Professional Documents
Culture Documents
FMIPA UGM
MATEMATIKA KONTEKSTUAL
PERTEMUAN KE-8,9
INTEGRAL
Oleh :
KBK ANALISIS
INTEGRAL
Berikut
Crash tests
dg d=t2-t1
GAGASAN INTEGRAL
integral bermula dari persoalan mencari luas bidang. Hal
Gagasan ini sudah dimulai lebih dari 2500 th yg lalu.
Eudoxus (408-355 SM, Yunani) mencari luas dg metode
exhaustion. Prinsip metode ini adl mencari luas daerah
yg dibatasi kurva dg pendekatan daerah-daerah poligon
di dalam kurva.
Archimedes (287-212 SM, Yunani) menunjukkan luas
area segment parabolic adl 4/3 luas segitida dalam
(inscribed triangle)
GAGASAN INTEGRAL
Cavalieri ( 1635,Italy) dg metode Indivisible. Cavalieri
memandang kurva sebagai titik yang bergerak dan area
datar sebagai komposisi tak berhingga banyak garis.
Misalkan utk daerah di bawah parabola y=x2, Cavalieri
mempertimbangkan luas daerah yg dibatasi oleh m
persegi panjang dengan lebar 1, dimulai dari titik dan
berakhir pada titik m+1/2 . Gambar berikut menunjukkan
ilustrasi untuk m=5:
Gagasan Integral
Cavalieri menyatakan luas area di bawah kurva y=x2 sebagai
rasio dari luas suatu area yg diketahui. Dalam hal ini ia
menggunakan luas area persegi panjang dg panjang m+1
dan lebar m2. Ia memperoleh rasio
12 2 2 3 2 m 2
m 1 m 2
6m
Gagasan Integral
Fermat menghitung luas daerah diantara sb X
dan kurva y=xq, q bil rasional. Fermat mencari
luas dg membagi daerah di bawah kurva mjd
persegi panj-persegi panj yg semakin mengecil
ketika x mendekati 0.
Gagasan Integral
GAGASAN INTEGRAL
GAGASAN INTEGRAL
GAGASAN INTEGRAL
GAGASAN INTEGRAL
Ln
Rn
10
0,2850 0,3850
20
0,3087 0,3587
30
0,3168 0,3501
50
0,3234 0,3434
100
0,3283 0,3383
GAGASAN INTEGRAL
GAGASAN INTEGRAL
Gagasan Integral
Bentuk limit jumlahan seperti pada
persoalan luas juga muncul pada
persoalan lain seperti persoalan jarak.
Persoalan jarak
Misalkan sebuah benda bergerak dg kecepatan
v=f(t), dari t=a sampai t=b dg f(t) selalu positif.
Ditentukan nilai kecepatan pada saat t0=a, t1, t2,
,tn=b dg selisih waktu-waktu tsb selalu sama.
Pada saat ti kecepatan benda tsb kira-kira adalah
f(ti). Jarak yg ditempuh selama selang waktu [a,b]
kira-kira adalah
n
f (t 0 )x f (t1 )x f (t n 1 )x f (t i 1 )x
i 1
dengan
x x i xi 1
Persoalan Jarak
Semakin sering kecepatan diukur (n
semakin besar), perkiraan jarak mjd
semakin akurat, sehingga jarak yg
ditempuh adalah
Integral tertentu
Berdasarkan gagasan luas tsb didefinisikan
integral yg dinamakan integral tertentu. Fungsi
f didefinisikan pd [a,b], integral tertentu fungsi f
dr x=a sampai x=b adalah
Integral tertentu
Konsep integral di atas,diperkenalkan oleh Bernhard
Riemann (1826-1866,Germany), dan selanjutnya
sering dinamakan dengan integral tertentu.
Riemann memodifikasi konsep integral yang
diperkenalkan oleh Louis Cauchy (1789-1857). Di
dalam integralnya, Cauchy menggunakan titik-titik
x0,x1,,,xn-1 untuk mendapatkan nilai fungsi f di setiap
sub interval. Riemann memodifikasi dengan
menggunakan sebarang titik di setiap sub interval.
