You are on page 1of 63

1/3/12

kuliah biomedik-3
1
INDONESIAN INDIGENOUS MEDICINE
(TUMBUHAN OBAT)
1/3/12
kuliah biomedik-3
2




oleh : Taty Rusliati Rusli


Bagian Kimia
Fakultas Kedokteran Universitas Tarumanagara
JAKARTA


DIAGRAM OBAT
1/3/12
kuliah biomedik-3
3

OBAT

MODERN TRADISIONAL
ALAMIAH
TUMBUHAN
HEWAN,MINERAL
GABUNGAN
TUMBUHAN RENDAH
TUMBUHAN TINGGII
KINA, MAHONI,PACE,DLL

KUNYIT,TEMULAWAK,

TUMBUHAN LIAR
Kuku bima TL
Panadol, Valium,
Vitamin, dll
1/3/12
kuliah biomedik-3
4
OBAT
OBAT SENYAWA ATAU CAMPURAN SENYAWA UNTUK
MENGURANGI GEJALA ATAU MENYEMBUHKAN PENYAKIT
OBAT MODERN BAHAN AKTIFNYA SENYAWA KIMIA
OBAT TRADISIONAL obat yang dibuat dari tumbuhan, hewan,
mineral atau gabungan dari bahan hewan, mineral dan tumbuhan
OBAT HERBAL obat2an yang dibuat dari bahan tumbuhan, baik
yang sudah dibudidayakan ataupun tumbuhan liar dan merupakan bagian dari
obat tradisional
OT digunakan berdasarkan empirik, kepercayaan dan pengalaman
Sebagian OT adalah herbal walaupun ada juga yang berasal dari hewan
Pengetahuan obat tradisional berdasarkan turun temurun


DEFINISI
Simplisia bahan alamiah yang dipergunakan sebagai
obat yang belum mengalami pengolahan apapun juga.
Kecuali dinyatakan lain berupa bahan yang telah
dikeringkan.
Simplisia nabati berupa tanaman utuh, bagian
tanaman atau eksudat tanaman (isi sel)
Simplisia hewani berupa hewan utuh, bagian hewan
atau zat2 berguna yang dihasilkan hewan
Simplisia pelikan (mineral) berupa bahan pelikan yang
belum diolah atau telah diolah tapi bukan zat kimia
murni
1/3/12
kuliah biomedik-3
5
SKEMA PENGERJAAN HERBAL DG
EKSTRAKSI

1/3/12
kuliah biomedik-3
6
BAHAN BAKU
(SIMPLISIA SEGAR)
SIMPLISIA KERING
(RAJANGAN)
SERBUK SIMPLISIA

EKSTRAK CAIR

EKSTRAK KERING / PEKAT

BENTUK SEDIAAN

INSTANT
TABLET
KAPSUL
SIRUP
OBAT LUAR
Pengeringan
Pembubukan
Ekstraksi
`
1/3/12
kuliah biomedik-3
7
Sediaan yang digunakan untuk :
* mencegah penyakit
* memperkuat badan
* menyembuhkan penyakit
* kosmetik
Diracik atau diolah dengan cara sederhana
berdasarkan pengalaman turun-temurun
Bahan dasar terdiri atas bahan alam
1/3/12
kuliah biomedik-3
8


Tidak menggunakan bahan kimia sintetik sebagai
aditif
Kimia Jamu adalah ilmu yang mempelajari
senyawa kimia yang terkandung dalam jamu
Jamu Kimia adalah jamu yang ditambah dengan
senyawa sintetik seperti fenilbutason, prednison
dll
1/3/12
kuliah biomedik-3
9
Tradisi minum jamu sudah membudaya sejak
ratusan tahun pada zaman Hindu Jawa
Negara yang memiliki flora dan fauna berlimpah
a.l Cina, India, Afrika, Indonesia
Jumlah tanaman yang digunakan untuk obat di
Indonesia : 9737 jenis (1000 spesies)
Keraton Yogya dan Solo jadi referensi mengenai
jamu
Pada awal abad XX produksi dan minum jamu
sudah meluas (eksklusif)
Sejak 1970 banyak dikaji

