KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN

BADAN PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN

DAN PENJAMINAN MUTU PENDIDIKAN
CONTOH PENERAPAN
PEMBELAJARAN BERBASIS PROYEK
(PROJECT BASED LEARNING)
2
Mata Pelajaran : Bahasa Indonesia
Kelas/Semester : XI/1
Materi Pokok : Memproduksi teks cerita pendek
Kompetensi Dasar dan Indikator Pencapaian Kompetensi
4.2 Memproduksi teks cerita pendek, pantun, cerita ulang, eksplanasi kompleks, dan ulasan/reviu film/drama
yang koheren sesuai dengan karakteristik yang akan dibuat baik secara lisan mupun tulisan
Indikator
Menentukan tema cerita pendek
Mengembangkan alur cerita pendek
Langkah-langkah Pembelajaran
Pendidik menyampaikan apersepsi dan kerangka acuan tentang rencana pembelajaran
yang akn dilakukan.
Peserta didik menyepakati kegiatan yang akan dilakukan.

Mengamati fenomena- Tahap 1 Model Proyek
Peserta didik menyimak film drama kehidupan
Peserta didik mengidentifikasi tokoh, alur, latar, dan topik dikaitkan dengan kehidupan
nyata.
Menentukan pertanyaan mendasar- Tahap 2 Model Proyek
Peserta didik merumuskan pertanyaan yang penting untuk mengkritisi peristiwa yang
terjadi dalam film.
Peserta mendiskusikan unsur intrinsik film.
Peserta didik berdiskusi tentang struktur isi film.

3
Menyusun jadwal perencanaan proyek- Tahap 3 Model Proyek
Peserta didik merumuskan tema cerpen
Peserta didik menyusun kerangka alur cerpen
Peserta didik menyusun cerpen bersama
Peserta didik mencoba saling menukarkan cerpen dengan kelompok lain untuk dikomentari.
Peserta didik mencoba membuat cerpen sendiri berdasarkan pengalaman.
Mengumpulkan data/ mengeksplorasi (Membuat jadwal untuk menyelesaikan proyek Tahap 4 Model
Proyek)
Peserta didik membuat jadwal untuk mengumpulkan cerpen karya sendiri.
Peserta didik merencanakan kegiatan membuat lomba menulis cerpen kelas.
Peserta didik menentukan tema cerpen yang dilombakan
Peserta didik menentukan pengumpulan terakhir untuk cerpen yang dilombakan.
Peserta didik membentuk tim juri.
Evaluasi pengalaman- Tahap 5 Model Proyek
Peserta didik menentukan paragraf pembuka (orientasi).
Peserta didik menentukan paragraf paragraf isi (komplikasi).
Peserta didik menentukan paragraf penutup (resolusi).
Peserta didik mengembangkan cerpen dengan struktur orientasi, komplikasi, dan resolusi di kelas sebagai
perlombaan



4
Menguji hasil- Tahap 6 Model Proyek dan Monitoring Tahap 7 Model Proyek
Peserta didik memamerkan cerpen secara berkelompok pada mading kelas.
Peserta didik saling berkunjung ke kelompok lain.
Peserta didik menilai kliping karya kelompok lain.
Peserta didik menceritakan proses membuat kliping dan tanggal serta tempat merencanakan,
menempel, serta membuat mading dalam kelompok.
Peserta didik memberi tanggapan baik berupa pertanyaan, sanggahan atau dukungan secara
santun.
Peserta didik diajak tim juri memberikan komentar terhadap cerpen lain sebagai sebuah
pembelajaran.
Tim juri mengulas kelebihan dan kekurangan cerpen yang ditulis peserta didik.
Pendidik mengundang juri untuk menilai dan mewawancarai peserta yang masuk final untuk
menceritakan proses menulis cerpen dan mengemukakan berbagai kendala yang dialaminya.
Pendidik mengumumkan pemenang lomba cerpen kelas.
Peserta didik pemenang mendapat apresiasi hadiah dari pendidik


Contoh Format Penilaian Proyek
5



Mata Pelajaran : ......................
Nama Proyek : ......................
Alokasi Waktu : .....................
Nama/Kelompok : ................
NIS : ................
Kelas : ................
















Catatan: Skor diberikan dengan rentang skor 1 sampai 5, dengan ketentuan semakin lengkap jawaban
dan ketepatan dalam proses pembuatan maka semakin tinggi nilainya
No. Aspek Penilaian Skor
1. PERSIAPAN
a. Latar Belakang
b. Perumusan Maslah
2. PELAKSANAAN
a. Keakuratan Data/Informasi
b. Kelengkapan Data
c. Analisis Data
d. Penarikan Kesimpulan
3. LAPORAN PROYEK
a. Sistematika Laporan
b. Penggunaan Bahsa
c. Ejaan
d. Tampilan
TOTAL SKOR


Terima Kasih