and Software Engineering, Concordia University, Montreal, Canada itu sendiri adalah perangkat lunak ini dapat mendeteksi ambiguitas pada level pemahaman awal. Sekarang ini masih diteliti visualisasi dari kebutuhan nonfungsional (NFR) yang secara otomatis diekstrak dan diklasifikasi

3 dari teks input. Ke depannya NFR akan disoroti untuk meningkatkan visibilitasnya, dan secara tidak langsung terhubung dengan kebutuhan fungsional, dan keduanya akan ditingkatkan melalui domain model dan CUCM (Convert Use-Case Model). Kendala dari perangkat lunak ini adalah ketidaktetapan pada dokumen teks yang besar sehingga menyebabkan dokumen tersebut sulit untuk diidentifikasi. [1] Penelitian lain yang dilakukan oleh Giuseppe Lami dari Software Engineering Institute, Carnegie Mellon University pada tahun 2005 mengenai QuARS (Quality Analyzer for Requirements Specifications) yang merupakan perangkat lunak yang digunakan untuk menganalisa dokumen kebutuhan yang diambil dari projek industri yang nyata. Pada perangkat lunak ini, dokumen kebutuhan dalam file format apapun dapat diproses. Kesempurnaan analisa tergantung dari kelengkapan dan keakurasian kamus yang terdapat pada perangkat lunak tersebut. Sekarang ini QuARS hanya dapat memproses teks dokumen dan kebutuhan yang tidak sempurna. [4] Berangkat dari masalahmasalah yang ada, pada tugas akhir ini penulis mengusulkan untuk membangun sebuah perangkat lunak yang dapat membantu pengembang perangkat lunak dalam mengekstraksi metadata dari sebuah dokumen SRS. Ekstraksi metadata dokumen SRS tersebut diharapkan dapat membantu pengembang dalam menganalisa dokumen SRS. Berbeda dengan penelitian sebelumnya yang inputnya berupa daftar kebutuhan, pada perangkat lunak yang akan dibangun kali ini inputnya berupa dokumen SRS. Dokumen SRS merupakan dokumen yang memiliki detail penjelasan keseluruhan aspek perangkat lunak. Di dalamnya terdapat informasi perangkat lunak yang berupa teks. Metadata dari dokumen SRS dapat membantu pengembang perangkat lunak dalam mempercepat pengerjaan perangkat lunak dan mengurangi biaya yang diperlukan selama proses pengembangan perangkat lunak. Dalam mengekstraksi metadata dari dokumen SRS,

4 dibutuhkan algoritma part-of-speech metadata dokumen yang berupa teks. 1.2 Rumusan Permasalahan untuk mengekstraksi

Rumusan masalah yang diangkat dalam Tugas Akhir ini dapat dipaparkan sebagai berikut : 1. Bagaimana mengubah dokumen SRS yang berbentuk file word .docx menjadi file xml. 2. Bagaimana mengaplikasikan algoritma part-of-speech dalam mengekstraksi metadata dari dokumen SRS yang berupa teks. 3. Bagaimana menampilkan hasil ekstraksi metadata dalam bentuk file RDF. 1.3 Batasan Masalah

Permasalahan yang dibahas dalam tugas akhir ini memiliki beberapa batasan, diantaranya sebagai berikut : 1. Dokumen SRS yang akan dianalisa adalah dokumen SRS yang berbahasa Inggris. 2. Dokumen SRS ini merupakan file yang menggunakan Microsoft Word versi 2007 ke atas. 3. Dokumen SRS sesuai dengan format yang diberikan oleh IEEE. 4. Data yang diekstraksi hanya data yang berbentuk teks. 5. Hasilnya berupa metadata yang berbentuk file RDF. 1.4 Tujuan dan Manfaat

Tujuan dari tugas akhir ini adalah untuk membuat sebuah kakas bantu untuk mengekstraksi sebuah dokumen SRS. Manfaat yang diharapkan dari tugas akhir ini dari sisi pengembang perangkat lunak yaitu dapat membantu menghemat waktu pembuatan perangkat lunak, menganalisa kebutuhan yang

5 diperlukan pada perangkat lunak, dan meminimalisir biaya yang dibutuhkan dalam membuat perangkat lunak. Sedangkan dari sisi pengguna yaitu pengguna tidak perlu lagi terlalu sering bertemu dengan pengembang perangkat lunak. 1.5 Metodologi Penulisan

