You are on page 1of 20

Fungsi umum saluran

pernapasan bagian bawah


adalah saluran pernapasan
yang membawa dan
menginduksi oksigen ke
alveoli.

LARING

Gerakan laring dilakukan oleh


kelompok otot-otot ekstrinsik dan
intrisik.
Otot ekstinsik bekerja pada laring
secara keseluruhan yang terdiri
dari otot ekstrinsik suprahioid
(m.digastrikus, m.geniohioid,
m.stilohioid dan m.milohioid) yang
berfungsi menarik laring ke atas.

Otot intrisik laring


menyebabkan gerakan
antara berbagai struktur
laring sendiri, seperti otot
vokalis

Laring berfungsi sebagai


proteksi, batuk, respirasi,
sirkulasi, menelan, emosi dan
fonasi.
Fungsi laring untuk proteksi
adalah untuk mencegah agar
makanan dan benda asing
masuk kedalam trakea dengan
jalan menutup aditus laring dan
rima glotis yang secara
bersamaan.

Benda asing yang telah masuk


ke dalam trakea dan sekret
yang berasal dari paru juga
dapat dikeluarkan lewat reflek
batuk.
Fungsi respirasi laring dengan
mengatur mengatur besar
kecilnya rima glotis.

Dengan terjadinya perubahan


tekanan udara maka didalam
traktus trakeo-bronkial akan
dapat mempengaruhi sirkulasi
darah tubuh. Oleh karena itu
laring juga mempunyai fungsi
sebagai alat pengatur sirkulasi
darah.

Fungsi laring dalam proses


menelan mempunyai tiga
mekanisme yaitu gerakan laring
bagian bawah keatas, menutup
aditus laringeus, serta
mendorong bolus makanan
turun ke hipofaring dan tidak
mungkin masuk kedalam
laring.

Laring mempunyai fungsi untuk


mengekspresikan emosi seperti
berteriak, mengeluh, menangis
dan lain-lain yang berkaitan
dengan fungsinya untuk fonasi
dengan membuat suara serta
mementukan tinggi rendahnya
nada.

TRAKHEA
Trakea dapat juga dijuluki
sebagai eskalator-muko-siliaris
karena silia pada trakea dapat
mendorong benda asing yang
terikat zat mucus kearah faring
yang kemudian dapat ditelan atau
dikeluarkan.
Silia dapat dirusak oleh bahanbahan beracun yang terkandung
dalam asap rokok.

Bronkhus
Fungsi bronkhus adalah
menyediakan tempat
dilaluinya udara yang masuk
ke paru-paru dan untuk
mengeluarkan udara.

Fungsi Pulmo
Fungsi utama paru-paru adalah
untuk pertukaran gas antara
udara atmosfer dan darah.
Ibaratnya paru-paru berfungsi
ganda yaitu menghisap udara
atmosfer ke dalam paru-paru
(inspirasi) dan mengeluarkan
alveolus ke dalam tubuh
(ekspirasi).

Fungsi pernapasan, yaitu :


1. Mengambil oksigen yang kemudian
dibawa oleh darah keseluruh tubuh
(sel-selnya) untuk mengadakan
pembakaran
2. Mengeluarkan karbon dioksida yang
terjadi sebagai sisa dari pembakaran,
kemudian dibawa oleh darah ke
paru-paru untuk dibuang (karena
tidak berguna lagi oleh tubuh)
3. Melembabkan udara.

Proses terjadinya pernapasan terbagi


2 bagian, yaitu :
1. Menarik napas (inspirasi)
Inspirasi merupakan proses aktif,
disini kontraksi otot-otot inspirasi
akan meningkatkan tekanan di
dalam ruang antara paru-paru dan
dinding dada (tekanan
intraktorakal).

Inspirasi terjadi bila mulkulus


diafragma telah dapat
rangsangan dari nervus
prenikus lalu mengkerut datar.
Muskulus interkostalis yang
letaknya miring, setelah dapat
dapat rangsangan kemudian
mengkerut datar.

Dengan demikian jarak antara


stenum (tulang dada) dan
vertebrata semakin luas dan
lebar.
Rongga dada membesar maka
pleura akan tertarik, dengan
demikian menarik paru-paru
maka tekanan udara di
dalamnya berkurang dan
masuklah udara dari luar.

2. Menghembus napas

(ekspirasi)
Ekspirasi merupakan proses
pasif yang tidak memerlukan
konstraksi otot untuk
menurunkan intratorakal.

Ekspirasi terjadi apabila pada


suatu saat otot-otot akan
kendur lagi (diafragma akan
menjadi cekung, muskulus
interkoatalis miring lagi) dan
dengan demikian rongga dada
menjadi kecil kembali, maka
udara didorong keluar.
Jadilah proses respiras.

You might also like