Disusun oleh Kelompok ! "# Galih Pur$an%aru &# Mila Retno 'ulan (# )nie Pratama A# *usu+ D,ulkarnain 4. PR)GRAM STUDI TEKNIK LISTRIK -URUSAN TEKNIK ELEKTR) P)LITEKNIK NEGERI MALANG &.". "# DESKRIPSI 1. Saklar seri S1 (a) berfungsi untuk menyalakan lampu L1 dan L2 dimana rangkaian diamankan oleh pengaman fuse (F1) dan disuplai oleh fasa R. 2. Saklar tunggal S1 (b) berfungsi untuk menyalakan coil pada kontaktor 1 dan 2 dimana rangkaian diamankan oleh pengaman fuse (F2) dan disuplai oleh fasa S. !. Saklar tunggal S! (c) berfungsi untuk menyalakan lampu L! melalui kontak utama "# pada kontaktor dimana rangkaian diamankan oleh pengaman fuse (F!) dan disuplai oleh fasa $. 4. %otak kontak 1 fasa diamankan oleh pengaman &'( 1fasa dan disuplai oleh fasa R. ). %otak kontak ! fasa diamankan oleh &'( ! Fasa dan di suplai fasa R*S*$.
STANDART )PERATI)NAL PR)/EDURE PENERANGAN RUANG LINGKUP +roses kegiatan praktikun mata kuliah ,esain -nstalasi Listrik 2* dengan materi instalasi +enerangan -ndustri. TU-UAN .ntuk menginstalasi penerangan -ndustri. /ARA KER-A 1. (uat deskripsi rangkaian instalasi +enerangan -ndustri. 2. (uat gambar layout rangkaian instalasi +enerangan -ndustri . !. (uat gambar single line diagram instalasi +enerangan -ndustri . 4. (uat gambar penga/atan instalasi +enerangan -ndustri . ). (uat gambar kelompok beban instalasi +enerangan -ndustri . 0. Siapkan komponen1komponen yang dibutuhkan sesuai kebutuhan. 2. +eriksa kondisi alat dan bahan. 3. &emasang alat dan bahan pada dinding ker4a sesuai gambar layout. 5. &erangkai sesuai gambar rangkaian instalasi penerangan industri. 16. 'ommisioning tanpa tegangan. 11. 'ek tahanan isolasi rangkaian. 12. 'ommisioning dengan bertegangan. 1!. ,eteksi urutan fasa dengan fasa detector. 14. 'ek tegangan sumber. 1). &intalah persetu4uan dari penga/as peker4aan. 7ubungkan 8 operasikan rangkaian dengan beban lampu. 10.
Keterangan ! %abel sumber yang digunakan ber/arna hitam untuk semua selubung penghantar* tetapi pada hal ini sudah kami identifikasi sesuai penandaannya masing1 masing serta telah diberi penandaan pada seriap selubung penghantar. Ta1el Pengukuran Ta1el Penan%aan Phasa 2Phase Dete3t4 "ama alat C +hasa ,etector D7-#%-E &odel< $ype C !12! %ondisi C (aik No Urutan +asa 'arna selu1ung penghantar 1 R Red 2 S >hite ! T (lue Keterangan ! &elalui hasil pengecekan dengan phasa meter* arah putaran searah dengan arah pada phasa detector. &aka dapat ditarik kesimpulan bah/a urutan phasa sudah benar. Ta1el Penge3ekan Tegangan No Tegangan Stan%art Tegangan 5ang %itetapkan 0asil Pengukuran 1 R S !36 = (L FL) !5) = 2 R T !36 = (L FL) !56 = ! T S !36 = (L FL) !5) = 4 R N 226 = (L F") 22) = ) S N 226 = (L F") 2!6 = 0 T N 226 = (L F") 22) =
Keterangan ! $egangan Line (L F L) !561!5)= dan tegangan fasa (L1 ") 22)12!6 =* maka tegangan tersebut masih memenuhi batas toleransi dari tegangan. Ta1el Pengukuran Tahanan Ka1el "ama alat C -nsulation 'ontinuity $ester &erk C %?#R-$S. &odel< $ype C !1!2 %ondisi battry C (aik +ada skala B )66 = B 2 &# No Uraian 0asil Pengukuran Keterangan &# 1 +9 F isolasi G %otak kontak !fasa " F isolasi G %otak kontak !fasa R F isolasi G %otak kontak !fasa S F isolasi G %otak kontak !fasa $ F isolasi G %otak kontak !fasa " F +9 G %otak kontak !fasa +9 F R G %otak kontak !fasa +9 F S G %otak kontak !fasa +9 F $ G %otak kontak !fasa " F R G %otak kontak !fasa " F S G %otak kontak !fasa " F $ G %otak kontak !fasa R F S G %otak kontak !fasa
S F $ G %otak kontak !fasa $ F R G %otak kontak !fasa 2 F1 (isolasi) F 71 G Saklar S1 F1 (isolasi) F 72 G Saklar S1 71 F 72 G Saklar S1 F1 (sumber) F 71 G Saklar S1 F1 (sumber) F 71 G Saklar S1 ! F! (isolasi) F 7! G Saklar S2 F! F 7! G Saklar S2 4 F) F isolasi G Saklar S! F) F koil G Saklar S! ) F2 F isolasi G %otak kontak 1fasa F2 F " G %otak kontak 1fasa F2 F +9 G %otak kontak 1fasa +9 F " G %otak kontak 1fasa 0 " F isolasi G L1 F " G L2 F " G L! F " G Keterangan ! ,ari pengecekan tahanan isolasi* maka dapat disimpulkan bah/a tahanan isolasi dinyatakan dalam keadaan baik dan tidak ada kebocoran.
