You are on page 1of 2

Mengoptimalkan komposisi dan proses pembuatan dari teeth blade agar mempunyai sifat atau

karakteristik yang optimum sehingga meningkatkan umur pakai (life time)



Perumusan masalah :
Dilihat dari komposisi teeth blade, material yang digunakan adalah besi tuang (cast iron) dengan kadar
karbon 2-5% sebanyak 200kg dengan modifikasi Mg 0.6 kg dan inokulan 0.3 kg yang diberikan pada ladle
sebelum melakukan pengecoran. Proses pengecoran yang dilakukan tidak memperhitungkan banyak
molten metal yang dituang kedalam cetakan, sehingga tingkat penyusutan (shrinkage) tidak
diperhitungkan. Mikrostruktur yang terbentuk akibat kontribusi komposisi dan perlakuan panas yang
terjadi menentukan sifat yang akan ditimbulkan dari teeth blade ini. Ketahanan material terhadap
aplikasinya sebagai pemecah kerak serta membuka jalannya alumina masuk pada pot reduksi,
menginginkan ketahanan aus yang tinggi agar material tak mudah tergerus. Kekuatan dan ketangguhan
dibutuhkan untuk membuat material lebih tahan terhadap pembebanan selama diaplikasikan.
Kegagalan dapat terjadi pada material ini dikarenakan berbagai aspek. Apabila kegagalan terjadi saat
operasi maka dapat mengkontaminasi pot reduksi yang dapat meningkatkan impurities Fe pada molten
metal Al. Oleh karena itu, untuk meningkatkan sifat atau karakteristik sehingga dapat memperpanjang
waktu penggunaan material maka perlu studi mengenai analisa mikrostruktur eksisting dan dampaknya,
melakukan rekayasa komposisi dan proses pengecoran, dan melakukan analisa mikrostruktur yang
dihasilkan.
Tujuan :
1. Mengetahui sifat atau karakteristik teeth blade yang diinginkan
2. Mengetahui komposisi dan proses pembuatan teeth blade eksisting
3. Mengetahui pengaruh proses pengecoran teeth blade eksisting terhadap cacat mikrostruktur
4. Mengetahui proses pengecoran teeth blade eksisting mengenai kesesuaian standar mikrostruktur
5. Memberikan gambaran dan analisa struktur metalografi pada teeth blade eksisting
6. Menjelaskan sifat atau karakteristik teeth blade eksisting
7. Memberikan gambaran pengaruh komposisi paduan terhadap pengecoran dan sifat yang dihasilkan
dari teeth blade
8. Memberikan modifikasi komposisi paduan yang diberikan agar mendapat sifat yang sesuai dengan
yang diinginkan
9. Memberikan prosedur pengecoran yang dilakukan agar mendapat mikrostruktur yang sesuai
Mengubah model pengecoran atau tidak (pakai sand atau brick)
10. Memberikan gambaran dan analisa struktur metalografi pada teeth blade hasil modifikasi
11. Menjelaskan sifat atau karakteristik teeth blade hasil modifikasi
12. Menjabarkan keuntungan yang didapatkan dari teeth blade hasil modifikasi




Data Data yang diperlukan :
Dimensi teeth blade
Prosedur pengecoran yang dilakukan
Dana yang diperlukan pada pembuatan teeth blade dan lama waktu yang diperlukan
Mikrostruktur beberapa lokasi pada teeth blade setelah dibuat (didapat dengan melihat beberapa
titik)
Temperature operasi pada teeth blade
Data kegagalan per hari, per bulan, atau per tahun (teeth blade yang patah yang masuk ke pot
reduksi)

Timeline Kerja :
Aktifitas
Hari ke-
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14
pengumpulan data
analisa mikrostruktur eksisting
rekayasa komposisi
pembuatan desain pengecoran
pembuatan prosedur pengecoran
pembuatan kesimpulan dan saran

(Additional, jika memungkinkan)
pembuatan teeth blade
uji dan analisa mikrostruktur teeth blade
pembuatan kesimpulan dan saran

You might also like