You are on page 1of 53

Modul Panduan Administrasi Jaringan Linux Dasar

Oleh Tim Airputih (info@airputih.or.id)

Hak Cipta
Hak Cipta (c) 2010 dipegang oleh tim penulis dan di pu!likasikan !erdasarkan lisensi Creati"e Commons Atri!usi #on$Commercial %hare Alike& http&''creati"ecommons.org'licenses'!($nc$sa'2.)' http&''creati"ecommons.org Anda !e!as men(alin men(e!arluaskan dan mengadaptasi tulisan ini dengan ketentuan tulisan hasil adaptasi dari tulisan ini harus men(e!utkan nama penulis ini dan dise!arluaskan dengan lisensi (ang sama atau mirip dengan lisensi tulisan ini.

Airputih & *omplek +erumahan ,epdik!ud -)'20 .l. /a(a +e0aten 1 +asar 2inggu .akarta %elatan 12)10

Daftar Isi

BAB I Jaringan Dasar


1.1 Pengenalan Jaringan Komputer..................................................................... 1 1.2 Sejara Jaringan Komputer........................................................................... 1 1.3 Pengenalan Perangkat Keras......................................................................... 3 1.3.1. #4C (#et5ork 4nterface Card).................................................................3 1.3.2. Hu!...........................................................................................................6 1.3.3. %5itch.......................................................................................................) 1.3.6. /epeater....................................................................................................7 1.3.). -ridge......................................................................................................7 1.3.7. /outer......................................................................................................8 1.6 Medium Jaringan Komputer..........................................................................9 1.6.1. *a!el Coa:ial..........................................................................................9 1.6.2. ;T+ (;nshielded T5isted +air)...............................................................< 1.6.3. =ireless...................................................................................................10 1.) Jenis dan !opologi Jaringan........................................................................... 11 1.).1. .enis .aringan *omputer.........................................................................11 1.).2. Topologi .aringan *omputer...................................................................18 1.7 IP Address.........................................................................................................22

BAB II Kon"igurasi !CP#IP


2.1 +engenalan TC+'4+............................................................................................26 2.2 2engaktifkan'2ematikan *oneksi .aringan.....................................................30

BAB III Kon"igurasi Sistem Linux untuk Jaringan


3.1 *onfigurasi HO%T#A2>.................................................................................31 3.2 *onfigurasi =O/*?/O;+.............................................................................32

BAB I$ Instalasi dan Kon"igurasi DHCP Ser%er


6.1 4nstalasi ,HC+ %er"er.......................................................................................36 6.2 *onfigurasi ,HC+ %er"er.................................................................................3) 6.3 4+ @or5arding 2A%A;>/A,>.......................................................................37

ii

BAB $ Instalasi dan Kon"igurasi &'S Ser%er


).1 +engenalan #@% %er"er.....................................................................................39 ).2 4nstalasi #@% %er"er..........................................................................................3< ).3 *onfigurasi #@% %er"er....................................................................................3< ).6 2en0alankan 2ount...........................................................................................60

BAB $I S aring 'ile dan De%i(e dengan SAMBA


7.1 +engenalan %A2-A..........................................................................................61 7.2 4nstalasi %A2-A...............................................................................................62 7.3 %haring ,irektori 2enggunakan %A2-A........................................................62 7.6 2engakses %hare ,irektori...............................................................................63 7.) 2em!uat ;ser %A2-A....................................................................................63

BAB $II Instalasi dan Kon"igurasi '!P Ser%er


8.1 4nstalasi @T+ %er"er...........................................................................................6) 8.2 *onfigurasi @T+ %er"er.....................................................................................6)

BAB $III Instalasi dan Kon"igurasi )e* Ser%er


9.1 4nstalasi =e! %er"er..........................................................................................68 9.2 4nstalasi +H+)....................................................................................................68 9.3 4nstalasi ,ata!ase %er"er...................................................................................6<

-A- 4 .A/4#?A# ,A%A/

Jaringan komputer (computer network) adalah suatu interkoneksi antara kelompok -kelompok komputer dengan kelompok komputer yang lainnya. Dengan menggunakan jaringan komputer, komputer komputer akan saling mengakses dan bertukar data tanpaharus berpindah sebuah media penyimpanan (usb/disket) dari satu komputer ke komputer yang lain.

1.1 Pengenalan jaringan komputer


Network atau jaringan, dalam bidang l diartikan sebagai dua atau tebih komputer yang dihubungkan yang dapat berhubungan dan berkomunikasi, sehingga akan iii

menimbulkan

e!!isiensi,sentralisasi

dan

optimasi

kerja.

"ada

jaringan

komputer,yang dikomunikasikan adalah data, satu komputer dapat berhubungan dengan komputer lain dan saling berkomunikasi (satah satunya bertukar data)tanpa harus membawa media penyimpanan (disket/usb) dari satu komputer ke komputer lainnya seperti yang biasa dilakukan. Jaringan komputer mempunyai si!at yaitu, kemungkinan adanya trans!er data antara komputer atau perangkat yang terhubung di dalamnya.

1.2 Sejarah jaringan komputer


#ebelum adanya jaringan komputer yang memungkinkan komunikasi langsung antar komputer, komunikasi dan perhitungan yang melibatkan komputer $aman dahulu biasanya dilakukan se%ara manual dengan manusia sebagai media komunikasinya. &anusia membawa instruksi intruksi antar komputer.

i"

Bab I Jaringan Dasar "ada tahun '()*-an di +merika pada sebuah proyek pengembangan komputer &,D-. / di laboratorium 0ell dan group riset 1ar2ard 3ni2ersity. "royek ini dipimpin oleh pro!esor 1. +iken. "ada mulanya proyek ini hanyalah ingin meman!aatkan sebuah perangkat komputer yang harus digunakan bersama. &etode menghubungkan output sebuah sistem (seperti teletype) ke komputer merupakan sebuah objek yang sangat diminati di +4"+ (+d2an%ed 4esear%h "roje%t +gen%y). "royek +4"+ sendiri merupakan proyek milik departemen pertahanan +merika #erikat yang ingin mengembangkan sebuah projek /ntergalati% Network yang tujuan akhirnya adalah menjadikan +merika #erikat sebagai penguasa teknologi tertinggi di dunia. "ada tahun '(5*-an ketika jenis komputer mulai membesar sampai ter%iptanya super komputer. #aat itu dikenalkan sebuah konsep untuk menghubungkan komputer yang saling tersebar. 6onsep tersebut adalah konsep distribusi proses berdasarkan waktu yang dikenal dengan nama ime #haring #ystem ( ##), maka untuk pertama kali bentuk jaringan (network) komputer diaplikasikan. "ada sistem ## beberapa terminal (komputer) terhubung se%ara seri ke sebuah host komputer. Dalam proses ## mulai nampak perpaduan teknologi komputer dan teknologi telekomunikasi yang pada awalnya berkembang sendiri-sendiri.

&emasuki tahun '(7*-an, setelah beban pekerjaan bertambah banyak dan harga perangkat komputer besar mulai terasa sangat mahal, maka mulailah digunakan konsep proses distribusi (Distributed "ro%essing). #eperti yang ada pada gambar , dalam proses ini beberapa host komputer mengerjakan sebuah pekerjaan besar se%ara paralel untuk melayani beberapa terminal yang

Bab I Jaringan Dasar tersambung se%ara seri disetiap host komputer. Dalam proses distribusi sudah mutlak diperlukan perpaduan yang mendalam antara teknologi komputer dan telekomunikasi, karena selain proses yang harus didistribusikan, semua host komputer wajib melayani terminal-terminalnya dalam satu perintah dari komputer pusat.

"erjalanan sejarah komputer ukuran hardware komputer dari tahun ke tahun mengalami perkembangan pesat. 1al ini ditsaudarai dengan kemampuan yang semakin tinggi dan ukuran yang semakin ke%il. #aat ini komputer dan jaringannya sudah dapat menangani proses komunikasi antar komputer ("eer to "eer #ystem) tanpa melalui komputer pusat. 3ntuk itu, mulailah berkembang teknologi jaringan lokal yang dikenal dengan sebutan .+N. Demikian pula ketika /nternet mulai diperkenalkan.

1.3 Pengenalan perangkat keras jaringan


#emua jaringan komputer tersusun oleh perangkat keras yang ber!ungsi sebagai komponen penghubung yang menghubungkan simpul-simpul jaringan. +da bebrapa metode untuk menghubungkan perangkat-perangkat jaringan, baik berkabel maupun yang tidak. '.8.' N/9 (Network /nter!a%e 9ard) 6artu Jaringan atau disebut dengan istilah N/9 (Network /nter!a%e 9ard) atau .+N 9+4D atau -therned 9ard. &erupakan perangkat yang menyediakan media untuk menghubungkan antar komputer. 7

Bab I Jaringan Dasar 6ebanyakan 6artu Jaringan berjenis kartu internal, yaitu kartu jaringan yang di pasang pada slot ekspansi di dalam komputer.