Metodologi yang dilakukan dalam tugas akhir ini memiliki beberapa tahapan, di antaranya sebagai berikut : 1.5.1 Penyusunan Proposal Tugas Akhir

Tahap awal untuk memulai pengerjaan tugas akhir adalah penyusunan proposal tugas akhir. Pada proposal ini, penulis mengajukan gagasan perancangan dan pengembangan sistem perangkat lunak yang dapat mengektraksi dokumen SRS menjadi sebuah dokumen baru yang dapat membantu analis membuat sebuah use case diagram. 1.5.2 Studi Literatur

Tahap ini merupakan tahap pengumpulan informasi yang diperlukan untuk pengerjaan tugas akhir sekaligus mempelajarinya. Mulai dari pengumpulan literatur, diskusi, serta pemahaman topik tugas akhir di antaranya tentang : a. Metode untuk mengekstraksi sebuah SRS. b. Algoritma part-of-speech tagging dan algoritma pembobotan kata untuk membantu meringkas use case dari daftar kebutuhan. c. RDF file format sebagai output dari sistem ini. 1.5.3 Analisis

Tahapan ini menganalisa algoritma yang akan digunakan untuk mengektrak dokumen dan mengambil inti daftar kebutuhan

6 perangkat lunak yang berguna dalam pembuatan use case, menganalisa data yang akan digunakan, menganalisa masukan yang akan diproses, dan menganalisa keluaran. 1.5.4 Perancangan Sistem

Tahapan ini digunakan untuk merancang sistem, dimana di dalam sistem tersebut terdapat antarmuka pengguna, antarmuka pencarian kandidat aktor, dan antarmuka pencarian kandidat layanan. 1.5.5 Implementasi

Implementasi merupakan tahap untuk membangun perangkat lunak pengektraksi dokumen SRS menjadi sebuah dokumen baru yang dapat membantu analis membuat sebuah use case diagram. Sistem dibangun dengan berpedoman pada konsepkonsep yang sudah ditentukan pada tahap sebelumnya. 1.5.6 Pengujian dan Evaluasi

Pada tahap ini sistem telah selesai diimplemetasikan dan akan diuji. Pengujian dan evaluasi akan dilakukan dengan menguji apakah output dari perangkat lunak ini dapat membantu analis dalam membuat use case diagram. 1.5.7 Penyusunan Buku Tugas Akhir

Tahap terakhir merupakan penyusunan laporan yang memuat dokumentasi pelaksanaan tugas akhir yang mencakup seluruh konsep, teori, implementasi, serta hasil dari uji coba dari aplikasi yang telah dibuat. Secara garis besar, Buku Tugas Akhir yang nantinya akan dibuat terdiri dari beberapa bagian yaitu : 1. Pendahuluan 1.1 Latar Belakang 1.2 Permasalahan

7 1.3 Batasan Tugas Akhir 1.4 Tujuan 1.5 Metodologi 1.6 Sistematika Penulisan Tinjauan Pustaka Desain dan Implementasi Uji Coba dan Evaluasi Kesimpulan dan Saran Daftar Pustaka Sistematika Penulisan

2. 3. 4. 5. 6. 1.6

Laporan Tugas Akhir ini akan dibagi menjadi beberapa bab sebagai berikut: Bab 1. Pendahuluan Bab ini berisi latar belakang, permasalahan, tujuan, batasan permasalahan, metodologi, dan sistematika penulisan. Bab 2. Dasar Teori Pada bab ini akan dibahas dasar ilmu yang mendukung pembahasan tugas akhir ini. Bab 3. Analisis dan Perancangan Sistem Pada bab ini akan dibahas mengenai analisis arsitektur dan proses dari sistem perangkat lunak yang dibangun. Selain itu, bab ini juga membahas rancangan sistem. Rancangan terdiri dari rancangan package, rancangan class, dan rancangan view. Bab 4. Implementasi Sistem Bab ini membahas implementasi dari sistem yang dibangun dengan library - library yang telah ada yang sesuai dengan permasalahan dan batasannya yang telah dijabarkan pada bab pertama. Bab 5. Uji Coba dan Analisa Hasil

8 Bab ini akan membahas uji coba berdasarkan parameterparameter yang ditetapkan, dan kemudian dilakukan analisa terhadap hasil uji coba tersebut. Bab 6. Penutup Bab ini berisi kesimpulan yang dapat diambil dari tugas akhir.

You might also like