You are on page 1of 7

DAMPAK POSITIF DAN NEGATIF DARI PERKEMBANGAN TEKNOLOGI INFORMASI BAGI MASYARAKAT

Kemajaun teknologi informasi dan komunikasi adalah sesuatu yang penting dalam suatu negara, terkadang dengan melihat dari teknologinya saja sudah hampir mewakili negara tersebut termasuk negara maju atau tertinggal. Misalnya sebagian besar negara Eropa, Amerika, Jepang, China, dan negara maju lainya, hampir semua teknologi informasi dan komunikasi berkembang cepat. Teknologi Informasi adalah istilah umum yang menjelaskan teknologi apa pun yang membantu manusia dalam membuat, mengubah, menyimpan, mengomunikasikan dan/atau menyebarkan informasi. Teknologi informasi menyatukan komputasi dan komunikasi berkecepatan tinggi untuk data, suara, dan video. Contoh dari Teknologi Informasi bukan hanya berupa komputer pribadi, tetapi juga telepon, TV, peralatan rumah tangga elektronik, piranti genggam modern (misalnya ponsel), dan internet. Selain itu Teknologi Informasi juga dapat didefinisikan sebagai suatu teknologi yang digunakan untuk mengolah data, termasuk memproses, mendapatkan, menyusun, menyimpan, memanipulasi data dalam berbagai cara untuk menghasilkan informasi yang berkualitas, yaitu informasi yang relevan, akurat dan tepat waktu, yang digunakan untuk keperluan pribadi, bisnis, dan pemerintahan dan merupakan informasi yang strategis untuk pengambilan keputusan. Teknologi ini menggunakan seperangkat komputer untuk mengolah data, sistem jaringan untuk menghubungkan satu komputer dengan komputer yang lainnya sesuai dengan kebutuhan, dan teknologi telekomunikasi digunakan agar data dapat disebar dan diakses secara global. Kemajuan teknologi adalah sesuatu yang tidak bisa kita hindari dalam kehidupan ini, karena kemajuan teknologi akan berjalan sesuai dengan kemajuanm ilmu pengetahuan. Setiap inovasi diciptakan untuk memberikan manfaat positif bagi kehidupan manusia, memberikan banyak kemudahan, serta sebagai cara baru dalam melakukan aktifitas manusia. Khusus dalam bidang teknologi, masyarakat sudah menikmati banyak manfaat yang dibawa oleh inovasi-inovasi yang telah dihasilkan

Media terknologi yang makin berkembang ialah wadah untuk membantu memberikan informasi dan pengetahuan yang berkembang. seperti maraknya dunia bloging, forum komunitas-komunitas, membuat group di facebook dll, yang masingmasing menonjolkan kemampuan dan kreatifitas mereka di dunia maya. Hal ini patut kita contoh, lebih-lebih kita sebagai generasi Umat Islam perlu memamfaatkan kemajuan teknologi sebagai media dawah adalah langkah aplikatif untuk memerangi sisi negatif dari kemajuan teknologi. Manfaat secara positif kemajuan teknologi itu sendiri memberikan value atau nilai yang tidak terbatas, media layanan E-mail dan website membantu kita untuk berhubungan dengan negara di penjuru manapun untuk berkomuniskasi baik itu urusan bisnis, perkantoran ataupun pribadi. Namun, masalah lain yang lebih penting yang berkaitan dengan perkembangan media teknologi itu sendiri ialah Dunia maya. Dunia maya sebagai gudang informasi dan ilmu pengetahuan, namun tidak semua hal positif kita dapat disini. Seperti kita ketahui bersama, di saat sekarang ini banyak sekali anak umur 9-12 tahun telah menyaksikan materi pornografi, yang di akses dari internet. Inilah sisi negatif lain dari kemajuan tenknologi. Dengan jumlah 231 juta penduduk Indonesia, inilah yang harus kita sadari bahwa kemajuan terknologi berdampak baik dan buruknya. Dan kita tidak bisa dikatakan belum siap menerima kemajuan itu sendiri, karena mau tidak mau perkembangan dunia tekonologi yang sudah menjadi kebutuhan, kelengkapan aktifitas. Hanya mengenai kendala SDM yang belum merata merupakan Pekerjaan rumah bangsa ini, tantangan dalam penguasaan bahasa asing merupan hal pokok kunci menguasai teknologi itu sendiri. Kalau penguasaan bahasa itu tinggi maka kita akan menjadi bagian dari dikurs global, tetapi kalau penguasaannya rendah ini adalah masalah. Memandang positif dan negatif kemajuan teknologi, bagi kemaslahatan bangsa dan umat islam khususnya adalah control secara internal mulai dari keluarga untuk mengenalakan dan mengawasi anak didik dari dampak negatif itu sendiri, dan pemerintah khususnya badan-badan yang bewenang menangani untuk mengambil langkah tepat untuk mengurangi dampak dari kemajuan sisi buruk teknologi itu sendiri. kian pesatnya kemajuan teknologi jangan kita jadikan hantu boomerang untuk kita tidak berani terbuka dan maju. Peran penting bangsa elemen-elemen pemerintah, masyarakat dan keluarga adalah payung untuk menghindari dan mengurangi dampak negatif media itu sendiri.

