You are on page 1of 23

KESEHATAN LINGKUNGAN

KESEHATAN LINGKUNGAN
Oleh Oleh: :
Erwin Erwin Setyo Setyo Kriswanto Kriswanto
PENDIDIKAN OLAHRAGA PENDIDIKAN OLAHRAGA
FAKULTAS ILMU KEOLAHRAGAAN FAKULTAS ILMU KEOLAHRAGAAN
UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA
Ilmu Ilmu Kesehatan Kesehatan Lingkungan Lingkungan
Adalah ilmu yang mempelajari hubungan Adalah ilmu yang mempelajari hubungan
timbal balik antara faktor kesehatan dan timbal balik antara faktor kesehatan dan
faktor lingkungan faktor lingkungan
DASAR KESEHATAN LINGKUNGAN DASAR KESEHATAN LINGKUNGAN
Ilmu Kesehatan Lingkungan Ilmu Kesehatan Lingkungan
Didukung oleh : Didukung oleh :
1. Ekologi 1. Ekologi
2. Ekosistem 2. Ekosistem
3. Pencemaran Lingkungan 3. Pencemaran Lingkungan
4. Amdal 4. Amdal
5. Dasar dasar pengelolaan Lingkungan. 5. Dasar dasar pengelolaan Lingkungan.
Kesehatan Kesehatan - - Mencakup semua segi kehidupan dengan jangkauan yang Mencakup semua segi kehidupan dengan jangkauan yang
sangat luas. sangat luas.
Status Kesehatan Status Kesehatan
1. Angka Kesakitan 1. Angka Kesakitan
2. Ratio Penyakit di Masyarakat 2. Ratio Penyakit di Masyarakat
3. Promotif, Preventif, kuratif dan Rehabilitatif 3. Promotif, Preventif, kuratif dan Rehabilitatif
4. Bersifat menyeluruh , terpadu dan berkesinambungan. 4. Bersifat menyeluruh , terpadu dan berkesinambungan.
Faktor Faktor- -faktor yang mempengaruhi usaha faktor yang mempengaruhi usaha
kesehatan. kesehatan.
Faktor lingkungan/kimia, biologi ataupun Sosial Faktor lingkungan/kimia, biologi ataupun Sosial
budaya yang bersifat dinamis dan kompleks. budaya yang bersifat dinamis dan kompleks.
Kondisi fisiologis manusia/masyarakat. Kondisi fisiologis manusia/masyarakat.
Penyakit. Penyakit.
Ekspansi/ ulah manusia Ekspansi/ ulah manusia ketimpangan ketimpangan
ekologis dan ketimpangan alam ekologis dan ketimpangan alam pencemaran pencemaran
lingkungan lingkungan gangguan fisiologis dan gangguan fisiologis dan
Psikologis pada masyarakat. Psikologis pada masyarakat.
Pengertian sehat sakit Pengertian sehat sakit
WHO : WHO :
Sehat , adalah suatu keadaan yang lengkap meliputi Sehat , adalah suatu keadaan yang lengkap meliputi
kesejahteraan fisik, mental dan sosial, bukan semata kesejahteraan fisik, mental dan sosial, bukan semata- -
mata bebas dari penyakit, cacat atau kelemahan. mata bebas dari penyakit, cacat atau kelemahan.
Konsep dari WHO : Konsep dari WHO :
Manusia dikatakan sehat adalah : Manusia dikatakan sehat adalah :
1. tidak sakit 3. tidak lemah 5. bahagia 1. tidak sakit 3. tidak lemah 5. bahagia
secara rohani secara rohani
2. tidak cacat 4. Sejahtera secara sosial 6. Fit 2. tidak cacat 4. Sejahtera secara sosial 6. Fit
secara jasmani. secara jasmani.
Keadaan sakit Keadaan sakit sakit sakit merupakan akibat dari merupakan akibat dari
kesalahan adaptasi lingkungan ( kesalahan adaptasi lingkungan (Maladaptation Maladaptation) dan ) dan
reaksi antara manusia dan sumber reaksi antara manusia dan sumber- -sumber penyakit. sumber penyakit.
