You are on page 1of 2

ABSTRAK

GAMBARAN KLINIKOPATOLOGI TUMOR PAYUDARA RSUD RADEN MATTAHER JAMBI TAHUN 2009

HENNI MAIHARDIYANTI

Latar Belakang: Tumor Payudara selalu memberikan kesan yang menakutkan bagi wanita. Meskipun tidak mengancam jiwa, kondisi jinak dapat menyebabkan rasa sakit atau ketidaknyamanan bagi beberapa pasien. Histopatologi tumor payudara terdiri dari lesi jinak seperti; Fibroadenoma, dan Papiloma Intraduktus, Karsinoma In Situ dan Karsinoma Infiltratif yang merupakan lesi ganas payudara. Tujuan: Mengetahui gambaran klinikopatologi tumor payudara di RSUD Raden Mattaher Jambi Tahun 2009 Metode: Metode penelitian ini adalah studi deskriptif berupa survei yang bersifat retrospektif. Penelitian ini telah dilaksanakan pada Maret-Mei 2011. Populasinya adalah semua status pasien yang menderita tumor di RSUD Raden Mattaher Jambi Tahun 2009. Pengumpulan data dilakukan dengan melihat status Pasien yang di diagnosa Tumor Payudara. Data tersebut diolah secara manual, di sajikan dalam bentuk tabel distribusi frekuensi berdasarkan distribusinya. Analisis dilakukan berdasarkan persentase dari distribusi frekuensi tersebut. Hasil: Hasil penelitian didapatkan bahwa ada 63 sampel, paling sering tumor jinak payudara (52,38%), pada tumor jinak sering terjadi pada umur 15-24 tahun 78,38%. Dari 30 kasus tumor ganas semua (100%) terjadi di usia 45-64 tahun, daerah payudara kanan paling sering terjadi tumor payudara (84,1%), Fibroadenoma Mammae dan Invasive ductus carsinoma sama-sama jenis histopatologi yang sering terjadi (41,27%). Simpulan: Tumor jinak sering terjadi pada umur 15-24 tahun 78,38%. Dari 30 kasus tumor ganas semua (100%) terjadi di usia 45-64 tahun. Payudara kanan lebih sering terjadi tumor payudara (84,1%). Fibroadenoma Mammae dan Invasive ductus carsinoma sama-sama jenis histopatologi yang sering terjadi (41,27%). Kata kunci: Klinikopatologi, Tumor Payudara

iii

iv

You might also like