Internet adalah jaringan komputer yang terhubung secara internasional dan tersebar di seluruh dunia. Jaringan ini meliputi jutaan pesawat komputer yang terhubung satu dengan yang lainnya dengan memanfaatkan jaringan telepon (baik kabel maupun gelombang elektromagnetik). Jaringan jutaan komputer ini memungkinkan berbagai aplikasi dilaksanakan antar komputer dalam jaringan internet dengan dukungan software dan hardware yang dibutuhkan. Untuk bergabung dalam jaringan ini, satu pihak (dalam hal ini provider) harus memiliki program aplikasi serta bank data yang menyediakan informasi dan data yang dapat di akses oleh pihak lain yang tergabung dalam internet. Pihak yang telah tergabung dalam jaringan ini akan memiliki alamat tersendiri (bagaikan nomor telepon) yang dapat dihubungi melalui jaringan internet. Provider inilah yang menjadi server bagi pihak-pihak yang memiliki personal komputer (PC) untuk menjadi pelanggan ataupun untuk mengakses internet. Sejalan dengan perkembangan zaman, kemajuan teknologi internet juga semakin maju. Informasi dikatakan positif apabila bermanfaat untuk penelitiaan. Namun demikian, walaupun pada awalnya diciptakan untuk menghasilkan manfaat positif, di sisi lain juga juga memungkinkan digunakan untuk hal negatif. Berikut ini adalah dampak positif dan negatif dari perkembangan teknologi informasi :

Dampak Positif Teknologi informasi memberikan andil terhadap perubahan pada struktur operasi dan manajemen dalam bidang ekonomi, pendidikan, pemerintahan, sosial, kesehatan dan lain lain. 1. Peranan TIK dalam bidang Ekonomi Peningkatan kualitas hidup menuntut manusia mengoptimalkan sumber daya yang dimilikinya.

a. Peranan TIK dalam perusahaan Efisiensi waktu dan biaya menyebabkan setiap pelaku usaha perlu menerapkan TIK dalam lingkungan kerja. Digunakan untuk membantu menangani

pengolahan data dalam bidang administrasi personalia, inventaris bahan produksi dan suku cadang, penjualan dan layanan purna jual.

b. Peranan TIK dalam perbankan Salah satu perkembangan yang penting pada tahun 70an adalah

dikembangkannya sistem hubung langsung (online system). System ini memungkinkan hubungan langsung dengan komputer sehingga pengambilan informasi dapat dilakukan pada saat yang diperlukan. Institusi perbankanbanyak memanfaatkan kemajuan TIK ini. Jadi, para pegawai bank dapat melayani nasabah tanpa harus selalu membuka arsip bank. Data nasabah dapat langsung diambil melalui terminal sehingga transaksi dapat dilayani dengan lebih cepat.

2. Peranan TIK dalam bidang pendidikan Perkembangan TIK (terutama internet) berperan dalam dunia pendidikan dengan munculnya berbagai fasilitas dan jaringan dalam internet yang terkait dengan pendidikan seperti contoh dibawah ini:

a. Perpustakaan online (digital library) Perpustakaan online adalah sebuah jaringan kerja di internet yang menyediakan informasi dan pustaka dalam bentuk data elektronik

b. Buku sekolah elektronik (E-Book) Buku sekolah elektronik merupakan media digital yang mempunyai kemiripan dengan buku cetak konvensional. Sebuah buku elektronik isinya berupa teks elektronik.

c. Diskusi online Pada diskusi online, semua orang dapat bergabung dalam forum diskusi yang dilakukan di internet. Dengan demikian, mereka dapat saling bertukar informasi dan bertukar pikiran tanpa harus berkumpul di tempat tertentu.

3. Peranan TIK dalam bidang pemerintahan Penggunaan TIK dapat membangun sistem antara masyarakat dengan pemerintah yang dikenal dengan sebutan E-Goverment atau E-Gov (Elektronic Goverment). EGoverment adalah suatu bentuk sistem baru yangmampu membantu pemerintahan dalam hal transparasi informasi serta layanan masyarakat secara online.

4. Peranan TIK dalam bidang sosial Peranan TIK dalam bidang sosial dengan adanya program ICT4PR (Information and Communication Technology For Poverty Reduction) di internet untuk mengurangi kemiskinan. Program itu dibuat atas kerja sama pemerintah melalui Bappenas dengan UNDP (united nations development programme). UNDP melalui program ICT4PR membangun pusat TIK sebagai percontohan di enam propinsi di Indonesia yaitu jawa tengah, jawa timur, sulawesi tenggara, gorontalo, dan papua.

