You are on page 1of 70

Fisiologi Jantung

Sulistyani, dr
JANTUNG
ANATOMI & FUNGSI :
OTOT DAN KATUP
KELISTRIKAN
JANTUNG
SIKLUS JANTUNG
A. ANATOMI DAN FUNGSI
Embriologi
Jantung mulai berdetak mulai beberapa hari
setelah konsepsi usia berakhir (3 milliar kali),
tidak pernah beristirahat.
Mulai berfungsi sejak 3 minggu setelah
konsepsi, organ pertama yang berfungsi.
Sistem sirkulasi berfungsi sebagai sistem
transportasi, pada yolk hanya terdapat sedikit
persediaan makanan.
Sistem sirkulasi mempunyai 3 komponen :
jantung, pembuluh darah dan darah.

Letak jantung digaris tengah yang seolah-
olah berada di sebelah kiri dada.
Jantung mempunyai pangkal yang lebar
disebelah atas dan ujung yang meruncing
disebut apeks, yang membentur dinding
dada sewaktu jantung berdetak.
Posisi jantung yang berada di antara dua
struktur tulang, sternum dan vertebrae,
berfungsi penting saat Resusitasi Jantung
Paru (RJP).

Jantung sebagai Pompa
Merupakan pompa ganda (2 pompa) yang
bekerja secara terpisah.
Pompa sebelah kanan menerima darah dengan
kadar oksigen rendah sirkulasi pulmonal,
tekanan dan resistensi tidak begitu tinggi
sehingga membutuhkan kekuatan yang lebih
sedikit dari pada pompa sebelah kiri.
Pompa sebelah kanan menerima darah yang
beroksigen tinggi sirkulasi sistemik.


Katup Jantung
Merupakan pintu satu arah, bekerja membuka
dan menutup karena perbedaan tekanan.
Terdiri dari:
Katup atrioventrikuler (trikuspid dan bikuspid/mitral)
Katup aorta dan pulmonal.
Katup-katup ini diikat oleh tali fibrosa (chorda
tindenea) dimana chorda tindenea melekat pada
otot papillaris ventrikel.
KELISTRIKAN JANTUNG
HOME
ANATOMI
LISTRIK
SIKLUS
OTOT
KONDUKSI
POT AKSI IRRITABILITY
HUKUM
PACEMAKER
KONTRAKSI PLATEAU
MASA
REFRAKTER
?
HOME LISTRIK
SYSTEMA
CONDUCTORIUM
SISTEM YANG MENYELARASKAN (SINKRONISASI) KEJADIAN2
DALAM SIKLUS JANTUNG
BERASAL DARI OTOT JANTUNG (MYOCYTUS CORDIS) YANG
MENGALAMI MODIFIKASI (STRUKTURAL & FUNGSIONAL: TIDAK
UNTUK KONTRAKSI) MENJADI SISTEM YANG MENGHANTARKAN
IMPULS2 LISTRIK

