Hubungan Antara Multiparitas pada Ibu Berusia 35-55 Tahun dengan Suspek Karsinoma Serviks pada Pengunjung Puskesmas

Sindang Jaya Kabupaten Tangerang Periode 22 Maret 2013- 27 Maret 2013 ABSTRAK

Karsinoma serviks merupakan karsinoma kedua yang banyak terjadi pada wanita. Di wilayah kerja Puskesmas Kecamatan Sindang Jaya berdasarkan data bulan Desember 2012 dari Puskesmas Kecamatan Sindang Jaya, didapatkan sekitar 38 kasus suspek karsinoma serviks di Balai KB dan dari keseluruhan kasus tersebut, sebanyak 28 ibu (73,68%) yang tergolong multiparitas dengan usia 35- 55 Tahun. Banyak ibu yang datang ke Balai Pengobatan Umum Puskesmas Kecamatan Sindang Jaya memiliki keluhan tambahan pada organ kewanitaan dan banyak diantaranya merupakan ibu multiparitas. Hal inilah yang mendasari ditelitinya hubungan ibu multiparitas dengan resiko karsinoma serviks. Penelitian ini bersifat analitik cross-sectional, yang dilakukan selama 5 hari (22 Maret 2013 27 Maret 2013) terhadap semua ibu yang datang ke Puskesmas Kecamatan Sindang Jaya. pada tanggal 22 Maret 2013 27 Maret 2013. Pengambilan sampel dilakukan secara consecutive non-random sampling dan diperoleh 58 responden. Pengumpulan data variabel bebas (multiparitas) dan variabel tergantung (suspek karsinoma) dilakukan wawancara dengan kuesioner. Data diolah menggunakan metode uji kemaknaan Chi Square (X2) dan perhitungan Prevalence Risk Ratio (PRR) dengan

software SPSS 18. Diantara 41 ibu (70,7%) dengan muliparitas terdapat 24 ibu (58,5%) suspek

karsinoma serviks. Sedangkan dari 17 ibu (29,3%) yang tidak multiparitas terdapat 5 ibu (29,4%) yang suspek karsinoma serviks. Hasil analisis bivariat menemukan adanya hubungan yang bermakna antara ibu multiparitas dengan kejadian suspek karsinoma serviks (2 = 4,077 ; p-value= 0. 043 ). Ibu dengan multiparitas memiliki resiko suspek Bagian Ilmu Kesehatan Masyarakat Fakultas Kedokteran Universitas Tarumanagara, Jakarta Periode 4 maret- 27 April 2013

Hubungan Antara Multiparitas pada Ibu Berusia 35-55 Tahun dengan Suspek Karsinoma Serviks pada Pengunjung Puskesmas Sindang Jaya Kabupaten Tangerang Periode 22 Maret 2013- 27 Maret 2013 karsinoma 1,99 kali lebih besar dibandingkan dengan yang tidak multiparitas ( Prevalence Ratio = 1.99). Disarankan agar responden dapat mengetahui resiko dan bahaya multiparitas terhadap terjadinya suspek karsinoma serviks sehingga ibu ibu yang memiliki resiko untuk melakukan pemeriksaan secara berkala.

Bagian Ilmu Kesehatan Masyarakat Fakultas Kedokteran Universitas Tarumanagara, Jakarta Periode 4 maret- 27 April 2013