ABSTRAK

Tujuan dari percobaan pressure drop ini adalah untuk mempelajari penurunan
tekanan pada fluida yang mengalir melalui pipa karena pengaruh friksi pada dinding
pipa, serta sambungan dan untuk mempelajari faktor faktor yang mempengaruh
Pressure Drop.
Prosedur percobaan yang dilakukan adalah mula-mula memeriksa peralatan
berupa sambungan, valve dan pompa. Kemudian mengukur dimensi pipa, yaitu panjang
pipa pada tiap-tiap diameter pipa.. Selanjutnya percobaan dilakukan dengan mengukur
densitas dan viskositas dari fluida. Mengisi fluida pada manometer untuk pipa D 1 dengan
membuka valve V1 dan menutup valve V4 sampai menunjukkan ketinggian fluida dalam
manometer pada 143 cm hingga stabil atau tidak berubah-ubah. Setelah fluida pada
manometer terisi, kemudian melakukan percobaan untuk variabel debit Q 1 pada pipa D1
dengan mengatur bukaan valve V4 pada pipa D1 hingga sesuai dengan variabel debit yang
telah ditentukan. Menunggu hingga aliran fluida steady state. Mengukur dan mencatat
ketinggian fluida pada tiap-tiap manometer untuk pipa D 1 setelah debit aliran fluida
sesuai dengan variabel yang telah ditentukan. Mengulangi langkah ke 7 sampai 9 untuk
variabel debit Q2, Q3, dan Q4 pada pipa D1. Mengulangi langkah ke 6 hingga ke 9 untuk
variabel debit Q1, Q2, Q3, dan Q4 pada pipa D2 dengan mengatur valve 5 hingga sesuai
dengan variabel debit yang telah ditentukan. Mengulangi langkah ke 6 hingga ke 9 untuk
variabel debit Q1, Q2, Q3, dan Q4 pada pipa D2 dengan mengatur valve 6 hingga sesuai
dengan variabel debit yang telah ditentukan.
Dari percobaan yang telah dilakukan dapat ditarik kesimpulan bahwa semakin
besar velositas dan panjang pipa maka pressure drop akan semakin besar. Sedangkan
untuk kesebandingan bahwa diameter pipa berbanding terbalik terhadap pressure drop
tidak dapat ditentukan karena tidak terdapat velositas yang sama pada setiap diameter
pipa. Perhitungan faktor friksi pada perhitungan dengan menggunakan rumus Halaand,
Churchil, Chen dan Moody Chart didapatkan hasil yang hampir sama pada setiap
diameter pipa. Hasil pressure drop yang diperoleh berdasarkan pengukuran manometer
tidak sesuai dengan pressure drop secara perhitungan teoritis, hal ini dikarenakan adanya
faktor error pada alat dan juga ketidaktelitian dalam pengukuran ketinggian fluida pada
manometer.