You are on page 1of 6

Tugas Statistika Matematika 1

Angga Saputra 111810101004


Upik Susilowati 111810101012
Sella Aji Oktarin 111810101023

Soal :
a. Apa yang disebut percobaan Bernouli? Beri 3 contoh fenomena yang termasuk
percobaan Bernouli !
b. Jelaskan penurunan distribusi Binomial, Negatif Binomial dan Geometrik. Kaitkan
dengan tiga hal yang dapat diamati pada Percobaan Bernouli (jumlah munculnya
sukses, jumlah trial yang dibutuhkan sampai muncul 1 atau r trial)

Jawab :
a. Sebuah percobaan biasanya dilakukan berulang-ulang untuk mendapatkan hasil yang
pasti. Dari percobaan tersebut, masing-masing dari percobaan akan mendapatkan dua
kemungkinan hasil yang berbeda yaitu sukses dan gagal. Sehingga, sebuah percobaan
yang hanya menghasilkan peristiwa Q dan bukan Q,dengan P(Q) = peluang terjadinya
peristiwa Q dan dari setiap percobaan itu menghasilkan nilai P(Q) tetap harganya atau
sama, maka percobaan yang dilakukan berulang-ulang dari kejadian disebut
Percobaan Bernoulli. Dengan kata lain, Percobaan Bernoulli adalah percobaan atau
kejadian yang memiliki peluang sukses p dan peluang gagal 1-p.
Atau secara matematis dapat dituliskan sebagai berikut :
Peluang sukses :


Peluang gagal :



Dalam kehidupan sehari-sehari seringkali terdapat fenomena dari percobaan bernoulli
diantaranya :
1. Seorang ibu yang akan melahirkan dipastikan mempunyai 2 kemungkinan.
Kemungkinan pertama, si ibu melahirkan dengan selamat dan kemungkinan
kedua si ibu melahirkan tidak selamat.Tentunya setiap ibu mengharapkan bisa
melahirkan dengan selamat. Jika seorang ibu melahirkan dengan selamat,
maka bisa dikatakan sukses, karena sesuai dengan apa yang diharapkan.
Sebaliknya jika seorang ibu melahirkan tidak selamat maka dikatakan gagal,
karena tidak sesuai dengan apa yang diharapkan.

2. Sebuah kartu diambil dari tumpukannya. Hal ini dilakukan tiga kali tanpa
pengembalian. Jika muncul warna merah maka percobaan tersebut
diklasifikasikan sebagai sukses dan jika muncul warna hitam maka percobaan
tersebut diklasifikasikan sebagai gagal.


3. Seorang sarjana yang mendaftarkan dirinya di sebuah perusahaan akan
mendapatkan dua kemungkinan yaitu diterima bekerja di perusahaan tersebut
atau tidak diterima di perusahaan tersebut. Sarjana tersebut diklasifikasikan
sebagai peluang sukses jika dia diterima bekerja di perusahaan tersebut.

b. Berikut ini akan dijelaskan pengertian dari penurunan distribusi Binomial,Negatif
Binomial dan Geometrik yaitu :
1. Penurunan Distribusi Binomial
Distribusi binomial berasal dari percobaan binomial yaitu suatu proses Bernoulli
yang diulang sebanyak n kali dan saling bebas. Secara langsung, percobaan
binomial memiliki ciri-ciri sebagai berikut:
a. percobaan tersebut dilakukan berulang-ulang sebanyak n kali
b. setiap percobaan menghasilkan keluaran yang dapat dikatagorikan sebagai
gagal dan sukses
c. probabilitas sukses p tetap konstan dari satu percobaan ke percobaan lain
d. percobaan yang berulang adalah saling bebas
Percobaan Bernoulli dapat menghasilkan suatu sukses dengan probabilitas p dan
gagal dengan probabilitas q = 1 p. Maka distribusi probabilitas variabel acak
binomial X, jumlah sukses di dalam n percobaan diberikan oleh
n x
x n
q
x
p
p
n
p n x b , , 3 , 2 , 1 , 0 , ) , ; ( =

