Professional Documents
Culture Documents
Kayu adalah bagian batang atau cabang serta ranting tumbuhan yang mengeras
karena mengalami lignifikasi (pengayuan)
Penyebab terbentuknya kayu adalah akibat akumulasi selulosa dan lignin pada
dinding sel berbagai jaringan di batang.
Bagian kayu secara umum terdiri dari :
-
Sifat-sifat Kayu
1. Sifat Umum
-
Anisotropis adalah sifat-sifat yang berlainan jika diuji menurut arah sumbu
longitudinal, sumbu tangensial dan sumbu radial.
Mudah Terbakar adalah sifat yang dimiliki oleh kayu karena kayu memiliki
kandungan minyak yang membuatnya mudah terbakar.
Resonansi adalah sifat dimana ketika kayu menerima gelombang suara maka
kayu tersebut akan ikut bergetar bersamanya.
2. Sifat Fisis
-
Berat Jenis
Adalah angka perbandingan antara berat kayu kering oven pada suhu 150
derjad dengan berat air yang mempunyai volume yang sama dengan kayu tersebut.
Jadi berbanding lurus dengan kekuatan daripada kayu atau sifat-sifat mekaniknya.
Makin tinggi berat jenis kayu maka kekuatan kayunya semakin tinggi pula.
-
Kadar Air
Kayu sebagai bahan bangunan dapat mengikat air dan juga dapat
melepaskan air yag dikandungnya. Keadaan ini tergantung pada kelembaman suhu
udara disekililingnya dimana kayu itu berada.
3. Sifat Mekanis
- Keteguhan kayu
adalah perlawanan yang diberikan oleh suatu jenis kayu terhadap perubahan
perubahan bentuk yang disebabkan oleh gaya luar. Perlawanan kayu terhadap gaya gaya
luar dapat dibedakan menjadi:
- Keteguhan tarik
adalah kekuatan atau daya tahan kayu terhadap dua buah gaya yang bekerja
dengan arah yang beralawanan dan gaya ini bersifat tarik.
- Keteguhan tekan atau kompresi
adalah gaya tahan kayu terhadap gaya gaya yang bekerja sejajar atau tegak lurus
serat kayu yang sifatnya tekan. Gaya tekan yang bekerja sejajar dengan serat kayu akan
menimbulkan bahaya tekuk pada kayu tersebut sedangkan gaya tekan yang bekerja tega
lurus arah serat akan meyebabkan kayu itu retak.
- Keteguhan geser
adalah gaya tahan kayu terhadap dua buah gaya yang bekerja padanya dimana
gaya itu bekerja sejajar arah serat atau dengan kata lain kemampuan kayu untuk menahan
gaya gaya yang menyebabkan bagia kayu tersebut bergeser dari bagian lain didekatnya.
- Keteguhan lengkung atau lentur
adalah daya tahan kayu untuk menahan gaya gaya yang berusaha melengkungkan
kayu tersebut.
- Keteguhan belah
adalah kemampuan atau kekuatan kayu dalam menahan gaya gaya yang
berusaha membelah kayu. Kayu lebih mudah dibelah menurut arah sejajar serat kayu.