You are on page 1of 23

12.

Kegiatan Belajar 12:


Konfigurasi Pattern Generator
a. Tujuan kegiatan pembelajaran 12
Setelah menyelesaikan kegiatan belajar, Anda diharapkan mampu:
1) Membuktikan bahwa campuran warna dasar tertentu akan
menghasilkan warna yang lain.
2) Mengetahui, memahami, dan membuktikan kegunaan tiap-tiap
bagian pada panel kntrl dan indikatr yang terdapat pada Pattern
Generator.
b. Uraian Materi 12
A. Warna Dasar
!ambar berwarna pada tele"isi dihasilkan leh pancaran#emisi cahaya
yang dibangkitkan leh lapisan ps$r yang ada pada bagian dalam layar
kaca karena adanya benturan elektrn, yang kemudian menghasilkan
warna-warna utama#warna dasar% Merah, &ijau, 'iru (Red, Green, Blue#
)!').
*arna-warna dasar di atas jika saling dicampur akan menghasilkan warna
yang lain. +erhatikan gambar ,-.
!AM'A) ,-. *A).A /ASA)
Mdul 012A-M).3M.445 132
Mencermati gambar ,-, kita dapat melihat adanya kndisi dimana jika
warna biru, merah, dan hijau dicampur dengan kmpsisi yang
dipersyaratkan (disimblkan dengan angka 1,1,1) akan menghasilkan
warna putih. *arna merah dicampur hijau (1,1) menghasilkan warna
kuning.
+ada siaran tele"isi, pla warna dapat dilihat manakala stasiun
pemancar akan memulai siaran. !ambar 54 memperlihatkan pla warna
dari stasiun pemancar tele"isi.
!AM'A) 54. +61A *A).A S7AS83. +0MA.9A) 7010:8S8 7:)8
+la warna ini digunakan untuk memberikan indikatr apakah%
1) : Sync, : Bias, dan : High bekerja dengan baik,
2) gambar berada pada psisi di tengah layar,
;) interlace scaning yang ber$ungsi untuk sinkrnisasi warna bekerja
dengan baik,
,) $rekuensi tengah untuk gambar dan suara bekerja dengan baik.
B. NT! "National Television System Comitee#
Mdul 012A-M).3M.445 133
ada tahun 1-51 .7S9 menetapkan standar warna untuk tele"isi yang
kemudian menjadi acuan bagi industri tele"isi di Amerika Serikat dan
banyak negara lain di dunia. 8ni bisa terjadi karena standar yang
dikeluarkan leh .7S9 cck dengan industri tele"isi yang pada tahap awal
hanya memprduksi tele"isi hitam putih.
+
7ampilan muka dari kmpsisi sinyal "ide ditentukan leh .7S9
Specifications. /alam spesi$ikasi ini termasuk pembacaan 525 jalinan garis
hrisntal yang diperasikan pada $rekuensi 15.<;,.2=&>, jalinan garis
"ertikal yang diperasikan pada $rekuensi 5-.-, &>, dan $rekuensi subcarrier
;.5<-.5,5 Mh> yang berisikan in$rmasi warna.
!. Pattern Generator
Pattern Generator adalah alat ukur elektrnik yang dapat menghasilkan pla
(pattern) warna yang berguna dalam memprduksi#memperbaiki pesawat
penerima tele"isi atau perangkat video tape recorders, sistem sirkit tele"isi
tertutup (Closed Circuit Television Systems#997:) serta video mnitr
kmputer. !ambar 52 memperlihatkan salah satu bentuk Pattern Generator
yang dimaksud.
!AM'A) 52. PATTR! G!RAT"R
D. Kontrol $an %n$ikator
+erhatikan gambar 5;. Alat ukur Pattern Generator memiliki kntrl dan
indikatr ? mengikuti nmr ? sebagai berikut :
Mdul 012A-M).3M.445 134
www.bkprecisin.cm
1. Po#er $ndicator.
@ika Pattern Generator dihidupkan, 10/ atau lampu indikatr akan
menyala.
2. Saklar Po#er "!%"&&.
Saklar untuk menghidupkan dan mematikan Pattern Generator
;. Saklar +ilih )!' 771#'"(#)!' output level.
2etika saklar ini dalam kndisi bebas (psisi A16*B) sebuah lgika
psitip senilai 4,C :lt berada pada )ac* output )!'. 2etika saklar
sedang dipakai (psisi 771) pulsa berada pada level 771. Saklar ini
juga digunakan untuk mengamati pla warna yang terpusat.
!AM'A) 5;. +A.01 26.7)61 /A. 8./82A76) PATTR! G!RAT"R
,. Saklar C"!+RG!C.
/igunakan untuk memilih salah satu pla yang terpusat, jika :
a. Saklar A18.0B yang dipakai.
Satu garis "ertikal dan hrisntal saling berptngan di tengah-
tengah layar.
b. Saklar A18.0 dan < D 11B yang dipakai.
+ada layar akan tampil < garis hrisntal dan 11 garis "ertikal.
c. Saklar A/67B yang dipakai.
/i tengah-tengah layar akan tampil sebuah titik (dot)
d. Saklar A/67 dan < D 11B yang dipakai
+ada layar akan terdapat < baris titik dan 11 klm.
5. Saklar RAST.
/igunakan untuk memilih pla (pattern) hitam atau pla raster ksng.
Mdul 012A-M).3M.445 135
=. Saklar .7S9 BARS.
/igunakan untuk memilih pla warna .7S9.
<. Saklar C"'"R "&&.
/ijadikan satu dengan saklar A.7S9 'A)SB, digunakan untuk memilih
output berwarna atau hitam putih. @ika saklar ini dipakai, pla warna
.7S9 akan menampilkan warna abu-abu, jika tidak dipakai, pla
warna .7S9 akan tampil di layar.