1/3/12
kuliah biomedik-3
10
Teori Pengobatan yang masih ada sampai sekarang
a.l pengobatan Yunani, India, Cina dan Indonesia
Obat tradisional ditemukan berdasarkan
Kewaskitaan(ketajaman) secara magis ataupun
nyata
Merupakan perpaduan :
Hasil semadi
Petunjuk alam :warna,bau,bentuk (anatomi tbhan)
Petunjuk orang pandai

1/3/12
kuliah biomedik-3
11
Musilago (lendir) - Fenol
Tanin - Kumarin
Antrakuinon - Flavonoid
Antosianin - Glukosilinat
Minyak Atsiri - Saponin
Glikosida Jantung - Glikosida sianogen
Alkaloid - Zat Pahit
Vitamin - Mineral

Pemanfaatan jamu

Kebiasaan mengonsumsi jamu
Tanaman obat yang paling banyak
digunakan
Gambaran bentuk jamu yang diminati
Manfaat yang dirasakan bagi yang
pernah mengonsumsi jamu

1/3/12
kuliah biomedik-3
12
Saintifikasi jamu

Dasar hukum:
Peraturan Menteri Kesehatan No. 003/
Menkes/Per/I/2010 tentang Saintifikasi jamu Dalam
Penelitian Berbasis Pelayanan Kesehatan
Tujuan:
Memberi landasan ilmiah pada praktek pelayanan
jamu di fasilitas kesehatan (saintifikasi jamu)
1/3/12
kuliah biomedik-3
13
Kemajuan saintifikasi jamu

Sudah dilakukan saintifikasi jamu untuk 4 (empat)
ramuan jamu yaitu:
Ramuan anti hipertensi
Ramuan anti hiperglikemia
Ramuan anti hiperkolesterolemia
Ramuan anti hiperurisemia
1/3/12
kuliah biomedik-3
14
Kemajuan saintifikasi jamu

Hasil sementara: cukup menjanjikan
Ke 4 ramuan memberi dampak penyembuhan dan
relatif aman untuk digunakan
Ramuan anti glikemia: masih terasa pahit
Setelah jamu terbukti secara saintifik bermanfaat
diserahkan ke pemegang program untuk diaplikasikan
di jaringan pelayanan kesehatan


1/3/12
kuliah biomedik-3
15
HERBAL
Obat Herbal adalah obat yang berasal dari tumbuh-
tumbuhan, karena tidak mempunyai efek samping
seperti pada obat-obatan kimia. Obat herbal juga
disebut sebagai phytomedicine atau obat botani, bahan-
bahan dasar obat-obatan herbal adalah ekstrak dari
seluruh atau sebagian tanaman yang bisa dijadikan
obat
Maksud Ramuan Herbal
Ramuan Herbal adalah media pengobatan yang
menggunakan tanaman dengan kandungan bahan
bahan alamiah sebagai bahan bakunya. Berbagai jenis
tanaman yang berkhasiat obat sebenarnya banyak
yang dapat diperoleh di lingkungan sekitar, seperti di
halaman rumah, pinggir jalan, atau di dapur sebagai
bahannya

1/3/12
kuliah biomedik-3
16
Obat herbal terstandar
adalah sediaan obat bahan alam yang telah
dibuktikan keamanan dan khasiatnya secara ilmiah
dengan uji praklinik dan bahan bakunya telah di
standarisasi
1/3/12
kuliah biomedik-3
17
Jamu yg dibuat paten
1/3/12
kuliah biomedik-3
18
1. Enkasari (kimia farma) = anggur obat sariawan
2. Batugin Elixir (Kimia farma)
3. Tab. Orthosiphonus folium (Soho)
4. Curcuma tab/dragee (Soho)
5. Kapsul Keji beling (Dupa)
6. Kapsul Savitri singset (Dupa
7. Tab pegel linu (Air mancur)
8. Kaps. Galian singset Patmosari (Air mancur)
9. Jamu Mejan/disentri (Jago)
Jamu Pasak Bumi Jamu Sehat
Wanita
Jamu Pelangsing
Perut
1/3/12
kuliah biomedik-3
19
EKSTRAKSI / EKSTRAK