6artu jaringan ada di dalam komputer %lient dan komputer ser2er agar dapat di jalankan dalam jaringan. 6artu Jaringan memiliki dua !ungsi utama , yaitu: "eranti yang menyambungkan kabel jaringan dengan komputer. "eranti yang menyediakan pengalamatan se%ara !isik. +rtinya kartu jaringan memiliki kode tertentu yang unik. &embangun jaringan komputer (baik jaringan sederhana maupun besar) menggunakan berbagai tipe media transmisi. &edia transmisi dapat diklasi!ikasikan menjadi dua kategori, yaitu terarah (guieded/wireline) atau menggunakan kabel atau tidak terarah (unguided/wireless) atau nirkabel. '.8.; 1ub 1ub atau konsentrator adalah sebuah perangkat yang menyatukan kabelkabel jaringan dari tiap-tiap workstation, ser2er, atau perangkat lain. 6euntungan mengunakan hub adalah !leksibelitas yang dimiliki, sehingga setiap %lient dapat ditambahkan setiap waktu tanpa menganggu jaringan yang sedang beroperasi. +kan tetapi hub tidak mampu memba%a data dan tidak mengetahui sumber dari tujuan paket-paket yang dilepaskan melalui 1ub tersebut.

Bab I Jaringan Dasar

'.8.8 #wit%h #wit%h merupakan istilah yang menga%u kepada router dan bridge dan juga kepada piranti yang dapat membagi tra!ik berdasarkan muatan atau konten aplikasi (misalnya 34. dari sebuah halaman web). #wi%h bisa beroperasi pada lebih dari satu lapisan di layer ,#/ (,pen #ystems /nter%one%tion). "eranti yang mampu bekerja se%ara simultan di lebih dari satu layer ini disebut multilayer swit%h.

+da dua arsitektur dasar yang digunakan pada swit%h, yaitu %ut-through dan store and !orward. #wit%h %ut-through mempunyai kelebihan di sisi ke%epatan karena ketika sebuah paket datang, swit%h hanya memperhatikan alamat tujuan sebelum diteruskan ke segmen tijuannya, sedangkan swit%h store and !orward merupakan kebalikannya. #wit%h ini menerima dan memeriksa seluruh isi paket sebelum meneruskannya ke tujuan dan untuk memeriksa satu paket merlukan waktu, tetapi proses ini memungkinkan swit%h mengetahui adanya kerusakan pada paket data dan men%egahnya agar tidak mengganggu jaringan. Dengan #with terdapat beberapa kelebihan karena semua segmen jaringan memiliki bandwidth '* &bps penuh. idak terbagi seperti share network pada penggunaan 1ub. 9

Bab I Jaringan Dasar '.8.) 4epeater 4epeater adalah peranti elekronik yang bertugas menerima sinyal kemudian meneruskannya pada le2el yang lebih tinggi atau dengan daya yang lebih besar. +tau bisa juga meneruskan paket data yang dikirim dari sebuah host tanpa memiliki ke%erdesan seperti router yang memiliki paket !iltering destination baik /", &+9 +ddress, dan lain-lain sehingga sinyal hanya dapat disalurkan ke tempat yang jauh tanpa degradasi. 4epeater akan beroperasi pada layer physi%al yang merupakan layer paling atas di model ,#/, karena repeater bekerja dengan sinyal !isik sebenernya dan tidak berusaha melakukan interpretasi data.

<ungsi dari repeater adalah, sebagai berikut: 3ntuk mengo2er daerah-daerah yang lemah sinyal dari #er2er (peman%ar). 3ntuk memperjauh sinyal dari #er2er (peman%ar). 3ntuk mempermudah akses sinyal =i!i dari #er2er. '.8.5 0ridge 0ridge adalah sebuah perangkat yang menghubungkan beberapa jaringan untuk mendapatkan jaringan yang e!iesien. 6ebanyakan bridge dapat mengetahui masing-masing alamat dari tiap segmen komputer pada jaringan disekitarnya. 0ridge berbeda !ungsinya degan hub dimana bridge tidak menyalin tra!ik dan men%ampurinya ke semua port, bridge akan mengetahui alamat &+9 +ddress yang di jangkau melalui port-port tertentu. <

Bab I Jaringan Dasar 0ridge mampu mengenali port dan address dengan %ara memeriksa alamat sumber dari !rame yang dilihatnya di masing-masing port. 6etika !rame tersebut sudah sampai ke port, alamat sumber akan disimpan dan bridge mengasumsikan alamat &+9 telah diasosiasikan dengan port tersebut. 6etika alamat telah diketahui, ridge akan mem!orward !rame ke semua port.

0ridge bisa di bagi menjadi 8 tipe dasar : .o%al 0ridge menghubungkan .+N se%ara langsung. 4emote 0ridge digunakan untuk membuat link =+N antar .+N yang ada. Namun 4emote 0ridge yang ke%epatan koneksinya lebih lambat daripada jaringan akhir umunya kini digantikan peranannya oleh router. =ireless 0ridge digunakan untuk menggabungkan .+N atau menghubungkan workstation remote ke sebuah .+N. '.8.> 4outer 4outer adalah peranti jaringan yang bertugas untuk mem%ah atau memperluas jaringan dengan mem-!orward paket dat sepanjang jaringan menggunakan header dan tabel !orwarding sehingga bisa menentukan rute terbaik untuk transportai data. 10

Bab I Jaringan Dasar

4outer membuat jalur paket-paket berdasarkan lintasan yang tersedia dan waktu tempuhnya. 6arena menggunakan alamat paket jaringan tujuan, router bekerja hanya jika protokol yang dikon!igurasikan protokol yang routetable seperti 9"//" atau /"?/#"?/ ini berbeda dengan bridge yang bersi!at protokol independent. 4outer merupakan sebuah peralatan jaringan yang mempunyai dua !ungsi utama, yaitu : &enentukan rute terbaik untuk menuju ke tujuan. &emindahkan data dari sumber ke tujuan. 4outer dapat berupa 1ardware maupun so!ware. 4outer hardware, %ontohnya 9is%o, Juniper, 89,& dan

sebagainya. "9 0ased 4outer, menggunakan "9 sebagai hardware dan 3ni@/ni@ like ,# sebagai sistem operasi. #o!tware yang digunakan adalah Aebra, BateD dan so!tware lainnya.

1.4 Medium Jaringan Komputer


&edium jaringan yang biasa digunakan untuk membuat jaringan adalah 6abel 9oa@ial, 3 " (3nshielded wisted "air), dan =ireless. '.).' 6abel 9oa@ial 6abel %oa@ial terdiri atas konduktur silindris melingkar yang mengelilingi sebuah kabel tembaga inti yang kondukti!. 6abel %oa@ial dapat di gunakan tanpa banyak membutuhkan bantuan repeater sebagai penguat untuk komunikasi jarak jauh. 11

Bab I Jaringan Dasar 6abel %oa@ial memiliki ukuran beragam. Diameter yang besar memilik transmisi panjang dan menolak noise. Nama .ain dari 6abel ini adalah Cthi%knetC. 6abel ini sangat popular untuk .+N karena memiliki bandwith yang lebar, sehingga dapat digunakan untuk komunikasi broadband (multiple %hannel) atau sinyal !rekuensi tinggi dan juga bisa digunakan untuk melakukan transmisi data ke%epatan tinggi. 9ontoh kabel %oa@ial dalam kehidupan sehari-hari yaitu: kabel t2, thin'*0ase5 yang biasanya digunakan untuk kabel ba%kbone pada instalasi jaringan antar gedung.

6abel koaksial mempunyai beberapa karakteristik, yaitu: 6e%epatan dan keluaran '*-'** &bps. 0iaya 4ata-rata per node murah. &edia dan ukuran konektor medium. "anjang kabel maksimal yang di i$inkan yaitu 5** meter (medium). Jaringan dengan menggunakan kabel koaksial merupakan jaringan dengan biaya rendah, tetapi jangkauannya sangat terbatas dan keandalannya juga sangat terbatas. 6abel koaksial pada umumnya digunakan pada topologi bus dan ring. '.).; 3 " (3nshielded wisted "air) 6abel 3 " (3nshielded wisted "air), se%ara <isik terdiri atas empat

pasang kawat medium, setiap pasang dipisahkan oleh lapisan pelindung. 6euntungan menggunakan kabel 3 ", yaitu : 6e%epatan dan keluaran '*-'** &bps. 12

Bab I Jaringan Dasar 0iaya rata-rata per node murah. &edia dan ukuran konektor ke%il. "anjang 6abel maksimal yang dii$inkan yaitu '** meter (pendek).