5. Peranan TIK dalam bidang kesehatan. Peranan TIK dalam bidang kesehatan yanitu adanya sebuah sistem berbasis kartu cerdas (smart card) yang dapat digunakan oleh juru medis untuk mengetahui riwayat penyakit pasien. Selain itu, peranan TIK dalam bidang kesehatan dengan digunakannya robot untuk membantu proses operasi pembedahan dan penggunaan komputer hasil pencitraan tiga dimensi untuk menunjukkan letak tumor dalam tubuh pasien. Dampak Negatif Teknologi merupakan hasil karya manusia untuk mengolah lingkungan dan menyesuaikan diri dengannya. Teknologi membantu memperpanjang tangannya, memperkuat ototnya atau menyambung indera dan otaknya. Teknologi membuat lingkungannya nyaman, aman dan efisien untuk didiami dan diolah. Karena manusia dipengaruhi oleh lingkungan, maka lingkungan teknologi juga mempunyai dampak terhadap manusia, namun teknologi mutakhir yang berkembang besar-besaran dengan laju yang cepat dampaknya terhadap manusia juga luas dan dalam. Pengaruh ini dapat langsung atau primer dapat pula tidak secara langsung, sekunder atau tersier. Diantara dampak negatif teknologi informasi terhadap manusia dapat disebutkan sebagai berikut :

1. Pergeseran atau penggantian manusia (displacement, subtitution) Misalnya fungsi otot-otot besar manusia yang di dalam pekerjaannya diganti oleh teknologi, sehingga manusia mengalami atrofi atau dapat pula otaknya digantikan sehingga terjadi atrofi mental. Bahkan mungkin seluruh fungsi manusia diganti oleh robot, sehingga tergeser dari pekerjaannya. 2. Kebebasan terkekang Dalam banyak hal kita harus menyesuaikan diri dengan alat-alat dan sistem. Waktu mengatur pekerjaan kita meskipun bertentangan dengan kronobiologi atau irama biologi kita. Hasil pekerjaan yang utuh tidak bisa dinikmati, karena pekerjaan yang sudah terfragmentasi dan monoton. Informasi yang dapat diolah semakin banyak, tetapi saluran untuk mengungkapkan informasi tersebut semakin sedikit. 3. Kepribadian terhimpit Karena pengaruh informasi yang sifatnya global maka manusia cenderung menjadi manusia yang terpengaruh oleh isue-isue global, sementara kultur, nilai-nilai lokal menjadi semakin terkikis. 4. Objektifitas manusia (dehumanisasi) Manusia dianggap sebagai hal yang obyektif, diurai-urai hanya hal-hal yang dapat diukur atau dihitung saja, sedangkan yang lain dianggap periferal dan tidak menjadi pertimbangan dalam usaha-usaha pengembanan, pendidikan dan peningkatannya. 5. Mentalitas teknologi Hal ini tercermin pada kepercayaan yang berlebihan pada alat (teknosentris), seolaholah segala sesuatu dapat dipecahkan oleh teknologi dan sesuatu akan lebih meyakinkan kalau dilakukan dengan peralatan dan disertai angka-angka. Hal ini yang sudah biasa atau mudah diperhitungkan masih memerlukan bantuan penelitian eksperimen. 6. Penyeimbangan kembali yang tidak adaptif Dalam rangka mengembalikan keseimbangan yang terganggu oleh teknologi. Orang kadang lari dari kenyataan hidup dengan menggunakan obat-obatan seperti narkotika, psikotropika dan mencari kekuatan dengan mengumpulkan barang-barang status (positional goods) untuk mengkompensasi adaptasi yang gagal. 7. Krisis teknologi Berbagai krisis yang melanda dunia abad ini terutama disebabkan oleh perkembangan teknologi yang terlalu cepat, sehingga proses adaptasi dan integrasi tidak sempat dilakukan. Akibatnya terhadap individu ialah technostress, penyakit urban, penyakit peradaban.

Analisis permasalahan Dampak Teknologi Informasi dan Komunikasi Terhadap Masyarakat dengan memperhatikan dan mempertimbangkan kondisi lingkungan internal maupun eksternal dilihat dari aspek :

1. Kekuatan (Strength)

a. Menjadikan pola pikir masyarakat yang maju b. Mudahnya berkembangnya di masyarakt perkotaan c. Mampu berkembang di segala bidang d. Selalu taransfaran dan efisien

2. Kelemahan (Weakness) a. Kurang berkembangnya di masyarakt pedesaan b. Terjadinya bayakpenyalah gunaan teknologi c. Kurangya kesadaran yang seimbang

d. Ketergantuangan masyarakt terhadap teknologi

3. Peluang (Opportunity) a. Mampu bersaing b. Pesatnya trobosan baru c. Peningkatan media otomastis d. Informasi menjadi transparan

4. Tantangan/Hambatan (Threats) a. Tersingkirnya kebudayaan lama b. Bercampurnya 2 kultur c. kurangnya support dana dari interen d. sedikitnya penyuluhan pada masyarakat awam

You might also like