You are on page 1of 21

1

TIPE DEFIBRILATOR

INTERNAL

EXTERNAL

Fibrilasi : kontraksi otot jantung yang


tidak teratur dan cenderung cepat
Macam fibrilasi :
Fibrilasi atrium
Fibrilasi ventrikel (sangat berbahaya)
Defibrilator: suatu peralatan elektronik
yang dapat menimbulkan depolarisasi
pada jantung untuk menghentikan
fibrilasi
3

Bentuk gelombang ECG


(a) Normal
(b) Fibrilasi ventrikel
4

EFEKTIVITAS DEFIBRILATOR
Seseorang yang menderita fibrilasi :
Mempunyai harapan hidup 80 % bila
segera (tidak lebih dari 1 menit sejak
awal fibrilasi) mendapat perawatan
dengan defibrilator.
Harapan hidup turun menjadi 15 % bila
mendapat perawatan setelah lebih 10
menit sejak awal fibrilasi
5

Jenis defibrilator
defibrilator ac
defibrilator dc
defibrilator bifasik

Bentuk pulsa defibrilator

(a)
Monopulse (Edmark)

(b)
Biphasic (Lown)
7

Defibrilator portabel

Diameter elektrode :
8 10 cm (dewasa)
5 cm (kanak-kanak)

PAD ELECTRODE

10

Posisi paddles :
anterior anterior (apex sternum)
anterior posterior

Besar tegangan dan arus :


Tegangan : 1000 6000 V (tergantung
durasi pulsa)
Arus : 1 20 A

Besar energi :
50 400 Joule (tergantung berat badan
dan resistansi kulit)
15 50 Joule (implanted defibrilator)
11

PRINSIP DEFIBRILATOR

12

Mekanisme pengaturan level energi

(C : 10 50 F)
Level energi dapat diatur melalui setting
pada varaktor
13

Bahaya defibrilator
Dapat mengakibatkan fibrilasi pada
jantung attendant
Dapat mengakibatkan fibrilasi ventrikel
pada penderita fibrilasi atrium
Perlu diagnosis awal oleh tenaga ahli

14

Defibrilator yang mampu


mendiagnosis

15

Analisis bentuk gelombang defibrilator


Dari Gambar (b) :

Persamaan ini dapat


dinyatakan dalam
bentuk :

16

Persamaan ini mempunyai ekivalensi


dalam kawasan waktu yang berbedabeda bergantung pada kondisi :

17

Untuk kondisi underdamp akan


diperoleh :

dengan :

18

Untuk kondisi overdamp :

dengan :

19

Bentuk pulsa keluaran


defibrilator dalam
kondisi overdamp dan
underdamp

20

21

You might also like