Sakit Sakit berarti suatu keadaan yang memperlihatkan berarti suatu keadaan yang memperlihatkan
adanya keluhan dan gejala sakit secara subyektif dan adanya keluhan dan gejala sakit secara subyektif dan
obyektif, sehingga penderita butuh pengobatan untuk obyektif, sehingga penderita butuh pengobatan untuk
menjadi sehat. menjadi sehat.
Tingkat pengukuran kesehatan. Tingkat pengukuran kesehatan.
a. Nilai unsur tubuh a. Nilai unsur tubuh
b. BB, TB b. BB, TB
c. Tekanan darah c. Tekanan darah
d. Frekuensi pernafasan d. Frekuensi pernafasan
e. Pemeriksaan cairan tubuh e. Pemeriksaan cairan tubuh
f. Faal hati. SGOT, SGPT. f. Faal hati. SGOT, SGPT.
Tingkat sejarah alamiah suatu penyakit Tingkat sejarah alamiah suatu penyakit
( (Natural history of Disesase Natural history of Disesase) )
1. 1. Tingkat Tingkat kepekaan kepekaan ( ( Stage of Susceptibility Stage of Susceptibility) )
2. 2. Tingkat Tingkat sebelum sebelumsakit sakit ( ( Stage of Stage of presymptomatic presymptomatic disease disease) )
3. 3. Tingkat Tingkat Sakit Sakit Secara Secara klinis klinis ( (Stage of Clinical disease Stage of Clinical disease) )
4. 4. Tingkat Tingkat kecacatan kecacatan ( (Stage of disability Stage of disability) )
PENCEGAHAN PENYAKIT PENCEGAHAN PENYAKIT
Proses Proses pencegahan pencegahan tersebut tersebut tidak tidak dapat dapat dipisahkan dipisahkan dari dari
kondisi kondisi lingkungan lingkungan dan dan sejarah sejarah terjadinya terjadinya penyakit penyakit. .
Proses Proses pencegahan pencegahan : : deteksi deteksi dan dan intervensi intervensi pada pada penyebab penyebab
dan dan faktor faktor resiko resiko penyakit penyakit. .
Pencegahan Pencegahan : : inhibisi inhibisi terhadap terhadap perkembangan perkembangan suatu suatu
penyakit penyakit sebelum sebelumpenyakit penyakit tersebut tersebut terjadi terjadi
.
.
Tingkat Tingkat dari dari pencegahan pencegahan penyakit penyakit adalah adalah : :
1. 1. Pencegahan Pencegahan primer ( primer (primary prevention) primary prevention)
Tk Tk Pencegahan Pencegahan ini ini dapat dapat dilakukan dilakukan pada pada fase fase kepekaan kepekaan dari dari sejarah sejarah
alami alami
2. 2. Suatu.Pencegahan Suatu.Pencegahan sekunder sekunder ( ( Secondary prevention Secondary prevention) )
Tingkat Tingkat pencegahan pencegahan ini ini dapat dapat dilakukan dilakukan pada pada fase fase preklinik preklinik dan dan
klinik klinik. .
3. 3. Pencegahan Pencegahan tersier tersier ( (Tertiary prevention Tertiary prevention) )
Tingkat Tingkat pencegahan pencegahan ini ini dapat dapat dilakukan dilakukan pada pada fase fase penyakit penyakit yang yang
sudah sudah lanjut lanjut atau atau fase fase kecacatan kecacatan. .
LINGKUNGAN HIDUP LINGKUNGAN HIDUP
Batasan Batasan Lingkungan Lingkungan Hidup Hidup
Menurut Menurut UU RI No 23 UU RI No 23 Tahun Tahun 1997 1997 tentang tentang Pengelolaan Pengelolaan Lingkungan Lingkungan
hidup hidup, , maka maka yang yang disebut disebut lingkungan lingkungan hidup hidup adalah adalah : :
Kesatuan Kesatuan ruang ruang dengan dengan semua semua benda benda, , daya daya, , keadaan keadaan, ,
dan dan mahl;uk mahl;uk hidup hidup, , termasuk termasuk didalamnya didalamnya manusia manusia dan dan
perilakunya perilakunya, yang , yang mempengaruhi mempengaruhi perikehidupan perikehidupan dan dan
kesejahteraan kesejahteraan manusia manusia serta serta mahluk mahluk hidup hidup lainnya lainnya . .