6erugian dari kabel 3 " ini adalah gelombang elektromagnet bisa menginter2ensi kabel 3 " tergantung dengan skema yang digunkan oleh kabel 3 " tersebut yang biasanya dipatenkan oleh pembuat kabel. '.).8 =ireless =ireless atau nirkabel adalah salah satu media penghubung node di jaringan yang tidak terlihat bentuknya. Dengan menggunakan wireless, banyak keuntungan karena tidak jaringan komputer akan memiliki tidak teratur. 0erdasarkan kriteria yang dimiliki, wirelessdapat dibagi menjadi 5 bagian, yaitu: =ireless "+N ("ersonal +rea Network), terhubung dengan media tanpa kabel.penerapan sistem teknologi ini biasanya terdapat pada bluetooth dan /rD+. =ireless .+N (.o%al +rea Network), terhubung dengan media tanpa kabel dan penerapan sistem teknologi ini didasarkan untuk jaringan komputer yang mungkin tidak dapat dijangkau oleh jaringan komputer yang menggunakan kabel. 13

adanya kabel-kabel yang berantakan dan sering sekali memubuat suasan

Bab I Jaringan Dasar =ireless 9ard, terhubung ke media jaringan dengan menggunakan kartu,penerapan sistem ini, biasanya sering dijumpai pada notebook yang disebut "9&9/+ ("ersonal 9omputer &emory 9ard /nternational +ssosiation). =ireless &odem, modem yang terhubung ke media jaringan tanpa kabel. =ireless 0itmap, terhubung ke media jaringan dengan!ormat gra!ik yang terdapat dalam =+". 3mumnya, penerapan sistem ini akan memperlambat trans!er data karena ukurannya yang besar.

1.

Jenis dan !opologi Jaringan


#uatu jaringan komputer pada dasarnya bertujuan untuk menghubungkan jaringan-jaringan yang telah ada dalam jaringan tersebut sehingga nantinya in!ormasi dapat ditrans!er dari suatu lokasi ke lokasi lain. Namun demikian, jaringan komputer memiliki jenis dan topologi yang berbeda-beda. "erbedaan topologi ini disebabkan oleh !ungsi dan perkembangan teknologi yang ada sepanjang e2olusi jaringan komputer. '.5.' Jenis Jaringan 6omputer Jenis jenis jaringan komputer dapat dikelompokkan menurut beberapa parameter. '.5.'.' &enurut #kalanya 6alau berdasarkan skalanya, jarinagn dapat dikelompokkan sebagai &+N (&etropolitan +rea Network), .+N (.o%al +rea Network), =+N (=ide +rea Network), B+N (Blobal +rea Networki), /nternet dan /ntranet dan lain lain. '. &+N (&etropolitan +rea Network) &etropolitan +rea Network adalah sebuah jaringan komputer yang menghubungkandua atau lebih .o%al +rea Network namun tidak melewati batas kota, atau area metropolitan tertentu. 16

Bab I Jaringan Dasar

;. =+N (=ide +rea Network) =+N (=ide +rea Network) adalah kumpulan dari .+N dan/atau =orkgroup yang dihubungkan dengan menggunakan alat komunikasi modem dan jaringan /nternet yang men%akup area geogra!is yang luas, dari/ke kantor pusat dan kantor %abang, maupun antar kantor %abang. Dengan sistem jaringan ini, pertukaran data antar kantor dapat dilakukan dengan %epat serta dengan biaya yang relati! murah. #istem jaringan ini dapat menggunakan jaringan /nternet yang sudah ada, untuk menghubungkan antara kantor pusat dan kantor %abang atau dengan "9 #tand +lone/Notebook yang berada di lain ataupun negara. 6euntungan Jaringan =+N, adalah sebagai berikut: #er2er kantor pusat dapat ber!ungsi sebagai bank data dari kantor %abang. 6omunikasi antar kantor dapat menggunakan --&ail D 9hat. Dokumen/<ile yang biasanya dikirimkan melalui !a@ ataupun paket pos, dapat dikirim melalui --mail dan rans!er !ile dari/ke kantor pusat dan kantor %abang dengan biaya yang relati! murah dan dalam jangka 1) kota

Bab I Jaringan Dasar waktu yang sangat %epat. "ooling Data dan 3pdating Data antar kantor dapat dilakukan setiap hari pada waktu yang ditentukan. 8. .+N (.o%al +rea Network) .+N (.o%al +rea Network) adalah suatu kumpulan komputer, dimana terdapat beberapa unit komputer (%lient) dan ' unit komputer untuk bank data (ser2er). +ntara masing-masing %lient maupun antara %lient dan ser2er dapat saling bertukar !ile maupun saling menggunakan printer yang terhubung pada unit-unit komputer yang terhubung pada jaringan .+N.

). B+N (Blobal +rea Network) Blobal +rea Network dikembangkan oleh banyak kelompok dan tidak ada de!inisi utama tentang B+N ini. etapi, umumnya B+N adalah model yng ber!ungsi untuk mendukung komunikasi mobile yang men%akup bebrapa .+N wireless, area yang dilingkupi satelit, dan sebagaimya. 5. /ntranet /ntranet merupakan kumpulan dari jaringan jaringan yang saling berhubungan dan meman!aatkan internet proto%ol dan alat alat berbasis /" seperti web browser dan sebagainya. "erbedaan menyolok /ntranet dengan /nternet adalah /ntranet 17

Bab I Jaringan Dasar &etayani satu organisasi tertentu saja. 9iri khas intranet adalah adanya administrator dari sebuah intranet yang menjaga intranet agar tertutup dar jaringan luar. #ebuah intranet biasanya adalah jaringan lokal dari sebuah perusahaan tertentu. >. /nternet /nternet adatah sekumpuan jaringan yang tersebar di seluruh dunia yang saling terhubung membentuk satu jaringan elnet, 9on!eren%e,News sebagian ke%il yang besar komputer. Dalam jaringan ini layanan biasanya dibatasi antara lain : < ", --&ail, 9hat, protokol 9"/l", walaupun ada Broup, &ailing .ist. 0iasanya jaringan ini menggunakan menggunakan jenis lain (l"?No2ell Netware,Net0ios, dan lain-lainn2a). '.5.'.; &enurut +rsitekturnya &enurut arsitekturnya jaringan komputer bisa di kelompokkan seperti +%ti2e Networking, 9lient #er2er, dan "eer o "eer (workgroup). '. +%ti2e Networking +%ti2e Networking adalah pola komunikasi yang

memungkinkan paket paket yang mengalir melalui jaringan telekomunikasi untuk memodi!ikasi operasi yang ada di jaringan. +rsitektur a%ti2e network terdiri dari lingkungan yang bisa menerima eksekusi perintah, simpul sistem operasi yang dapat mendukung satu atau lebih lingkungan pengoperasian serta hardware akti! yang dapat melakukan routing dan swit%hing. #elain itu, juga mengeksekusi kde di dalam paket yang akti! tersebut.

18

Bab I Jaringan Dasar Jaringan ini berbeda dengan arsitektur network tradisional yang berupaya menghilangkan kompleksitas dan kemampuan untuk mengubah operasinya agar andal dan stabil. +%ti2e network juga telah diimplementasikan sebagai jaringan o2erlay. +%ti2e networking memungkinkan perubahan pada sistem dijalankan dengan %epat. 1al ini memungkinkan dikirimnya data bersamaan dengan paket in!ormasi yang memungkinkan data untuk mngubah kodenya sehingga %o%ok dengan karakteristik %hannel. ;. 9lient #er2er 9lient-ser2er merupakan arsitektur jaringan komputer yang memisahkan %lient dengan ser2er, jaringan tipe ini merupakan yang termasuk sering ditemui di jaringan komputer. Dimana sebuah ser2er atau lebih yang dihubungkan dengan beberapa %lient. #er2er bertugas menyediakan layanan, berma%am-ma%am jenis layanan yang dapat diberikan oleh ser2er, misalnya adalah pengaksesan berkas, peripheral, database, dan lain sebagainya. #edangkan %lient adalah sebuah terminal yang menggunakan layanan tersebut. "erbedaannya dengan hubungan dumb terminal, sebuah terminal %lient melakukan pemrosesan data di terminalnya sendiri dan hal itu menyebabkan spesi!ikasi dari ser2er tidaklah harus memiliki per!ormansi yang tinggi, dan kapasitas penyimpanan data yang besar karena semua pemrosesan data yang merupakan permintaan dari %lient dilakukan di terminal %lient.

19

Bab I Jaringan Dasar

6euntungan menggunakan 9lient-ser2er: &emungkinkan pembagian peran dan tanggung jawab dari sistem komputer untuk didistribusikan di antara beberapa komputer yang tergabung ke jaringan. "embagian peran akan mempermudah maintenan%e. Data dan aplikasi akan lebih aman bila di letakkan di ser2er karena tingkat keamanan yang lebih tinggi dibandingkan dengan %lient. &udah untuk mengupdate data karena penyimpanan data yang tersentralisasi. 6erugian menggunakan 9lient-ser2er: #er2er akan mengalami hang karena o2er load, jika tra!ik jaringan terlalu padat. Jika ser2er down, maka jaringan akan down.

