You are on page 1of 9

LAPORAN PRAKTIKUM IMUNOLOGI IMUNODIFUSI GANDA

OLEH : NUR ALIMIN [0901037] KELOMPOK V-A/ GANJIL TANGGAL PRAKTIKUM : KAMIS, 13 DESEM ER !01! DOSEN PEM IM ING: ADRIANI SUSANT", M#F$%&#,A'(# ASISTEN : ALFIONITA %# SARAGIH ONA SIS)ANOVA SEKOLAH TINGGI ILMU FARMASI RIAU PEKAN ARU !01!

IMUNODIFUSI GANDA 1# TUJUAN PER)O AAN Mengamati presipitasi putih pada difusi antigen dengan serum uji dengan metoda imunodifusi ganda !# TINJAUAN PUSTAKA D*+,-* Difusi adalah peristiwa mengalirnya/ berpindahnya suatu zat dalam pelarut dari bagian berkonsentrasi tinggi ke bagian yang berkonsentrasi rendah. Perbedaan konsentrasi yang ada pada dua larutan disebut gradien konsentrasi. Difusi akan terus terjadi hingga seluruh partikel tersebar luas secara merata atau mencapai keadaan kesetimbangan dimana perpindahan molekul tetap terjadi walaupun tidak ada perbedaan konsentrasi. Contoh yang sederhana adalah pemberian gula pada cairan teh tawar. Lambat laun cairan menjadi manis. Contoh lain adalah uap air dari cerek yang berdifusi dalam udara. Difusi yang paling sering terjadi adalah difusi molekuler. Difusi ini terjadi jika terbentuk perpindahan dari sebuah lapisan layer! molekul yang diam dari solid atau fluida. L. Diffundere " menyebar! suatu proses menyebarnya molekul#molekul zat dari konsentrasi tinggi ke konsentrasi yang lebih rendah. Proses menyebarnya molekul#molekul zat yang tidak terpengaruh oleh faktor konsentrasi larutan$ tetapi hanya diperlukan energi pengaktifan saja disebut transpor aktif. Proses difusi dalam pengangkutan zat melalui membran sel terdapat dua jenis$ yaitu % &. Difusi 'ederhana Mekanisme pengkutan zat secara difusi sederhana adalah zat terangkut dari gradien/daerah yang konsentrasinya lebih tinggi ke gradien yang konsentrasinya lebh rendah dengan jumlah molekul terbatas.

(ambar difusi ). Difusi dengan fasilitas Mekanisme pengangkutan zat secara digusi dengan fasilitas adalah zat tersalurkan melalui fasilitas tertentu seperti adanya pori#pori membran atau zat carier zat pembawa!. mekanisme pengangkutan hampir sama dengan difusi sederhana$ hanya proses pengangkutannya dibantu oleh adanya protein pembawa sebagai zat karier atau ion tertentu seperti ion *a! atau memanfaatkan zat penyusun membran sel molekul lemak dan protein karier!. protein karier memiliki perlekatan dengan molekul zat yang diangkutnya. cara#cara pengangkutannya dapat secara rotasi berputar dengan molekul lemak yang menyusun membran sel!$ lewat pori#pori membran yang dibentuk oleh protein saluran .

(ambar difusi terfasilitasi

+da beberapa faktor yang mempengaruhi difusi yaitu% &. ,kuran partikel. 'emakin kecil ukuran partikel$ samkin cepat partikel itu akan bergerak$ sehingga kecepatan difusi samakin tinggi. ). -etebalan membran. 'emakin tebal membran$ semakin lambat kecepatan difusi. .. Luas suatu area. 'emakin besar luas area$ semakin cepat kecepatan difusinya. /. 0arak. 'emakin besar jarak anatara dua konsentrasi$ semakin lambat kecepatan difusinya. 1. 'uhu. 'emakin tinggi suhu$ partikel mendapatkan energi untuk bergerak dengan lebih cepat. Maka$ semakin cepat pula kecepatan difusinya.

I&,./0*+,-* 2munodifusi merupakan salah satu metode yang digunakan untuk mendiagnosa penyakit jamur. 3iksasi komplemen juga digunakan untuk menguji beberapa penyakit jamur. 0enis spesifik imunodifusi disebut microimmunodiffusion ganda

4uchterlony!. Prosedur ini melibatkan penambahan antigen dan antibodi untuk sumur dalam gel agarosa. +ntigen dan antibodi radial menyebar dari sumur. (aris presipitin terbentuk di mana antigen bertemu antibodi spesifik.

(ambar penuangan agarose dalam plate/ petri disk

(ambar sumur dalam plate I.(1%$2-* A.(*31.-$.(*4/05 *&,./0*+,-* 'alah satu uji serologi adalah imunodifusi precipitasi test . Dalam metode ini menggunakan prinsip antigen#antibody. +ntibody dalam metode ini disebut precipitins. 5aksi yang terjadi jika antigen yang terlarut dan akan menimbulkan suatu precipitasi. 0ika partikel#partilek dari antigen berbentuk dalam larutan maka reaksi yang terjadi adalah terbentuknya cincin precipitasi. 5eaksi precipitasi terjadi adanya kombinasi antara antibody yang terlarut dengan substansi yang terdapat antigen. 6al yang perlu diperhatikan dalam deteksi ini adalah menggunakan gel agarose. (el agarose ini digunakan sebagai matri7 combining diffusion precipitasi.