Menurut pendapat G.Melvyn Horve (1980) Menurut pendapat G.Melvyn Horve (1980)
Pengertian Lingkungan berbeda Pengertian Lingkungan berbeda- -beda menurut disiplin beda menurut disiplin
ilmu yang dipunyai, menurut ahli cuaca dan iklim ilmu yang dipunyai, menurut ahli cuaca dan iklim
lingkungan berarti atmosfir, sedangkan menurut ahli lingkungan berarti atmosfir, sedangkan menurut ahli
tehnologi lingkungan, maka lingkunagn berarti atmosfir tehnologi lingkungan, maka lingkunagn berarti atmosfir
dengan ruangannya. Ahli ekologi berpendapat bahwa dengan ruangannya. Ahli ekologi berpendapat bahwa
lingkungan sama artinya dengan habitat hewan dan lingkungan sama artinya dengan habitat hewan dan
tumbuhan. tumbuhan.
Macam Lingkungan Hidup Macam Lingkungan Hidup
Menurut F Gunarwan Soeratmo (1988) adalah: Menurut F Gunarwan Soeratmo (1988) adalah:
- -Komponen fisik dan Kimia Komponen fisik dan Kimia
- -Komponen Hubungan Ekologi Komponen Hubungan Ekologi
- -Komponen sosial Komponen sosial
- -Komponen biologis Komponen biologis
Menurut G. Melvyn Howe Menurut G. Melvyn Howe(1980) (1980)
1. Lingkungan internal ( 1. Lingkungan internal (enternal environment enternal environment) )
2. Lingkungan eksternal ( 2. Lingkungan eksternal (external environment) external environment)
Menurut gangguan terhadap kesehatan manusia Menurut gangguan terhadap kesehatan manusia
1. Lingkungan fisik 1. Lingkungan fisik
2. Lingkungan biologik 2. Lingkungan biologik
3. Lingkungan manusia (sosial 3. Lingkungan manusia (sosial- -ekonomi ekonomi- - budaya) budaya)
Pengelolaan Lingkungan Hidup Pengelolaan Lingkungan Hidup
Pengelolaan lingkungan hidup berasaskan pelestarian kemampuan Pengelolaan lingkungan hidup berasaskan pelestarian kemampuan
lingkungan hidup yang serasi dan seimbang untuk menunjang lingkungan hidup yang serasi dan seimbang untuk menunjang
pembangunan yang berkesinambungan bagi peningkatan kesejahteraan pembangunan yang berkesinambungan bagi peningkatan kesejahteraan
manusia. manusia.
Tujuan pengelolaan Lingkungan hidup. Tujuan pengelolaan Lingkungan hidup.
a. Tercapainya keselarasan hubungan antar manusia dengan a. Tercapainya keselarasan hubungan antar manusia dengan
lingkungan hidup sebagai tujuan pembangunan. lingkungan hidup sebagai tujuan pembangunan.
b. Terkendalinya pemanfaatan sumber daya secara bijaksana b. Terkendalinya pemanfaatan sumber daya secara bijaksana
c. Terwujudnya manusia Indonesia sebagai pembina lingkungan c. Terwujudnya manusia Indonesia sebagai pembina lingkungan
hidup hidup
d. Terlaksananya pembangunan berwawasan lingkungan untuk d. Terlaksananya pembangunan berwawasan lingkungan untuk
kepentingan generasi sekarang dan mendatang. kepentingan generasi sekarang dan mendatang.
e. Terlindungnya negara dari kegiatan negara lain yang berakibat e. Terlindungnya negara dari kegiatan negara lain yang berakibat
merusak Lingkungan merusak Lingkungan
Perlindungan Lingkungan Hidup Perlindungan Lingkungan Hidup
Perlindungan hidup ditujukan terhadap : Perlindungan hidup ditujukan terhadap :
Sumber daya alam non hayati Sumber daya alam non hayati
Konservasi Sumber daya alam hayati dan Konservasi Sumber daya alam hayati dan
ekosistemnya ekosistemnya
Perlindungan sumber daya buatan Perlindungan sumber daya buatan
Perlindungan cagar budaya Perlindungan cagar budaya
Perlindungan lingkungan hidup dilakukan Perlindungan lingkungan hidup dilakukan
berdasarkan Baku Mutu Lingkungan (BML) yang berdasarkan Baku Mutu Lingkungan (BML) yang
diatur dengan peraturan perunadang diatur dengan peraturan perunadang- -undangan undangan. .
