You are on page 1of 10

10/09/2013

MINERAL DAN BATUAN


6 September 2011

Sorja Koesuma

Mineral

A natural inorganic substance having a particular chemical composition or range of composition structure to which its crystalline form is related. Merupakan substansi/zat anorganik alamiah Mempunyai komposisi kimia tertentu Tersusun dari atom-atom atau molekul suatu unsur kimia tertentu dengan pola yang teratur Mempunyai sifat fisik tertentu dengan bentuk kristal yang beraturan

10/09/2013

Struktur Atom

Inti yang padat tersusun oleh proton dan neutron serta dikelilingi oleh awan orbit elektron.

Ion

Atom disebut bersifat netral apabila memiliki jumlah proton dan elektron yang sama. Karena letak yang berada di luar dan geraknya yang dinamis mengorbit inti, elektron berpotensi untuk berpindah-pindah, sehingga elektron dapat bertambah dan dapat pula berkurang. Atom-atom yang kelebihan atau kekurangan elektron disebut bermuatan listrik. Mereka dinamakan ion. Sebuah atom yang kehilangan elektron memiliki muatan positif, disebut kation. Sebuah atom yang memperoleh elektron memiliki muatan negatif, disebut anion.

10/09/2013

Merupakan substansi/zat anorganik alamiah Organik: C, O, N, H

10/09/2013

Mempunyai komposisi kimia tertentu

Tersusun dari atom/ unsur dgn pola teratur

10/09/2013

Mempunyai sifat fisik tertentu dengan bentuk kristal yang beraturan

Komposisi Mineral di Kerak Bumi

SiO2 Al2O3 Fe2O3 FeO MgO CaO

59.26 % 15.35 % 3.14 % 3.74 % 3.46 % 5.08 %

Na2O K2O H2O P2O5 TiO2 Lain

3.81 % 3.12 % 1.26 % 0.28 % 0.73 % 0.77 %

Sumber: Blyth & De Freitas, 1979

10/09/2013

Mineral Utama (Silikat)


a. b. c. d. e. f.

Kelompok Olivin Kelompok Piroksen Kelompok Amfibola Kelompok Mika Kelompok Felspar Kelompok Felspatoid

Mineral Tambahan
1. 2.

Kelompok Mineral Silikat Kelompok Mineral Bukan Silikat


a. b. c. d. e. f.

Kelompok Oksida Kelompok Karbonat Kelompok Fosfat Kelompok Sulfat Kelompok Sulfida Kelompok Klorida

10/09/2013

Mineral Sekunder

Hasil alterasi dari mineral utama penyusun batuan, sebagai akibat dari proses pelapukan Klorit, Serpentin, Kaolin, Epidot, Talkum, Zeolit

Karakteristik Mineral
1.

2. 3.

4.

Struktur Kristal Mineral a. Amorf b. Kristalin (Isometrik, Tetragonal, Heksagonal, Ortorombik, Monoklinik, Triklinik) Warna Kilap/Luster a. Kilap Metal/Logam b. Kilap Non Logam Derajat Transparansi/Opacity

10/09/2013

5. 6.

Derajat Kekerasan/ Mohs Scale Belahan (Cleavage) dan Pecahan (Fracture)


Belahan: Sifat mudah membelah pada arah tertentu dengan membentuk bidang belahan Pecahan: Kenampakan alamiah dari muka mineral pada keadaan pecah

7. 8.

Keliatan/ Tenacity Cerat/ Streak


Menggoreskan mineral pada keping porselin, maka serbuk/ cerat yang tersisa pada porselin mempunyai warna khas & tetap

9.

Berat Jenis

Skala Mohs

10/09/2013

Kekerasan Mohs 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10

Mineral Talek Gipsum Kalsit Fluorit Apatit Feldspar Ortoklas Kuarsa Topaz Korundum Intan

Formula kimia Mg3Si4O10(OH)2 CaSO42H2O CaCO3 CaF2 Ca5(PO4)3 ,Cl,F) (OH

Kekerasan absolut 1 3 9 21 48 72 100 200 400 1600

KAlSi3O8 SiO2 Al2SiO4(OH,F)2 Al2O3 C

Tugas / KD 1

Membuat Resume: A. Geologi Indonesia B. Kondisi Geologi Karangsambung Kebumen Maksimum 5 lembar. 1,5 spasi. A4. Dikumpulkan maksimum 3 September 2013, jam 08.00 !

10/09/2013

10

You might also like