You are on page 1of 8

SISTEM PENGUKUR GRAMATUR KERTAS BERBASIS ARDUINO

Firdausy Efendi ( 11041013 )


Teknik Elektronika Universitas Bhayangkara
ABSTRAK
Pengukuran gramatur kertas dengan menggunakan sinar led didasarkan pada board
arduino uno. Mula-mula Sinar yang diterima sensor Photodiode saat penembusan sinar oleh
kertas yang diukur dibaca sensor photodiode tersebut dan akan diteruskan menuju Arduino
Uno board untuk diproses dan menampilkan gramature kertas yang diukur.

I. LANDASAN TEORI

Pada dasarnya proses pengukuran kertas dilakukan dengan cara
mengukur tingkat ketebalan kertas terlebih dahulu atau disebut opacity.
Kemudian data yang didapat akan diproses dalam sketch Arduino UNO board
sehingga menghasilkan besarnya gramature kertas yang diukur.
Pengujian untuk pabrikan Tjiwi Kimia, Indah Kiat dan Pindo Deli
untuk jenis kertas HVS dengan gramatur 70 gr dan 80 gr. Dari hasil uji berat
dasar kertas HVS 70 gr produk Tjiwi Kimia mempunyai berat 65.07 gr/m2, jika
kertas berat 70 gr/m2 dengan toleransi 4%, maka seharusnya berat kertas
tersebut berada pada berat 67.2 gr/m2 s.d. 72.8 gr/m2. Berarti produk Tjiwi
Kimia jauh dari berat yang diinginkan sedangkan Indah Kiat dan Pindo Deli
masuk dalam spesifikasi yang ditentukan. Jika dibeli dalam lembaran rim,
sebaiknya diambil kertas dengan berat yang mendekati angka 72.8 gr/m2, karena
kertas dengan jenis yang sama semakin berat maka semakin tinggi nilai
opasitasnya.

Opasitas merupakan derajat ketidaktembusan permukaan benda (kertas) terhadap
cahaya. Sifat ini sangat penting agar kertas bisa dicetak 2 sisi permukaan (bolak-
balik) tidak tembus/membayang kehalaman sebaliknya.Untuk tebal dan faktor
bulky biasanya diikuti dengan berat kertas tersebut dengan jenis yang sama.
Kertas HVS 80 gr/m2 sudah tentu mempunyai tebal lebih tinggi dari pada kertas
HVS 70 gr/m2. Faktor bulky merupakan banyaknya volume udara ( cm3 ) pada
lembaran kertas dengan berat 1 gr, yang dapat dihitung dari perbandingan antara
tebal dan berat kertas. Hal ini akan berhubungan dengan tebal atau tipisnya buku
yang akan dicetak, dalam arti berat buku dan tebalnya harus seimbang.


Gambar Rangkaian Sensor


Gambar Rangkaian LCD







Sketch Arduino UNO
#include <LiquidCrystal.h>

// Membuat object LCD dan menentukan pin
LiquidCrystal lcd(12, 11, 7, 6, 5, 4);
int photocellPin0 = 0;
int photocellReading0; // hasil pembacaan analog
float Res0=10.0;

void setup(void) {
lcd.begin(20, 4); // menSet display menjadi 20 columns dan 4 rows
}
void loop(void){
photocellReading0 = analogRead(photocellPin0);
float Vout0=photocellReading0*0.0048828125;
int lux0=500/(Res0*((5-Vout0)/Vout0));

//Nilai Lux cahaya
lcd.setCursor(0,0);//tentukan cursor pada posisi kolom 0 dan row 0
lcd.print("L: ");
lcd.setCursor(3,0);//tentukan cursor pada posisi kolom 10 dan row 0
lcd.print(lux0);// tulis hasil perhitungan
//lcd.setCursor(6,0);//tentukan cursor pada posisi kolom 1 dan row 1
//lcd.print("Lux/t");

//Nilai Voltase
lcd.setCursor(0,1);
lcd.print("V: ");
lcd.setCursor(3,1);
lcd.print(Vout0);
//lcd.setCursor(15,1);
//lcd.print(" V/t");

//Nilai Output
lcd.setCursor(10,0);
lcd.print("V2: ");
lcd.setCursor(13,0);
lcd.print(photocellReading0);

//Output
//lcd.setCursor(10,1);
//lcd.print("O: ");
//lcd.setCursor(13,1);
//lcd.print(photocellReading0);

