You are on page 1of 3
49 PENGGUNAAN BAHAN ADHESIF DALAM PENGISIAN SALURAN AKAR Cut Nurliza Departemen imu Konservasi Gigi Fakultas Kedokteran Gigi, Universitas Sumatera Utara JIL. Alumni No. 2 Kampus USU Medan 20155 Abstract ‘The aim of root canal obturation is to create coronal and apical seal of the root canal. Adhesive material is used not only for dental restoration but also as root canal filling material. The latest generation of adhesive system infiltrates. the hydrophilic monomer to demineralized dentin, which can create free gap between collagen hybrid resin, called hybrid layer. The use of adhesive system as root canal flling material can prevent apical microleakage and better seal can be achieved. One of the adhesive materials is resin-based material, The benefit of resin-based material including penetration into dental tubules and removal of smear layer, shorter working time, filling the narrow root canal well, avoid microleakage, non-toxic, non-inflammatory, and more effective root canal control. Key words: adhesive system, root canal obturation, resin based sealer PENDAHULUAN Pengisian saluran akar secara total merupakan salah satu tujuan utama dari perawatan endodonti.' Sebuah penelitian jangka panjang menunjukkan adanya persentase kegagalan sebesar 14% pada perawatan saluran akar dengan menggunakan guta perca dan sealer pada gigi dengan lesi periapeks.” Hal ini dapat disebabkan oleh karena pembérsihan yang tidak sempurna maypun penutupan saluran ‘akar yang inadekuat. Sjogren et al. menemukan suatu korelasi yang signifikan secara statistik an- tara kualitas penutupan saluran akar dan persentase keberhasifan perawatan pada gigi yang dilakukan retreatment. Sistem adhesif generasi ketiga dapat_meng- hasilkan demineralisasi dentin sampsi kedalaman beberapa mikron yang diperoleh dari proses pe- ngetsaan. Infitrasi: monomer hidrofilik ke dalam demineralisasi dentin menghasilkan sebuah celah bebas resin kolagen yang dinamakan lapisan hi- brid. Lapisan ini tidak hanya bermanfaat dalam penambalan, tetapi juga dalam penutupan ruang dalam perawatan endodontik.” Beberapa penelitian telah mengevaluasipenggunaan sistem adhesif generasi lama sebagai bahan pengisi saluran akar.* Dengan menggunakan scanning electron micros- cope, Anic et al. mengévaluasi komposit ré sebagai bahan pengisi saluran akar yang difoto- polimerisasi dengan menggunakan sinar laser argon. Hasil yang dipercleh menunjukan bahwa resin dapat berpenetrasi ke dalam tubulus, tetapi kontraksi yang terjadi selama polimerisasi mem- pengaruhi ikatannya dalam beberapa kasus.’ Da- lam penelitian yang lain, bahan adhesif generasi baru lebih berhasil digunakan sebagai bahan peng- isi saluran akar dibandingkan dengan sealer ber- basis glass ionomer dan guta pesca kon tunggal. Dalam penelitian yang sama, pemeriksaan dengan menggunakan scanning electron microscope pada permukaan interfasial antara semen resin dan den- tin menunjukkan adanya karakteristik dari lapisan hibrid? Seiring dengan perkembangan zaman dan ba- nyaknya bahan pengisi saluran akar yang ada pada saat ini, tulisan ini bertujuan untuk menguraikan pengisian saluran akar dengan menggunakan ba- han adhesif untuk memperoleh penutupan sistem ssaluran akar secara total BAHAN ADHESIF Pengisian saluran akar yang hermetis merupa- kan salah satu tujuan perawatan endodonti. Bahan adhesif digunakan tidak hanya pada restorasi gigi tetapi juga dapat sebagai bahan pengisi saluran akar.* Leonardo dk. dalam penelitiannya melakukan 50 pengisian pada saluran akar dengan bahan adhesif ‘gigi dan semen berbasis resin. Secara signifikan bbahan adhesif lebih baik dibandingkan sealer ber- basis resin yang dikombinasikan dengan guia ppetca. Hal ini disebabkan sealer berbasis resin dan kombinasi guta perca tidak dapat meng-efiminasi smear layer. Pada pemakaian tahan adhesif gigi, tidak ditemui masalah yang berhubungan dengan waktu kerja.* ‘Monocei dk. menunjukkan bahwa generasi terbaru bahan adhesif lebih berhasil sebagai bahan pengisi saluran akar dibandingkan dengan sealer berbasis glass ionomer dan guta perca kon tunggal. Pementasan dengan scanning electromicroscope ‘menunjukkan adanys Karakteristik lapisan hibrid pada jarak antara resin semen dan dentin pada pengisian saluran akar dengan menggunakan bahan adhesif.* KEUNTUNGAN DAN KERUGIAN BAHAN ADHESIF Beberapa keuntungan penggunaan bahan ad- hesif dalam pengisian saluran akar: 1. Dengan menggunakan bahan adhesif, guta perca, dan sealer berbasis resin dapat memberikan perlekatan dan penutupan yang baik serta terjadi penetrasi ke dalam tubulus-tubulus dentin mem- bentuk resin tag schingga dapat meningkatkan keberhasitan perawatan endodonti.’ 2 Tidak ditemukan adanya masalah _mengonsi waktu kerja adhesif gigi sebagai bahan pengisi saluran akar* 3, Sealer, guta perca dan bahan adhesif dapat di- gunakan sebagai batan pengisi saluran akar yang sempit, mengisi celah pada dinding saluran akar, serta dapat menghindari kebocoran mikro.* 4, Tidak memiliki efek toksik dan tidak menye- babkan inflamasi.* 5, Perawatan ulang saluran akar efektif dilakukan jike menggunakan bahan adhesif sebagai bahan pengisi pada perawatan endodonti.’ Bahan adhesif ternyata memiliki beberapa keru- ian antara Iain: 1. Penempatan yang merata bahan dentin bonding ke dalam dinding saluran akar sulit untuk dila- kukan? 2. Memerlukan teknik yang kompleks.* 3. Dapat terjadi penyusutan.? ‘TEKNIK APLIKASI BAAN ADHESIF DAN SEALER BERBASIS RESIN” Kamar pulpa dan safuran akar teriebih dahulu 89, 94, 107. (LI April 2007). thw ww ultradent

You might also like