You are on page 1of 1

Sintesis dan Karakterisasi Natrium Dodesilbenzen Sulfonat sebagai Bahan Aktif

Detergen yang Terbiodegradasi

Taumy Alif Firman, Chandra Ady Nugroho, Muhson Ruba’i dan Choirudin
Rona
Jurusan Kimia F MIPA Universitas Diponegoro Semarang

ABSTRAK

Alkilbenzen sulfonat merupakan surfaktan anionik, yang terbagi menjadi dua jenis,
yaitu ABS (branched-alkilbenzen sulfonat) dan LAS (linier-alkilbenzen sulfonat).
Branched-alkilbenzen sulfonat, dengan rantai alkil bercabang bersifat tidak
terbiodegradasi di alam, sedangkan LAS yang berantai alkil lurus dapat
terbiodegradasi, sehingga banyak dimanfaatkan dalam produk detergen. Pada proses
detergensi, LAS berfungsi optimal apabila mengandung rantai alkil antara C10-C13.
Penelitian ini bertujuan untuk mensintesis dan mengkarakterisasi surfaktan natrium
dodesilbenzen sulfonat berantai alkil lurus dan menguji sifat biodegradasinya
dengan metode MBAS. Sintesis natrium dodesilbenzen sulfonat ini dilakukan melalui
reaksi alkilasi Friedel-Crafts yang dilanjutkan dengan reaksi sulfonasi dan
dinetralisasi dengan NaHCO3 dan NaCl. Produk dianalisis menggunakan FTIR dan
diuji sifat biodegradasinya dengan metode MBAS serta dikarakterisasi yang meliputi
tegangan permukaan, melting point, kelarutan, wetting properties dan detergensi.
Produk sintesis yang diperoleh dilakukan uji biodegradasi, dan terjadi penurunan
absorbansi MBAS sebesar 80 % pada hari ke-15 yang menunjukkan produk sintesis
bersifat terbiodegradasi. Untuk karakterisasi LAS hasil sintesis didapatkan bahwa
terjadi penurunan tegangan permukaan dari 5, 7785 x 10-6 menjadi 2,71527 x 10-6;
wetting properties selama 21 detik ; melting point >389 oC; kelarutan 3,34 g/100 mL
air dan berbentuk padatan kristal berwarna abu-abu. Sedangkan untuk uji detergensi
didapatkan kemampuan detergensi dari LAS hasil sintesis sebesar 8,3 %.

Kata kunci: LAS, Detergen, Alkilasi Friedel-Crafts, Biodegradasi

You might also like