=
|
|
|
.
|

\
|


dimana
( ) ! !
!
k k n
n
k
n

=
|
|
.
|

\
|
. Ada kalanya perhitungan probabilitas distribusi binomial
lebih mudah dilakukan dengan menggunakan distribusi kumulatif. Bila pada n
percobaan terdapat paling tidak sebanyak r sukses, maka distribusi binomial
kumulatif ( ) r X P > dinyatakan sebagai:
( ) ( )
( )

=
=
+ + + + = > |
.
|

\
|
|
.
|

\
|
n
r x
r;n,p b
p n n b p n r b p n r b r X P

, ; , ; 1 , ;

2. Negatif Binomial
Negatif Binomial adalah percobaan yang memiliki ciri-ciri yang sama dengan
percobaan binomial kecuali ulangan diulang terus sampai terjadi sejumlah tertentu
keberhasilan. Jadi, menentukan peluang x keberhasilan dalam n ulangan, dengan n
telah ditetapkan terlebih dahulu dengan peluang keberhasilan ke-k terjadi pada
ulangan ke-x.
Selain itu dari referensi lain memberikan dua pengertian Negatif Binomial dengan
versi yang berbeda, yaitu :
- Definisi Pertama
Negatif Binomial digunakan untuk memberikan r sukses dalam x
percobaan, dimana sukses terakhir merupakan akhir percobaan. Peluang
sukses adalah p, sedangkan peluang gagal adalah q.



- Definisi Kedua
Negatif Binomial digunakan untuk memberikan r gagal dalam x percobaan
sebelum sukses yang ke-r. Peluang sukses adalah p, sedangkan peluang
gagal adalah q.



Dari kedua definisi tersebut didapatkan rumus :





Untuk lebih mudahnya diberikan contoh sebagai berikut :
Contoh : Akan dihitung peluang seseorang yang melemparkan tiga uang logam
akan mendapatkan semua sisi gambar atau semua sisi angka. Untuk yang kedua
kalinya pada lemparan yang kelima. Peluang tersebut akan dihitung
menggunakan binomial negatif.
Jawab : Dengan menggunakan sebaran binom negatif dengan x = 5, k = 2 dan p =
, kita mendapatkan :


3. Geometrik
Geometrik terjadi bila tindakan yang bebas dan berulang-ulang dapat
menghasilkan keberhasilan dengan peluang p dan kegagalan dengan peluang q =
1-p , maka sebaran peluang bagi peubah acak X yaitu banyaknya ulangan sampai
munculnya keberhasilan yang pertama. Sebaran geometrik biasanya
diterjemahkan sebagai banyaknya percobaan sampai kejadian gagal terjadi. Yang
dituliskan dalam rumus :



Untuk lebih mudahnya perhatikan contoh berikut :
Contoh : Akan dicari peluang bahwa seseorang yang melemparkan sekeping uang
logam yang setimbang,memerlukan 4 lemparan sampai diperoleh sisi gambar.
Jawab : Dengan menggunakan sebaran geometri dengan x = 4 dan p = , kita
mendapatkan :








Hubungan percobaan Benoulli dengan Sebaran Binomial, Binomial Negatif
dan Geometrik.
No Keterangan Muncul Sukses (x) Jumlah
Trial
Muncul 1
atau r trial
1 Percobaan
Bernoulli
0 atau 1 1 1
2 Sebaran
Binomial
x=0,1,2,3....n n kali 1,2,3,....r
3 Binomial Negatif Percobaan binomial
yang dilakukan sampai
terjadinya n sukses
tertentu
n kali 1,2,3.....r
4 Geometrik Percobaan Binomial
Negatif yang dilakukan
sampai diperolehnya
sukses pertama
n kali hingga
didapatkan
sukses
pertama
1,2,3....r


















Daftar Pustaka
1. Navidi, William., 2008, Statistics for Engineers and Scientists, 2nd Ed., New
York: McGraw-Hill.
2. Sudjana, 2005, Metode Statistika, Bandung : Tarsito
3. Tirta, I Made, 2003, Pengantar Statistika Matematika, Jember : FMIPA
Universitas Jember
4. Walpole, Ronald E, 1992, Pengantar Statistika, Jakarta : PT Gramedia
Pustaka Utama.

You might also like