C. Saklar ,,5 M&>.
/igunakan untuk menghidupkan dan mematikan $rekuensi subcarrier
yang berisikan suara. @ika saklar ini dipakai, $rekuensi suara sebesar
,,5 M&> akan tergabung dalam sinyal output 8E#)E. @ika saklar ini tidak
dipakai, pada sinyal output 8E#)E tidak terdapat suara.
-. Saklar 8E#)E
Saklar ini digunakan untuk mengatur mdulasi sinyal output (8E#)E
output), apakah pada psisi )E atau 8E. 2etika saklar ini digunakan,
sinyal yang terdapat pada )ac* 8E#)E adalah sinyal )E pada $rekuensi
,5,<5 M&> dan saklar 9&,#9&; tidak memberi e$ek apapun. 2etika
saklar ini tidak digunakan, sinyal yang terdapat pada )ac* 8E#)E adalah
sinyal )E pada $rekuensi =1,25 M&> (untuk 9&;) atau =<,25 untuk
9&,.
14. Saklar 9&,#9&;.
Saklar ini diperasikan bersamaan dengan psisi )E dari saklar 8E#)E.
Mengatur $rekuensi pembawa ()E output) berhubungan dengan 9&,
atau 9&;.
11. C",P"S$T +$-" '+' Control.
Mengatur level dan plaritas dari campuran sinyal gambar pada )ac*
output C",P"S$T +$-". @ika kntrl ini diputar berlawanan
dengan arah jarum jam, akan dihasilkan campuran warna dalam
bentuk pulsa yang menurun (negative going) atau sinyal standar. @ika
kntrl diputar berlawanan dengan arah jarum jam dalam skala penuh
akan tersedia output maksimum yang terkalibrasi pada 1 :lt
p-p
(:lt
pea* to pea*) dengan impedans output <5 F. Selanjutnya jika diputar
searah jarum jam akan diperleh pulsa yang sebaliknya (positive
going).
12. C",P"S$T +$-" .ac*.
Menghasilkan output gambar untuk melengkapi sinyal yang masuk ke
dalam sirkit gambar dari sebuah penerima tele"isi dan untuk penguji
gambar dari sebuah perekam gambar (video recorders).
1;. 8E#)E .ac*.
Menyediakan kira-kira 14 m: rms (pada <5F) Ar$ en"elpeB yang
termdulasi leh campuran warna. "utput $rekuensi pembawa dapat
diatur pada $rekuensi ,5,<5 M&> (8E), =1,25 M&> (9&;) atau =<,25
M&> (9&,) dengan menggunakan saklar 9&,#9&; atau saklar 8E#)E.
1,. ;4 &> .ac*.
Menyediakan gelmbang persegi 771 level output, $rekuensi ;4 &>,
biasanya digunakan untuk pelacakan gangguan pada perekam gambar
(video recorders).
15. C",P"S$T S/!C .ac*.
Mdul 012A-M).3M.445 136
menyediakan pulsa-pulsa hrisntal dan "ertikal secara bersamaan
untuk kebutuhan luar seperti syn trigger pada oscilloscope. +ulsa pada
psisi negatip dan impedans output <5F.
1=. S/!C :
s
.ac*.
Menyediakan pulsa "ertikal untuk penggunaan luar seperti hrisntal
sync pada mnitr )!' (Red Green Blue) atau sync trigger pada
scillscpe. +ulsa pada psisi psitip dan impedans output <5F.
1<. S/!C &
s
.ac*.
Menyediakan pulsa hrisntal untuk penggunaan luar seperti
hrisntal sync pada mnitr )!' (Red Green Blue) atau sync trigger
pada oscilloscope. +ulsa pada psisi psitip dan impedans output <5F.
1C. ' .ac*.
Menyediakan sinyal output warna biru (Blue#') untuk keperluan
mnitr )!', impedans output <5F. 'atasan output dapat dipilih
dengan menggunakan saklar )!' 771#'"(.
1-. ! .ac*.
Menyediakan sinyal output warna hijau (Green#!) untuk keperluan
mnitr )!', impedans output <5F. 'atasan output dapat dipilih
dengan menggunakan saklar )!' 771#'"(.
24. ) .ac*.
Menyediakan sinyal output warna merah (Red#)) untuk keperluan
mnitr )!', impedans output <5F. 'atasan output dapat dipilih
dengan menggunakan saklar )!' 771#'"(.
21. )!' - Pin / -Type Sub-,iniature Connector.
Menyediakan warna merah, hijau, biru, sinyal "ertikal, dan hrisntal.
&. 'ersiapan A(al
Pattern Generator adalah perangkat elektrnik, dalam pengperasiannya
menggunakan tegangan listrik 224 :A9. 2arenanya sangat diperlukan
persiapan awal sehingga pengguna terhindar dari sengatan arus listrik yang
dapat mematikan.
'erikut adalah hal-hal yang perlu diperhatikan dalam pengperasian
Pattern Generator.
1. Sambungkan Pattern Generator ke sumber tegangan 224 :A9 dengan
tiga kabel yang terbungkus jadi satu, dimana salah satu kabelnya
tersambung dengan ground yaitu casis dari perangkat Pattern
Generator itu sendiri.
2. Sambungkan kabel po#er atau cord dari Pattern Generator ke
stop*onta* jaringan listrik +1. yang juga memiliki sistem pertanahan,
atau grounding.
;. +ada saat dihubungkan ke jaringan +1., po#er pada Pattern
Generator harus dalam keadaan "ff.
). *angkuman 12
Mdul 012A-M).3M.445 137
1. !ambar berwarna pada tele"isi dihasilkan leh pancaran#emisi cahaya
yang dibangkitkan leh lapisan ps$r yang ada pada bagian dalam
layar kaca karena adanya benturan elektrn.
