Professional Documents
Culture Documents
idu urine setelah miksi di dalam kandung kemih Untuk mengosongkan kandung kemih sebelum dan selama pembedahan. Ukuran kateter 1. $. (. Anak %anita )aki-laki : 8- 10 ren!h" r# : 1&-1' r : 1'-18 r
Kalo buat orang *ang +,- biasan*a ukurann*a 18 r. Indikasi a. .ndikasi /iagnosis Kateterisasi Urethra0 antara lain: Untuk mengambil sample urine guna pemeriksaan kultur mikrobiologi dengan menghindari kontaminasi. ,engukuran residual urine dengan !ara melakukan regular kateterisasipada klien segera setelah mengakhiri miksin*a dan kemudian diukur1umlah urine *ang keluar. Untuk pemeriksaan !*stogra i0 dengan !ara kontras dimasukan dalamkandung kemih melalui kateter. Untuk menilai produksi urin Untuk pemeriksaan urodinamik *aitu !*stometri dan uretral pro il pressure. b. .ndikasi terapeutik kateterisasi0 antara lain : /ipakai dalam beberapa operasi traktus urinarius bagian ba2ah seperti se!sio alta0 repair re lek 3esi!o uretral0 prostatatoktomi sebagai drainage kandung kemih. 4engeluarkan darah atau ebdapan "!lots# 4engatasi obstrruksi in ra 3esikel seperti pada +,-0 adan*a bekuan darah dalam buli buli0 striktur pas!a bedah dan proses in lamasi pada uretra. ,enanganan inkontinensia urine dengan intermitten sel !atheteri5ation. ,ada tindakan kateterisasi bersih mandiri berkala 4emasukkan obat 6 obat inter3esika antara lain sitostatika7antipiretika untuk buli 6 buli. Kontraindikasi
,emasangan kateter urethra memiliki beberapa komplikasi0 sehingga terdapat beberapakontraindikasi0 di antaran*a adalah sebagai berikut: Urethritis dan .n eksi Kandung Kemih8ika pasien telah didiagnosis mengalami urethritis dan atau in eksi saluranperkemihan0 maka tindakan katetrisasi urethra belum boleh dilaksanakan.Karena pada proses kateterisasi *ang kurang steril0 mikroba dapat denganmudah masuk ke urethra dan bahkan sampai pada 3esi!a urinaria sehinggadapat men*ebabkan superinfection Trauma pada UretraKateterisasi dapat men*ebabkan trauma pada urethra semakin parah0 sehinggapada pasien *ang mengalami trauma pada uretra tidak diperbolehkan untukdilakukan tindakan pemasangan kateter. Ruptur urethra. 9ross -ematuria 8ika terdapat atau terlihat darah dari urine0 maka prosedur pemasangan katetertidak diperkenankan
Tu1uan: : diagnosis re!taltumorsand!an!er lain; : diagnosis kelainan prostat "+,- ataupun <a# : diagnosis apendisitis atau akut abdomen *ang lain : tonus muskulus sphin!ter ani0 kasus gangguan neurologi! karena trauma 3ertebra : pemeriksaan ginekologi utk palpasi organ dalam2anita : pemeriksaan konsistensi dan 2arna eses"konstipasi7skibala# : persiapan !olonos!op* atau pro!tos!op* : e3aluasi haemorrhoids