Professional Documents
Culture Documents
SISTEM URINARIA
Nursin A. Kadir
Terdiri dari :
1.
2.
3.
4.
SEKRESI HORMON
Ginjal mensekresi / aktivasi bbrp hormon:
1)
2)
3)
A. GINJAL
a. Letak dan tampilan:
- Terletak pada dinding posterior
abdomen, terutama di daerah lumbal, di
sebelah kanan dan kiri tulang belakang,
dibungkus lapisan lemak yang tebal, di
belakang peritoneum
ANATOMI GINJAL
Renal capsule
Hilus
Ureter
Renal vein
Renal artery
cortex
Medulla
Renal columns
Renal pelvis
Major calyces
Minor calyces
GGHHHH
b. Struktur Ginjal :
Ginjal terbungkus oleh kapsula renalis yang terdiri dari
jaringan fibrous berwarna ungu tua, lapisan luar disebut
korteks, dan lapisan dalam disebut medula.
Bagian medula tersusun atas 15-16 massa berbentuk kerucut
disebut piramida renalis.Puncak-puncaknya (papila renalis)
langsung mengarah ke hilum dan berakhir di kalises. Kalises
ini yang menghubungkan dengan pelvis renalis.
NEFRON
- Selain nefron, struktur ginjal juga berisi pembuluhpembuluh darah. Arteri renalis yang merupakan cabang
dari aorta abdominalis mengalirkan darah masuk ke
ginjal. Arteri tsb bercabang-cabang menjadi arteriol
afferen dan membentuk simpul.Inilah yang disebut
glomerulus. Sebuah pembuluh efferen meninggalkan
glomerulus dan bercabang-cabang membentuk jaringan
kapiler di sekeliling tubulus ginjal.
c. Fungsi ginjal :
1. Memegang peranan penting dalam
pengeluaran zat-zat toksik.
2. Mengeluarkan sisa-sisa metabolisme hasil akhir
dari protein ureum,kreatin dan amoniak.
3. Mengatur keseimbangan cairan dan
konsentrasi garam dalam darah.
4. Mempertahankan keseimbangan asam basa
darah.
5. Pengaturan konsentrasi ion-ion penting.
6. Menghasilkan hormon Eritopoetin untuk
produksi sel darah merah.
7. Mengatur tekanan darah
B. URETER
-
C. KANDUNG KENCING
-
D. URETRA
-
A.
Komposisi urin :
a.
b.
c.
d.
e.
FISIOLOGI
besar
tetapi
Sistem
Sistem
saraf
parasimpatis:
impuls
menyebabkan otot detrusor berkontriksi,
sebaliknya
spinchter
relaksasi
terjadi
MIKTURISI