// Kondisi Ruangan
lcd.setCursor(8,1);
lcd.print("H: ");
/* harga pembacaan kurang dari nilai 10 maka
kodisi dinyatakan sebagai GELAP */
if (photocellReading0 < 300 ) {
lcd.setCursor(10,1);
lcd.print("");
/* harga pembacaan kurang dari nilai 200 maka
kodisi dinyatakan sebagai REDUP */
} else if (photocellReading0 < 470 ) {
lcd.setCursor(10,1);
lcd.print("70 gsm");
/* harga pembacaan kurang dari nilai 500 maka
kodisi dinyatakan sebagai CUKUP TERANG */
} else if (photocellReading0 < 480) {
lcd.setCursor(10,1);
lcd.print("80 gsm");
/* harga pembacaan kurang dari nilai 800 maka
kodisi dinyatakan sebagai TERANG */
} else if (photocellReading0 < 800) {
//lcd.setCursor(10,1);
//lcd.print("Terang");
} else {// selebihnya dinyatakan SANGAT TERANG
lcd.setCursor(10,1);
lcd.print("80 gsm");
}
delay(2000);//pengulangan pembacaan
lcd.clear();//menghapus data LCD
}

II. Latar Belakang
Untuk menjamin kehandalan alat ini sebagai pengukur gramatur kertas, sangat
dibutuhkan beberapa persyaratan yang perlu diperhatikan diantaranya ialah :
- Kestabilan dari aktivitas sumber sinar led.
Hal ini bisa didapatkan dengan menetapkan kondisi pencahayan disekitar
pemancar sinar dan detector cahaya agar tidak mendapat noise dari cahaya
sekitar.
- Posisi yang tetap antara sumber sinar led dan detektor.
Hal ini bisa diusahakan dengan membuat tempat penyimpanan sumber sinar led
dan detektor yang cukup baik
- Tidak goyah secara mekanik.
Hal ini diusahakan agar pembacaan sinar led yang diterima detector cahaya tidak
terlalu mengalami perubahan nilai yang berubah-ubah.

II. TAT A KERJA DAN PERCOBAAN
Prinsip dari pengukuran suatu gramatur kertas dengan Sinar LED didasarkan pada
apabila seberkas sinar dari LED menembus suatu kertas, maka penyerapan sinar tergantung
pada gramatur dari kertas tersebut gramatur atau "basis weight dalam satuan gram/m2.








Gambar 1. Prinsip pengukuran gramatur





Sumber Radiasi Sinar LED
Detektor
Kertas







Gambar 2. Kurva hubungan gramatur dan intensitas sinar LED yang menembus kertas
Dibawah ini merupakan contoh dari data pengukuran yang didapatkan dengan mengukur
intensitas sinar LED yang menembus kertas.

II. TAT A ATUR PERANGKAT LUNAK
A. Hasil Pengukuran

Di bawah ini adalah dari contoh jenis kertas, anggap diketahui

Gramatur = 70 gsm.
Hasil pengukuran 1 = 466
Pengukuran 2 = 465
Pengukuran 3 = 467
Pengukuran 4 = 460
Pengukuran 5 = 468
Pengukuran 6 = 469
Gramatur Kertas
Intensitas
Sinar LED
Pengukuran 7 = 463
rata-rata = 470

Gramatur = 80 gsm.
Hasil pengukuran 1 = 625
Pengukuran 2 = 624
Pengukuran 3 = 626
Pengukuran 4 = 639
Pengukuran 5 = 634
Pengukuran 6 = 626
Pengukuran 7 = 639
rata-rata = 646

I V. KESIMPULAN
Dari data percobaan dan hasil pengukuran dapat ditarik beberapa kesimpulan bahwa
peralatan ini sangat tergantung beberapa factor :
1. penempatan antara sumber radiasi dan detektor yang relatif bersifat tetap.
2. Sistem pencacahan pad a tingkat awal yang harus baik Dal am per cobaan yang di1akukan,
gangguan bisa timbul karena tegangan tinggi yang kurang baik.
3. Namun walaupun peralatan ini belum bias dikatakan bai'k, tetapi kemampuan
membedakan selisih gramatur melalui perbedaan cacahan dapat menjadi bahan pertimbangan
dalam sistem pengaturan gramatur kertas di industri kertas.
4. Kemampuan piranti lunak dari peralatan ini perlu dikembangkan lagi agar dapat
memberikan kemudahan dalam pemakaian dan ketelitian pengukuran yang lebih baik.

You might also like