TUGAS 4

PERPINDAHAN MASSA

Oleh
Annisa Yulian (1006706132) Putri ar!elani A (100667"#31) Fakultas Teknik
Universitas Indonesia

Ki

ASSIGNMENT 4
Solve problem 9.15 (Treybal) usi ! M"T me#$o% a % Hysis. &se #$e 'ompo e #s i your ( % assi!me # a % subs#i#u#e #$em #o #$e problem.

9.15 A solution of heptane and octane containing 50 wt% each is to be continuously fractionated at standard atmospheric pressure at rate 4000 kg h. !he distillate product is to contain 95 wt % heptane " the residue 0.5%. !he feed will be #0 mol% $apori%ed before it enters the tower. A total condenser will be used" and reflu& will be returned at the bubble point. T ()*) 1(5.5( 1(1(( 1(. 11/ 110 1111( 11. 1./ 1.0 1.Pa (mmH!) 15'9.(005# ' 15*0.'5040 4 1445.)9*** 9 1#'#.)94(* 1 1#04.()5# 1*#).19*5* ' 11'4.#451# 5 111#.0'*55 5 1054.#04)4 ( 99'.9'*'*0 ' 944.00'5'4 * )9*.#41510 Pb (mmH!) '5(.'#4(1) '*5.#)##*( 9 ()5.(9(*0( 9 (4'.'#''0) 1 (11.454900 9 5'(.'955)1 4 54#.'0)*)) 9 51*.14*#*1 1 4)*.04''50 5 45#.#'54#9 4 4*(.0''05# 9 400.1050') + 0.00#9( ) 0.04#5* # 0.09''4 # 0.15459 ) 0.*14*) 0.*'(99 ( 0.#4*9' # 0.41*45 ' 0.4)5'1 * 0.5(#0# 0.(44'* 5 0.'#114 y, 0.00)*4 ) 0.0)'0) 9 0.1)595 5 0.*'94' 5 0.#(')5 * 0.451*) * 0.5*99( 0.(040' 1 0.('#)0 1 0.'#9#* ' 0.)00)* # 0.)5)45

$e%arte&en Teknik i&ia Fakultas Teknik' Universitas Indonesia

Pa(e 2

Ki ' )4*.90'#(9 ' '95.(#)'5# '59.')4509 * 5 #'5.41*)*) ' #51.9544(4 1 ##4.*(51(4 9 * 0.)**(5 ( 0.919(' 5 1 9 0.91*#9 ) 0.9(*)0 * 1

1.( 1.. 9/.-(

a+ ,etermine the product rates" kg h. b+ ,etermine the minimum reflu& ratio. c+ ,etermine the minimum number of theoritical trays" graphically and by means of e-. .9.)5+ d+ ,etermine the number of theoritical trays re-uired at reflu& ratio e-ual to twice the minimum and the position of feed tray. e+ /stimate the o$erall tray efficiency of a sie$e0tray tower of con$entional design and the number of real trays. f+ 1sing the distillate temperature as the base temperature" determine the enthalpy of the feed" the products" and the $apor entering the condenser. ,etermine the heat loads of the condenser and reboiler. 2atent and spesific heats are a$ailable in 3!he 4hemical /ngineers5 6andbook7" 5th ed." pp. #011( and #01*9. PEN1E2ESAIAN Diketahui: 8 9 4000 kg h heptane ; %8 9 50 wt% &, 9 95 wt% &< 9 5 wt% =r 9 100 gr mol a+ ,etermine the product rates" kg h 1ntuk menentukan la>u produk" langkah0langkah yang harus diker>akan adalah sebagai berikut. ?asis 9 1 >am diperoleh 8 9 4000 kg :8 9 #0% octane ; %8 9 50 wt% &, 9 5 wt% &< 9 95 wt% =r 9 114 gr mol

$e%arte&en Teknik i&ia Fakultas Teknik' Universitas Indonesia

Pa(e 3

Ki

b+ ,etermine the minimum reflu& ratio 1ntuk itu" perlu dilakukan langkah pertama yakni mengubah informasi yang diketahui ke dalam bentuk mol 8eed ;

,istillate ;

<aste ;

1ntuk heptana .senyawa yg lebih $olatil+ ;

$e%arte&en Teknik i&ia Fakultas Teknik' Universitas Indonesia

Pa(e )

Ki

,iagram &y dibuat berdasarkan informasi yang ada pada soal dan digunakan untuk menentukan reflu& ratio. !ahapannya adalah; 1. =enentukan 8" ," <" %8" &," dan &< .dengan material balances+. *. =embuat diagram kesetimbangan. #. =embuat garis $ertikal dari titik fraksi mol propana pada feed" distilat" dan residu sampai memotong garis diagonal. 4. =embuat garis operasi feed .dimulai dari titik pertemuan antara garis umpan dan garis diagonal+ @umus persamaan garis operasi feed;

Slope

dimana

Intercept

Alope garis operasi feed dapat dicari" berikut perhitungannya ;

Bntercept garis operasi feed dapat dicari" berikut perhitungannya;

Aehingga" setelah menghitung slope dan intersep didapatkan persaman garis operasi feed;

