You are on page 1of 22

Chapter I Introduction

CAESAR II
Software pipe stress analysis yang dapat dioperasikan pada PC Engineering tools Design & analisis sistem perpipaan Pipa dimodelkan sebagai beam elements Hasil analisis : gaya dalam, momen, reaksi tumpuan, tegangan pada sistem perpipaan Perbandingan dengan Code & Standards Sistem yang dibutuhkan dalam menginstal CAESAR II :
Pentium 200 atau lebih Windows 95,98,Windows NT 4.00 32 Mbyte RAM 80 Mbyte Hard Disk Space Free VGA Graphics Board Monitor 800x600
Caesar II Overview
1

Chapter I Introduction

APLIKASI CAESAR II
Untuk merancang sistem perpipaan yang baru mechanical design Penentuan jenis dan struktur tumpuan

Evaluasi, trouble shooting, re-design instalasi


pipa yang sudah ada Failure analysis pada sistem perpipaan Analisis getaran instalasi perpipaan
Caesar II Overview

Chapter I Introduction

B A S I C

O P E R A T I O N

Modelling : Input geometri, beban, temperatur, beban, material, fluida, tumpuan.

Check run Load cases Analyze

Out put : Gaya dalam, momen, stress, displacement, recommended support, dll
Caesar II Overview

Graphical display Numerical display Report


3

Chapter I Introduction

QUICK START
Main Menu

Caesar II Overview

Chapter I Introduction

New Job Name Dan Open Dialog Menu


File New

File Open

Caesar II Overview

Chapter I Introduction

PIPING INPUT GENERATION

Caesar II Overview

Chapter I Introduction

Contoh kasus : 1. Masukkan nilai 10-0 pada kotak DX

2. Masukkan nilai nominal 8 pada kotak Diameter. Secara otomatis akan diubah ke diameter aktual.
3. Masukkan huruf S (Standard schedule pipe wall) pada kotak Wt/Sch. Secara otomatis akan diubah ke tebal dinding pipa. 4. Masukan nilai 600 (Derajat Fahrenheit) pada kotak Temp-1 5. Masukkan nilai 150 (psig) pada kotak Pressure 1 6. Klik 2 kali checkbox Bend. Secara otomatis radius belokan akan dimasukkan dengan harga : 1.5.D .Ketik pada node : 20 7. Klik 2 kali checkbox Restraint. Pada node 10, dan pilih jenis kondisi batasnya : ANC (Anchor)

Caesar II Overview

Chapter I Introduction

Bend Data

Restraint Data

Caesar II Overview

Chapter I Introduction

8. Pilih material A106 dari kotak Material. Secara otomatis kotak modulus elastisitas, poisons rasio akan terisi. 9. Klik dua kali, check box Allowable stress, dan pilih kode B31.3 10. Masukkan nilai 0.85 SG (0.85 specific gravity) pada kotak Fluid Density, secara otomatis akan diubah ke massa jenis. 11. Untuk ke element berikutnya, tekan tombol Alt-c atau toolbar Continue, element baru dari : 20 30 12. Masukkan nilai 10-0 (10 feet) pad kotak DY 13. Klik dua kali checkbox Restraint. Pada kotak Node, masukkan node 30, kemudian pilih tipe : ANC

continue

Previous element
Caesar II Overview

Increment node
9

Chapter I Introduction

INPUT GRAPHIC SCREEN Tampilan grafik dapat dilihat dengan mengklik icon Plot , atau icon 3D Plot untuk melihat bentuk 3 dimensinya.

Plot

3D Plot

Caesar II Overview

10

Chapter I Introduction

START RUN

Start Run dapat dilakukan melalui :


a. File Start Run b. Start Run dari Menu Quit Option

c. Tool Bar Start Run (

Center of Gravity Report

Jika masih terdapat error dapat kembali ke data input


Caesar II Overview
11

Chapter I Introduction

ANALISIS :
Statics Dynamics

Load case yang direkomendasikan oleh CAESAR II

Pendefinisian Load Case

Caesar II Overview

12

Chapter I Introduction

HASIL ANALISIS
Untuk melihatkeluarannya : a. Klik Jenis Load Cases yang dianalisis, misal : pada nomor 1 Klik Stress pada Report Option Klik View Reports

b. c.

Caesar II Overview

13

Chapter I Introduction

NUMERICAL DISPLAY

Caesar II Overview

14

Chapter I Introduction

GRAPHICAL DISPLAY
Klik Icon Klik Icon Display Graphical Results Output Graphic Screen

Untuk melihat animasi sistem pipa dibawah ini

Dari tampilan ini dapat dilihat nilai maksimum antara lain : a. Gaya b. Momen

c. Perpindahan

Caesar II Overview

15

Chapter I Introduction

Studi Kasus 1
Sebuah pipa memiliki diameter nominal 5 in dan ketebalan 0.375 in. Pipa tersebut diberi beban F = 200 lb pada salah satu ujungnya, sedangkan ujung lainnya dijepit. Tentukan besar tegangan yang terjadi pada pipa tersebut !

Caesar II Overview

16

Chapter I Introduction

1 : Data Masukan

Solusi CAESAR II

Caesar II Overview

17

Chapter I Introduction

2 : Start Run

Caesar II Overview

18

Chapter I Introduction

3 : Error Checker Jika terdapat tanda error, maka analisis tidak dapat dilanjutkan

Caesar II Overview

19

Chapter I Introduction

4 : Statics Analysis
Tekan Run Toolbar untuk memulai analisis statik

Beban yang bekerja hanya gaya luar

Caesar II Overview

20

Chapter I Introduction

5 : Static Output Processor

Klik Load Cases Analyzed dan Report Options, kemudian klik Static Output Precessing

Output : Setelah melakukan analisis statik, pada Static Output Precessing dapat dilihat bahwa besarnya tegangan aksial (Axial Stress) adalah 32.7 psi.
Caesar II Overview
21

Chapter I Introduction

End of Chapter I

Caesar II Overview

22

You might also like