You are on page 1of 2

1 Mengapa hati disebut dengan alat kreasi ? Jawab : karena disampingberfungsi sebagai kelenjar dalam sistem pencernaan.

Hati menjadi bagian dari sistem ekskresi karma menghasilkan empedu. 2 Apa fungsi hati pada sistem ekskresi ? Jawab : fungsi hati yaitu 1 . Sebagai penyimpan gula dalam bentuk glikogen 2. Sebagai tempat penetralan zat racun dan membunuh kuman/Detoksifikasi 3 Sebagai tempat perombakan sel darah merah 4 Sebagai tempat perombakan protein tertentu dan pembentukkannya, seperti mengubah amonia menjadi ureum 5 Sebagai tempat perubahan provitamina menajdi vitamin A 6 ebagai tempat penghasil cairan empedu (bilirubin dan biliverdin). 3 jelaskan dan gambarkan proses yang terjadi pada hati ? Jawab : Antarlapisan hepatosit dipisahkan oleh lakuna, sedang antara hepatosit satu dengan yang lain dipisahkan oleh kanalikuli yang merupakan tempat dihasilkannya empedu. Kanalikuli-kanalikuli ini kemudian bergabung membentuk pembuluh empedu yang berfungsi mengangkut cairan empedu menuju kantong empedu. Kantong empedu sebagai tempat penyimpanan sementara sebelum empedu dialirkan ke duodenum. Perhatikan Gambar 8.11.

Antarlapisan hepatosit dipisahkan oleh lakuna, sedang antara hepatosit satu dengan yang lain dipisahkan oleh kanalikuli yang merupakan tempat dihasilkannya empedu. Kanalikuli-kanalikuli ini kemudian bergabung membentuk pembuluh empedu yang berfungsi mengangkut cairan empedu menuju kantong empedu. Kantong empedu sebagai tempat penyimpanan sementara sebelum empedu dialirkan ke duodenum. Perhatikan Gambar 8.11.

Pada sinusoid terjadi spesialisasi sel yang membentuk sel kupffer. Sel kupffer ini mempunyai sifat fagositosis. Apabila dalam proses pencernaan di usus halus terdapat organisme asing atau zat-zat berbahaya maka sel-sel ini akan menghancurkan organisme asing atau zat berbahaya tersebut dengan cara fagositosis. Dari proses penghancuran ini akan menghasilkan pigmen bilirubin. Bilirubin kemudian dialirkan ke kanalikuli dan diekskresikan sebagai empedu. struktur hati

Pada sinusoid terjadi spesialisasi sel yang membentuk sel kupffer. Sel kupffer ini mempunyai sifat fagositosis. Apabila dalam proses pencernaan di usus halus terdapat organisme asing atau zat-zat berbahaya maka sel-sel ini akan menghancurkan organisme asing atau zat berbahaya tersebut dengan cara fagositosis. Dari proses penghancuran ini akan menghasilkan pigmen bilirubin. Bilirubin kemudian dialirkan ke kanalikuli dan diekskresikan sebagai empedu.

4 zat sisa apakah yang dikeluarkan oleh hati ? Jawab : Hati mengeluarkan getah empedu ataubilus melalui pembuluh hepatikus untuk disimpan dalam kandung empedu. Getahempedu mangandung garam empedu(natrium glikokolat taurokolat) dan zat warnaempedu (bilirubin). Hati sebagai kelenjar pencernaan mengeluarkan getah empeduyang mengandung garam-garam empedu kedalam usus dua belas jari (duodenum) untuk mencerna lemak

You might also like