You are on page 1of 2

BAB V

PENUTUP
4.1. Kesimpulan
Diabetic ketoacidosis adalah kondisi medis darurat yang dapat mengancam
jiwa bila tidak ditangani secara tepat. lnsiden kondisi ini bisa terus meningkat, dan
tingkat mortalitas 1-2 persen telah dibuktikan sejak tahun 1970-an. Diabetic
ketoacidosis paling sering terjadi pada pasien penderita diabetes tipe 1 (yang pada
mulanya disebut insulindependent diabetes mellitus), akan tetapi keterjadiannya pada
pasien penderita diabetes tipe 2 (yang pada mulanya disebut non-insulin dependent
diabetes mellitus), terutama pasien kulit hitam yang gemuk adalah tidak sejarang yang
diduga. Penanganan pasien penderita Diabetic ketoacidosis adalah dengan
memperoleh riwayat menyeluruh dan tepat serta melaksanakan pemeriksaan fisik
sebagai upaya untuk mengidentifikasi kemungkinan faktor faktor pemicu. Pengobatan
utama terhadap kondisi ini adalah rehidrasi awal (dengan menggunakan isotonic
saline) dengan pergantian potassium serta terapi insulin dosis rendah. Penggunaan
bikarbonate tidak direkomendasikan pada kebanyakan pasien. Cerebral edema,
sebagai salah satu dari komplikasi Diabetic ketoacidosis yang paling langsung, lebih
umum terjadi pada anak anak dan anak remaja dibandingkan pada orang dewasa.
Follow-up paisen secara kontinu dengan menggunakan algoritma pengobatan dan
flow sheets dapat membantu meminimumkan akibat sebaliknya. Tindakan tindakan
preventif adalah pendidikan pasien serta instruksi kepada pasien untuk segera
menghubungi dokter sejak dini selama terjadinya penyakit.
4.2. Saran
1. Diharapkan makalah ini bisa bermanfaat bagi mahasiswa khususnya mahasiswa
keperawatan untuk lebih

bisa memahami tentang Ketoasidosis Diabetikum

(KAD).
2. Makalah Asuhan Keperawatan Ketoasidosis Diabetikum (KAD) ini masih
jauh dari kata sempurna, maka diharapkan kritik dan saran untuk lebih
memperbaiki makalah.

27

DAFTAR PUSTAKA
Carpenito, Lynda Juall (2000), Buku saku Diagnosa Keperawatan, Edisi 8, EGC, Jakarta
Corwin, Elizaeth J. (2001). Buku Saku Patofisiologi. Jakarta:EGC
Hall, Jasse B., Schmitt, Gregors A.( 2007). Critical Care: Just The Facts. USA: Mc GrawHill Companies inc
Long, Barbara C. (1996). Perawatan Medical Bedah; Suatu Pendekatan Proses
Keperawatan. USA: Mosby
Morton, patricia Gonce dkk. (2005). Critical Care Nursing A Holistik Approach.8th ed.
USA: Lippincot

28

You might also like