Pelarut yang digunakan = pelarut teknis yang
didestilasi
Urutan kepolaran pelarut: air > metanol ~ etanol >
etil asetat > aseton > kloroform ~ diklorometan > eter
> enzena > n-heksana
Cara ekstraksi: Maserasi dan Perkolasi
Ekstraksi kontinyu (Soxhlet) pada suhu titik didih
pelarut (irit pelarut)
Ekstraksi dengan destilasi uap untuk ekstraksi
komponen minyak (panas)
- Ekstraksi dengan CO2-cair untuk ekstraksi
komponen minyak (dingin)
1/3/12
kuliah biomedik-3
20
Fitofarmaka
Fitofarmaka adalah sediaan obat
bahan alam yang telah dibuktikan
keamanan dan khasiatnya secara
ilmiah dengan uji praklinik dan uji
klinik, bahan baku dan produk jadinya
telah di standarisasi.



1/3/12
kuliah biomedik-3
21
SENYAWA AKTIF
1/3/12
kuliah biomedik-3
22
MUCILAGO (LENDIR)
ALKALOID : KAFFEIN, MORFIN
FLAVONOID : QUERSETIN
FENOLIK : METIL GALAT
STEROID : - SITOSTEROL
TERPENOID : MINYAK ATSIRI, KAROTENOID
GLIKOSIDA : DIGITALIS
BAHAN AKTIF
1/3/12
kuliah biomedik-3
23
Mucilago (lendir)
Berupa polisakarida
Dengan air membentuk jelly
Dapat melapisi dinding bagian dalam saluran
pencernaan
Melindungi dari iritasi,keasaman,peradangan
Bermanfaat untuk melapisi dan melindungi ddg
bagian dalam tenggorokan, saluran kencing dll

BAHAN AKTIF
1/3/12
kuliah biomedik-3
24
Allamanda cathartica L
(enceng2)
obat mencret
FENOL
> Minyak atsiri pada tanaman
sering mengandung zat
kelompok fenol, Berguna
sebagai antiseptik untuk
mengurangi radang

Fenol murni menimbulkan iritasi
sehingga harus diencerkan

Contoh : timol terdapat pada
tanaman timi, Eugenol pada sirih


BAHAN AKTIF
1/3/12
kuliah biomedik-3
25
KUMARIN

Banyak terdapat dalam
rempah dan sayuran
Contoh : Bergapten
terdapat pada seledri
digunakan untuk tabir
surya
Penggunaan lain untuk
antikanker
Contoh : Mammea
americana

BAHAN AKTIF
1/3/12
kuliah biomedik-3
26
Cassia sophera L

TANIN
Terdapat pada daun, buah, kulit kayu
dan batang
Kadar lebih banyak pada buah yang
muda
Terbagi dalam 2 kelompok : katekol
(gambir) dan pirogalatanin(Majakan)
Panggunaan: obat keputihan,
peradangan, melangsingkan tubuh
Contoh : teh, gambir, delima putih
BAHAN AKTIF
1/3/12
kuliah biomedik-3
27
ANTRAKUINON

Bersifat laxans
Efek samping : penggunaan
yang berlebihan dapat
menimbulkan iritasi pada
dinding intestinal
Terdapat pada tanaman
kelembak, sena trengguli
Penggunaan : untuk
mengobati sembelit

Coleus blumei Benth
(jawer kotok)/mulas
BAHAN AKTIF
1/3/12
kuliah biomedik-3
28
Allamanda cathartica.L (buah)
FLAVONOID
Banyak terdapat pada
tumbuhan yang berwarna
Penggunaan sebagai
antiradang, antikanker,
menjaga kesehatan
Contoh Rutin merupakan
flavonoid pada tanaman
jeruk nipis, lemon, bayam
duri. Berguna untuk
memperkuat dinding
Flavonoids
Largest class of polyphenols: ~ 4,000 kinds
Often responsible for yellow or red/blue/purple colors in
flowers, fruits, vegetables
Serve as antioxidants for the plants during
photosynthesis
Includes antioxidant, anti-inflammatory, cancer-
preventative, & cardioprotective compounds

