Rancang Bangun Pembangkit Listrik Tenaga Angin sebagai sistem penerangan pada Gedung

Untuk mengurangi pengguanaan energi yang tak terbarukan dalam sistem

pembangkitan listrik, yang salah satunya difungsikan sebagai penerangan gedung ,maka
diperlukan energi alternatif lain sebagai sumber energi yang dapat menggantikan energi
yang tak terbarukan,misalnya energi angin. Kincir angin yang dikopel dengan generator AC
akan berputar ketika terdapat hembusan angin sehingga menghasilkan tegangan. Karena
kincir angin akan terpasang pada tiap sisi bagian gedung , maka diperlukan pemilihan jenis
kincir angin yang sesuai dengan hembusan angin pada wilayah gedung perkotaan, sehingga
menghasilkan nilai tegangan yang maksimal.
Turbin angin skala mikro merupakan penggunaan yang paling tepat untuk
penerangan gedung pada wilayah perkotaan .Karena dari segi biaya pembuatan yang
rendah dan perawatan mudah serta efisinsi dapat maksimal sesuai hembusan angin yang
relatif rendah pada wilayah perkotaan. Dengan mengasumsikan sebuah gedung 45 x 25 x 10
meter dengan kecepatan hembusan angin pada 4-5 meter per sekon , maka dapat dipasang
sebanyak 14 buah turbin angin dengan tiap diameter kincir angin sebesar 1,4 meter HAWT
(Horizontal Axis Wind Turbin).