Professional Documents
Culture Documents
Disusun oleh :
Yunita Dwi Setyawati
(20120310211) (UMY)
Zahratul Khalifah
(20120310218) (UMY)
Annisa Fitriani
(20110310083) (UMY)
Manarul Ulfah
(20110310169) (UMY)
Shafaa Shafiyah
(20130310060) (UMY)
HALAMAN PENGESAHAN
ii
KATA PENGANTAR
hidayahNYa
rangka Lomba
arahan
Penulis
iv
DAFTAR ISI
vi
DAFTAR TABEL
DAFTAR GAMBAR
Gambar 1. Lempeng Bumi [17] ........................................................................................... 8
Gambar 2. Cincin Api (Ring of Fire) [18] ............................................................................. 9
Gambar 3. Skema PRB-BK [24] ......................................................................................... 15
viii
DAFTAR BAGAN
DAFTAR LAMPIRAN
BAB I
PENDAHULUAN
geografis,
hidrologis,
demografis
dan
sosiologis
yang
yang
2007 yang menghasilkan living guide book PRBBK yang rencananya terus
disempurnakan agar selalu mengikuti perkembangan keilmuan dan empiris.
Panduan itu terbukti sangat berguna dan sebagian besar pelaku PRBBK kini
merujuk ke buku panduan tersebut. Meski demikian, tetap saja masih
ditemukan persoalan dalam praktiknya. Bahkan, sebagaimana sinyalemen
beberapa pihak, praktik PRB-BK kerap hanya menjadi semacam lips service
untuk meningkatkan pamor program kebencanaan, padahal kenyataannya jauh
panggang dari api. Ada kesan orang terlalu mudah mengklaim melakukan
PRB-BK dan tidak menyadari kekeliruannya [6].
Berdasarkan latar belakang di atas, pelaksanaan PRBBK belum bisa
dikatakan efektif, hal ini juga didukung dengan tidak adanya data valid
mengenai seberapa besar keefektifan PRBBK yang telah dilaksanakan di
daerah-daerah di Indonesia, maka perlu dilakukan penelitian mengenai
efektifitas pelaksanaan program Pengurangan Resiko Bencana Berbasis
Komunitas (PRB-BK) melalui kader pemuda daerah di Indonesia.
perguruan
tinggi
sebagai
lembaga
penyelenggara
1.5 Orisinalitas
No.
1.
Nama Peneliti
Tahun
Metode
Judul
Perbedaan
stocktaking
Pengurangan
Penelitian
studies
Risiko Bencana
kami
Berbasis
menggunakan
Komunitas di
metode
Indonesia
observatif
Gerakan,
analitik
Pelembagaan,
dimana kami
dan
langsung
Keberlanjutan
terjun ke
Yon
masyarakat
untuk
mengetahui
keefektifan
PRBBK
melalui kader
pemuda
daerah
BAB II
TINJAUAN PUSTAKA
kurun waktu 1600 2000, tercatat 105 kejadian tsunami yang 90 persen diantaranya
disebabkan oleh gempa tektonik, 9 persen oleh letusan gunung api, dan 1 persen oleh
tanah longsor [10].
Tabel 1. Rekapitulasi Bencana di Indonesia Tahun 2010 [16]
Kejadian Bencana
Jumlah Kejadian
Korban Meninggal
dan Hilang
Banjir
247
408
Angin Topan
154
38
Tanah Longsor
146
199
Kebakaran
98
16
31
38
16
167
Gempa Bumi
14
19
Gelombang
394
Kekeringan
Kecelakaan Industri
Gempa
503
Banjir
dan
Tanah
Longsor
Kecelakaan
Transportasi
Pasang/Abrasi
Kebakaran Hutan dan
Lahan
Konflik/Kerusuhan
Sosial
Bumi
dan
Tsunami
Sumber: Badan Nasional Penanggulangan Bencana, 2011
2.1.3 Gempa Bumi
Posisi Wilayah Indonesia berada diantara tiga lempeng tektonik dunia yaitu,
Lempeng Eurasia, Lempeng Indo-Australia, dan Lempeng Pasifik. Kondisi ini
Selain dikepung tiga lempeng tektonik dunia, wilayah Indonesia juga berada
pada jalur The Pasicif Ring of Fire (Cincin Api Pasifik), yang merupakan jalur
rangkaian gunung api aktif di dunia. Cincin Api Pasifik ini membentang sepanjang
40.000 km berbentuk seperti tapal kuda yang membentang dari pantai barat Amerika
Selatan, berlanjut ke pantai barat Amerika Utara, melingkar ke Kanada, semenanjung
Kamsatschka, Jepang, Indonesia, Selandia baru dan kepulauan di Pasifik Selatan.
