You are on page 1of 20

Rayi Ijqi Asasain

Pemeriksaan paling ideal sedini mungkin ketika haid terlambat 1 bulan Periksa ulang 1x/bulan sd kehamilan 7 bulan Periksa ulang 2x/bulan sd kehamilan 9 bulan Periksa ulang setiap minggu sesudah kehamilan 9 bulan Periksa khusus bila ada keluhan-keluhan

Identifikasi dan Riwayat Kesehatan Data Umum Pribadi Nama Usia Alamat Pekerjaan ibu/suami Lamanya menikah Kebiasaan yang dapat merugikan kesehatan

Keluhan yang dirasakan saat ini Jenis dan sifat gangguan yang dirasakan ibu Lamanya mengalami gangguan tersebut Riwayat Haid Pertama kali haid, siklus haid Hari pertama haid terakhir (HPHT) Usia kehamilan dan taksiran persalinan (rumus Naegele)

Riwayat Kehamilan dan Persalinan - Asuhan antenatal, persalinan, dan nifas sebelumnya - Cara persalinan - Jumlah dan jenis kelamin anak hidup - Berat badan lahir - Cara pemberian asupan bagi bayi yang dilahirkan - Informasi saat persalinan atau keguguran terakhir Riwayat Kehamilan Saat Ini - Identifikasi kehamilan - Identifikasi penyakit (preeklampsia dan hipertensi dalam kehamilan) - Penyakit lain yang diderita - Gerakan bayi dalam kandungan

Riwayat Penyakit dalam Keluarga - Diabetes Mellitus, Hipertensi, atau hamil kembar - Kelainan Bawaan Riwayat Penyakit Ibu - Penyakit yang pernah diderita - DM, ISK - Penyakit jantung - Alergi obat atau makanan tertentu - Pernah mendapat tranfusi darah dan indikasi tindakan tersebut - Inkompatibilitas Rhesus - Paparan sinar X

Riwayat Penyakit yang Memerlukan Pembedahan - Dilatasi dan kuretase - Reparasi vagina - Seksio sesaria - Serviks inkompeten - Operasi non ginekologi Riwayat Mengikuti Program Keluarga Berencana Riwayat Imunisasi Riwayat Menyusui

Pemeriksaan Keadaan Umum: Tanda vital, Pemeriksaan jantung dan paru, Pemeriksaan payudara, Kelainan otot dan rangka serta neurologik Pemeriksaan Abdomen - Inspeksi: Bentuk dan ukuran abdomen, Parut bekas operasi, Tanda-tanda kehamilan, Gerakan janin , Varises atau pelebaran vena hernia, Edema

Leopold 1: -pemeriksa menghadap ke arah muka ibu hamil -menentukan TFU dan bagian janin dalam fundus -konsistensi uterus Leopold II: -menetukan batas samping rahin kanan dan kiri -menetukan letak punggung janin -pada letak lintang, tentukan di mana kepala janin Leopold III: -menentukan bagian terbawah janin -apakah bagian terbawah janin tersebut sudah masuk atau masih goyang Leopold IV: -pemeriksa menghadap ke arah kaki ibu hamil -dpt menentukan apa bagian terbawah janin & apakah sdh masuh PAP

Leopold I

Leopold II

Leopold III

Leopold IV

Cara lain untuk menetukan tuanya kehamilan


Dari tgl haid terakhir Ditambahkan 4,5 bulan dari wkt ibu merasa janin hidup (feeling life) Menurut Spielberg mengukur TFU 22-28 mg : 24-25 cm di atas simfisis 28 mg : 26,7 cm di atas simfisis 30 mg : 29,5-30 cm di atas simfisis 32 mg : 29,5-30 cm di atas simfisis 34 mg : 31 cm di atas simfisis 36 mg : 32 cm di atas simfisis 38 mg : 33 cm di atas simfisis 40 mg : 37,7 cm di atas simfisis

Menurut Mac Donald: jarak fundus-simfisis dalam cm dibagi 3,5 = tuanya kehamilan dlm bulan Menurut Ahlfeld: Ukuran kepala-bokong = 0,5 panjang anak yg sebenarnya Rumus Johnson-Tausak: BB = (mD-12) x 155 BB = berat badan mD = jarak simfisis-fundus uteri

Digunakan stetoskop kayu Laennec atau Doppler yg ditempelkan di punggung janin 1. Dari janin: -DJJ pd bln ke 4-5 -bising tali pusat -gerakan & tendangan janin 2. Dari Ibu -bising rahim -bising aorta -peristaltik usus

Inspeksi luar: -keadaan vulva/urethra, ada/ tdknya radang, luka/ perdarahan. Labia dipisahkan dgn 2 jari u/ lbh jelas. -Inspeksi dgn spekulum cocorbebek: alat dimasukkan ke vagina dengan bilah vertikal lalu di dlm liang vagina diputar 90 derajat shg horisontal, lalu dibuka. Deskripsi keadaan portio serviks (permukaan, warna), keadaan ostium, ada/ tdknya darah/ cairan/ discharge di forniks, lihat dinding vagina, ada/ tdknya tumor, tanda radang, dll

Palpasi: colok vagina (vaginal touche) dengan 2 jari sebelah tangan dan bimanual dgn tgn lain menekan fundus dari luar abdomen. Tentukan konsistensi, tebal, arah dan ada/ tdknya pembukaan serviks. Tentukan ada/tdknya kelainan uterus dan adneksa yg dpt ditemukan. Tentukan bagian terbawah. Pada pemeriksaan di atas 34-36 mg, dilakukan perhitungan pelvimetri klinik u/ memperkirakan ada/tdknya disproporsi fetopelvik/sefalopelvik

Perdarahan pervaginam pd Trimester 3 (kemungkinan plasenta previa) KPD (predisposisi penjalaran infeksi) Pemeriksaan dalam yang sungguh bermakna u/ kepentingan obstetrik adalah pd usia kehamilan > 34-36 minggu untuk menentukan letak, ukuran, presentasi janin, penilaian serviks uteri & keadaan jalan lahir, serta pelvimetri klinik.

Lab Rutin Golongan darah Hitung jenis sel darah Gula darah HBsAg virus Antibodi rubella HIV/VDRL USG CTG

Ultrasonografi-rutin pada kehamilan 18-22 minggu untuk identifikasi kelainan janin.

Perdarahan Preeklamsia Nyeri Hebat di Daerah Abdominopelvikum Gejala dan Tanda Lain yang Harus Diwaspadai: Muntah berlebihan selama kehamilan Disuria Menggigil atau demam Ketuban pecah dini Uterus lebih besar atau lebih kecil dari kehamilan sesungguhnya

You might also like