BAHAN AKTIF
1/3/12
kuliah biomedik-3
30
ANTOSIANIN
Pigmen berwarna biru, merah dan ungu pada bunga
dan buah
Penggunaan :
Pada bunga untuk penyerbukan
Bagi manusia : memberi warna pada makanan
Pengobatan : untuk mencegah mengerasnya
pembuluh darah,antioedem
Contoh : Cyanin
BAHAN AKTIF
1/3/12
kuliah biomedik-3
31
GLUKOSILINAT
Terdapat pada tumbuhan yang
termasuk dalam kelompok
bumbu
Contoh pada param digunakan
untuk menghilangkan rasa nyeri
dan untuk meningkatkan
peredaran darah sehingga
sumbatan pada saluran darah
hilang dan aliran darah lancar
Dapat juga untuk mengurangi
fungsi tiroid
Terdapat pada tanaman sunapis
alba dan Lobak


BAHAN AKTIF
MINYAK ATSIRI
Termasuk kelompok terpenoid
Berkhasiat sebagai antiseptik
yang kuat
Minyak atsiri kelompok
seskuiterpen berkhasiat
sebagai antiradang
Banyak terdapat pada umbi2an
misalnya kencur, kunyit, sereh
dll
1/3/12
kuliah biomedik-3
32
BAHAN AKTIF
SAPONIN
Terbagi dua :saponin
triterpenoid (ekspektoran) dan
saponin steroid (hormon)
Contoh : daun mangkokan,
bangkoang, nilam

Contoh:Acacia sieberiana
(Akasia)
1/3/12
kuliah biomedik-3
33
BAHAN AKTIF
GLIKOSIDA JANTUNG
(triterpen)
Jarang digunakan untuk
jamu karena beracun
Sebagai obat jantung,
diuretik,menurunkan
tensi,mengobati bengkak
Contoh :digitalis purpurea
(digitoksin)

1/3/12
kuliah biomedik-3
34
BAHAN AKTIF
1/3/12
kuliah biomedik-3
35
Atalantia missionis Oliv
GLIKOSIDA SIANOGEN
Dosis berlebihan beracun
krn mengandung sianida
Dosis kecil sebagai
sedatif relaksan jantung
dan otot
BAHAN AKTIF
ALKALOID

Rasa pahit
Terdapat pada biji (kopi),
buah (pare), daun
(tembakau), kulit kayu
(kina), akar (delima), dll
Untuk obat kanker (tapak
dara), diabetes (pare), dll
1/3/12
kuliah biomedik-3
36
BAHAN AKTIF
ZAT PAHIT

Penggunaan:
Merangsang sekresi
glandula salivasi dan
saluran pencernaan
menambah nafsu makan,
membersihkan darah,
badan sehat dan bugar
Contoh temulawak
1/3/12
kuliah biomedik-3
37
BAHAN AKTIF
VITAMIN

Terdapat pada sayuran,
buah2an, biji2an, dll

MINERAL
Contoh : Kejibeling,
bayam duri, Kumis
kucing, bambu dll
1/3/12
kuliah biomedik-3
38
KUMPULAN SENYAWA DALAM
TUMBUHAN
1/3/12
kuliah biomedik-3
39
Misal dalam Teh


Alkaloid purin polifenol

Vitamin Teh hijau Asam amino

Mineral Flavonoid

Tanin

PERBEDAAN JAMU DENGAN OBAT
MODERN
1/3/12
kuliah biomedik-3
40
JAMU
Alami(TO), kumpulan
senyawa (metabolit
primer dan sekunder)
Racikan berbagai TO
Empirik / turun temurun
Digunakan ratusan
tahun
Efek samping ringan
kalau ada

OBAT MODERN
Sintetik senyawa murni
Dibuat berdasarkan sifat
fisik/kimiawi
Penggunaan berdasarkan
hasil percobaan, baru
Efek samping keras


CARA DAN ATURAN MENGGUNAKAN
OBAT HERBAL
1/3/12
kuliah biomedik-3
41
Pahami dahulu penyakit yang diderita
Pahami tanaman obat yang akan digunakan
Memilih bahan baku yang berkualitas baik dan
hieginis
Pengolahan harus dilakukan dengan benar
Cara pakai harus tepat (obat luar/dalam)
Jika sudah sembuh / belum pemakaian dihentikan
Klarifikasi Tumbuhan
1/3/12
kuliah biomedik-3
42
TAKSONOMI
Klasifikasi :divisio, sub divisio, klasis, ordo,
familia,genus, spesies

