You are on page 1of 20

MODUL 1: KONSEP KETUHANAN DAN KONSEP KEIMANAN KRISTEN KATOLIK

RABU, 19 SEPTEMBER 2012 Sergio Santoso

ISI MODUL: 1. Pengertian Katolik 2. Pengalaman sebagai Dasar memahami Allah 3. Allah Tritunggal (Konsep Ke-Allah-an dalam Katolik) 4. Iman Katolik (Konsep Keimanan dalam Gereja Katolik)

Sumber: a. LBI: Alkitab b. CUNNINGHAM: AN INTRODUCTION TO CATHOLICSM ( Bab 1, 2, 3, 4 dan 6) c. KATEKISMUS GEREJA KATOLIK (hal 38 301)

1. Pengertian Katolik

Sejarah singkat Berasal dari bahasa yunani : "Katha Holos" = "Katolik" "Ekklesia" = "Gereja" "Ekklesia Katha Holos" = "Gereja Katolik"

Catholicism

> Protestantism > or Orthodoxy

Catholicism

Universal

Gereja

Gereja Itu Satu, Kudus, Katolik, dan Apostolik


Apostolik Satu Kudus Katolik : Apostolik karena didirikan di atas dasar para Rasul (Ef 2:20) : sumber dan teladannya adalah kesatuan PribadiPribadi dalam satu Allah Tritunggal. : sejauh Allah yang menjadi pendirinya. : sejauh Kristus hadir di dalamnya.

Katekismus gereja katolik 166. Mengapa Gereja disebut Katolik


Gereja itu Katolik, artinya universal, sejauh Kristus hadir di dalamnya. Di mana terdapat Kristus, di sana jugalah Gereja Katolik (Santo Ignatius dari Antiokhia). Gereja mewartakan kepenuhan dan totalitas iman, membawa dan mengatur kepenuhan sarana keselamatan, dan diutus kepada segala bangsa dari segala zaman apa pun kebudayaannya

Katekismus gereja katolik 168. Siapa yang termasuk dalam Gereja Katolik?
Semua manusia dengan bermacam-macam cara termasuk dalam Katolik Umat Allah atau terarah kepadanya. Mereka yang termasuk dalam kesatuan penuh dengan Gereja Katolik adalah mereka, yang memiliki Roh Kristus, bergabung dengan Gereja melalui ikatan pengakuan iman,Sakramen - Sakramen, pemerintahan gerejawi, dan kesatuan.

Understand ??

2. Pengalaman sebagai Dasar memahami Allah


Markus 7 : 31-37 7:31 Kemudian Yesus meninggalkan pula daerah Tirus dan dengan melalui Sidon pergi ke danau Galilea, di tengahtengah daerah Dekapolis. 7:32 Di situ orang membawa kepada-Nya seorang yang tuli dan yang gagap dan memohon kepada-Nya, supaya Ia meletakkan tangan-Nya atas orang itu. 7:33 Dan sesudah Yesus memisahkan dia dari orang banyak, sehingga mereka sendirian, Ia memasukkan jari-Nya ke telinga orang itu, lalu Ia meludah dan meraba lidah orang itu.

7:34 Kemudian sambil menengadah ke langit Yesus menarik nafas dan berkata kepadanya: "Efata!", artinya: Terbukalah! 7:35 Maka terbukalah telinga orang itu dan seketika itu terlepas pulalah pengikat lidahnya, lalu ia berkata-kata dengan baik. 7:36 Yesus berpesan pada orang-orang yang ada di situ supaya jangan menceriterakannya kepada siapapun juga. Tetapi makin dilarang-Nya mereka, makin luas mereka memberitakannya. 7:37 Mereka takjub dan tercengang dan berkata: "Ia menjadikan segala-galanya baik, yang tuli dijadikan-Nya mendengar, yang bisu dijadikan-Nya berkata-kata."

