Professional Documents
Culture Documents
NON HEMOROGIK
Fragmen
HEMOROGIK
Arterosklerosi
Plak ateromentosa
Sinus karotis,
Arteri karotis interna
Trombus
EMBOLI
Vasospasme arteri
OKLUSI
Menyebar ke hemisfer otak &
sirkulasi Willsi
Anoxia
PERDARAHAN CEREBRI
Metabolisme anaerob
Perfusi vaskularisasi distal
Metabolisme asam
Iskemia
Asidosis lokal
Pelepasan koleteral
+
Pompa Na gagal
Aktifitas elektrolit terhenti
EDEMA
Pompa Na+, K+ gagal
Na+, Air masuk ke sel
Edema intrasel & ekstrasel
Perfusi jaringan cerebral
menurun
SYOK
SEL MATI SECARA PROGRESIF
Infark serbral adalah berkurangnya suplai darah ke area tertentu di otak. Luasnya infark
bergantung pada faktor-faktor seperti lokasi dan besarnya pembuluh darah dan adekuatnya
sirkulasi kolateral terhadap area yang disuplai oleh pembuluh darah yang tersumbat. Suplai
darah ke otak dapat berubah (makin lambat atau cepat) pada gangguan lokal (thrombus,
emboli, perdarahan dan spasme vaskuler) atau oleh karena gangguan umum (hipoksia karena
gangguan paru dan jantung).
Atherosklerotik sering/cenderung sebagai faktor penting terhadap ortak, thrombus dapat
berasal dari flak arterosklerotik , atau darah dapat beku pada area yang stenosis, dimana
aliran darah akan lambat atau terjadi turbulensi. Thrombus dapat pecah dari dinding
pembuluh darah terbawa sebagai emboli dalam aliran darah. Thrombus mengakibatkan ;
1.
Iskemia jaringan otak yang disuplai oleh pembuluh darah yang bersangkutan.
2.
anoksia lebih dari 10 menit. Anoksia serebral dapat terjadi oleh karena gangguan yang
bervariasi salah satunya cardiac arrest.
Ada dua bentuk patofisiologi stroke hemoragik :
1.
2.