You are on page 1of 5

LAPORAN KASUS

ASUHAN KEPERAWATAN PADA An.M


DI PUSPA UNIVERSITAS PADJADJARAN
JATINANGOR

Oleh:

ERMAWATI
220112140044

PROGRAM PROFESI NERS KEPERAWATAN ANAK ANGKATAN XXVIII


FAKULTAS KEPERAWATAN
UNIVERSITAS PADJADJARAN
BANDUNG
2014

ASUHAN KEPERAWATAN PADA An.M DI PUSPA


UNIVERSITAS PADJADJARAN
JATINANGOR
A. PENGKAJIAN
1. Identitas
Nama

: An. M

Tempat/Tanggal Lahir

: Badung, 19 Juli 2011

Usia

: 3 tahun 3 bulan 16 hari

Jenis kelamin

: Perempuan

Suku Bangsa

: Sunda

Agama

: Islam

Pekerjaan

: Belum bekerja

Pendidikan

: Belum sekolah

Alamat

: Lembah Hijau no. 88 Tanjung Sari Sumedang

Gol. Darah

: AB

Anak ke-

: Anak ke 2 dari 2 bersaudara

Tanggal Pengkajian

: 04 November 2014

2. Penanggung Jawab Klien


Nama

: Tn. RA

Tempat/Tanggal Lahir

: Bandung, 2 Maret 1978

Usia

: 36 tahun

Jenis Kelamin

: Laki-laki

Pendidikan

: S2

Pekerjaan

: PNS

Alamat

: Lembah Hijau no. 88 Tanjung Sari Sumedang

Status

: Ayah Kandung

Gol.Darah

:B

Nama

: Ny. AS

Tempat/Tanggal Lahir

: Subang, 2 April 1977

Usia

: 35 tahun

Jenis Kelamin

: Perempuan

Pendidikan

: S1

Pekerjaan

: PNS

Alamat

: Lembah Hijau no. 88 Tanjung Sari Sumedang

Status

: Ibu Kandung

Gol.Darah

:A

USIA 3 4 tahun
Perkembangan emosi
Situasi emosi cepat berubah sesuai dengan kondisi dan situasi yang dialami, Mengalami
emosi yang luar biasa. Bila marah sering mengungkapkan perasaan lewat kemarahan atau
ungkapan fisik lainnya. Bia bergembira mengungkapkan sukacita lewat tertawa tak terkendali
atau pekikan gembira. Hal ini terjadi karena anak belum mampu mengungkapkan perasaan
lewat kata-kata. Mulai memiliki rasa ketakutan yang biasa dikenal (tempat gelap, monster,
dll)
Perkembangan Bahasa
Usia anak 3 tahun memiliki sekitar 900-1000 kata dan sekitar 90% dari apa yang diucapkan
dapat dipahami. Dengan mudah memproduksi kalimat 3 kata. Mulai merespon dan
mengajukan banyak pertanyaan. Mulai menggunakan kalimat yang tersusun dengan baik
sesuai aturan tata bahasa. Mulai mengunakan kata ganti orang saya, kau dan aku secara
benar.
Perkembangan Kognitif
Menurut

Piaget,

perkembangan

periode Preoperasional,yaitu

kognitif

kemampuan

untuk

pada

usia

menggunakan

ini

berada

pada

simbol-simbol

untuk

melambangkan suatu kegiatan, benda yang nyata atau peristiwa. Meskipun berpikir melalui
simbol ini dipandang lebih maju dari berpikir periode sensorimotor, namun kemampuan
berpikir ini masih mengalami keterbatasan. Mereka hanya percaya pada kinerja konkret
objek, bukan gagasan, hanya focus pada satu relasi pasa suatu waktu, dan melihat hanya dari
satu sudut pandang mereka sendiri. Anak usia 3 tahun ini memiliki ingatan yang baik atas
barang-barang di dalam pengalaman langsung. Oki struktur dan rutinitas kegiatan sangat
penting bagi mereka. Misalnya, setelah makan, menaruh gelas, piring di tas, membersihkan
sisa makanan yang jatuh dengan kain, dsb.
Perkembangan sosial
Memperlihatkan minat yang semakin besar terhadap anak-anak lain dan orang dewasa, tetapi
sering lebih senang berada bersama orang dewasa atau bermain sendiri di dekat anak-anak
lain. Mengembangkan minat terhadap nak lain, tetapi menyukai permainan pararel
(memainkan permainan yang sama tetapi tidak saling terlibat). Semakin peka terhadap
pengaruh mereka atas perasaan dan emosi orang lain, missal bila melihat orang lain
menangis, ikut menangis.

Stimulasi pada umur > 3 tahun


Stimulasi umur 2-3 tahun ditambah:

Pegang pinsil dengan baik

Mengenal huruf + angka sambil bermain

Berhitung sederhana dengan permainan

Buang air kecil/besar di kakus

Mandiri (ditinggal di sekolah)

Berbagi dengan teman

Stimulasi pada umur 2 3 tahun

Stimulasi umur 18-24 bulan ditambah:

Sebutkan warna yang ditunjuk

Kata sifat (besar-kecil, banyak-sedikit, tinggi- rendah, panas-dingin)

Sebutkan nama teman, saudara

Hitung jumlah benda

Pakai baju, sikat gigi,buang air di kakus

Main kartu, boneka, masak-masakan

Gambar garis, lingkaran, manusia

Berdiri 1 kaki

You might also like