8. "eer to "eer Jaringan "eer o "eer (";") merupakan jaringan komputer yang menggabungkan perbedaan konekti2itas antara partisipan di jaringan dan menjadikan semua bandwih-nya sebagai bandwith bersama. Dimana terdapat beberapa terminal komputer yang dihubungkan dengan media kabel.

1<

Bab I Jaringan Dasar #e%ara prinsip, hubungan peer to peer ini adalah bahwa setiap komputer dapat ber!ungsi serbagai ser2er (penyedia layanan) dan %lient, keduanya dapat di!ungsikan dalam suatu waktu yang bersamaan.

Jaringan ";" biasanya di gunakan untuk menghubungkan simpul simpul melalui koneksi ad-ho%. Jaringan ini unggul dalam beberapa !ungsi, misalnya dalam hal !ile sharing, yang memungkinkan !ile !ile audio, 2ideo, data dibagi di jaringan. Jaringan ";" yang menyebar pertama kali adalah 3senet News #er2er #ystem dimana komputer peer dapat berkomunikasi dengan komputer lainnya untuk menyebarkan berita dari 3senet hingga artikel tersebut tersebar ke semua jaringan 3senet. '.5.; opologi Jaringan 6omputer opologi jaringan menentukan %ara bagaimana peranti di jaringan melihat relasi logis mereka satu dengan lainnya. "enggunaan kata logi%al disini merupakan hal yang signi!ikan karena topologi jaringan komputer tidak ada hubungannya dengan layout !isik dari jaringan.

20

Bab I Jaringan Dasar '. opologi 0us Jaringan dengan topologi 03# adalah jaringan dimana beberapa %lient dihubungkan menggunakan line komunikasi yang terbagi merupakan jaringan paling yang disebut 03#. Jaringan 0us

mudah di buat untuk menghubungkan %lient yang ada. "ada topologi bus biasanya menggunakan kabel koaksial. #eluruh jaringan biasanya merupakan satu saluran kabel yang kedua ujungnya diterminasi dengan alat berupa erminator. "ada topologi ini akan terjadi %ollision atau tabrakan data apabila ; %lient ingin mentransmisikan data pada saat yang sama. 3ntuk mengatasinya, beberapa sistem yang menggunakan topologi ini umunya memiliki skema %ollision handling untuk menangani apabila ada tabrakan data.

6euntungan menggunakan topologi 03#, yaitu: &udah di implementasikan dan diperluas. 6abel yang diperlukan sedikit. 9o%ok untuk jaringan komputer yang ke%il karena mudah di setup dan tidak memerlukan ke%epatan yang terlalu tinggi. .ayout kabel sederhana. 0iayanya leih murah

21

Bab I Jaringan Dasar 6erugian menggunakan topologi 03#, yaitu: Deteksi dan isolasi kesalahan sangat ke%il. 0ila salah satu %lient rusak, maka jaringan tidak bisa ber!ungsi. Diperlukan repeater untuk jarak jauh. "anjang kabel dan jumlah komputer akan terbatas. 0iaya pemeliharaan akan lebih mahal dalam jangka waktu panjang. Jika komputer berjumlah banyak, maka jumlah data yang mengalir akan memperlambat jaringan. ;. opologi #tar opologi # +4 adalah salah satu jaringan yang paling sering diterapkan di kehidupan nyata. Jaringan ini memiliki bentuk yang paling sederhana. #ebuah jaringan star terdiri dari swit%h atau hub yang ber!ungsi sebagai pusat untuk melakukan transmisi data di jaringan. Jenis topologi jaringan ini menggunakan satu terminal sebagai terminal sentral yang mengubungkan ke semua terminal %lient. erminal sentral ini yang mengarahkan setiap data yang dikirimkan ke komputer yang dituju. Jenis jaringan ini apabila ada salah satu terminal %lient tidak ber!ungsi atau media transmisi putus atau terganggu makan tidak akan mempengaruhi kerja dari jaringan, karena gangguan tersebut hanya mempengaruhi terminal yang bersangkutan.

22

Bab I Jaringan Dasar

6euntungan menggunakan topologi # +4, yaitu: "aling !leksibel. "emasangan/perubahan stasiun sangat mudah dan tidak mengganggu bagian jaringan lain. 6ontrol terpusat. 6emudahan deteksi dan isolasi kesalahan/kerusakan. 6emudahaan pengelolaan jaringan.

6erugian menggunakan topologi # +4, yaitu: 8. 0oros kabel. "erlu penanganan khusus. 6ontrol terpusat (130) jadi elemen kritis.

opologi &esh opologi &-#1 adalah sebuah %ara untuk melakukan routing data, suara dan instruksi antar simpul. opologi ini memungkinkan putus atau koneksi %ontinue dan rekon!igurasi di jalur yang ke simpul sehingga simpul tujuan terdeteksi.

terblok. 9aranya, adalah dengan melakukan lompatan dari simpul opologi &-#1 berbeda dengan tipe topologi jaringan yang lain dimana komponen dari topologi &-#1 bisa saling terhubung menggunakan rute yang berlainan.

23

Bab I Jaringan Dasar

opologi &-#1 adalah salah satu tipe topologi yang bisa menyembuhkan diri sendiri atau dengan kata lain jaringan akan tetap bisa beroperasi walaupun ada simpul yang down atau koneksi yang jelek. ). opologi 4ing opologi 4/NB merupakan topologi jaringan dimana tiap simpul akan terhubung ke dua simpul lainnya sehingga membentuk lingkaran ber!ungsi sebagai line untuk trans!er data. Data akan dijalankan dari simpul ke simpul yang komsekuensinya tiap simpul akan menangani tiap paket.

"ada topologi ini kabel yang digunakan akan membentuk lingkaran tertutup sehingga mengesankan %in%in tanpa ujung. #e%ara umum layout topologi ring juga relati! sederhana. 6euntungan topologi ini adalah hemat dalam penggunaan kabel.

26

Bab I Jaringan Dasar opologi ini juga memiliki kerugian yaitu, peka terhadap kesalahan dan pengembangan jaringan ini lebih kaku dibanding dengan yang lain.

1." IP #ddress
6omputer yg terhubung ke dalam jaringan menggunakan /" sebagai protokol komunikasi. /" address adalah alamat yang diberikan pada jaringan komputer dan peralatan jaringan yang menggunakan protokol 9"//". /" address terdiri atas 8; bit angka biner yang dapat dituliskan sebagai empat kelompok angka desimal yang dipisahkan oleh titik, seperti '(;.'>E.*.'. /" address merupakan bentuk logi%al addressing untuk merepresentasikan sebuah host. #ebuah host/ser2er dapat memliki lebih dari satu /" address untuk keperluan tertentu. &isalnya,!irewall,routing, dll. /" address terdiri atas dua bagian yaitu network /D dan host /D. Network /D menentukan alamat jaringan komputer, sedangkan host /D menentukan alamat host (komputer, router, swit%h). /" address di bagi dalam 8 kelas. kelas-kelas ini dikelompokkan berdasarkan jumlah nomor oktet, yang digunakan sebagai identitas jaringan. #elain itu juga oleh range angka yang ada di oktet pertama. 6elas-kelas /" +ddress, adalah sebagai berikut: Kelas # ,ktet pertama (E bit pertama) adalah network /D, dan oktet selanjutnya adalah host /D, pada E bit oktet pertama mempunyai range antara ' hingga ';>. Kelas $ 6elas ini dapat diidenti!ikasi dari ; oktet pertama adalah network /D, dan oktet selanjutnya adalah host /D, dimana jangkauan atau range network /D nya antara ';E hingga '('.

2)

Bab I Jaringan Dasar Kelas % /" kelas 9 dapat diidenti!ikasi dengan 8 oktet pertama adalah network /D, dimana jangkauan atau range oktet pertamanya antara '(; hingga ;;8. +da beberapa angka khusus untuk oktet pertama bersera artinya: ';7 menunjukkan ke komputer lokal (lo%alhost/loopba%k). 1al ini berguna untuk melakukan pengujian di komputer lokal. ;;) ke atas merupakan angka khusus yang memiliki tujuan khusus, seperti untuk kebutuhan multi%asting. * dan ;55 tidak bisa diterima di situasi tertentu, namun angka * masih bisa digunakan di oktet kedua dan ketiga, misalnya '*.;.*.'**. 6omputer yang tidak terhubung ke jaringan luar (internet) tidak perlu memiliki /" address global. Jika jumlahnya sedikit, /" address yang digunakan bisa mneggunakan kelas 9, jika sedang tipe 0, dan jika banyak sekali dapat menggunakan tipe +. %lass &ange oktet 'et(ork 1 ID + 0 9 1 $ 127 129 $ 1<1 1<2 $ 223 a a.b a.b.% )ost ID b.%.d %.d d Jumlah net(ork ';>F(;7-;) '>,8E)F(;')) Jumlah host '>,777,;')F(;;)-;) >5,58)F(;'>-;)

;,*(7,'5'F(;;'-') ;5)F(;E-;)

"ri2ate Network 4ange ;) bit blo%k ;* bit blo%k '> bit blo%k + 0 9

9lass

#tart 4ange '*.*.*.* '7;.'>.*.* '(;.'>E.*.*

-nd 4ange '*.;55.;55.;55 '7;.'>.;55.;55 '(;.'>E.;55.;55

-A- 44 *O#@4?;/A%4 TC+'4+ 27

Bab I Jaringan Dasar

6on!igurasi peotokol

9"//" terdiri dari bebrapa elemen yang harus dikon!igurasi

dengan benar. 6on!igurasi 9"//" akan menjadi dasar bagi kon!igurasi bagi aplikasi lain yang meman!aatkan jaringan linu@. +pabila ada kesalahan dalam kon!igurasi 9"//", maka aplikasi lain yang menggunakan 9"//" tidak akan bisa dijalankan 9"//" dengan dengan benar. Jadi, sebelum anda mengeset linu@ anda untuk melakukan pengelolaan jaringan lanjutan, anda perlu terlebih dahulu mengeset kon!igurasi benar.