Integral tertentu
Sifat linear integral tertentu. Jika f dan g terintegral
pada interval [a,b] dan c konstanta, maka
dan
f ( x)dx F ( x) C
dengan C sebarang konstanta.
Contoh :
2
1 3
dx 3 x C
F ( x)
b
a
Metode Pengintegralan
Dengan Teorema Fundamental Calculus, menjadikan
perhitungan integral tertentu menjadi jauh lebih mudah
dibandingkan dengan menggunakan limit jumlahan
asalkan anti derivatif (integral tak tentu) nya diketahui.
Anti derivatif beberapa fungsi dapat diketahui langsung
dengan rumus derivatif, tetapi masih banyak sekali
fungsi yang anti derivatifnya tidak dapat diketahui
secara langsung dari rumus derivatif. Karena itu
diperlukan tehnik-tehnik (metode-metode)
pengintegralan, diantaranya substitusi, pengintegralan
parsial, pengintegralan fungsi pecah rasional, dan
pengintegralan fungsi iirasional.
Metode pengintegralan
Metode substitusi berkaitan dengan aturan
rantai di dalam derivatif, yang dinyatakan
sebagai berikut
Jk u=g(x) mempunyai derivatif dg rangenya
berupa interval I dan f kontinu pada I, maka
Metode pengintegralan
Pengintegralan parsial berkaitan dengan aturan hasil
kali di dalam derivatif. Aturan hasil kali menyatakan jk f
dan g fungsi yg memp turunan, mk
Metode Pengintegralan
atau dapat dituliskan sebagai
Metode Pengintegralan
Untuk mengintegralkan fungsi-fungsi rasional (fungsi
dlm bentuk perbandingan polinomial), pada prinsipnya,
fungsi rasional tersebut diubah menjadi jumlahan
fraksi-fraksi yg lebih sederhana yg dinamakan dg fraksi
parsial. Misalnnya persoalan integral
Di ubah menjadi
Aplikasi Integral
APLIKASI INTEGRAL
Aplikasi Integral
Aplikasi Integral
Aplikasi Integral
APLIKASI INTEGRAL
Volume S adalah
Aplikasi Integral
APLIKASI INTEGRAL
APLIKASI INTEGRAL
APLIKASI INTEGRAL
Gaya Hidroststik.
Cth:Sebuah bendungan memp bentuk trapesium
spt pd gb, dg tinggi 20 m, lebar di atas 50 m dan
lebar di dasar 30 m.
APLIKASI INTEGRAL
Aplikasi Integral
Aplikasi Integral
Aplikasi Integral
x , y
Aplikasi integral
Hukum Coulomb menyatakan bahwa gaya tarik antara
dua partikel bermuatan berbanding langsung dengan
hasil kali muatan dan berbanding terbalik dengan
kuadrat jarak antara kedua partikel, sehingga dapat
ditulis :
dengan q1 dan q2 dalam satuan coulombs (C), x dalam
satuan metre, gaya dalam satuan newton dan k suatu
konstanta positif.
Usaha yang diperlukan ketika kedua muatan saling
bergerak saling mendekati adalah
Aplikasi integral
Prinsip Archimedes menyatakan bahwa gaya
apung terhadap sebuah benda yang terendam dalam
fluida, baik seluruhnya ataupun sebagian, sama dg
berat fluida yg dipindahkan oleh obyek tsb. Jadi utk
sebuah benda dg kerapatan 0 yg terendam
sebagian dalam fluida berkerapatan f ,gaya apung
diberikan oleh
Aplikasi Integral
Berat benda tsb adalah
Aplikasi Integral
Prinsip Archimedes tersebut dapat
menjelaskan kenapa suatu kapal atau perahu
dapat terapung di atas air
APLIKASI INTEGRAL
FT
c(t )dt
REFERENSI