Pengalaman Pribadi saya sebagai dasar memahami Tuhan

3. Allah Tritunggal (Konsep Ke-Allah-an dalam Katolik) Allah Tritunggal Allah Bapa Allah Putera Allah Roh kudus

Konsep Allah Tritunggal


Istilah Allah Tritunggal digunakan untuk menjelaskan ketritunggalan Allah, yaitu Allah yang terdiri dari tiga Pribadi Tritunggal berarti satu Allah yang terdiri dari tiga Pribadi.

Allah Bapa
Allah Bapa adalah Sumber utama atau Penyebab utama dari Alam semesta (1 Korintus 8:6; Yohanes 1:3; Kolose 1:16-17); Pewahyuan illahi (Yohanes 1:1; Matius 11:27; Yohanes 16:1215; Wahyu 1:1); Keselamatan (Yohanes 3:16-17); dan

Allah Putera
Putera adalah agen yang melaluiNya Bapa melakukan karyakarya : Penciptaan dan memelihara alam semesta (1 Korintus 8:6; Yohanes 1:3; Kolose 1:16-17); Pewahyuan illahi (Yohanes 1:1; Matius 11:27; Yohanes 16:1215; Wahyu 1:1); Keselamatan (2 Korintus 5:19; Matius 1:21; Yohanes 4:42).

Allah Roh Kudus


Roh Kudus adalah alat yang dipakai Bapa untuk melakukan karya-karya : Pewahyuan illahi (Yohanes 16:12-15; Efesus 3:5; 2 Petrus 1:21); dan Keselamatan (Yohanes 3:6; Titus 3:5; 1 Petrus 1:2); dan Pekerjaan-pekerjaan Yesus (Yesaya 61:1; Kisah Rasul 10:38).

Perikop
Yohanes 1:1 Pada mulanya adalah Firman ; Firman itu bersama-sama dengan Allah ; dan Firman itu adalah Allah. Yohanes 1:3 Segala sesuatu dijadikan oleh Dia dan tanpa Dia tidak ada suatupun yang telah jadi dari segala yang telah dijadikan. Yohanes 3:16-17 Karena begitu besar kasih Allah akan dunia ini, sehingga Ia telah mengaruniakan Anak-Nya yang tunggal, supaya setiap orang yang percaya kepada-Nya tidak binasa, melainkan beroleh hidup yang kekal. Sebab Allah mengutus Anak-Nya ke dalam dunia bukan untuk menghakimi dunia, melainkan untuk menyelamatkannya oleh Dia. Yohanes 4:42 dan mereka berkata kepada perempuan itu: "Kami percaya, tetapi bukan lagi karena apa yang kaukatakan, sebab kami sendiri telah mendengar Dia dan kami tahu, bahwa Dialah benarbenar Juruselamat dunia."

Allah Putera

Allah Bapa

Perikop
Efesus 3:5 yang pada zaman angkatan-angkatan dahulu tidak diberitakan kepada anak-anak manusia, tetapi yang sekarang dinyatakan di dalam Roh kepada rasul-rasul dan nabi-nabi-Nya yang kudus Yohanes 3:6 Apa yang dilahirkan dari daging, adalah daging, dan apa yang dilahirkan dari Roh, adalah roh. Yesaya 61:1 Roh Tuhan ALLAH pada padaku , oleh karena TUHAN telah mengurapi aku; Ia telah mengutus aku untuk menyampaikan kabar baik kepada orang-orang sengsara, dan merawat orang-orang yang remuk hati, untuk memberitakan pembebasan kepada orang-orang tawanan, dan kepada orang-orang yang terkurung kelepasan dari penjara,

Allah Roh Kudus

4. Iman Katolik (Konsep Keimanan dalam Gereja Katolik)


Iman adalah ikatan pribadi manusia dengan Allah dan sekaligus persetujuan secara bebas terhadap segala kebenaran yang diwahyukan Allah. Bagi seorang Katolik iman berhubungan erat kepada Yesus Kristus. Putera-Nya yang tunggal dan terkasih. Melalui Yesus kita diselamatkan dan dosa kita ditebus oleh-Nya Dalam Geraja Katolik yang diimani bukan hanya Yesus ,namun juga Allah Tritunggal Mahakudus.

You might also like