Sekitar 90% dari gempa bumi yang terjadi di dunia berada di sepanjang jalur Cincin
Api Pasifik. Saat ini di Indonesia diperkirakan terdapat sekitar 130 gunung api [11].
10
11
harta
benda,
pemenuhan
kebutuhan
dasar,
perlindungan
Indonesia
sudah
memiliki
standar
dalam
penyelenggaraan
melaksanakan
penanganan
tanggap
darurat
bencana,
maka
12
tingkat pendidikan dasar. Belajar dari pengalaman tentang kejadian bencana alam
yang besar dan berbagai bahaya yang ada di Indonesia maka dipandang perlu untuk
mengajarkan kepada anak-anak tentang Siaga Bencana Gempa Bumi di sekolah yang
didalamnya mencakup: bagaimana menyelamatkan diri mereka saat bencana
mengancam dan menghindari kecelakaan yang tidak perlu terjadi dalam kehidupan
sehari-hari. Perlunya diadakannya penelitian mengenai pendidikan siaga gempa bumi
didasarkan pada beberapa asumsi berikut :
1.
2.
3.
2.
3.
Realitas di atas menjadi tantangan bagi bangsa Indonesia untuk secara serius
mampu merancang pengurangan risiko bencana secara kreatif dan proaktif. Untuk
mendesain program-program penanganan bencana diperlukan perubahan paradigm
13
2.
3.
Penanganan
bencana
bukan
lagi
semata-mata
tanggung
jawab
kapasitas
masyarakat
dalam
pembangunan
berbasis
tepat
sesuai
dengan
tuntutan
keadaan.
Keterlambatan
dalam
14
pembangunan
dan
secara
gotong
royong
menjalankan
pembangunan.
h) Nondiskriminatif, bahwa dalam penanggulangan bencana tidak memberikan
perlakuan yang berbeda terhadap jenis kelamin, suku, agama, ras dan aliran
politik apapun.
PRB-BK pada hakekatnya merupakan urusan bersama, oleh karena itu sasaran
kegiatan PRB-BK adalah :
a) Masyarakat;
b) Kelompok peduli;
c) Pemerintah
propinsi,
kota/kabupaten,
kecamatan
dan
kelurahan/desa.
Secara umum pelaksanaan PRB-BK dititikberatkan pada tahap pra-bencana
ari tahapan penanggulangan bencana yang meliputi kegiatan pencegahan, mitigasi
bencana, dan kesiapsiagaan [1].
15
16
Tanah longsor
Kurangnya
pengetahuan
masyarakat
Bencana
Banyaknya korban
bencana
Gempa Bumi
Kebakaran
Pelatihan PRB-BK di
kalangan pemuda
17
sumatra
jawa
sulawesi
NTB, NTT
kalimantan
Pembentukan kelompok
pelatihan Pengurangan Risiko
Bencana Berbasis Komunitas
(PRB- BK)
Postest
Papua
Pretest
Tingkat
pengetahuan
masyarakat
tentang
Pengurangan
Risiko Bencana
(PRB-BK)
Berkurangnya
korban bencana di
setiap daerah
18
2.4 Hipotesis
Hipotesis Kerja : Jika pelatihan dan pembelajaran mengenai
sistem
19
BAB III
METODE PENELITIAN
3.1 Desain Penelitian
Rancangan penelitian yang digunakan adalah metode observasional yaitu
dengan mengadakan pengamatan langsung pada obyek yang diteliti. Desain
cross sectional digunakan karena desain ini menampilkan metode untuk
mengukur dua variabel dalam satu waktu secara bersamaan.
3.2 Populasi dan Sampel Penelitian
Pengambilan sampel penelitian dilakukan pada semua subjek masyarakat
yang berada di daerah rawan bencana di seluruh kota Indonesia yang diseleksi
berdasarkan kriteria inklusi dan eksklusi. Sebelum melakukan pengisian
instrumen, masyarakat diberikan penjelasan secara lisan tentang penelitian yang
akan dilakukan dan bersedia untuk mengikuti penelitian dengan menandatangani
informed consent.
Populasi
Populasi target
seluruh Indonesia.
Sampel
20
= Besar sampel
2.
3.
Variabel bebas
: PRB-BK
3.5.2
21
22
Instrumen Penelitian
Pada penelitian ini instrumen yang digunakan adalah :
3.7.1 Kuesioner
Kuesioner merupakan teknik pengumpulan data yang dilakukan
dengan cara memberikan seperangkat pertanyaan atau pernyataan kepada
orang lain yang dijadikan responden untuk dijawabnya.
