UPT PUSKESMAS ARJOWINANGU N

BEBAS REMATIK DI USIA LANJUT

OLIVIA MARVALENA PROGRAM STUDI ILMU KEPERAWATAN RW 02 KELURAHAN ARJOWINANGUN

PEGEL LINU PENYAKIT PERSENDIAN PADA LANJUT USIA

a) Asam Urat Asam urat adalah suatu proses pembengkakan yang terjadi karena pembentukan kristal asam urat pada jaringan sekitar sendi.

Asam Urat

Penyebab Asam Urat : Kelainan metabolik dalam pembentukan purin atau asam urat yang belebihan atau ekresi asam urat yang kurang sehingga menyebabkan terjadinya penumpukan asam urat / purin. Tanda dan Gejala Asam Urat : - Pada fase akut atau cepat yaitu kurang dari 6 bulan, terdapat gejala : nyeri berat dan berlangsung cepat pada sendi yang bengkak lebih sering pada ibu jari kaki dan serangan ini dapat sembuh spontan dalam waktu 10-14 hari meskipun tanpa terapi, kelelahan dan gejala demam, menggigil, kelemahan dan sakit kepala juga bengkak pada daerah kaki dengan kulit atas yang mengkilap - Pada fase kronis atau lambat yaitu lebih dari 6 bulan, terdapat gejala : timbul dalam jangka waktu beberapa tahun dan ditandai dengan rasa nyeri, kaku, dan pegal. Akibat adanya kristal-kristal urat maka

akan terjadi peradangan, terjadi penimbunan Kristal asam urat pada sendi-sendi dan pada ginjal Bagaimana mengobati Asam Urat ??? - Diet dianjurkan untuk menurunkan berat badan pada pasien yang gemuk serta diet makanan rendah purin - Hindari obat-obatan yang mengakibatkan kadar purin meningkat seperti tiazid, aspirin dan asam nikotinat yang menghambat ekskresi asam urat - Banyak minum air putih - Hindari terlalu lelah - Pengobatan dengan Allopurinol untuk menurunkan produksi asam urat Bagaimana Mencegah Asam Urat ??? J A S B U K E T Batasi konsumsi makanan yang mengandung Purin tinggi, = Jeroan = Alkohol = Sarden = Bayam = Unggas = Kacang-kacangan = Emping = Tape antara lain :

- Minum air putih teratur kurang lebih 8 gelas perhari

- Konsumsi buah buahan secara rutin

b)

Rematik Rematik adalah penyakit kelainan pada sendi yang menimbulkan nyeri dan kaku pada sistem muskuloskeletal ( sendi, tulang, jaringan ikat dan kaku ). Penyakit rematik yang banyak ditemukan adalah Osteoartritis atau pengapuran sendi yang sering disebut dengan istilah OA dan Osteoporosis.

REMATIK

Penyebab Rematik :
- Faktor resiko yang tidak dapat dimodifikasi : usia, ras kulit hitam

lebih besar resikonya dibanding ras lainnya, genetik, gender wanita, penyakit metabolik seperti diabetes, kelainan bawaan seperti tulang kaki bentuk O atau X.
- Faktor resiko yang dapat dimodikasi : trauma atau cidera, benturan

berulang, gemuk, rokok, hormon dan kelemahan otot. Tanda dan Gejala : - Kekakuan di waktu pagi pada atau di sekitar sendi yang berlangsung satu jam atau lebih sebelum mengalami perbaikan maksimal. - Pembengkakan pada tiga sendi atau lebih. - Pembengkakan sendi pangkal jari-jari tangan, sendi buku-buku jari tangan bagian atas, atau pergelangan tangan. - Pembengkakan sendi harus simetris mengenai sisi kanan dan kiri. - Benjolan di bawah kulit (nodul subkutan). - Tes faktor rematik yang positif di dalam darah. - Erosi dan/atau pengeroposan tulang di sekitar sendi-sendi jari-jari dan/atau pergelangan tangan. Bagaimana Mengobati Rematik ?? - Obat penghilang nyeri golongan OAINS, Ampuh menghilangkan nyeri, tapi hati-hati iritasi lambung
- Obat untuk memperbaiki rawan sendi : gol. glukosamin sulfat dan

kondroitin sulfat

- Obat untuk memberi pelumasan sendi ke lutut seperti suntikan

hialuronat ke ruang sendi - Obat untuk mengatasi sendi bengkak berisi : cairan glukokortikoid ke dalam sendi - Fisioterapi Bagaimana mencegah Rematik bertambah Parah pada Lanjut Usia ??
- Konsultasi kan penyakit arthritis rheumatoid dengan dokter ahli

reumatologi.
- Jangan ragu-ragu untuk meminta bantuan orang lain bila sedang

mengalami nyeri atau lainnya.

- Tetap melakukan olah raga. - Gunakan alat bantu bila perlu. Untuk usia lanjut disarankan untuk

menggunakan tongkat pada sendi yang sakit. Selain itu gunakan sepatu yang cocok untuk kaki anda. Dengan menggunakan sepatu yang cocok untuk menopang anda akan mengurangi nyeri dan jatuh.
- Istirahat yang cukup.

- Makan makanan yang sehat.

- Terapi panas dan dingin. Terapi panas dan dingin dianjurkan untuk

menghilangkan nyeri dan meningkatkan mobilitas sementara pada sendi yang kaku. kompres panas dapat menurunkan ketegangan otot dan melancarkan sirkulasi darah. - Sedangkan compress dingin dapat mengurangi peradangan dan pembengkakan dan sangat membantu mengurangi rasa nyeri.