2. *arna-warna utama#warna dasar yang dihasilkan% Merah, &ijau, 'iru
(Red, Green, Blue#)!').
;. +ada siaran tele"isi, pla warna dapat dilihat manakala stasiun
pemancar akan memulai siarannya.
,. +ada tahun 1-51 .7S9 (!ational Television System Comitee)
menetapkan standar warna tele"isi di Amerika Serikat yang kemudian
banyak dipakai banyak negara di dunia.
5. 7ampilan muka dari kmpsisi sinyal video ditentukan leh .7S9
Spesifications.
=. Pattern Generator adalah alat ukur yang dapat menghasilkan pla
(pattern) warna yang berguna dalam memprduksi#memperbaiki
pesawat penerima tele"isi atau perangkat "ide tape recorders, sistem
sirkit tele"isi tertutup (997:#Closed Circuit Television Systems) serta
video mnitr kmputer.
<. Alat ukur +attern !eneratr memiliki kntrl dan indikatr sebagai
berikut :
a. Po#er $ndicator.
b. Saklar Po#er "!%"&&.
c. Saklar pilih )!' 771#'"(#)!' output level.
d. Saklar C"!+RG!C.
e. Saklar RAST.
$. Saklar .7S9 BARS.
g. Saklar C"'"R "&&.
h. Saklar ,,5 Mh>.
i. Saklar 8E#)E.
j. Saklar 9&,#9&;.
k. C",P"S$T +$-" '+' Control.
l. C",P"S$T +$-" .ac*.
m. 8E#)E .ac*.
n. ;4 &> .ac*.
. C",P"S$T S/!C .ac*.
p. S/!C :
s
.ac*.
G. S/!C &
s
.ac*.
r. ' .ac*.
s. ! .ac*.
t. ) .ac*.
u. )!' Pin / Type Sub%,iniature Connector.
$. Tugas 12.
1. Melalui internet, carilah gambar dan petunjuk penggunaan (instructin
manual) Pattern Generator merk lain.
2. 'andingkan panel kntrl indikatrnya dengan Pattern Generator yang
terdapat pada mdul ini (merk A'2 +recisinB).
;. 7erjemahkan petunjuk penggunaannya ke dalam 'ahasa 8ndnesia.
,. Mintalah penilaian pada guru Anda.
Mdul 012A-M).3M.445 138
e. Tes +ormatif 12.
1. 7uliskan kegunaan Pattern Generator.
2. Apa yang ditetapkan .7S9 pada tahun 1-51H
;. *arna dasar apa saja yang dihasilkan leh Pattern GeneratorH
,. !ambar pada tele"isi dihasilkan lehH
5. +ada saat kapan kita dapat melihat pla (pattern) warna dari stasiun
pemancar tele"isiH
=. Apa kegunaan dari :
a. Po#er $ndicator
b. Saklar .7S9 BARS
c. Saklar C"'"R "&&
d. C",P"S$T +$-" '+' Control
pada Pattern GeneratorH
<. 2etika mencari gangguan pada tele"isi, kemudahan apa yang kita
perleh jika kita memiliki alat ukur Pattern GeneratorH
C. /isamping alat ukur Pattern Generator, untuk memperbaiki tele"isi,
mnitr kmputer, dan#atau perekam gambar (video recorders)
dibutuhkan alat ukur.
-. @ika harga jasa ser"is tele"isi I )p 154.444,- per tele"isi (diluar
penggantian kmpnen), apakah Anda berminat terjun ke jasa ser"is
tele"isiH
14. 2emajuan teknlgi dibidang pembuatan microchip telah membuat
knsumen jasa ser"is tele"isi berkurang. 2enapaH
f. Kun)i ,a(aban Tes +ormatif 12
1. Pattern Generator adalah alat ukur yang dapat menghasilkan pla
(pattern) warna yang berguna dalam memprduksi#memperbaiki
pesawat penerima tele"isi atau perangkat video tape recorders, sistem
sirkit tele"isi tertutup (997:#Closed Circuit Television Systems), serta
video mnitr kmputer.
2. +ada tahun 1-51 .7S9 (!ational Television System Comitee)
menetapkan standar warna untuk tele"isi yang kemudian menjadi
acuan bagi industri tele"isi di Amerika dan banyak negara lain di dunia.
;. *arna dasar yang dihasilkan% Merah (Red#)), &ijau (Green#!), dan
'iru (Blue#').
Mdul 012A-M).3M.445 139
,. !ambar yang dihasilkan leh tele"isi berasal dari pancaran elektrn
yang membentur lapisan ps$r yang ada pada bagian dalam layar
kaca.
5. +la warna dari stasiun pemancar tele"isi dapat dilihat sebelum
stasiun tersebut memulai siarannya.
=. 2egunaan dari :
a. Po#er $ndicator : memberikan indikasi (tanda) bahwa Pattern
Generator mulai bekerja.
b. Saklar .7S9 BARS : untuk memilih pla warna .7S9.
c. Saklar C"'"R "&& : untuk memilih utput berwarna atau hitam
putih. @ika saklar ini dipakai, pla warna .7S9 akan
menampilkan warna abu-abu, jika tidak dipakai, pla warna
.7S9 akan tampil di layar.
d. C",P"S$T +$-" '+' Control : mengatur le"el dan
plaritas dari campuran sinyal gambar pada )ac* output
C",P"S$T +$-"0
<. 2ita memperleh kemudahan% berdasar warna yang ditampilkan di
layar mnitr tele"isi, kita dapat melacak bagian mana dari tele"isi
yang mengalami gangguan dan perlu diperbaiki.
