dilakukan dengan metode Biuret menggunakan pereaksi biuret yang terdiri atas Na 2 CO 3 2% dalam NaOH 0,1N, CuSO 4 1% dan K-Na Tartrat 2%. Tahap pertama yang dilakukan adalah penetuan panjang gelombang maksimum untuk mengetahui pada panjang gelombang berapa sampel mengalami absorbansi maksimal. Sampel yang digunakan pada tahap ini adalah kasein 300 g/mL, sedangkan panjang gelombang pengukuran absorbansi dilakukan pada panjang gelombang 400-800 nm dan diperoleh panjang gelombang maksimumnya adalah 635 nm dengan absorbansi maksimal 0,0028. Kemudian dilakukan pembuatan kkurva kalibrasi larutan protein dengan sampelnya juga kasein dengan konsentrasi awal 500 g/mL, dan kemudian diencerkan hingga didapat variasi konsentrasi 0- 450 g/mL dengan interval konsentrasi 50 g/mL sebanyak sepuluh tabung. Dari kesepuluh tabung tersebut diukur absorbansinya pada panjang gelombang maksimum yaitu 635 nm, dan diperoleh nilai berturut-turut adalah 0,000167 ; 0,009867 ; 0,0102 ; 0,0145 ; 0,017734 ; 0,014734 ; 0,009567 ; 0,0064 ; -0,001167 ; 0,021567. Dari hasil ini dibuat kurva hubungan konsentrasi dengan absorbansi dimana kurva yang terbentuk tidaklah linier dan nilai regresinya (R 2 ) sangat jauh dari 1 yaitu 0,0398. Persamaan garis yang terbentuk adalah y = 9,523.10 -6 x + 8,2143.10 -3 , dimana y adalah absorbansi dan x adalah konsentrasi. Terakhir, ditentukan kadar protein total dari fraksi protein jangkrik 40% dan 80%, pada panjang gelombang maksimum 635 nm dan diperoleh nilai absorbansinya nerturut-turut adalah 0,5862 dan 0,2103. Dari hasil ini dapat ditentukan kadar protein total yang terdapat pada masing-masing fraksi enzim dengan persamaan yang ada dan diperoleh kadar protein pada fraksi 40% yaitu 60693,657 g/mL, dan pada fraksi 80 % diperoleh kadar proteinnya yaitu 21220,80 g/mL. Kesimpulan -
difraksinasi dengan dengan penambahan garam Ammonium sulfat ((NH 4 ) 2 SO 4 ) 40 dan 80 %. Aktivitas enzim protease ditentukan dengan metode titrasi formol, aktivitas enzim lipase dengan titrasi alkalimetri, dan kadar protein total dengan metode biuret.