2.1 Pengenalan !%P*IP


9"//" ( ransmission 9ontrol "roto%ol and /nternet "roto%ol) adalah standar komunikasi data yang digunakan oleh komunitas internet dalam proses tukar-menukar data dari satu komputer ke komputer lain di dalam jaringan /nternet. "rotokol ini juga merupakan protokol yang paling banyak digunakan saat ini. "rotokol 9"//" dikembangkan pada akhir dekade '(7*-an hingga awal '(E*-an sebagai sebuah protokol standar untuk menghubungkan komputer-komputer dan jaringan untuk membentuk sebuah jaringan yang luas (=+N). 9"//" merupakan sebuah standar jaringan terbuka yang bersi!at independen terhadap mekanisme transport jaringan !isik yang digunakan, sehingga dapat digunakan di mana saja. "rotokol ini menggunakan skema pengalamatan yang sederhana yang disebut sebagai alamat /" (/" +ddress) yang mengi$inkan hingga beberapa ratus juta komputer untuk dapat saling berhubungan satu sama lainnya di /nternet.

28

Bab II Konfigurasi TCP/IP "rotokol ini juga bersi!at routable yang berarti protokol ini %o%ok untuk menghubungkan sistem-sistem berbeda (seperti &i%roso!t =indows dan keluarga 3N/?) untuk membentuk jaringan yang heterogen. 0eberapa elemen umum 9"//" dan !ungsinya adalah: '. /" +ddress atau disebut dengan alamat /" merupakan sebuah struing unik dalam angka desimal yang dibagi dalam empat segmen. iap-tiap segmen bias ditulisi angka yang terdiri dari * hingga ;55 yang merepresentasikan E bit alamat tiap segmen atau 8; bit untuk keseluruhannya. ;. Netmask atau #ubnet &ask adalah tanda yang !ungsinya membagi alamat /" yang menunjukkan subnetwork. &isal /" kelas 9, netmask standar adalah ;55.;55.;55.*. 8. Network +ddress mepresentasikan porsi jaringan dari alamat /", misalnya host ';.';E.'.; di jaringan kelas + memiliki network address ';.*.*.*. 1ost jaringan yang menggunakan /" pribadi seperti '(;.'>E.'.'** akan menggunakan network address '(;.'>E.'.*. Network address tersebut menjelaskan bahwa jaringan termasuk dibagian kelas 9 '(;.'>E.'.*. ). 0road%ast +ddress &erupakan alamat /" yang memungkinkan data jaringan dikirimkan se%ara simultan ke semua host disebuah subnetwork. 0road%ast +ddress standar untuk jaringan /" adalah ;55.;55.;55.;55. Namun broad%ast ini tidak bisa digunakan karena terblok oleh router. +lamat broad%ast biasanya diset untuk subnetwork tertentu saja missal /" '(;.'>E.'.' akan memiliki alamat broad%ast '(;.'>E.'.;55. 5. Bateway +ddress adalah alamat /" yang harus dilewati oleh semua komputer di jaringan yang ingin berkomunikasi dengan host di jaringan lain.

29

Bab II Konfigurasi TCP/IP >. Nameser2er +ddress menunjukkan /" address dari domain name ser2i%e yang bertujuan menerjemahkan nama hostname ke alamat /". ;.'.' /" 4outing /" routing merupakan kegiatan menentukan path di jaringan 9"//" dimana data akan dikirim. 6egiatan routing menggunakan tabel routing untuk mengarahkan !orwarding dari jaringan sehingga data bisa dikirim dari sumber ke tujuannya. +da 8 jenis bentuk /" routing, yaitu: &inimum routing 6on!igurasi ini merupakan yang paling sederhana, namun mutlak diperlukan. 0iasanya, minimal routing dipasang pada network yang terisolasi dari network jaringan lain. #tati% routing 0er!ungsi menambahkan rute /" ke table routing dari sistem dengan %ara memanipulasi tabel routing menggunakan %ommand route. 6on!igurasi ini biasanya dibangun dalam jaringan yang hanya mempunyai bebrapa gateway. 4outing statis memiliki keuntungan dibandingkan routing dinamis, seperti implementasi lebih sederhana di jaringan skala ke%il, lebih terprediksi. #tati% routing jugamemiliki kekurangan seperti hanya %o%ok untuk jaringan ukuran ke%il dan sulit untuk diperbesar. Dynami% routing kon!igurasi yang memiliki jalur routing lebih dari satu, biasanya menggunakan protokol routing khusus seperti 4outer /n!ormation "roto%ol (4/"), protokol ini bisa menangani penyesuaian otomatis yang memungkinkan 2<

Bab II Konfigurasi TCP/IP routing dinamis dilakukan. Dengan menggunakan dynami% routing ini, anda dapat langsung menjalankan routing protokol yang dipilih se%ara otomatis. #elain itu, dynami% routing memiliki bebrapa keuntungan dibandingkan stati% routing, seperti skalabilitas yang lebih tinggi dan kemampuan adaptasi kegagalan yang lebih besar. ;.'.; 6on!igurasi 9"//" 9"//" merupakan sekumpulan protokol yang didukung oleh .inu@ untuk melakukan !ungsi-!ungsi komunikasi data pada jaringan komputer dimana masing-masing protokol memiliki tanggung jawab atas bagian-bagian tertentu dari sebuah komunikasi data. ,leh karena itu, anda tidak perlu menginstal apapun mengingat dukungan terhadap jaringan 9"//" langsung ada sejak anda menginstal distro linu@ anda. '. 6on!igurasi menggunakan modus teks 6ita bisa melakukan kon!igurasi 9"//" menggunakan modus teks dengan menggunakan bantuan terminal. 0erkas yang akan kita edit atau kon!igurasikan adalah berkas /et+*net(ork*interfa+es. .angkah-langkah adalah sebagai berikut: 0uka terminal dari menu +plikasi G +ksesoris G erminal. 6etikkan perintah berikut: $sudo nano /etc/network/interfaces ambahkan/masukan opsi berikut ini ke dalam berkas /et%/network/inter!a%es. auto eth0 iface eth0 inet static 30

Bab II Konfigurasi TCP/IP address 192.168.1.1 netmask 255.255.255.0 network 192.168.1.0 opsi diatas adalah opsi yang digunakan apabila anda menggunakan alamat /" statik. 3ntuk pengaturan alamat /" dinamik, anda %ukup menambahkan opsi berikut ini. auto eth0 iface eth0 inet dhcp selain dengan mengedit berkas seperti di atas, anda juga dapat melakukan kon!igurasi 9"//" menggunakan %ommand line. +da dua perintah yang dapat anda gunakan untuk kon!igurasi 9"//". "ertama adalah i!%on!ig dan yang kedua adalah route. 3ntuk menggunakan perintah i!%on!ig dan route, anda dapat mengeksekusinya dengan super user do (sudo), berikut ini perintahnya.
$sudo ifconfig 192.168.1.1 netmask 255.255.255.0

atau

jika

menggunakan

perintah

route,

anda

bisa

menggunakan perintah berikut.


$sudo route add default gw 192.168.1.1 netmask 255.255.255.0

3ntuk melihat routing table yang telah dibuat, anda bisa menggunakan perintah berikut. $route -n #edangkan untuk menghapus routing table yang telah dibuat, eksekusi perintah berikut. $route del -net 31

Bab II Konfigurasi TCP/IP ;. 6on!igurasi menggunakan modus gra!ik +nda juga bisa melakukan kon!igurasi 9"//" menggunakan modus gra!ik, berikut ini langkah-langkahnya. 6lik menu #istem G "re!erensi G #ambungan Jaringan #etelah mun%ul kotak dialog H#ambungan JaringanI, pilih tab H6abelI apabila menggunakan media kabel, dan pilih tab HNirkabelI apabila menggunakan media wireless. Dalam kasus ini kita menggunakan media kabel. "ilih alamat eth yang akan dikon!igurasi, kemudian klik tombol H#untingI. #etelah mun%ul kotak dialog H"enyuntingI alamat eth, pilih tab H atanan /"2)I apabila anda menggunakan /" 2ersi ), dan pilih tab H atanan /"2>I apabila anda menggunakan /" 2ersi >. Dalam kasus ini kita menggunakan /" 2ers ).