KEMOTAKSONOMI
Ada hubungan antarataksonomi dan profil kimia
Contoh: sukun, nangka, cempedak, klawi
(artokarpin - flavonoid)
CONTOH TUMBUHAN OBAT
1/3/12
kuliah biomedik-3
43
JAWA SUMATERA LUAR JAWA KHASIAT/ZAT AKTIF
Clerodendron
calamitosum L
(akar,daun)
Kembang bugang
(S),
kecibeling,kejibelin
g (J)
Kayu gambir,
kejibeling
Pendarahan,
disentri, ambeien,
kencing batu,raja
singa(semuabg
Saponin,flav,alkaloi
d,polifenol
Meremia mamosa(
umbi)
Widara upas, blanar
Bidara upas Hailale Batuk,difteri,,
Radang
tenggorokan,
bengkak,luka,
suara parau
Zat pahit,damar dan
zat pati
Elephanthopus
scaber
Tapak liman
Antiinflamasi,antipi
retik,diuretik,
keputihan,kurang
darah dll
Terpen,steroid,flavo
noid
Plumbago zeylanica
L
Daun encok (seluruh
bagian)
Batuk,disentri,hepati
tis,diabetes,wasir,bat
u ginjal,antimikroba
dll.
Lendir,enzim,vit C
alkaloid,tanin,lemak
,indikan
Symphytium
officinale.l
Komphrey (seluruh
bagian)
Alkaloid,tanin,lendir
,minyak
atsiri,pati,gula.
Herba:kencingmanis
, rematik,maag
Akar : muntah
darah,bisul,borok,m
aag
Clerodendrum
serratum (herbal)
Singgugu,sanggugu,
pinggir
tosek,kertase(J)
Sinar
baungkudu,tinjau
handak
Atuk,malaria,kem
bung,menjernihka
n suara,untuk
tenaga dll
Flav, alk, sap,
polifenol,senyawa
kalium
Gynuraprocumbents
(Lour)Merr
Daun dewa
(daun dan umbi)
Demam,kanker,diab
etes,hipertensi,infla
masi
Saponin, flavonoid
Excoecaria
conchinchinensis
lour
Sambang darah,Ki
sambang (daun)
Pendarahan,disentri,
batuk darah,
Obat luar
:exceem,neoroderm
a
Titis,gatal2
Triterpen,Sap,tan,fla
v,resin
Selaginelladoeder l
Cakar ayam
Andrografis
macrocarfa
Mahkota dewa
JAWA SUMATERA LUAR JAWA KHASIAT/ZAT AKTIF
Amaranthus blitum Miq
Bayam lemah (J, S )