HUBUNGAN SAKIT/ SEHAT DAN HUBUNGAN SAKIT/ SEHAT DAN
LINGKUNGAN HIDUP LINGKUNGAN HIDUP
Model Ekologi ( Model Ekologi (EcologicModels) EcologicModels)
Hubungan faktor yang mencakup sektor Hubungan faktor yang mencakup sektor
lingkungan yang lingkungan yang
terdiri dari fisik, biologi dan sosial selalu terdiri dari fisik, biologi dan sosial selalu
berhubungan berhubungan
dengan sektor Host dan agent. dengan sektor Host dan agent.
Host Host
Agent Agent Environment Environment
Gambar 1. Segitiga Epidemiologi Gambar 1. Segitiga Epidemiologi
Gambar 2. Whell model of Man environment interaction. Gambar 2. Whell model of Man environment interaction.
Faktor Host Faktor Host
Faktor Agent Faktor Agent
Faktor Environment Faktor Environment
Manusia(Host)
Lingk. Fisik/ Kimia
Lingk. biologi
Lingk. sosial
Genetic core
Lingkungan Hidup Fisik dan Penyakit Lingkungan Hidup Fisik dan Penyakit
Aspek fisik dari lingkungan antara lain Aspek fisik dari lingkungan antara lain
panas, sinar, udara dan air, radiasi, panas, sinar, udara dan air, radiasi,
atmosfir atmosfir
dan tekanan. . dan tekanan. .
Lingkungan Hidup Biologi dan Penyakit Lingkungan Hidup Biologi dan Penyakit
Agent penyakit infeksius Agent penyakit infeksius
FAKTOR HOST
FAKTOR HOST
Faktor Faktor intrinsik intrinsik, yang , yang dipengaruhi dipengaruhi sifat sifat
genetik genetik manusia manusia. . Meningkatnya Meningkatnya faktor faktor
determinan determinan genetik genetik, , berhubungan berhubungan dg dg
meningkatnya meningkatnya atau atau menurunnya menurunnya kepekaan kepekaan
thd thd penyakit penyakit ttt ttt, , hal hal ini ini berhub berhub dg dg
kepribadian kepribadian manusia manusia spt spt, , agresifitas agresifitas, ,
ambisius ambisius, , aktif aktif dan dan dikejar dikejar waktu waktu
cenderung cenderung (risk factor) (risk factor) terkena terkena serangan serangan
jantung jantung koroner koroner
Faktor
Faktor
Agent
Agent
Agent Agent dari dari penyakit penyakit berlokasi berlokasi pada pada
lingkungan lingkungan tertentu tertentu, agent , agent lingk lingk fisik fisik, , mis mis ; ;
radiasi radiasi sinar sinar radioaktif radioaktif penyebab penyebab sterilitas sterilitas. .
Agen Agen dari dari lingk lingk kimia kimia , , misalnya misalnya limbah limbah
industri industri yang yang mengandung mengandung bahan bahan kimia kimia
(Hg) (Hg) penyebab penyebab penyakit penyakit Minamata Minamata. .
Faktor
Faktor
Lingkungan
Lingkungan
Sebagai Sebagai faktor faktor ekstrinsik ekstrinsik yang yang terdiri terdiri
dari dari lingk lingk fisik fisik, , kimia kimia, , biologi biologi dan dan
sosial sosial. .
Pendekatan Pendekatan lain lain adalah adalah model model roda roda
Pendekatan Pendekatan segitiga segitiga epidemiologi epidemiologi
Kedua Kedua model model diatas diatas menyebutkan menyebutkan
bahwa bahwa lingkungan lingkungan fisik fisik, , biologi biologi dan dan
sosial sosial dapat dapat menyebabkan menyebabkan penyakit penyakit. .