#etelah masuk ke dalam tab H/"2)I, pada kolom H&etodeI pilih opsi H+tur #endiriI, kemudian isikan alamat /" address pada kolom H+lamatI. 32

Bab II Konfigurasi TCP/IP

2.2 Mengaktifkan*Mematikan Koneksi Jaringan


#eringkali anda perlu untuk mengakti!kan atau mematikan peranti jaringan di komputer anda dikarenakan sebab-sebab tertentu (%ontohnya ethernet bisa mengganggu beberapa tipe koneksi dial up B"4# atau 9D&+). Jika anda juga ingin mengakti!kan koneksi jaringan melalui terminal, anda dapat menggunakan perintah berikut ini. $sudo ifconfig eth0 up apabila ingin mematikan, eksekusi perintah berikut. $sudo ifconfig eth0 down

-A- 444 *O#@4?;/A%4 %4%T>2 B4#;C untuk .A/4#?A#

#etelah anda menentukan 9"//", berikutnya anda perlu untuk menentukam kon!igurasi sistem .inu@ untuk jaringan. "ada bab ini anda akan belajar tentang bagaimana mengon!igurasikan nama komputer (hostname) dan workgroup. 33

Bab II Konfigurasi TCP/IP Jika /" address merupakan nama komputer yang dinyatakan dalam angka, maka hostname merupakan nama komputer yang dinyatakan dalam bentuk huru! yang mudah di pahami oleh manusia. Jika /" address %enderung digunakan untuk berinteraksi, hostname akan memudahkan pengguna komputer untuk mengetahui komputer lain di jaringan. =orkgroup merupakan nama yang mengelompokkan beberapa komputer yang berada dalam satu kelempok tertentu. 6egunaan workgroup adalah untuk mempermudah identi!ikasi.

3.1 Konfigurasi )ostname


Nama komputer !ungsi utamanya adalah sebagai alat untuk identi!ikasi komputer yang bersangkutan seperti halanya nama orang yang ber!ungsi untuk mengidenti!ikasi seseorang. 3ntuk memberi nama pada komputer, anda dapat melakukannya dengan %ara seperti berikut: 0uka terminal dari menu +plikasi G +ksesoris G erminal +pabila anda ingin melihat hostname komputer anda saat ini, ketikkan perintah berikut: $hostname

36

Bab III Konfigurasi Sistem Linux untuk Jaringan 3ntuk mengganti hostname komputer anda, ketikan perintah berikut: $sudo hostname nama hostname

3.2 Konfigurasi ,orkgroup


"ada langkah di atas, anda telah dapat mengubah workgroup sekaligus. Namun selain %ara tersebut, anda dapat mengubah dengan menggunakan %ara seperti di bawah ini : 0ukalah berkas smb.%on!, berkas ini sebenarnya adalah berkas yang berisi kon!igurasi-kon!igurasi samba. Di dalamnya terdapat pula teks yang menjelaskan workgroup yang bisa diedit. 0erikut ini %ara untuk mengon!igurasi workgroup: bukalah terminal, buka berkas /et%/samba/smb.%on! menggunakan editor teks nano. Bunakan perintah berikut: Jsudo nano /et%/samba/smb.%on! 9arilah berkas yang mendeskripsikan, tentang pengaturan

workgroup, berikut ini: KFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFBlobal FFFFFFFFFFFFFFF LglobalM KK 0rowsing//denti!i%ation KKK K 9hange this to the workgroup/N -domain name your #amba ser2er will part o! workgroup F =,46B4,3" #ettings

3)

Bab III Konfigurasi Sistem Linux untuk Jaringan Banti teks =,46B4,3", dengan nama workgroup yang anda inginkan. #impan berkas /et%/samba/smb.%on!, dengan menekan tombol 9 4.N?. #elanjutnya, eksekusi ; perintah berikut: $sudo testparm $sudo /etc/init.d/sam!a restart

-A- 4D 4#%TABA%4 dan *O#@4?;/A%4 ,HC+ %>/D>/

D19" #er2er merupakan sebuah layanan yang dapat memberikan alamat /" dan in!ormasi 9"//" lainnya kepada semua klien yang memintanya. D19" ser2er 9"//", yang umumnya memiliki sekumpulan alamat yang dii$inkan untuk didistribusikan kepada klien. "rotokol jaringan paling umum yang digunakan saat ini adalah (alamat /"). ujuan keseluruhan dari D19" adalah untuk mengurangi jumlah waktu yang dibutuhkan untuk meren%anakan, mengkon!igurasi dan mengelola jaringan. D19" menggunakan model %lient-ser2er untuk memberikan keamanan. mewajibkan masing-masing jaringan komputer mampu memiliki nomor )-byte unik

4.1 Instalasi D)%P Ser-er


/nstalasi D19" ser2er sangat mudah sekali dilakukan, dalam pembahasan ini instalasi dilakukan menggunakan distribusi .inu@ 3buntu. "aket dh%p ser2er telah tersedia dalam repository ubuntu, untuk instalasinya adalah sebagai berikut:

37

Bab III Konfigurasi Sistem Linux untuk Jaringan 0uka terminal dari menu +plikasi G +ksesoris G erminal 6emudian, ketikkan perintah berikut: $sudo apt-get install dhcp"-ser#er #etelah proses instalasi selesai, anda telah bisa untuk menentukan kon!igurasi dari dh%p ser2er.

38

Bab IV Insta asi !an Konfigurasi D"CP Ser#er

4.2 Konfigurasi D)%P Ser-er


#ebelum melakukan kon!igurasi dh%p ser2er, apabila pada "9 anda terdapat ; N/9 (eth*/eth'), terlebih dahulu anda harus menentukan N/9 mana yang akan anda jadikan sebagai N/9 yang ber!ungsi untuk mendistribusikan /" address. Dalam pembahasan ini N/9 yang digunakan adalah eth*, dengan alamat /" '(;.'>E.'.'. 0erikut langkah-langkah kon!igurasi dh%p ser2er: 0uka terminal, kemudian pastikan inter!a%e N/9 dh%p ser2er anda telah berada pada kon!igurasi yang benar, ketikkan perintah berikut: $sudo nano /etc/default/dhcp"-ser#er sesuaikan inter!a%e yang akan digunakan, apabila N/9 yang digunakan sebagai pendistribusi dh%p eth*, maka abaikan. Namun apabila yang digunakan adalah eth', maka ubahlah Heth*I menjadi Heth'I #etelah telah dikon!igurasi dengan benar, simpan berkas tersebut. #elanjutnya, kon!igurasikan berkas dh%p ser2er anda, berkas dh%p ser2er berada didirektori *et+*dh+p3*dh+pd.+onf. -ksekusi 8 perintah berikut ini:
$sudo cp /etc/dhcp"/dhcpd.conf /etc/dhcp"/dhcpd.conf.!ak

$sudo rm /etc/dhcp"/dhcpd.conf $sudo nano /etc/dhcp"/dhcpd.conf 6emudian isikan, opsi berikut ini kedalam berkas tersebut:
K he ddns-updates-style parameter %ontrols whether or not the ser2er will K attempt to do a DN# update when a lease is %on!irmed. ddns-update-style noneO

39

Bab IV Insta asi !an Konfigurasi D"CP Ser#er


de!ault-lease-time >**O ma@-lease-time 7;**O K /! this D19" ser2er is the o!!i%ial D19" ser2er !or the lo%al K network, the authoritati2e dire%ti2e should be un%ommented. K authoritati2eO FFG jika pada jaringan komputer anda hanya terdapat satu dh%p ser2er, maka hilangkan tanda HKI. K 3se this to send dh%p log messages to a di!!erent log !ile (you also K ha2e to ha%k syslog.%on! to %omplete the redire%tion). log-!a%ility lo%al7O K No ser2i%e will be gi2en on this subnet, but de%laring it helps the K D19" ser2er to understand the network topology. subnet '(;.'>E.'.* netmask ;55.;55.;55.* P Q K his is a 2ery basi% subnet de%laration. subnet '(;.'>E.'.* netmask ;55.;55.;55.* P range '(;.'>E.'.'' '(;.'>E.'.'>O K option routers '(;.'>E.'.'O FFG akan digunakan jika dh%p ser2er,

di!ungsikan untuk menjadi p% routers Q

#etelah selesai, simpan dan nyalakan ulang ser2i%e dh%p ser2er anda, dengan menggunakan perintah: $sudo /etc/init.d/dhcpd restart

4.3 IP .o(arding M#S/01&#D1


4outer adalah sebuah alat yang mengirimkan paket data melalui sebuah jaringan atau internet menuju tujuannya, melalui sebuah proses yang dikenal dengan routing. 4outer ber!ungsi sebagai penghubung antar dua atau lebih jaringan untuk meneruskan data dari jaringan satu ke lainnya. 3<