C. Multimeter dan "scilloscope.
-. (@awaban siswa sangat relati$, dari jawaban ini guru dapat menilai
kmpetensi kgniti$ siswa dari aspek analisis dan sintesis)
14. 8dem dengan butir -.
g. -embar Kerja 12.
Konfigurasi Pattern Generator
A. +engantar
attern Generator adalah alat ukur elektrnik yang dapat
membangkitkan pla warna (pattern) yang digunakan untuk
memprduksi atau memperbaiki tele"isi, "ide mnitr kmputer serta
alat perekam gambar (video recorders).
+
1embar kerja ini lebih berisikan materi pengenalan panel kntrl dan
indikatr dari Pattern Generator, agar Anda akrab dengan alat ukur elektrnik
ini, sebelum Anda menggunakannya dalam pengukuran dan pengujian.
Mdul 012A-M).3M.445 140
'. Alat dan 'ahan
Alat
Pattern Generator
9. 1angkah 2erja
1. 'aca kembali mdul ini dengan seksama.
2. 'andingkan Pattern Generator yang ada pada mdul ini dengan
Pattern Generator yang ada di seklah Anda.
;. 'acalah petunjuk pengperasian Pattern Generator yang ada di
seklah Anda.
,. /engan bimbingan guru, cbalah Anda hidupkan Pattern Generator
yang ada di seklah Anda, pelajarilah kegunaan dari panel kntrl dan
indikatrnya.
5. 9atatlah hasil-hasilnya.
/. 2esimpulan
0. Saran
1.. Kegiatan Belajar 1.. +ungsi Pattern Generator
a. Tujuan Kegiatan 'embelajaran.
Setelah menyelesaikan kegiatan belajar, Anda diharapkan mampu
menggunakan Pattern Generator untuk menghasilkan :
1) +CT"RSC"P ,AS1R,!T
2) )E "utput
;) 8-E "utput
23 C",P"S$T +$-" "1TP1T
5) .7S9 STA!-AR- C"'"R BAR PATTR!
=) STA$RCAS PATTR!
<) C"'"R BARS ($TH 144J (H$T
Mdul 012A-M).3M.445 141
C) STA$RCAS ($TH 144J (H$T
-) C"!+RG!C PATTR!
453 B'AC6 RASTR PATTR!
11) )!' "1TP1T
12) (A+&"R, ,"!$T"R$!G
b. Uraian Materi 1..
A. 8n$rmasi *arna.
n$rmasi warna adalah campuran dari sebuah sinyal gambar yang terdiri
dari tiga elemen yaitu : warna, kuat cahaya (luminance), dan titik jenuh
(saturation). 8
2uat cahaya atau kecerahan cahaya (brightness) yang ditangkap leh
mata sebenarnya adalah amplitud dari sinyal gambar. 2uat cahaya atau
luminans yang merupakan kmpnen dari sinyal warna adalah satu warna
tersendiri, yang tampil dalam warna abu-abu.
2uning adalah warna cerah dan memiliki kuat cahaya pada level tinggi
yang hampir mendekati kuat cahaya warna putih, sementara biru
menampilkan warna gelap dan memiliki kuat cahaya level rendah mendekati
kuat cahaya dari warna hitam. 0lemen warna dibagi dalam beberapa warna-
warna, seperti merah, biru, hijau, dan lain-lain. +utih, hitam, dan abu-abu
tidak termasuk dalam kelmpk warna. Sudut $asa dari ;,5C Mh> sebagai
pembawa pengganti (subcarrier) warna menentukan warna. 7iga warna
utama dari gambar yaitu merah, biru, dan hijau dapat dikmbinasikan
sehingga menghasilkan warna lain. +ergeseran $asa sampai ;=4
4
akan
menghasilkan warna-warna seperti warna pelangi. perhatikan gambar 5,.
Mdul 012A-M).3M.445 142
!AM'A) 5,. /8A!)AM :0276) EASA *A).A S7A./A) /A. 26.S0+ ; /8M0.S8
*A).A
7itik jenuh (saturation) tidak menghidupkan satu warnapun, yang
menentukan jumlah warna yang dapat dihasilkan adalah cahaya putih. 7itik
jenuh selalu ditampilkan dalam persen (J). 7itik jenuh 144J adalah warna
yang tidak ditambahkan dengan warna putih. 7itik jenuh dengan persentase
rendah terjadi karena ada tambahan cahaya putih, menghasilkan warna
pastel yang menaungi warna yang sama. 8n$rmasi dari titik jenuh berisikan
amplitud dengan $rekuensi sebesar ;,5C M&>.
2arena mata manusia tidak dapat terus menerus merespn warna
yang satu ke warna yang lain dibutuhkan titik jenuh 144J yang menghasilkan
amplitud yang tidak sama untuk semua warna.
2mbinasi dari warna dan titik jenuh disebut chroma. 8n$rmasi tentang
ini secara nrmal ditampilkan lewat "ektr diagram. 7itik jenuh ditandai
dengan "ektr yang memanjang, dan warna ditandai dengan sudut $asa dari
"ektr.
'. +engukuran dengan +ectorscope
+engukuran dengan +ectorscope biasanya sangat membantu dalam
menganalisa gangguan melalui pla warna yang ditampilkan leh tabung
gambar. @ika tersedia, sangat dianjurkan menggunakan .7S9 +ectorscope
dan .7S9 color bars pattern #Pattern Generator.
@ika .7S9 +ectorscope tidak tersedia, sebuah "scilloscope dapat di
set%up menjadi sebuah +ectorscope. caranya adalah sebagai berikut :
Mdul 012A-M).3M.445 143
1. +ilih saklar pla .7S9 BARS dan gunakan pada tele"isi yang sedang
diuji.
2. Setel "scilloscope untuk pengperasian K-L. Atur psisi kntrl ke titik
tengah layar tanpa sinyal input yang masuk ke "scilloscope.