Lingk
Lingk
Fisik
Fisik
Hidup
Hidup
&
&
Penyakit
Penyakit
Aspek Aspek fisik fisik dari dari lingkungan lingkungan antara antara lain, lain,
panas panas, , sinar sinar, , udara udara, air, , air, radiasi radiasi, , atmosfer atmosfer
dan dan tekanan tekanan. Dg . Dg berkembangnya berkembangnya industri industri, ,
maka maka aspek aspek fisik fisik dari dari lingkungn lingkungn akan akan
meningkat meningkat dan dan akan akan memberikan memberikan
pencemaran pencemaran pd pd manusia manusia, , sbg sbg contoh contoh
pencemaran pencemaran di di London (1952) yang London (1952) yang
membawa membawa kematian kematian 4000 4000 orang orang. . Apabila Apabila
menahun menahun, , maka maka pencemaran pencemaran udara udara
terutama terutama dikota dikota besar besar akan akan dpt dpt
menyebabkan menyebabkan penyakit penyakit pd pd saluran saluran
pernafasan pernafasan. .
Reservoir (manusia dan Binatang) Reservoir (manusia dan Binatang)
Vektor pembawa penyakit Vektor pembawa penyakit
Tumbuhan dan binatang Tumbuhan dan binatang
---------------------------------------------------------------- --------------------------------------------------------------------------------------- -----------------------
---------- ----------
Water borne Disease Water borne Disease Px Px ( (penyakit penyakit) )
---------------------------------------------------------------- --------------------------------------------------------------------------------------- -----------------------
---------- ----------
Algae GE= g Algae GE= gastro enteritis astro enteritis
Bakteri Khol Bakteri Kholera era
Parasit Mal Parasit Malaria, cacingan aria, cacingan
Protozoa Dese Protozoa Desentry ntry
Virus Po Virus Polio, Hepatitis lio, Hepatitis
Lingkungan Hidup Sosial Lingkungan Hidup Sosial- -Ekonomi Ekonomi- -Budaya dan Penyakit. Budaya dan Penyakit.
Lingkungan tersebut bersifat dinamis dan cukup pelik serta Lingkungan tersebut bersifat dinamis dan cukup pelik serta
berpengaruh terhadap kejadian penyakit. Mis faktor kebiasaan berpengaruh terhadap kejadian penyakit. Mis faktor kebiasaan
sosial, penerimaan ide (pengetahuan sikap dan tindakan. sosial, penerimaan ide (pengetahuan sikap dan tindakan.
Hub Komponen Lingkungan Sumber dan Penyakit/ Gangguan Hub Komponen Lingkungan Sumber dan Penyakit/ Gangguan
Kesehatan Kesehatan
Lingkungan Sumber Lingkungan Sumber Penyakit/Gangguan Penyakit/Gangguan
Fisik/Kimia Fisik/Kimia
Bhn radioaktif Alami Bhn radioaktif Alami Kanker Kanker
Senjata nuklir Senjata nuklir
Gangguan genetika Gangguan genetika
Pusat tenaga nukli Pusat tenaga nuklir r
Tambang uranium Tambang uranium
Sinar matahari Alami Sinar matahari Alami Kanker kulit Kanker kulit
Terbakar Terbakar
Kebisingan Alami Kebisingan Alami Ambang Pendengaran Ambang Pendengaran
Meningkat Meningkat
Buatan manusia Buatan manusia Tuli Tuli
Vibrasi Alat2 banguan Vibrasi Alat2 banguan Vibrasi lokal Vibrasi lokal
Vibrasi seluruh Vibrasi seluruh
tubuh tubuh
Biologi Biologi
Fauna Fauna
MO MO Kotoran Manusia yang sakit Px infeksi Kotoran Manusia yang sakit Px infeksi
Parasit Parasit Kotoran manusia Cacing gelang Kotoran manusia Cacing gelang
Vektor (nyamuk) Vektor (nyamuk) Genangan air Cacing tambang Genangan air Cacing tambang
Cacing kremi (DBD) Cacing kremi (DBD)
Flora Flora
J amur J amur Non Hygiene candidiasis Non Hygiene candidiasis
Versicolor (panu) Versicolor (panu)
SOSEKBUD SOSEKBUD
Kelebihan penduduk Angka kelahiran meningkat Kelebihan penduduk Angka kelahiran meningkat Px Infeksi Px Infeksi
Miskin Pengaguran meningkat Miskin Pengaguran meningkat Kamtibnas Kamtibnas
Slum area Sanitasi jelek Slum area Sanitasi jelek Px infeksi, virus Px infeksi, virus
dan dan
Parasit. Parasit.
---------------------------------------------------------------- ------------------------------------------------------------------------------------------------------- ---------------------------------------

You might also like