Bab IV Insta asi !an Konfigurasi D"CP Ser#er #ebuah "9 dapat di!ungsikan menjadi sebuah router apabila di dalamnya terdapat ; buah N/9. Dalam pembahasan ini diasumsikan bahwa N/9 eth* adalah sebagai N/9 sumber dari koneksi internet, sedangkan eth' adalah N/9 yang bertugas untuk mendistribusikan /" address ke komputer klien (dh%p ser2er). 3ntuk membuat p% router dengan !ungsi sebagai /" !orwarder, telah ada sebelumnya. 0erikut langkah-langkahnya: #unting berkas *et+*s2s+tl.+onf, dengan menggunakan perintah berikut: $sudo nano /etc/s$sctl.conf kemudian %ari baris perintah berikut, dan sunting menjadi seperti perintah dibawah ini: % &ncomment the ne't line to ena!le packet forwarding for ()#* net.ip#*.ip forward+1 6emudian buka berkas /et%/r%.lo%al, dengan menggunakan perintah berikut: $sudo nano /etc/rc.local lalu masukan perintah iptables !orward, dan iptables masRuerade pada baris terakhir sebelum e@it *, agar apabila suatu saat p% reboot perintah ini akan se%ara otomatis dieksekusi. /s!in/ipta!les -, -./0,/1 -i eth0 -2 ,334)5 /s!in/ipta!les -t nat -, ).65/.&5(78 -o eth0 -2 9,6:&4/,14 #etelah itu, sa2e dan keluar dari editor. 4estart "9 anda. 60 anda

%ukup menambahkan beberapa opsi pada kon!igurasi dh%p ser2er yang

Bab IV Insta asi !an Konfigurasi D"CP Ser#er -A- D 4#%TABA%4 dan *O#@4?;/A%4 #@% %>/D>/

#alah satu kegunaan jaringan komputer dibandingkan dengan komputer yang berdiri sendiri adalah adanya kemampuan untuk sharing !ile di antara komputer yang terlibat dalam jaringan. Dengan adanya sharing !ile, kemampuan komputer untuk meng-host !ile-!ile akan meningkat karena se%ara praktis setiap komputer di jaringan dapat diman!aatkan bersama-sama. #haring !ile adalah !itur jaringan yang la$im di akti!kan di jaringan komputer. .inu@ pun tidak kalah dengan mnyediakan !itur sharing !ile di komputer. 3ntuk sharing !ile di .inu@, ada beberapa teknologi yang khusus untuk linu@, yaitu N<# (Network <ile #ystem).

.1 Pengenalan '.S
N<# merupakan proto%ol sistem !ile jaringan yang awalnya dikembangkan oleh #un &i%rosystem pada tahun '(E). dengan menggunakan N<#, komputer di jaringan dapat mengakses hard disk di komputer lainnya seolah di hard disk komputer sendiri. N<# juga memungkinkan seseorang untuk melakukan modi!ikasi pada direktori atau hard disk yang di mount seperti menghapus !ile, memba%a dokumen pribadi yang yang terdapat pada direktori, dan sebagainya. N<# dikembangkan berbasis pada sistem ,pen Network 9omputing 4emote "ro%edure 9all (,N9 49"). implementasi standar N<# biasanya seperti item-item berikut ini: #er2er akan mengimplementasikan daemon N<# (dijalankan sebagai n!sd se%ara de!ault). N<# ini akan berjalan dan memungkinkan data yang di share tersedia dan bisa diakses oleh %lient.

61

Bab V Insta asi !an Konfigurasi $%S Ser#er +dministrator ser2er berhak menentukan bagian-bagian yang dishare. #emuanya akan diletakkan di !ile /et%/e@ports serta %ommand e@port!s. +dministrator se%urity di ser2er memungkinkan hanya %lient yang 2alid yang dapat mengakses !ile N<# yang dishare. 6on!igurasi jaringan memastikan bahwa %lient bisa mengakses melalui sistem !irewall. 4eRuest dari %lient harus ada untuk mengekspor data, biasanya menggunakan %omand mount. Jika semua berjalan dengan lan%ar, user dari %lient bisa melihat dan berinteraksi dengan !ile di jaringan seolah-olah berinteraksi dengan !ile di komputernya sendiri. 6euntungan N<# dibandingkan sistem lainnya adalah teknologi ini sudah matang dan tersedia di banyak plat!orm sistem operasi, di antaranya .inu@, 0erkeley #o!tware Distribution <amily(0#D, <ree0#D, Net0#D, ,pen0#D), 3ni@ <amily( ru>) 3ni@, 1", 3?, +/?, /4/?), dan #un <amily(#olaris, #un,#).

.2 Instalasi '.S
+gar mampu menggunakan N<#, anda perlu terlebih dahulu

menginstalnya ke 3buntu anda. 9aranya adalah dengan mengeksekusi perintah berikut: $sudo apt-get install nfs-kernel-ser#er nfs-kernel-ser#er nfs-common portmap

.3 Konfigurasi '.S
#etelah N<# terinstal, bukalah berkas /et%/e@ports dengan menggunakan program editor teks, kemudian tentukan !older-!older apa yang akan di sharing:

62

Bab V Insta asi !an Konfigurasi $%S Ser#er /home/airputih/1ocuments/ 192.168.1.1 ;rw<s$nc= 6eterangan: /home/airputih/Do%uments F direktori yang akan dishare '(;.'>E.'.' F nomor ip klien yang mempunyai hak akses rw F read dan write #etelah terkon!igurasi, anda dapat merestart n!s ser2er dengan mengetikkan perintah berikut: $sudo /etc/init.d/nfs-kernel-ser#er restart

.4 Menjalankan Mount
#ementara dari sisi klien, anda harus menginstal beberapa paket aplikasi daemon terlebih dahulu agar bisa mengakses N<# ser2er, eksekusi perintah berikut untuk melakukan instalasi aplikasi. $sudo apt-get install portmap nfs-common #etelah proses instalasi selesai, lakukan mounting (kaitkan) direktori yang telah dishare sebelumnya ke tempat lokal p% klien anda, dengan perintah berikut:
$sudo mount 192.168.1.1>/home/airputih/1ocuments /mnt/

keterangan: '(;.'>E.'.':/home/airputih F alamat direktori di n!s ser2er yang dishare. /mnt F mount point di komputer klien. -A- D4 %HA/4#? @4B> dan ,>D4C> dengan %A2-A

6omputer dengan sistem operasi =indows merupakan komputer yang masih memiliki

63

Bab V Insta asi !an Konfigurasi $%S Ser#er banyak pengguna. #alah satu keuntungan .inu@ adalah tersedianya banyak program yang ber!ungsi menjembatani komunikasi anatara =indows adan .inu@. ools di .inu@ yang paling terkenal untuk kepentingan ini adalah #+&0+. #amba adalah sebuah alat yang berguna membagi berkas dan printer dengan komputer yang menggunakan sistem operasi =indows. #amba menggunakan protokol network #&0 (ser#er message b ok) yang merupakan inti dari jaringan di =indows.

".1 Pengenalan Sam3a


#&0 (Ser#er &essage B ock) merupakan protokol standar yang dibuat oleh mi%roso!t yang digunakan pada sistem =indows. <ungsi #&0 dalam =indows adalah sebagai protokol yang digunakan untuk membagi data, baik dari perangkat 9D-4,&, hard disk, maupun perangkat keluaran seperti printer dan plotter untuk dapat digunakan bersama-sama. 3ntuk keperluan yang sama .inu@ juga mengembangkan sebuah program yang mempunyai !ungsi yang sama seperti #&0 pada =indows. #amba merupakan merupakan paket program yang berjalan pada sistem .inu@ yang mampu menerapkan protokol #&0 pada plat!orm .inu@. #amba mampu bertindak sebagai jembatan yang menghubungkan dua komputer yang menggunakan sistem operasi yang berbeda, misalnya =indows dengan .inu@.

66

Bab V Insta asi !an Konfigurasi $%S Ser#er #amba tidak diperlukan ketika anda hanya ingin mengakses !older sharing =indows. 6arena jika hanya untuk keperluan itu, +nda dapat menggunakan smb!s saja yang merupakan bagian dari samba: &engakses direktori yang ter-share di =indows atau dengan kata lain menjadi klien dari =indows ser2er. 3ntuk melakukan hal ini, anda hanya perlu smb!s plugin tanpa harus menginstal samba. &embuat komputer =indows anda agar dapat mengakses printer di komputer .inu@ melalui jaringan. +nda dapat menggunakan 93"# untuk ini tanpa harus menginstal samba. &embagi direktori di sesama komputer .inu@, untuk keperluan ini anda bisa menggunakan < " maupun N<#.

