Handling Sample Urin

Penampungan steril: kultur

Penampungan non steril: 30 menit sampai
laboratorium
Bila perlu masukkan refrigerator : tidak > 8
jam
Kadang-kadang perlu bahan pengawet

a. Urin spontan : ditampung saat dikemihkan.
b. Urin kateter : diambil menggunakan kateter.
c. Urin suprapubik : diambil dengan pungsi suprapubik.

Syarat : Urin baru/segar (3 - 6 jam).
Alasan:
warna belum berubah.
pH belum berubah (lamaalkalis, unsurrusak).
zat-zat tertentu berubah (urobilinogen).
bakteri belum berkembang biak.

Cara mengawetkan urin :
1. Disimpan di lemari es pada suhu 4 C.
2. Diberi bahan-bahan kimia :
- Toluen urin rutin dan aseton.
- Timol.
- Larutan Formaldehid 40% sedimen.
- Asam sulfat pekat kalsium, nitrogen, anorganik
- Asam chlorida pekat amonia, nitrogen, urea.
- Natrium karbonat ( tetap alkalis urobilinogen).
- Kloroform.
- Natrium florida atau asam benzoat.

1. Toluen : melapisi permukaan urin cegah kontak dengan
udara perkembangan bakteri dicegah

2. Formalin : mempertahankan bentuk, sedimen urine,
mempengaruhi hasil reduksi

3. Thymol : cegah pertumbuhan bakteri, dapat mempengaruhi
pemeriksaan protein dan bilirubin

4.Boric acid : untuk pemeriksaan kultur dan sensitivitas, cegah
proliferasi bakteri

Macam sampel urin
1. Urin sewaktu - untuk kualitatif.
2. Urin pagi - pertama kali setelah bangun tidur pagi
3. Urin pagi II - 45- 1 jam setelah urin pagi.
4. Urin 2 jam PP.
5. Urin tampung - 24 jam
- 12 jam (siang / malam)
6. Urin 2 gelas / 3 gelas - lokasi kelainan saluran kemih.
7. Residual urin - sisa urin VU, diambil dengan kateter.
- hambatan dlm pengeluaran urin
Cara Pengambilan spesimen
Instruksi pada wanita (lisan/tertulis)
- Duduk di toilet
- Buka kaki/lutut ke samping selebar mungkin.
- Dengan sabun medis & spons/kain/kapas cuci
genital dengan gerak dari depan ke belakang
- Ulangi beberapa kali dengan spons basah baru
- Pegang dengan jari dan taruh cawan/botol mulut lebar
di depan genital dan jangan menyentuh tepi botol.
- Buang urin pertama keluar
- Ditampung
- Tutup segera botol

Instruksi pada laki
- Tarik preputium (Foreskin untuk yang tidak
khitan) dan bersihkan gland penis
- Mengikuti cara pencucian seperti wanita


Urin Aspirasi Suprapubik
Pemilihan
Cara ini terbebas dari:
- Pencemar uretra
- Perineum
Diutamakan untuk
-anak
-pemeriksaan anaerobik

Pengambilan Spesimen
- Bahan yang dibutuhkan
- Desinfektan kulit
- Anastesi lokal
- Semprit isi 10 ml dan jarum no 22
- Botol steril bertutup ulir
Cara pengambilan Spesimen
-desinfeksi kulit: Antar pusar (umbilikus) sampai
penis
- Anastesi pada tempat tusukan (midline 2 cm di
atas simpisis)
- Masukkan jarum ke VU yang sedang penuh
Hisap dan tampung dalam botol dan tutup rapat
Urin Kateter
Pemilihan
- Kateter resiko memasukkan bakteri
- Jangan pakai bed side catheter bag
Pengambilan spesimen
- Alat yang dibutuhkan:
- Spuit 10 ml
- Jarum suntik nomor 21
- Kapas alkohol

Urin Porsi Tengah
(Clean Catch Urine)
Pemilihan
-Dianjurkan urin pagi
- Buang 1/3 aliran urin pertama

Pengambilan
Bahan yang dibutuhkan:
-Botol steril tutup berulir
-Sabun medis
-Kasa
-aquadest

Cara Pengambilan