;. &ubungkan input K dan L dari "scilloscope ke red gun seperti yang
diperlihatkan pada gambar 55.
!AM'A) 55. "SC$''"SC"P S0'A!A8 +CT"RSC"P
,. Atur penguat "ertikal dan hrisntal dengan jumlah yang sama
sehingga dihasilkan titik pada garis ,5
4
.
5. 'iarkan input "ertikal (L) tersambung ke red gun, pindahkan input
hrisntal ke blue gun. +erhatikan gambar 5=.
!AM'A) 5=. 8.+37 &6)8S6.7A1 +A/A B'1 G1!
=. 7ampilan pada layar biasanya akan terlihat seperti pada gambar 5<
berikut.
Mdul 012A-M).3M.445 144
!AM'A) 5<. 7AM+81A. +A/A 1ALA) "SC$''"SC"P
7ampilan pada layar "scilloscope seperti gambar 5< dipengaruhi leh
beberapa $aktr, antara lain :
a. 2ntrl gambar dari 7: yang sedang diuji akan memutar tampilan
gambar. 2ntrl gambar dapat diatur sehingga menghasilkan
tampilan gambar yang mendekati tampilan gambar seperti pada
gambar 5<.
b. 2ntrl warna dari 7: yang di tes mengatur amplitud dari tampilan
gambar.
c. 2etajaman tampilan gambar pada "scilloscope tergantung pada
chroma bandpass, demodulator alignment, dan rancangan dari
casis tele"isi yang diuji.
9. )E "utput
)E "utput dari Pattern Generator ini dapat digunakan untuk menguji
penerima tele"isi (7: Receiver), dalam hal ini, perekam gambar atau
perangkat "ide lainnya juga dapat di tala ke saluran (channel) ; atau saluran
, dari Pattern Generator. 9aranya adalah sebagai berikut :
1. Sambungkan kabel kaksial dari jack utput 8E#)E Pattern Generator
ke terminal antena dari tele"isi yang diuji. /ibutuhkan titik masuk
dengan impedans sebesar <5F, atau gunakan penghubung (coupler)
yang bernilai antara <5F - ;44F.
2. Setel saklar )E#8E dari Pattern Generator pada psisi )E.
;. Setel saklar saluran dari perangkat yang sedang diuji pada saluran ;
atau ,, atau saluran lain yang tidak dipakai menerima siaran.
,. Setel saklar 9& ,#9& ; dari Pattern Generator pada saluran yang
sama dengan saluran dari perangkat yang sedang diuji.
5. +la yang dikehendaki akan terpilih.
Mdul 012A-M).3M.445 145
/. 8-E "utput
8-E "utput dari Pattern Generator ini dapat disuntikkan ke dalam bagian 8E
dari penerima tele"isi (television receiver) , perekam gambar (video tapes
recorders) atau prduk "ide lainnya yang menggunakan $rekuensi tengah (8E
&re7uency) sebesar ,5,<5 M&>. 9aranya adalah sebagai berikut :
1. Sambungkan probe pada )ac* output 8E#)E dari Pattern Generator.
2. Setel saklar 8E#)E dari Generator pada psisi 8E.
;. Sekarang probe dapat digunakan untuk menyuntikkan $rekuensi
sebesar ,5,<5 M&> ke titik yang dikehendaki.
,. +la yang dikehendaki akan terpilih.
0. Composite +ideo "utput
Satu campuran sinyal gambar (composite video signal) bisa jadi digunakan
sebagai input yang disuntikkan ke titik uji (test point) perangkat video yang
tidak menggunakan $rekuensi seperti mnitr gambar, penguat pembagi
gambar (video distribution amplifier), perangkat pemrses sinyal dan lain-lain.
Suatu campuran sinyal gambar bisa jadi hanya disuntikkan ke titik uji
pada pesawat penerima tele"isi setelah rangkaian detektr video, hanya
disuntikkan pada video tape recorders atau perangkat lainnya. /alam hal ini,
8E#)E dan C",P"S$T +$-" output )ac* dibutuhkan. +enggunaannya
adalah sebagai berikut :
1. &ubungkan kabel kaksial atau kabel dari C",P"S$T +$-" yang
ada pada Pattern Generator ke titik uji (test point) dari perangkat video
yang akan diuji.
2. Atur kntrl C",P"S$T +$-" '+' sehingga menghasilkan
batas sinyal yang dibutuhkan dan plaritas yang sesuai pada )ac*
output. @ika diputar penuh berlawanan dengan arah jarum jam akan
menghasilkan amplitud dengan plaritas negatip yang sesuai. @ika
diputar searah jarum jam akan mengurangi batas#le"el dan titik tengah
rtasi berada pada le"el minimum. +utaran melewati titik tengah akan
membalik plaritas dari sinyal menjadi psitip. +utaran maksimum
searah jarum jam berada pada batas kurang lebih 1 :
p-p
.
;. &asil kalibrasi 1 :
p-p
. dengan plaritas negatip yang sesuai tersedia
ketika C",P"S$T '+' C"!TR"' diputar penuh berlawanan
dengan arah jarum jam ke psisi CA'.
,. +la yang diinginkan dapat dipilih.
E. .7S9 STA!-AR- C"'"R BAR PATTR!
+la warna standar .7S9 dapat ditampilkan melalui langkah berikut :
1. 7ampilkan prsedur A8.878A1 S07-3+B
2. 7ekan saklar .7S9 BARS. +astikan saklar C"'"R "&& dan saklar
,,5 M&> tidak digunakan.
Mdul 012A-M).3M.445 146
;. +la ptngan warna dari .7S9 (.7S9 Color Bar pattern) akan tampil
di layar.