IMPULS BERASAL DARI (1) NODUS SINOATRIALIS (SA)*
MENJALAR KE SELURUH OTOT ATRIA KONTRAKSI ATRIA
(2) MENUJU KE NODUS ATRIOVENTRICULARIS
(AV)(MENJALAR LAMBAT) (3) TURUN MELALUI BERKAS
ATRIOVENTRICULARIS (BERKAS HISS) MENYEBAR KE SELURUH
MYOCARDIUM VENTRICULI KONTRAKSI VENTRICULI
SIKLUS JANTUNG
* Nodus SA: sinoatrialis/sinoauricularis
Systema conductorium
Berkas Hiss
(Berkas AV)
Serabut Purkinje
Cabang kanan
Cabang kiri
HOME LISTRIK
HOME LISTRIK
HOME LISTRIK
HOME LISTRIK
HOME LISTRIK
HOME LISTRIK
HOME LISTRIK
HOME LISTRIK
HOME LISTRIK
HOME LISTRIK
HOME LISTRIK
HOME LISTRIK
HOME LISTRIK
HOME LISTRIK
HOME LISTRIK
Mengapa ada plateau?
1. Ion kalsium dengan jumlah moderat masuk otot
saat kontraksi, pada otot rangka lebih sedikit.
Masukan ion kalsium tidak hanya awal
potensial aksi, tapi berlangsung terus selama
0,3-0,5 detik, saat itulah timbul yang namanya
plateau.
2. Saat mulai potensial aksi permeabilitas
membran terhadap kalium menurun hingga 5
kali karena masukan ion kalsium yang terus
menerus, hal ini menghambat timbulnya
repolarisasi dengan cepat, sehingga turut
berperan pada pembentukan plateau.
HOME LISTRIK
Kecepatan penghantaran otot jantung
0.3s/d 0,5 meter/detik
1/250 dibanding kecepatan serabut saraf
besar
1/10 kecepatan serabut otot rangka
Masa refrakter otot jantung
MR fungsional normal ventrikel 0,25-0,3 detik;
atrium 0,15 detik
Tambahan MR relatif 0,05 detik saat ventrikel
susah dirangsang
HOME LISTRIK
HOME LISTRIK
Pasangan Eksitasi-Kontraksi Fungsi ion
Kalsium dan T Tubule
Potensial aksi menimbulkan kontraksi otot,
dengan difusi calsium menggeserkan
myofibril (otot rangka)
Pada otot jantung Ca2+ juga disuplai dari
cairan ekstrasel 0,3 detik (1/10 pada otot
rangka)

HOME LISTRIK
DISKUSI
1. Sebutkan jenis otot jantung? Bagaimana
sifatnya? Apa yang disebut dengan hukum all
or none?
2. Potensial aksi pada otot jantung?
3. Bagaimana kontraksi pada otot lurik dan otot
jantung?
4. Apa yang di sebut plateau? Mengapa terjadi?
5. Apa yang disebut dengan masa refrakter?
Bagaimana masa/periode refrakter pada otot
jantung?
HOME LISTRIK
C. SIKLUS JANTUNG
Siklus Jantung
4 pompa yang terpisah :
Primer : atrium-atrium
Pompa tenaga : ventrikel-ventrikel
Potensial aksi dari SA node AV node (jaras
khusus) sehingga terjadi perlambatan 1/10
detik, sehingga memungkinkan kontraksi
atrium mendahului ventrikel.
Atrium sebagai pompa primer bagi ventrikel,
ventrikel sebagai pompa tenaga bagi sirkulasi
darah.

Sistole dan Diastole
Periode relaksasi diastole
Periode kontraksi sistole

Hubungan Elektrokardiogram dengan
siklus jantung
Gelombang P penyebaran depolarisasi
melalui atrium
Gelombang QRS depolarisasi ventrikel
Gelombang T repolarisasi ventrikel
Fungsi atrium sebagai pompa
Vena atrium 70% spontan; 30% dengan
kontraksi (tanpa 30% masih 300-500%
keperluan tubuh)

Kecepatan denyut jantung rata-rata adalah 70 kali per menit
(irama nodus SA). Volume sekuncup rata-rata adalah 70 ml
per denyut sehingga curah jantung rata-rata :
Curah jantung = kecepatan denyut jantung x
Volume sekuncup
CO = 70 denyut/menit x 70 ml
= 4900 ml/menit = 5 L/menit
Karena volume darah total di tubuh adalah sekitar 5 sampai
5,5 liter kedua belahan jantung memompa darah dalam jumlah
yang setara dengan volume darah total setiap menitnya.
Setiap ventrikel kiri memompa 5 liter darah ke sirkulasi
sistemik. (sekitar 2 juta liter darah/tahun pada kedua
ruangan) pada keadaan istirahat.
Selama olahraga, curah jantung dapat meningkat menjadi 20
sampai 25 liter per menit, dan curah jantung sebesar 40 liter
per menit. Keadaan ini disebut cadangan jantung (cardiac
reserve).
D. SUARA JANTUNG
E. PENGATURAN FUNGSI
JANTUNG
F. EKG
PJK
Ischemia-memar-infark
Ischemia : depresi ST atau inversi T
Infark :
Hiperakut : ST elevasi, gelombang Q belum
muncul
Akut : elevasi ST (nekrose) dan Q patologis
(injury), T inversi (iskemia)
Old : ST sudah isoelektris

You might also like