Kuesioner berisi data primer subjek yang telah disesuaikan dengan
kriteria inklusi dan ekslusi. pada penelitian ini berisi aspek-aspek yang
terkait
dengan
pengetahuan
mitigasi
bencana
tersebut
meliputi:
23
Pemberian materi
PRBBK
Post test
2.
3.
2.
3.
24
1.
2.
Nama Barang
1.
Fotokopi lembar
informed consent
2.
Fotokopi kuestioner
3.
4.
5.
Fotokopi modul
panduan PRB-BK
Fee pemateri BNPB
Sertifikat untuk kader
dan pembicara
Jumlah
Barang
2 lembar x
100 sampel
2 lembar x
100 sampel
15 lembar x
100 sampel
3 x pertemuan
115 lembar
Total :
Harga Satuan
Subtotal
Rp 150,00
Rp 30.000,00
Rp 150,00
Rp 30.000,00
Rp 150,00
Rp 225.000,00
Rp 200.000,00
Rp 600.000,00
Rp 1.000,00
Rp 115.000,00
Rp 1.000.000,00
25
Nama Kegiatan
Pre Kegiatan
1
Pembagian Penanggung
Jawab Kegiatan
2
Koordinasi dengan
Desa
3
Koordinasi dengan
BNPB
Kegiatan
1
Penentuan Sample
2
Pengecekan efektifitas
PRB-BK
3
Pembentukan kader
pemuda daerah untuk
PRB BK
5
Pelatihan PRB-BK
untuk kader
6
Pengecekan efektifitas
pelatihan kader yang
telah di bentuk
Post Kegiatan
5
Evaluasi Hasil dan
Pengolahan Data
Penanggung
Jawab
Bulan I
Bulan II
Bulan III
Bulan IV
Bulan V
26
DAFTAR PUSTAKA
Teknik
Universitas
Indonesia.
27
[9] Rahman, M. (2012). Analisis Jalur Evakuasi Pada Gedung Graha Sainta
Universitas Brawijaya sebagai Upaya Mitigasi Bencana Angin Topan dengan
Mengguanakan Metode Campus Watching. Erudio,1(1).
[10] Pribadi, S.K dan Yuliawati, A.K. (2008). Pendidikan Siaga Gempa BUmi
Sebagai Upaya Meningkatkan Keselamatan Siswa (Studi Kasus pada SDN Cirateun
dan SDN Padasuka 2 Kabupaten Bandung).
[11] Oktarina, Rienna dan Wenny, G. (2010). Pemetaan Sistem Konfigurasi
JaringanKomunikasi dan Informasi Tanggap darurat Bencana di Indonesia. Seminar
Nasional Apliksi Teknologi Informasi 2010 (SNATI 2010).
(http://repository.widyatama.ac.id/xmlui/bitstream/handle/123456789/2151/KIN.CD.
016.pdf?sequence=1 diakses pada tanggal 16 Juli 2014)
[12] Sukanta, I Nyoman dan Widjojo A. Prakoso. (2010). Analisis Pengaruh
Variabilitas Tanah pada Variabilitas Spektrum respon Gempa Bumi. Jurnal
Meteorologi dan Geofisika11(2):149-157.
[13] Maarif, Syamsul. (2010). Bencana dan Penanggulangannnya Tinjauan dari
Aspek Sosiologis. Jurnal dialog Penanggulangan Bencana 1(1):1-7.
[14] Notoatmojo, S. 2003. Pendidikan dan perilaku Kesehatan. Rineka Cipta. Jakarta.
[15] Pratomo HS. Pedoman Usulan Penelitian Bidang Kesehatan Masyarakat 1st ed.
Jakarta : Depdikbud; 1996.
28
LAMPIRAN
Lampiran 1. Kuesioner
1. Apakah anda tahu adanya tanda-tanda gempa bumi?
a) Ya
b) Sedikit tahu
c) Tidak sama sekali
2. Apakah anda tahu tentang resiko kebencanaan?
a) Ya
b) Sedikit tahu
c) Tidak sama sekali
3. Apakah di daerah tempat tinggal anda terdapat sistem peringatan bencana?
a) Ada
b) Sedikit
c) Tidak ada sama sekali
4. Dari mana anda biasa memperoleh informasi kebencanaan?
a) Berita di TV
b) Pengumuman di daerah tempat tinggal
c) Berita di radio
5. Apakah tindakan pertama kali yang anda lakukan saat terjadi gempa bumi?
a) Berlari
b) Diam di rumah
c) Menyelamatkan barang berharga
6. Jika terjadi gempa bumi, tempat seperti apa yang pertama kali anda tuju?
a) Dalam rumah
b) Tanah lapang
c) Jalan raya
7. Apakah pelaksanaan program PRB BK sudah baik menurut anda?
a) Ya
b) Sedikit
c) Tidak sama sekali
29
: ..