!. STA$RCAS PATTR!
+la satu warna berbentuk tangga rumah (staircase) dapat ditampilkan
melalui langkah berikut :
1. 7ampilkan prsedur A8.878A1 S07-3+B
2. 7ekan saklar .7S9 BARS dan saklar C"'"R "&&.
;. +tngan satu warna berbentuk tangga rumah dengan warna abu-abu
agak gelap akan tampil di layar mnitr.
&. C"'"R BARS ($TH 144J (H$T
+tngan warna (color bar) 144J putih dapat ditampilkan melalui langkah
berikut :
1. 7ampilkan prsedur A8.878A1 S07-3+B
2. Semua saklar penghasil pla tidak dipakai.
;. +la ptngan warna yang 144J putih akan tampil di layar mnitr.
8. STA$RCAS ($TH 144J (H$T
+la tangga rumah (staircase) yang 144J putih dapat ditampilkan melalui
langkah berikut :
1. 7ampilkan prsedur A8.878A1 S07-3+B
2. Semua saklar penghasil pla tidak dipakai.
,. +tngan satu warna berbentuk tangga rumah (staircase) dengan
warna abu-abu agak gelap dari kiri ke kanan akan tampil di layar
mnitr.
;. Sebagian besar ptngan warna di sebelah kiri berwarna 144J putih.
@. C"!+RG!C PATTR!
+la yang terpusat dapat dihasilkan melalui langkah-langkah berikut :
1. 7ampilkan prsedur A8.878A1 S07-3+B
2. 'eberapa dari empat pla terpusat dapat dipilih dengan menggunakan
saklar sebagaimana berikut ini.
a. &anya menggunakan saklar '$! :
Mdul 012A-M).3M.445 147
!aris "ertikal dan hrisntal akan berptngan di tengah layar.
b. Menggunakan saklar '$! dan saklar < D 11 :
/ihasilkan < garis hrisntal dan 11 garis "ertikal
c. &anya menggunakan saklat -"T :
7erdapat satu titik (dot) di tengah layar mnitr.
;. 2etika saklar )!' 771#'"( tidak digunakan pada pla terpusat,
digunakan pembacaan penjalinan pla. 8ni memberi e$ek perampingan
pada tampilan pla. +embacaan yang lebih baik dapat dilakukan
dengan menggunakan saklar )!' 771#'"(.
2. B'AC6 RASTR PATTR!
+la bintik-bintik hitam (blac* raster pattern) dapat ditampilkan melalui
langkah berikut :
1. 7ampilkan prsedur A8.878A1 S07-3+B
2. 7ekan saklar RAST. Saklar C"'"R "&& tidak akan memberi e$ek
pada tampilan layar.
;. +ada layar akan terlihat bintik-bintik (raster) hitam dalam jumlah besar.
1. )!' "1TP1T
!una keperluan pengujian dan pengaturan warna pada mnitr, warna-warna
merah, hijau, dan biru dapat ditampilkan secara terpisah.
'eberapa mnitr warna dapat menerima sinyal warna campuran dari
berbagai warna dan sinyal )!' (Red, Green, Blue), beberapa mnitr
lainnya hanya dapat menerima sinyal )!'. +ada mnitr )!' seringkali
dibutuhkan plaritas psitip dan plaritas negatip yang sesuai.
+emisahan output ), !, dan ' dengan cara memilih 771 atau '"(
level tersedia pada knektr '.9 yang terdapat pada panel depan Pattern
Generator pada mdul ini. Sebagai tambahan, plaritas psitip dari :
s
(vertical sync) dan &
s
(horisontal sync) juga dapat diperleh melalui knektr
'.9.
)!' output dapat diperleh melalui langkah berikut :
1. &ubungkan )!' output dari .7S9 Generator#Pattern Generator ke
input dari mnitr warna (color monitor), caranya adalah :
a. &ubungkan ), !, dan ' output dengan penghubung merah,
hijau, dan biru dari input mnitr warna.
b. @ika dibutuhkan campuran warna yang sesuai, hubungkan
output dari C",P"S$T S/!C ke input mnitr.
c. @ika pemisahan "ertikal dan hrisntal membutuhkan plaritas
psitip yang sesuai, hubungkan output :
s
dan &
s
ke
Mdul 012A-M).3M.445 148
penghubung "ertikal dan hrisntal yang sesuai pada input
mnitr.
d. @ika mnitr dilengkapi dengan - pin connector dan sesuai
dengan - pin connector dari Pattern Generator, hubungkanlah
keduanya.
2. +ilih 771 atau '"( yang cck dengan mnitr yang sedang diuji.
;. +ilih pla yang diinginkan.
M. (A+&"R, ,"!$T"R$!G
7erkadang dibutuhkan pemeriksaan bentuk gelmbang melalui "scilloscope
atau mnitr yang dapat menampilkan bentuk gelmbang. Sebagai cnth,
untuk mengatasi gangguan pada penerima tele"isi, output C",P"S$T
+$-" dapat disambungkan ke "scilloscope atau mnitr bentuk
gelmbang.
"utput 8E dan )E yang ditumpangi bentuk gelmbang yang sama
dapat diteruskan ke titik-titik dari perangkat yang sedang diuji.
Sebagai misal, bentuk gelmbang yang diukur dari detektr gambar
(video detector) penerima tele"isi dapat dibandingkan dengan bentuk
gelmbang yang dihasilkan leh Pattern Generator. @ika bentuk gelmbang
yang dihasilkan leh detektr gambar tidak sama dengan bentuk gelmbang
yang dihasilkan Pattern Generator berarti ada gangguan pada sirkit detektr
gambar. "scilloscope dengan dual trace sangat cck untuk keperluan ini.
