Professional Documents
Culture Documents
Istilah sirosis diperkenalkan pertama kali oleh Laennec pada tahun1826. Diambil bahasa Yunani scirrhus atau kirrhos yang artinya warna oranye dan dipakai untuk menunjukan warna oranye atau kuning kecoklatan permukaan hati yang tampak saat otopsi. Batasan fibrosis sendiri adalah penumpkan berlebihan matriks ekstaselular (seperti kolagen, glikoprotein, proteoglikan) dala hati. Menurut SHERLOCK; secara anatomis sirosis hati ialah terjadinya fibrosis yang sudah meluas dengan terbentuknya nodul-nodul pada semua bagian hati, tidak hanya pada satu lobulus saja. Menurut GALL; sirosis hati ialah penyakit hati kronis dimana terjadi kerusakan sel hati ynag terus menerus, dan terjadi regenerasi noduler serta proliferasi jaringan ikat yang difus untuk menahan terjadinya nekrose parenkim atau timbulnya inflamasi.