Umur
: ..
Jenis Kelamin : ..
Alamat
: ..
No.HP
: ..
Pembuat Pernyataan
(_______________________)
(_______________________)
30
B. Riwayat Pendidikan
Nama Institusi
Jurusan
Tahun MasukLulus
SD
SDN 2 Pecangaan
Kulon
2000-2006
SMP
SMP N 1
Pecangaan
2006-2009
SMA
SMA N 1 Pati
IPA
2009-2012
Tahun
2013
Institusi Pemberi
BAPIN ISMKI
Tahun
2013
31
Biodata Anggota
A. Identitas Diri
1
Nama Lengkap (dengan
gelar)
2
Jenis Kelamin
3
Program Studi
4
NIM
5
Asal Universitas
6
Tempat dan Tanggal Lahir
7
E-mail
8
Nomor Telepon/HP
Zahratul Khalifah
L/P
Pendidikan Dokter
20120310218
Universitas Muhammadiyah Yogyakarta
Bima, 24 Maret 1994
zahra.ratconshin@gmail.com
085339533551
B. Riwayat Pendidikan
Nama Institusi
SD
SDN 02 Kota Bima
Jurusan
Tahun Masuk-Lulus
2000-2006
SMP
MTsN Model 01
Kota Bima
2006-2009
SMA
SMAN 04 Kota
Mataram
IPA
2009-2012
Judul karya
Jenis karya
Ekstrak Biji Pepaya Sebagai Pengobatan PKM-GT
Alternatif Penyembuhan Penyakit Leprae
Kampung Sejarah Sebagai Program Pelatihan GT
Tahun
2014
2014
Terapi
Hipertensi
2014
Melalui
2014
Tahun
2013
32
A. Identitas Diri
1
Nama Lengkap (dengan
gelar)
2
Jenis Kelamin
3
Program Studi
4
NIM
5
Asal Universitas
6
Tempat dan Tanggal Lahir
7
E-mail
8
Nomor Telepon/HP
ANNISA FITRIANI
L/P
Pendidikan Dokter
20110310083
Universitas Muhammadiyah Yogyakarta
Yogyakarta, 3 Maret 1993
sasa.obgyn@gmail.com
085743606040
B. Riwayat Pendidikan
Nama Institusi
Jurusan
Tahun MasukLulus
SD
SDN Pangen Gudang
Purworejo
1999-2005
SMP
SMP N 1
Purworejo
2005-2008
SMA
SMA N 1
Yogyakarta
IPA
2008-2011
Tahun
2013
2013
2014
2014
Tahun
2013
2013
2013
2014
33
A. Identitas Diri
1
Nama Lengkap (dengan
gelar)
2
Jenis Kelamin
3
Program Studi
4
NIM
5
Asal Universitas
6
Tempat dan Tanggal Lahir
7
E-mail
8
Nomor Telepon/HP
MANARUL ULFAH
L/P
Pendidikan Dokter
20110310169
Universitas Muhammadiyah Yogyakarta
Pekalongan, 31 Maret 1993
manarululfah@gmail.com
083865684890
B. Riwayat Pendidikan
Nama Institusi
Jurusan
Tahun MasukLulus
SD
SDN Gondang 1
Sragen
1999-2005
SMP
SMP Al-Muayyad
Surakarta
2005-2008
SMA
SMA Al-Muayyad
Surakarta
IPA
2008-2011
Tahun
2010
2013
2014
Prestasi
Juara 1 Semaku Medical
Olympiad (SMO) bidang
Urogenital
Tahun
2013
34
A. Identitas Diri
1
Nama Lengkap (dengan
gelar)
2
Jenis Kelamin
3
Program Studi
4
NIM
5
Asal Universitas
6
Tempat dan Tanggal Lahir
7
E-mail
8
Nomor Telepon/HP
SHAFAA SHAFIYAH
L/P
Pendidikan Dokter
20130310060
Universitas Muhammadiyah Yogyakarta
Koba, 16 Maret 1995
shafaashafiyah16@gmail.com
082371040512
B. Riwayat Pendidikan
Nama Institusi
SD
SD Stania Koba
SMP
SMP Stania Koba
Jurusan
Tahun Masuk-Lulus
2001-2007
2007-2010
SMA
SMA Negeri 1
Pemali
IPA
2010-2013