Gam1ar rangkaian lampu TL Lampu $L Starter (alast Komponen 6 komponen Lampu TL 1. $abung lampu $L. Spesifikasi C $L 46> < )4 ,ay Light +abrikan D+7-L-+SE %eterangan C Lampu $L ini berfungsi dengan baik. 2. (alast . Spesifikasi C ((' 'os C 6*)6 ' C !*0 HF I 4J %eterangan C (alast ini berfungsi dengan baik. !. Starter. Spesifikasi C +abrikan D+7-L-+SE S16 Single 226 F 246 = 4 F 0) >
1 A%L& %eterangan C Starter ini berfungsi dengan baik. 4. rmatur. ). $erminal Lampu $L. 0. $erminal conector. Gam1ar rangkaian lampu 0PS 2.3 G ) %= L 1 2 4 -:" ! ' Lamp 2 1 $c B 16) K " Komponen 6 komponen Lampu 0PS (: 9lectronic. 1. Spesifikasi C 2)6 7- < 7S. 226= < )6 7L #rder no 1661)012 4 hi pressure sodium Mapout and metal hahids lamp /ith e;t. superimposed igniter(N)
2)6 > < !*66 < 2 6*41 < t/ 1!6 < t2) %eterangan C (alast ini berfungsi dengan baik. 2. %apasitor. Spesifikasi C &%+ !2HF I16J 2)6= )6<06 7L 146<3) ', ++R# M<no 960.,!).46!) 9" 01643 9" 01645 %eterangan C %apasitor ini berfungsi dengan baik. !. +reffered Selection Spesifikasi C Lamp ,eskription D9L 2)6><$E Lamp Des3ription AEL &. ' 0PS7T Base 946 )pen /urrent ! Diameter 42mm )pen 'attage 2)6> Length 2)2mm /olor Ren%ering in%e8 2) Ra Initial Lumen 23666m )pen Position .niMersal operating position A9erage Li+e time 266667+S /orrelate% 3olor 2666k temperature )pen :oltage 166= ;inish $ubuluar<clear %eterangan C +reffered Selection ini berfungsi dengan baik. 4. Starter < 9lectronic -gntion < +engapian. Spesifikasi C $ipe "- 466 L9 4%
7S 1661466 > 7- 261466> 7-S1,9 26> S.+9R 7S$ !)11)6> (9O'L 26>) &S Lamp '#,9S S)6 < S)1 < S)4 < S)) &7!) < & 4)3 < & )6 < &56 < & 53 < & 162 < & 162 (--: 9lectronic :9R&"? %eterangan C Starter ini berfungsi dengan baik Alat *ang Digunakan 1. $ang mpere. Spesifikasi C $ang mpere 7une 'hang $ipe 1266 , ' current 266 <1266 (6G155*5 < 1266 ) 1 ' =oltage 266 =<2)6 = (6G155*55 =< 1266 =) 1 Resistance 26k# (6G15*5k#) 1 Features C 1 &easure ' current up to 1266 1 I1J accury on current and Moltage ranges 1 $ear drop shaped 4a/s for ease of use in cro/ded cable areas 1 ,ata hold function to freeLe reading
1 467L to )667L frePuency response %eterangan C $ang mpere ini berfungsi dengan baik. 7asil pengukuran dengan menggunakan $ang mpere. Lampu $L Sebelum terminal sambung C 6*! Setelah terminal sambung C 6*2 Lampu S#" ,engan kapasitor Sebelum terminal C 1*4 Setelah terminal C 2*) $anpa kapasitor Sebelum terminal C !*2 Setelah terminal C 2*) 2. &ultimeter Spesifikasi C 1 &erk C %aise 9L9'$R-' >#R%S.L$# 1 &odel C S% )666 1 cc C 2J %eterangan C &ultimeter ini berfungsi dengan baik. 7asil pengukuran dengan menggunakan &ultimeter.
Lampu $L Saat starting C 6*2 Setelah starting C 6*! Lampu S#" Start C 1*5 Setelah agak panas C 1*2 %esimpulan C ,ari penggunaan dua alat yaitu tang meter dan multimeter ter4adi perbedaan nilai* hal ini ter4adi karena tingkat ketelitian dari sebuah alat ukur dan masih dapat ditoleransi. Lampiran PEKER-AAN PEMASANGAN INSTALASI LISTRIK DI RUMA0 TINGGAL
Setelah bangunan mulai 4adi (tembok telah seperti gambar tetali belum dipelur)* siapkan rancangan instalasi listrik pada bangunan tersebut. +asang pipa pMc* t dos* in bo/ dos* dan bahan1bahan lain yang diperlukan untuk pemasangan instalasi in plaster.
Setelah semua material terpasang* lakukan pemasangan kabel sesuai kebutuhan. Setelah seluruh kabel telah terpasang* plaster<pelur tembok tersebut.
+asang semua material seperti saklar* kotak kontak* fitting lampu* dan k>h meter.
Sambungkan k>h meter dengan sumber yang telah disediakan oleh +L" (A$R) dengan menggunakan kabel t/isted dan konektor.