You are on page 1of 1

ABSTRAKSI

Oleh

: Cindy Lidyawati, Indirfan Haerudin, Moch. Adytia Prasta S, Rida Triyani, & Vanny Ratna Pertiwi. Karya : Pemanfaatan Pare (Momordica charantia) Sebagai Bahan Pembuatan Dodol. Dodol merupakan salah satu jenis makanan tradisional yang cukup populer di Indonesia. Pada umumnya dodol dibuat dari bahan baku tepung ketan, gula merah, dan santan kelapa yang dididihkan sampai kental. Dodol yang dibuat dari bahan pare (Momordica charantia) kemungkinan dapat menambah keanekaragaman dodol yang telah ada di pasaran. Selain itu juga dapat menaikkan nilai ekonomis pare (Momordica charantia). Permasalahan dalam penelitian ini adalah bagaimana proses untuk menghasilkan dodol dari pare (Momordica charantia) dan bagaimana kualitas hasil dodol pare dilihat dari aspek warna, aroma, dan rasa. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui proses untuk menghasilkan dodol dari pare (Momordica charantia) serta untuk mengetahui kualitas hasil dodol pare dilihat dari aspek warna, aroma, dan rasa. Penelitian ini dilakukan dengan metode eksperimen dengan menggunakan 3 perlakuan perbandingan bahan yaitu penggunaan gula merah 150 gram dengan kode sampel T1, penggunaan gula pasir 150 gram dengan kode sampel T2, serta penggunaan gula merah 75 gram dan gula pasir 75 gram dengan kode sampel T3. Metode penilaian yang dilakukan dalam penelitian ini adalah uji organoleptik. Uji organoleptik digunakan untuk mengetahui kualitas dodol pare dilihat dari aspek warna, aroma, dan rasa. Berdasarkan hasil penelitian dapat ditarik kesimpulan bahwa pada hasil pengamatan penulis, perbandingan dalam penggunaan kombinasi gula merah 75 gram dan gula pasir 75 gram (sampel T3) dapat menghasilkan dodol pare yang berkualitas baik. Sedangkan hasil penilaian panelis, perbandingan dalam penggunaan komposisi gula merah 150 gram (Sampel T 1) dapat menghasilkan dodol pare yang berkualitas baik.

You might also like