1angkah-langkah teknis dari pembandingan bentuk gelmbang adalah
sebagai berikut :
1. Sambungkan kabel kaksial dari terminal#)ac* output C",P"S$T
+$-" ke input "ertikal dari "scilloscope.
2. Sambungkan kabel yang lain dari terminal#)ac* output C",P S/!C ke
input trigger eksternal dari "scilloscope.
;. 2ecepatan ayunan gelmbang pada 14 Ms#di" cck untuk
menampilkan garis hrisntal dari campuran gambar, 2 ms#di" untuk
menampilkan bidang "ertikal, dan 5 ms#di" untuk menampilkan bingkai
"ertikal. +engaturan ayunan gelmbang perlu digunakan untuk
memperleh tampilan bentuk gelmbang yang baik.
). *angkuman 1..
1) 8n$rmasi warna adalah campuran dari sebuah sinyal gambar yang
terdiri dari tiga elemen yaitu : warna, kuat cahaya (luminance), dan titik
jenuh (saturation).
2) 2uat cahaya atau kecerahan cahaya (brightness) yang ditangkap leh
mata sebenarnya adalah amplitud dari sinyal gambar.
;) 2uning adalah warna cerah dan memiliki kuat cahaya pada level tinggi
yang hampir mendekati kuat cahaya warna putih.
,) 0lemen warna dibagi dalam beberapa warna-warna, seperti merah,
biru, hijau, dan lain-lain.
Mdul 012A-M).3M.445 149
5) Sudut $asa dari ;,5C Mh> sebagai pembawa pengganti (subcarrier)
warna menentukan warna.
=) +ergeseran $asa sampai ;=4
4
akan menghasilkan warna-warna seperti
warna pelangi.
<) 7itik jenuh (saturation) tidak menghidupkan satu warnapun, yang
menentukan jumlah warna yang dapat dihasilkan adalah cahaya putih.
C) 7itik jenuh 144J adalah warna yang tidak ditambahkan dengan warna
putih.
-) 8n$rmasi dari titik jenuh berisikan amplitud dengan $rekuensi sebesar
;,5C M&>.
14) 2mbinasi dari warna dan titik jenuh disebut chroma.
11) 7itik jenuh ditandai dengan "ektr yang memanjang, dan warna
ditandai dengan sudut $asa dari "ektr.
12) +engukuran dengan +ectorscope sangat membantu dalam
menganalisa gangguan melalui pla warna yang ditampilkan leh
tabung gambar.
1;) )E "utput dari Pattern Generator ini dapat digunakan untuk menguji
penerima tele"isi (7: Receiver)
1,) 8-E "utput dari Pattern Generator ini dapat disuntikkan ke dalam
bagian 8E dari penerima tele"isi (television receiver) , perekam gambar
(video tapes recorders) atau prduk "ide lainnya yang menggunakan
$rekuensi tengah (8E &re7uency) sebesar ,5,<5 M&>.
15) Satu campuran sinyal gambar (composite video signal) bisa jadi
digunakan sebagai input yang disuntikkan ke titik uji (test point)
perangkat video yang tidak menggunakan $rekuensi seperti mnitr
gambar, penguat pembagi gambar (video distribution amplifier),
perangkat pemrses sinyal dan lain-lain.
1=) Suatu campuran sinyal gambar bisa jadi hanya disuntikkan ke titik uji
pada pesawat penerima tele"isi setelah rangkaian detektr video,
hanya disuntikkan pada video tape recorders atau perangkat lainnya.
1<) !una keperluan pengujian dan pengaturan warna pada mnitr,
warna-warna merah, hijau, dan biru dapat ditampilkan secara terpisah.
1C) !una keperluan pengujian dan pengaturan warna pada mnitr,
warna-warna merah, hijau, dan biru dapat ditampilkan secara terpisah.
1-) 7erkadang dibutuhkan pemeriksaan bentuk gelmbang melalui
"scilloscope atau mnitr yang dapat menampilkan bentuk
gelmbang.
24) "utput 8E dan )E yang ditumpangi bentuk gelmbang yang sama
dapat diteruskan ke titik-titik dari perangkat yang sedang diuji.
21) @ika bentuk gelmbang yang dihasilkan leh detektr gambar tidak
sama dengan bentuk gelmbang yang dihasilkan Pattern Generator
berarti ada gangguan pada sirkit detektr gambar.
$. Tugas 1..
1) 'uatlah ringkasan dari uraian materi Pattern Generator.
2) /engan menggunakan mesin pencari www.ggle.c.id di internet,
carilah petunjuk pengperasian Pattern Generator merk lain.
bandingkan dengan petunjuk pengperasian (instruction manual)
Mdul 012A-M).3M.445 150
Pattern Generator merk A'2 +recisinB yang menjadi re$erensi mdul
ini.
;) /engan bantuan guru, kakak, abang, saudara, terjemahkanlah
petunjuk pengperasian Pattern Generator yang Anda perleh melalui
internet tersebut ke dalam bahasa 8ndnesia.
,) Mintalah petunjuk guru, berapa hari yang Anda butuhkan untuk
menterjemahkan petunjuk pengperasian dimaksud.
5) Mintalah penilaian pada guru Anda.
e. Tes +ormatif 1.
1. 8n$rmasi warna adalah.
2. Apa yang dimaksud dengan luminansH
;. 2uning adalah warna cerah yang memiliki kuat cahaya le"el.
,. 7itik jenuh ditampilkan dalam.
5. 2mbinasi warna dan titik jenuh disebut.
=. 2enapa terjadi titik jenuh dengan persentase rendahH
<. Mata manusia tidak dapat terus menerus merespn perubahan
warna, secara teknis, bagaimana mengatasi hal iniH
C. Alat apa yang digunakan untuk menganalisa gangguan pada
pla warna.