$e%arte&en Teknik i&ia Fakultas Teknik' Universitas Indonesia

Pa(e *

Ki 5. =embuat garis operasi enriching .hubungkan titik pertemuan garis operasi feed dan garis kesetimbangan dengan titik pertemuan garis distilat dan diagonal+ (. =emperpan>ang garis enriching hingga berpotongan dengan sumbu y. ,ari perpotongan garis ini " didapatkan persamaan garisnya yaitu;

dengan intercept sebesar didapatkan nilai @m sebesar;

. Bntercept merupakan nilai

. Aehingga

3ra4i5 1

$e%arte&en Teknik i&ia Fakultas Teknik' Universitas Indonesia

Pa(e 6

Ki

+) $eter&ine the &ini&u& nu&!er o, theoriti+al tra-s' (ra%hi+all- and !&eans o, e./("/#*) Menurut Grafik 0

Grafik 2

$ari (ra,ik &eode 1+/ 2a!e di%eroleh 3u&lah &ini&u& tra- teoritis se!an-ak " traMenurut persamaan (9.85) :

4ilai av da%at di%eroleh dari 0 dan

$e%arte&en Teknik i&ia Fakultas Teknik' Universitas Indonesia

Pa(e 7

Ki

dan dan

av 5 av 5 2'2**

6'2) Cadi >umlah yang didapat dari perhitungan berbeda dari yang didapat dari grafik.6asil perhitungan munun>ukkan >umlah tray sebanyak ' sedangkan meurut grafuk >umlah tray sebanyak 9. d+ ,etermine the number of theoritical trays re-uired at reflu& ratio e-ual to twice the minimum and the position of feed tray. !he position of feed tray .y+ yang diperoleh adalah sebesar 0"49. @eflu& ratio minimum 9 1.5*. Aedangkan apabila reflu& rationya men>adi dua kali reflu& ratio minimum" intercept garis operasi enrichingnya men>adi .@9 * @m+

Aehingga" persamaan garis operasi enrichingnya men>adi ;

3ra4i5 6

$e%arte&en Teknik i&ia Fakultas Teknik' Universitas Indonesia

Pa(e #

Ki

6erdasarkan (ra,ik -an( dida%atkan' 3u&lah theoriti+al tra-s -an( di!utuhkan %ada saat 7 5 2 7& adalah 12 tray dan ,eed &asuk %ada tray ke 7/ e) 8sti&ate the overall tra- e,,i+ien+- o, a sieve tra- to9er o, +onventional desi(n and the nu&!er o, real tra-s/ $ari !uku tre-!al hala&an 1#* dida%at (ra,ik overall trae,,i+ien+ies %ada %e&isahan hidrokar!on/ $ari (ra,ik kita da%at &en(hitun( e,isiensi tra- den(an terle!ih dahulu &en(hitun( nilai av : ;</ 4ilai -an( diketahui adalah 0 av 52'2** ;< 5 )')3 : 10=) sehin((a dida%at av : ;<5 "'"" : 10=)/ >ika di&asukkan ke (ra,ik &aka dida%at nilai 8o (8,isiensi tra-s ) se!esar 0'*1/

$e%arte&en Teknik i&ia Fakultas Teknik' Universitas Indonesia

Pa(e "

Ki

$ari nilai e,isiensi di atas &aka da%at dihitun( nilai 7eal Tra-s dari %ersa&aan 6/6*' di&ana se!elu&n-a telah kita hitun( 3u&lah traideal adalah "' &aka 0

5 17'6

>adi' 3u&lah tra- %ada ken-ataann-a adalah 1#/ f+ 1sing the distillate temperature as the base temperature" determine the enthalpy of the feed" the products" and the $apor entering the condenser. ,etermine the heat loads of the condenser and reboiler. 2atent and spesific heats are a$ailable in 3!he 4hemical /ngineers5 6andbook7" 5th ed." pp. #011( and #01*9. 6eat loads of the condenser .D4+ D4 9 , E.@ F 1+ 6:1 G @ 620 G 6,H

$e%arte&en Teknik i&ia Fakultas Teknik' Universitas Indonesia

Pa(e 10

Ki 6eat loads of the reboiler .D?+ D? 9 , 6, F < 6< F D4 F D2 G 8 68 ,iketahui dari pembahasan sebelumnya; 8 9 #'.544 kmol h , 9 *0.)*4 kmol h < 9 1(.'*0 kmol h @ 9 * @m 9 #.04 - 9 0.' ?asis; 1 >am feed 1ntuk heptana .A+ 1ntuk temperature 9).4*I4" didapatkan; /nthalpy of $apori%ation .J6$ap+ 9 #1.'' KAL KAL 9 .&8 K&f + F .y8 Kyf + 9 .0.5## & #1.'' kC mol+ F .0.4(' & #4.91)* kC mol+ 9 ##.*40 kC mol 6 9 .6 4p d!+ KAL 9 10(.)99 C mol

0.' .C mol K+ 9 .6 & *1'.((1( C mol K+ ##.*40 & 1000 C mol

$e%arte&en Teknik i&ia Fakultas Teknik' Universitas Indonesia

Pa(e 11