2munodifusi +ntibodi dicampurkan di dalam agar. +ntigen yang dimasukkan di dalam lubang akan berdifusi dan bereaksi dengan antibodi membentuk lingkaran presipitasi putih. Diameter lingkaran dapat dipakai sebagai ukuran konsentrasi antigen$ bila dibandingkan dengan larutan antigen yang diketahui konsentrasinya. Assay kompleks Ag-Ab bertujuan mendeteksi antigen atau antibodi8 cara ini paling banyak digunakan di bidang diagnostik atau biomedis. 'ecara teknis relatif sederhana dan murah. Prosedur seperti reaksi aglutinasi$ imunodifusi ganda dan presipitasi berazaskan model ini. 9iasanya dalam model ini tidak menggunakan label dan kepekaannya terbatas$ meskipun demikian reaksi imunodifusi dapat mendeteksi :$::1 ;g protein/ml suspense.

(ambar prosedure mikroimunodifusi

.. ALAT 6 AHAN $# A7$( petri disk pipet tetes gel punch pipet mikro

4# $8$. agarose larutan buffer natrium azida reagen coombs serum larutan *aCl fisiologis 9# )ARA KERJA larutkan agarose dalam larutan penyangga personal atau penyangga posfat hingga diperoleh konsentrasi &< masukkan pengawet natrium azida dengan konsentrasi :.:&< panaskan sampai agarose larut hingga larutan tampak jernih letakkan cawan petri di atas meja horizontal tuangkan larutan agarose dengan =olume tertentu sehingga ketebalannya . mm setelah agarose membeku$ buat sumur#sumur dengan menggunakan gel punch. 0arak antara sumur dengan sumur yang lain )#/ mm dengan diameter sumur & mm. -e dalam sumur yang di tengah dimasukkan antisera reagen coombs! sebanyak 1#&: mikroliter dan ke dalam sumur yang lain dimasukkan serum uji inkubasi selama )/#/> jam perhatikan adanya garis presipitasi di antara sumur yang berisi antibodi dan sumur yang berisi antigen :# H$-*7 6 P1&4$8$-$. A# H$-*7 '1.3$&$($. Hasil dari pengamatan tidak terlihatnya garis presipitasi pada sumur.

# P1&4$8$-$. 2munodifusi ganda menurut 4uchterlony. ?eknik ini menggunakan lapisan agar sebagai media yang memisahkan antigen dari antibodi. Pada lapisan agar tersebut dibuat sumur#sumur$ kemudian ke dalam sumur yang berhadapan masing#masing dimasukkan antigen dan antibodi. 'etelah itu antigen dan antibodi dibiarkan mendifusi kedalam lapisan agar dan ditempat dimana keduanya bertemu dan mencapai keseimbangan akan terbentuk kompleks antigen#antibodi berupa garis presipitasi. ?eknik ini dapat dipakai untuk menetapkan antigen atau antibodi secara semikuantitatif$ yaitu dengan melakukan beberapa pengenceran dan melaporkan pengenceran tertinggi yang masih dapat membentuk presipitasi. Pada imunodifusi ganda 4uchterlony!$ molekul dengan berat molekuler yang lebih rendah bergerak lebih cepat melalui agar$ menyebabkan lengkung presipitan dapat terlihat bila antigen dan antibodi mendekati keseimbangan. Pada keseimbangan$ lengkung presipitan tetap tidak bergerak. 0ika konsentrasi antisera konstan$ maka jarak lengkung presipitan dari antigen sesuai dengan konsentrasi antigen. *amun dalam percobaan kali ini tidak tampak adanya presipitan dalam waktu inkubasi )/ jam. ;# KESIMPULAN Dari pengamatan yang dilakukan dapat disimpulkan bahwa akti=itas antibodi pada pengujian imunodifusi ganda negatif karena tidak adanya garis putih presipitasi pada sumur#sumur serum uji.

DAFTAR PUSTAKA @ibowo$ Michael 6aryadi. )::.. 2dentifikasi 'erologis Airus 2nfectious Laryngoraheitis 2solat Mangestoni 3arm dengan ,ji +gar (el Presipitasi dan ,ji *etralisasi. Laboratorium Mikrobiologi$ 3akultas -edokteran 6ewan$ ,ni=ersitas (adjah Mada$'ekip ,nit 22$ 9ulaksumur % 0ogjakarta. Mamik Ponco 5ahayu$ 5eslely 6arjanti. Bfek Pembarian Bkstrak Btanol 9iji 0inten *igella sati=a$ L! dan 6erba 'ambiloto +ndrographis paniculata$ *ees! terhadap Peningkatan ?iter +ntibodi -uning ?elur +yam yang diinduksi Aaksin 9C(. 3akultas 3armasi$ ,ni=ersitas 'etia 9udi8 'urakarta. #

http%//pelajaribiologi.blogspot.com/):&)/:1/difusi.html http%//www.dshs.state.t7.us/lab/serologyCid.shtm

You might also like