You are on page 1of 8

Pengaruh Hormon Terhadap

Kulit
Estrogen
Salah satu fungsinya : Merangsang
pertumbuhan kulit
Apabila menopause, maka akan terjadi
penurunan elastisitas kulit dan
kelembapan kulit yang memudahkan
terbentuknya keriput

Androgen
Merangsang kelenjar sudorifera kulit
lebih berkeringat Kulit berminyak

Tiroid
Kelenjar tiroid produksi hormon tiroid yang
mempengaruhi metabolisme,
perkembangan otak, pernapasan, suhu
tubuh, kekuatan otot, kesehatan tulang,
kulit kering, siklus menstruasi, berat badan
dan kadar kolesterol. Apabila produksi
hormon terlalu banyak, dan kulit dapat
menjadi hangat, berkeringat dan memerah.
Sedangkan apabila terlalu sedikit, dan kulit
menjadi kering, kasar, tebal dan bahkan
berkeringat menurun. Disfungsi tiroid juga
dapat menyebabkan penipisan rambut dan
rambut rontok akhirnya.

Pengaruh Genetik terhadap


Kulit
Melanosit memproduksi 2 jenis
melanin, yaitu eumelanin yang
merupakan coklat gelap / pigmen
hitam dan pheomelanin yang
kemerahan / pigmen kuning.
Perubahan jumlah setiap pigmen
yang diproduksi di bawah kontrol
genetik

Protein Penyusun Kulit

Keratin
Elastin
Kolagen
Melanin

Keratin
Sebagai protein struktural
Banyak di lapisan tanduk, kuku dan
rambut
Terdapat di stratum korneum

Elastin
Untuk mengembalikan struktur ke
tempat semula

Kolagen
Protein fibrosa yang sebagai
komponen utama jaringan ikat
Kolagen yang terdapat pada kulit
adalah kolagen tipe 1
Mampu menahan kadar air dalam
kulit

Melanin
Campuran pheomelanin dan
eumelanin monomer yang rasionya
menentukan warna akhir dari kulit.
Fungsinya sebagai absorbsi sinar UV
dan memproteksi DNA dari
kerusakan yang ditimbulkan
lingkungan sekitar

Referensi
Aguirre, Claudia. Hormones and Your
Skin. 2009. Available at :
http://www.dermalinstitute.com/us/li
brary/76_article_Hormones_and_Your_S
kin.html
. Accessed on January 8th 2015
Barsh, Gregory. What Controls
Variation in Human Skin Color?. 2007.
Available at :
http://www.ncbi.nlm.nih.gov/pmc/arti
cles/PMC212702/

You might also like