".2 Instalasi Sam3a


+gar bisa digunakan untuk menshare direktori di komputer anda sehingga dapat diakses oleh komputer windows, anda perlu terlebih dahulu menginstal samba ke dalam komputer anda. 9ara menginstal samba adalah sebagai berikut: 0uka aplikasi terminal anda 6emudian ketikkan perintah berikut ini: $sudo apt-get install sam!a #etelah proses instalasi selesai, se%ara otomatis samba akan dijalankan, sehingga anda tidak perlu menjalankannya se%ara manual.

".3 Sharing Direktori menggunakan Sam3a


+nda bisa melakukan share direktori dengan menggunakan langkahlangkah seperti berikut: 0uka berkas kon!igurasi smb.%on!, dengan mengetikkan perintah berikut: 6)

Bab VI S'aring %i e !an De#ice !engan Samba $sudo nano /etc/sam!a/sm!.conf untuk men-share sebuah direktori, anda tinggal memasukkan entri baru di bagian bawah yang menjelaskan nama direktori share, path, si!at apakah writeable/tidak, publi%, guest, dan browseable. ?1ata@ comment + ?isikan komentar@ path + /home/airputih/1ata writea!le + $es !rowsea!le + $es guest ok + $es pu!lic + no read onl$ + no 6emudian, restart ser2i%e samba, dengan perintah berikut: $sudo /etc/init.d/sm!d restart

".4 Mengakses Share Direktori


3ntuk mengakses direktori yang telah dishare langkah-langkahnya adalah sebagai berikut: 0uka Nautilus <ilemanager dari menu "la%es G 1ome #etelah terbuka home direktori anda, tekan tombol 9 4.N., untuk menentukan alamat pada address bar "ada +ddress 0ar Nautilus <ilemanager ketikkan perintah berikut: sm!>//?alamat ip sam!a ser#er@

".

Mem3uat 0ser Sam3a


#etelah samba se2er terinstal, anda bisa membuat user yang berguna untuk mengaskes !older yang telah ter-share dengan samba. 67

Bab V Insta asi !an Konfigurasi $%S Ser#er 9ara untuk membuat password untuk #amba adlah dengan mengetikkan perintah smbpasswd. 0uatlah user baru pada p% anda, user baru ini yang nantinya akan digunakan untuk masuk ke dalam direktori share samba. $sudo adduser nama user 6emudian buat user untuk samba dengan nama user yang sama dengan user yang telah dibuat sebelumnya, dengan menggunakan perintah berikut: $sudo sm!passwd -a nama user #etelah itu restart kembali ser2i%e samba. $sudo /etc/init.d/sm!d restart

-A- D44 4#%TABA%4 dan *O#@4?;/A%4 @T+ %>/D>/

< " (<ile rans!er "roto%ol) hanya berjalan se%ara eksklusi! di jaringan 9". #e%ara de!ault, ser2er < " akan melakukan listening pada port ;' untuk mendeteksi adanya permintaan koneksi dari < " %lient. < " menggunakan kontrol out-o!-band yang berarti < " menggunakan koneksi yang berbeda untuk kontrol dan untuk data. <itur utama < " adalah trans!er !ile. < " berbeda dengan #amba atau N<# karena < " lebih uni2ersal dan dapat diterapkan di beberap plat!orm.

4.1 Instalasi .!P Ser-er


Dalam pembahasan ini, kita akan menggunakan aplikasi < " #er2er "ro!tpd, karena dalam beberapa kasus aplikasi ini terbilang paling mudah untuk diinstalasi dan dikon!igurasi. 0erikut langkah-langkah instalasinya: 68

Bab V Insta asi !an Konfigurasi $%S Ser#er 0uka terminal, dan ketikkan perintah berikut ini: $sudo apt-get install proftpd apabila ditengah proses instalasi mun%ul kotak dialog, pilih opsi HstandaloneI. #etelah proses instalasi selesai, pro!tpd siap untuk dikon!igurasi.

4.2 Konfigurasi .!P Ser-er


6on!igurasi aplikasi pro!tpd dikontrol oleh berkas

/et%/pro!tpd/pro!tpd.%on!, berikut %ara kon!igurasi pro!tpd.%on!: #ebelum melakukan kon!igurasi ada baiknya apabila anda melakukan ba%kup berkas kon!igurasi asli pro!tpd.

69

Bab VII Insta asi !an Konfigurasi %TP Ser#er


$sudo cp /etc/proftpd/proftpd.conf /etc/proftpd/proftpd.conf

6emudian, dengan menggunakan sudo buka berkas pro!tpd.%on! dengan perintah berikut: $sudo nano /etc/proftpd/proftpd.conf

Di baris paling bawah berkas pro!tpd.%on! tambahkan kode berikut ini: A,non$mous /home/airputih/ftpB &ser 8roup &ser,lias 1ir-ake&ser 1ir-ake8roup ftp nogroup anon$mous ftp on ftp on ftp #esuaikan dengan Direktori yang anda #ediakan.

/eCuireDalid6hell off AEimit 0/(54B 1en$,ll A/EimitB A/,non$mousB #etelah itu, sa2e dan keluar dari editor teks lalu restart pro!tpd, dengan perintah berikut: $sudo /etc/init.d/proftpd restart 9ek < " ser2er anda dengan menggunakan aplikasi < " klien atau dengan mengakses melalui web browser, dengan %ara mengetikkan !tp://alamatSipS!tpSser2er

-A- D444 6<

Bab VII Insta asi !an Konfigurasi %TP Ser#er 4#%TABA%4 dan *O#@4?;/A%4 =>- %>/D>/

5.1 Instalasi ,e3 Ser-er


=eb ser2er adalah sebuah sistem yang menyediakan tempat bagi halaman web agar dapat diakses oleh web %lient/browser. 6arena menggunakan arsitektur %lient ser2er, web ser2er bertindak sebagai penyedia halaman web kepada %lient. =eb ser2er dapat menerima 1 ", kemudian merespons dengan mengirimkan kode kode 1 &.. =eb ser2er yang terkenal di .inu@ adalah +pa%he. Di bawah ini adalah %ara instalasi +pa%he: 0uka aplikasi terminal, dan eksekusi perintah berikut: $sudo apt-get install apache2 #etelah proses instalasi selesai, periksa apakah apa%he sudah terinstal dengan benar, dengan mengetikkan alamat http://lo%alhost atau http://alamatSip. +pabila statusnya H/t =orksI berarti apa%he; telah terinstal dengan baik. De!ault direktori apa%he; berada di /2ar/www/

5.2 Instalasi P)P


#etelah +pa%he terinstal, selanjutnya adalah menginstal "1"5. "1" adalah bahasa pemrograman untuk membuat web. Dengan menginstal "1"5, anda dapat menggunakan +pa%he untuk meng-host berkas-berkas yang berekstensi .php dan memliki kode-kode "1" didalamnya. 9ara menginstal "1" adalah sebagai berikut:

)0

Bab VIII Insta asi !an Konfigurasi (eb Ser#er 0uka aplikasi terminal, dan eksekusi perintah berikut: Jsudo apt-get install php5 #etelah proses instalasi selesai, restart p% anda. 3ntuk memeriksa apakah paket php5 telah terinstal dengan baik, buat berkas dengan nama phpin!o.php Jsudo nano /2ar/www/phpin!o.php kemudian isikan kode berikut ini ke dalam berkas phpin!o.php AF phpinfo;=G FB 6emudian, isikan alamat http://lo%alhost/phpin!o.php atau

http://alamatSip/phpin!o.php, apabila mun%ul seperti gambar dibawah berarti instalasi php5 sudah berhasil.

)1

Bab VIII Insta asi !an Konfigurasi (eb Ser#er

5.3 Instalasi Data3ase Ser-er


#ebuah web ser2er umunya dilemgkapi dengan database mengingat sebuah aplikasi web kini la$im menyimpan datanya di sebuah web ser2er. "ada pembahasan ini database yang akan kita gunakan adalah &y#T.. 0erikut %ara-%ara instalasi &y#T. ser2er: 0uka terminal, kemudian eksekusi perintah berikut ini: $sudo apt-get install li!apache2-mod-auth-m$sCl

php5-m$sCl m$sCl-ser#er +pabila ditengah-tengah proses instalasi, anda diminta

memasukkan password isikan password mysRl ser2er sesuai dengan keinginan anda. #elanjutnya, kon!igurasikan berkas php.ini dengan mengeksekusi perintah berikut: $sudo nano /etc/php5/apache2/php.ini "ada berkas php.ini, %ari baris perintah berikut dan hilangkan tanda titik koma (O) di depannya: Ge'tension+m$sCl.so #a2e dan keluar dari editor teks, kemudian restart ser2i%e apa%he; dengan perintah berikut: Jsudo /et%/init.d/apa%he; restart 3ntuk memeriksa apakah mysRl ser2er telah terinstal dengan baik, anda bisa masuk ke dalam administrasi mysRl, dengan perintah berikut: $m$sCl -u root -p Jika anda berhasil masuk ke dalam administrasi mysRl, anda akan menemui prompt mysRl seperti berikut: m$sClB

)2

You might also like