-. )E "utput dari Pattern Generator dapat digunakan untuk
menguji penerima tele"isi (7: Receiver). 'agaimana caranya.
14. 8-E "utput dari Pattern Generator ini dapat disuntikkan ke dalam
bagian 8E dari penerima tele"isi (television receiver) , perekam gambar
(video tapes recorders) atau prduk "ide lainnya yang menggunakan
$rekuensi tengah (8E &re7uency) sebesar ,5,<5 M&>. 'agaimana
caranya.
f. Kun)i ,a(aban Tes +ormatif 1..
1. 8n$rmasi warna adalah campuran dari sebuah sinyal
gambar yang terdiri dari tiga elemen yaitu : warna, kuat cahaya
(luminance), dan titik jenuh (saturation).
2. 2uat cahaya atau luminans yang merupakan kmpnen dari sinyal
warna adalah satu warna tersendiri, yang tampil dalam warna abu-abu.
;. 2uning adalah warna cerah dan memiliki kuat cahaya pada level tinggi
yang hampir mendekati kuat cahaya warna putih.
,. 7itik jenuh selalu ditampilkan dalam persen (J).
5. 2mbinasi dari warna dan titik jenuh disebut chroma.
=. 7itik jenuh dengan persentase rendah terjadi karena ada tambahan
cahaya putih.
<. 2arena mata manusia tidak dapat terus menerus merespn warna yang
satu ke warna yang lain dibutuhkan titik jenuh 144J yang menghasilkan
amplitud yang tidak sama untuk semua warna.
80 +ectorscope
-. )E "utput dari Pattern Generator dapat digunakan untuk menguji
penerima tele"isi (7: Receiver), caranya adalah sebagai berikut :
Mdul 012A-M).3M.445 151
a. Sambungkan kabel kaksial dari jack utput 8E#)E
Pattern Generator ke terminal antena dari tele"isi yang diuji.
/ibutuhkan titik masuk dengan impedans sebesar <5F, atau
gunakan penghubung (coupler) yang bernilai antara <5F - ;44F.
b. Setel saklar )E#8E dari Pattern Generator pada psisi
)E.
c. Setel saklar saluran dari perangkat yang sedang diuji
pada saluran ; atau ,, atau saluran lain yang tidak dipakai menerima
siaran.
d. Setel saklar 9& ,#9& ; dari Pattern Generator pada
saluran yang sama dengan saluran dari perangkat yang sedang diuji.
e. +la yang dikehendaki akan terpilih.
14. 8-E "utput dari Pattern Generator ini dapat disuntikkan
ke dalam bagian 8E dari penerima tele"isi (television receiver) , perekam
gambar (video tapes recorders) atau prduk "ide lainnya yang
menggunakan $rekuensi tengah (8E &re7uency) sebesar ,5,<5 M&>.
9aranya adalah sebagai berikut :
a. Sambungkan probe pada )ac* output 8E#)E dari Pattern Generator.
b. Setel saklar 8E#)E dari Generator pada psisi 8E.
c. Sekarang probe dapat digunakan untuk menyuntikkan $rekuensi
sebesar ,5,<5 M&> ke titik yang dikehendaki.
d. +la yang dikehendaki akan terpilih.
g. -embar Kerja 1..
+ungsi Pattern Generator
A. +engantar
Pattern Generator adalah alat ukur elektrnik yang dapat digunakan untuk
menghasilkan )E dan 8E utput yang kemudian dapat disuntikkan ke
Mdul 012A-M).3M.445 152
rangkaian pesawat penerima tele"isi#"ide yang sedang diuji. /isamping itu
Pattern Generator juga dapat digunakan untuk membangkitkan:
1. Composite +ideo "utput
2. .7S9 STA!-AR- C"'"R BAR PATTR!
;. STA$RCAS PATTR!
,. C"'"R BARS ($TH 144J (H$T
5. STA$RCAS ($TH 144J (H$T
=. C"!+RG!C PATTR!
<. B'AC6 RASTR PATTR!
C. )!' "1TP1T
-. (A+&"R, ,"!$T"R$!G
2arenanya, lembar kerja ini lebih berisikan materi bagaimana Anda
dapat menggunakan alat ukur Pattern Generator dengan baik dan benar
untuk keperluan seperti yang disebutkan pada pengantar ini.
Sebelum melakukan pekerjaan seperti yang ada pada lembar kerja ini,
Anda diharapkan dapat kembali membaca bagian mdul yang berisikan
kn$igurasi Pattern Generator, dan usahakanlah untuk selalu berknsultasi
dengan guru Anda.
'. Alat dan 'ahan
Alat
Pattern Generator
"scilloscope
'ahan
+esawat +enerima 7ele"isi atau +erekam !ambar (+ideo Recorder)
9. 1angkah 2erja
1. &idupkanlah Pattern Generator dan "scilloscope
2. 7eliti dengan seksama $ungsi dari kntrl dan indikatr dari masing-
masing alat ukur ini.
;. 1akukanlah langkah kerja dimana Pattern Generator dan "scilloscope
dapat digunakan untuk membangkitkan pla-pla gambar :
a. Composite +ideo "utput
b. .7S9 STA!-AR- C"'"R BAR PATTR!
c. STA$RCAS PATTR!
d. C"'"R BARS ($TH 144J (H$T
e. STA$RCAS ($TH 144J (H$T
Mdul 012A-M).3M.445 153
$. C"!+RG!C PATTR!
g. B'AC6 RASTR PATTR!
h. )!' "1TP1T
i. (A+&"R, ,"!$T"R$!G
,. 1akukan langkah kerja dimana Pattern Generator dan "scilloscope
dapat ber$ungsi sebagai +ectorscope.
5. Selamat bekerja.
Mdul 012A-M).3M.445 154

You might also like