Bayam monyet Bhayam Tbh drh
Saponin,
flavonoid,polifenol
Amaranthus candatus
Bayam(J),Baroco(S)
Bayam kuning Mengurangi perdrhan
waktu haid.
SDA
Alternanthera amoena Voss
Jukut jatinangor(S),Kecicak
abang(J)
Bayam merah Daun : Obat pusing
Saponin, alkaloid, flav
onoid,
polifenol
Acanthus ilicifolium (akar
dan biji)
Daruju (J)
Jeruju Jaruju Biji untuk obat borok,
bengkak2, darah kotor,
cacing, demam kuning
Flavon,asam amino
Baleria priorinitis L (daun ,
akar)
Landep(J),Jarong(J,S),Kbg
landep(J)
Bunga landak Daun :Batu ginjal,
lever,sakit gigi, rematik,
panu
Akar :Demam, panu
Senyawa kalium
Acasia sieberiana,
Akasia (J)
Akar : demam dan
muloes
Acalipha hispida Burm.F
Ekor kunyit (J), Talianjing
(S)
Ekor kucing Lofiti (ternate) Akar,bunga : obat
muntah darah
Daun :kusta, sariawan
Saponin, tanin,
flavonoid
Allamanda cathartica L
Alamanda (J),
lameareuy(S),
Daun : penawar
keracunan
Alkal, saponin, tanin,
flav,triterpen
Adiantum cuneatum
Langs&Fisch
Suplir (J)
Daun :mempelancar air
seni, obat cacing
Sida rhombhi folia L
Sidaguri(J,S)
Siliguri (minang) Kahindu(sumba),
Digo,bitumu,maluku
(ternate,halmahera)
Influensa,sakit
kuning,batu saluran
kencing,wasir,lancar
haid
Alkaloid,tanin,saponin,M
A,steroid
Justicia gendarusa
Handarusa(S),Tetean (J),
ghandarusa(M)
Besi-besi(aceh) Puli
(ternate),gandarisa
Rematik, memar,
bisul,borok
MA, alkaloid beracun,
kalium
1/3/12
kuliah biomedik-3
44
TUMBUHAN OBAT BERASAL DARI
SUMATERA BARAT
1/3/12
kuliah biomedik-3
45
NAMA TUMBUHAN KEGUNAAN
1. Daun empedu tanah Penambah nafsu makan, meriang
2. Daun malin-malin dan buahnya Obat bengkan
3. Daun tubo lalek Obat gatal
4. Daun / kulit gelinggang gajah Obat gatal-gatal
5. Daun akal kalimponana Pembasuh gatal-gatal
6. Daun / buah gotang Obat sakit gigi
7. Daun bunga putih Obat sakit maag / perut
8. Daun benalu Obat ginjal
9.Daun karakok Obat sakit mata / katarak
10.Daun / kulit batang Silabuak Obat pencuci perut
11. Daun kapuk Obat panas dalam
12. Daun sedingin batu Obat kaki gatal-gatal/kutu aikr
13. Daun stroki Obat diet pencuci perut
14. Daun lalang Obat mimisan
15. Daun katarak Obat mata
16. Daun kacang miang Obat sakit telinga
17. Daun sicerek Obat sakit perut
18. Daun capo Obat flu
19. Daun betadin Obat luka
TUMBUHAN OBAT BERASAL DARI
SUMATERA BARAT
1/3/12
kuliah biomedik-3
46
20. Daun kabusuak Obat luka
21. Daun jonggi Obat terkilir
22. Daun pusako Obat pamiangan pada anak kecil
23. Daun kumis kucing Obat panas dalam
24. Daun dewa Obat usus buntu
25. Daun sirih Odoron
26. Daun luntas Obat nyeri haid dan muka bercak hitam
27. Daun ginseng Penguat
28. Daun cincau Obat pendingin perut
TUMBUHAN YANG ADA DI MAUK
1/3/12
kuliah biomedik-3
47
NAMA TUMBUHAN KHASIAT
GETAH DERISTI OBAT MATA
DAUN PANGPAKITAN OBAT LUKA BAKAR
DAUN CENDET SAKIT PINGGANG/PEGEL LINU
POHON TUMPANG WIRA OBAT GATAL GATAL
DAUN JINTEN OBAT SAKIT KEPALA
DAUN TANGKIL OBAT SENGKELIT/SAKIT
KENCING
DAUN ANGSANA OBAT PENGHANCUR GIGI
DAUN JAMBU MONYET SAKIT MAAG
DAUN SAGA OBAT BATUK
DAUN RANGDU OBAT TURUN PANAS
DAUN KIARENG OBAT PANAS DINGIN
DAUN CINCAU OBAT PANAS DALAM
DAUN KETEPENG OBAT PANU
1/3/12
kuliah biomedik-3
48
PENELITIAN HERBAL
1/3/12
kuliah biomedik-3
49
Indonesia memiliki 30.000 spesies tumbuhan
Sekitar 900 jenis merupakan tumbuhan berkhasiat
Tahun 2001 WHO obat herbal diakui dan diterima oleh
negara berkembang dan negara maju ( 80%
masyarakat negara berkembang)
PENELITIAN HERBAL
1/3/12
kuliah biomedik-3
50
KESIMPULAN DAN SARAN
METODOLOGI PENELITIAN

