You are on page 1of 12

Trauma Testis

Definisi
Semua cedera yang diderita oleh testis. Jenis cedera : Trauma tumpul (blunt trauma) Trauma tembus (penetrating trauma) Trauma avulsi (degloving trauma)

Epidemiologi

Trauma testis biasanya jarang terjadi

85% = trauma tumpul

Etiologi
Trauma tumpul Olah raga Tertendang KLL Jatuh Trauma tembus Luka tembak Luka tusuk Selfmutilation Gigitan hewan Trauma avulsi Kecelakaan karena mesin-mesin berat (mis : pabrik)

Patofisiologi
Tunika vaginalis & tunika albuginea
Lapisan fibrosa

Trauma

Tunika albguniea hematokel Tunika vaginalis perdarahan dinding skrotum

Hematokel & hematoma sktorum

Presentasi klinis
Datang dengan keluhan riwayat cidera Gejala berupa nyeri skrotum yang hebat yang dapat disertai mual dan muntah PF :
Bengkak Hematoma Ekimosis pada skrotum & perineum

Bila tidak nyeri teapi disertai bengkak kemungkinan telah terjadi infark

USG Doppler
USG Doppler dapat ditemukan :
Robekan pada tunika albuginea ruptur testis Penebalan kulit skrotum hematoma skrotum

Dapat melihat vaskularisasi testis

Eksplorasi skrotum
Indikasi
Keraguan dalam diagnosa setelah dilakukannya pemeriksaan fisik dan radiologis. Temuan klinis konsisten dengan trauma testis Robeknya tunika albuginea Tidak terdapatnya aliran darah pada pemeriksaan USG Doppler

Penatalaksanaan
Konservatif :
Dilakukan pada trauma minor (testis masih baik & tidak terdapat luka pada skrotum) Meliputi :
Bantalan testis NSAID Ice packs Bed rest 24 48 jam

+ antibiotik jika terdapat tanda-tanda infeksi

Terapi bedah
Dilakukan bila terdapat hematokel > 5 cm Eksplorasi segera (mengurangi nyeri dan mempercepat penyembuhan) Debridemen Orkhidektomi (bila testis infark total)

Komplikasi
Komplikasi trauma testis
Infark testis Torsio testis Abses epididimis atau abses testis Infertil Nekrosis testis Atrofi testis

Pembedahan
Perdarahan Infeksi

You might also like