ISOLASI SENYAWA AKTIF
IDENTIFIKASI SENYAWA AKTIF
PENENTUAN POTENSI SENYAWA
AKTIF


PENENTUAN KADAR (%)
SENYAWA AKTIF
(STANDARISASI)
UJI POTENSI PRODUK

LATAR BELAKANG
PEMILIHAN BAHAN
TUJUAN PENELITIAN
BAHAN / MATERIAL
1/3/12
kuliah biomedik-3
51
TUMBUHAN
HEWAN
MIKROORGANISME
ISOLASI SENYAWA AKTIF
TUJUAN :
MEMPEROLEH SENYAWA AKTIF YANG
TERKANDUNG DALAM SAMPEL / HERBAL
SENYAWA HASIL ISOLASI DAPAT DIKEMBANGKAN
MENJADI OBAT IDEAL ( EFEKTIF , EFISIEN DAN
TERJANGKAU MASYARAKAT)
PENDEKATAN : FITOKIMIA dan PANDUAN AKTIVITAS
1/3/12
kuliah biomedik-3
52
IDENTIFIKASI SENYAWA AKTIF
1/3/12
kuliah biomedik-3
53
UNTUK
MENGETAHUI
SIFAT FISIKA
KELARUTAN
TITIK DIDIH / TITIK
LELEH
POLARITAS
SIFAT KIMIA
MENETAPKAN
STRUKTUR MOLEKUL (
IR, MS, NMR)
PENENTUAN POTENSI SENYAWA
AKTIF
1/3/12
kuliah biomedik-3
54
MEMBANDINGKAN AKTIVITAS BAHAN YANG
DITELITI DENGAN OBAT YANG TELAH BIASA
DIGUNAKAN
CONTOH :
ANTIBAKTERI : KLORAMFENIKOL, TETRASIKLIN
ANTIOKSIDAN : ASKORBAT, EGCG
ANTIDIABETIK : GLIBENCLAMID
DAN LAIN-LAIN
PENENTUAN KADAR (%) SENYAWA
AKTIF
1/3/12
kuliah biomedik-3
55
BERTUJUAN UNTUK STANDARISASI BAHAN OBAT
BERDASARKAN SENYAWA AKTIF YANG
TERKANDUNG
PENENTUAN KADAR MELIPUTI :
KADAR SENYAWA AKTIF
KADAR AIR
KADAR ABU / MINERAL
DAN LAIN LAIN
UJI POTENSI PRODUK
1/3/12
kuliah biomedik-3
56
UJI POTENSI IN VIVO DENGAN HEWAN COBA :
UJI TOKSISITAS
FARMAKODINAMIK / PEMBUKTIAN KHASIAT /
EFEK BAHAN OBAT
CONTOH OBAT YANG BERASAL DARI
TUMBUHAN
1/3/12
kuliah biomedik-3
57
VINKRISTIN & VINBLASTIN, obat kanker
dari tapak dara (Cataranthus roseus)
KAFFEIN dari teh(Camellia
sinensis) kopi (Coffea sp)
MORFIN dari Cannabis sativa
DIGITALIS (Digoxin) dari Digitalis
purpurea
Dan lain-lain
Uji klinik yang dilakukan meliputi :

1. Uji toksisitas
2. Uji eksperimental pada hewan
3. Uji klinik fitofarmaka pada manusia dengan
tahapan :
a. Pada manusia sehat
b. Pada manusia dengan penyakit terkait
1/3/12
kuliah biomedik-3
58
FITOFARMAKA DI INDONESIA

1. Nodiar
Komposisi:
Attapulgite 300 mg
Psidii Folium ekstrak 50 mg
Curcumae domesticae Rhizoma ekstrak 7,5 mg

2. Rheumaneer
Komposisi:
Curcumae domesticae Rhizoma 95 mg
Zingiberis Rhizoma ekstrak 85 mg
Curcumae Rhizoma ekstrak 120 mg
Panduratae Rhizoma ekstrak 75 mg
Retrofracti Fructus ekstrak 125 mg

3. Stimuno
Komposisi: Phyllanthi Herba ekstrak 50 mg

1/3/12
kuliah biomedik-3
59
4. Tensigard Agromed
Komposisi:
Apii Herba ekstrak 95 mg

5. X-Gra
Komposisi:
Ganoderma lucidum 150 mg
Eurycomae Radix 50 mg
Panacis ginseng Radix 30 mg
Retrofracti Fructus 2,5 mg
Royal jelly 5 mg.

1/3/12
kuliah biomedik-3
60
Alat Perkolasi/Maserasi Kromatografi
Kolom
1/3/12
kuliah biomedik-3
61

Hipocrates :
Jadikanlah makananmu
sebagai obat-obatan dan
obatmu sebagai makananmu
1/3/12
kuliah biomedik-3
62
1/3/12
kuliah biomedik-3
63

You might also like