Professional Documents
Culture Documents
Sistem Syaraf
Pusat (SSP) Sumsum
tulang
belakang
Syaraf Kranial
Sistem Syaraf Tepi
(SST)
Syaraf Spinal
Gambar 1: Susunan Sistem Syaraf pada Manusia, terdiri atas 2 kelompok yaitu SSP dan SST
Bagian
Eferen
Saraf Motorik
Otonom
Saraf Motorik
Somatik
Simpatis Parasimpatis
Somatik
Otot Polos
Otot JantungOtot Rangka
Kelenjar
Viseral
Organ RESEPTOR
Organ EFEKTOR
5
SSP_faal/ikun/2006
Comparison of Divisions
SSP_faal/ikun/2006
Sinapsis
Arah Jalannya
Akson impuls
Selubung Myelin
Terminal sinapsis
Nodus Ranvier
Nukleus
Selubung
myelin
Sinapsis
Arah Jalannya
Akson
Akson impuls
Sel Schwan
Sel Schwan
Nodus
Nucleus Sel
Akson Selubung Myelin Ranvier
Schwann Neuron Pasca Sinaps
Neuron Pra Sinaps
Selubung Myelin
Terminal sinapsis
0.1 m
Sinapsis
Neuron
pra sinaps
Neuron
Pasca sinaps
Vesikel
Membran
sinapsis
paska
mengandung
sinaps
neurotransmitter
Na+
K+
Neurotransmitte
Membran
neuron
Ligan
Celah sinaps
Jenis-jenis Neuron
Dendrit
Akson
Badan
Sel
Sel Glia
50 m
Memberi nutrisi
a. Polarisasi
b. Ada Rangsangan
c. Depolarisasi
Lanjutan
5. Proses depolarisasi ini
d. Impuls syaraf
berjalan
e. Neuron kembali
terpolarisasi
Reseptor
Alat Indera
Penglihatan
Pendengaran
Sel-sel rambut
Penghidu
Sel olfaktorius
Hidung
Kecap
Reseptor kecap/papila
kecap
Lidah
Percepatan
Rotasional
Sel-sel rambut
Telinga (kanalis
semisiruler)
Percepatan Linier
Sel-sel rambut
Telinga (utrikulus
dan sakulus)
Raba, tekan
Ujung-ujung saraf
Variasi
Hangat
Ujung-ujung saraf
Variasi
Dingin
Ujung-ujung saraf
Variasi
Modalitas Sensori
Nyeri
Reseptor
Ujung saraf
Alat Indera
Variasi
telanjang
Posisi sendi dan
pergerakan
Ujung saraf
Variasi
Panjang otot
Ujung saraf
Kumparan otot
Tegangan otot
Ujung saraf
Tekanan darah
arteri
Ujung saraf
Tekanan vena
sentral
Ujung saraf
Reseptor regang di
dinding vene-vena
besar, atria
Pengembangan
paru
Ujung-ujung saraf
Reseptor regan di
parenkim paru
Suhu darah di
kepala
Saraf
dihipothalamus
Variasi
P02 arteri
Sel-sel glomus
Modalitas Sensori
Reseptor
pH CSS
Reseptor di
permukaan ventral
medula oblongata
Tekanan osmosis,
plasma
Alat Indera
Refleks
Refleks merupakan reaksi organisme terhadap
perubahan lingkungan baik didalam maupun diluar
organisme yang melibatkan sistem saraf pusat
dalam memberikan jawaban (respon) terhadap
rangsang reseptor
Gerak refleks berjalan sangat cepat dan tanggapan
terjadi secara otomatis terhadap rangsangan, tanpa
memerlukan kontrol dari otak. Jadi tanpa
dipengaruhi kehendak atau tanpa disadari terlebih
dahulu. Contoh gerak refleks berkedip, bersin, atau
batuk.
Unit dasar untuk kegiatan saraf terpadu adalah
lengkung refleks. Lengkung refleks terdiri atas alat
indera, saraf aferen, satu sinaps atau lebih yang
terdapat di pusat integrasi atau diganglion simpatis,
saraf eferen, dan efektor.
Proses Refleks
Proses yang terjadi pada refleks tersebut
melalui jalan yang disebut lengkung
refleks, jalan yang dilalui refleks adalah :
ReseptorAferen
Saraf Pusat
EfektorEferen
Gerak Refleks
2 Neuron mendeteksi3 Neuron sensorik
membawa impuls menuju
rangsangan pada
sumsum tulang belakang.
dengkul.
Neuron
penghubun
g
Sumsum Tulang
Belakang
Neuron Sensorik
1 Gerak refleks
adalah gerak
cepat yang
tidak disadari.
Neuron Motorik
Neuron Penghubung
1. Otak
Otak manusia merupakan organ
sistem
syaraf terpenting.
Memiliki berat sekitar 1,35 1, 5 Kg
Otak dilindungi oleh tulang tengkorak
kepala
dan tulang tengkorak muka
Disamping itu, suatu jaringan dibawah
tengkorak yang disebut selaput
meninges
juga memberikan perlindungan ekstra
bagi
Meningen
CNS dibungkus / dilindungi oleh 3
(tiga) membran jaringan ikat yang
disebut Meningen yaitu bagian luar
disebut Dura mater, tengah disebut
Arachnoid mater, dalam disebut
Pia mater.
Meningen ini membentuk bagian
dalam tengkorak, melindungi sinus
vena dan berisi Cairan cerebrospinal
(CSF).
Anatomi Otak
Terdiri dari 2 belahan, yaitu belahan kiri dan
belahan kanan.
Masing - masing belahan, terdiri atas 2 substansi
pokok, yaitu substansi kelabu dan substansi putih.
Substansi Kelabu
(Kumpulan badan sel, dendrit dan akson tak
bermielin)
Substansi Putih
(Kumpulan akson bermielin
Ventrikel
(rongga berisi
cairan
serebrospinal)
Pembagian Otak
Otak manusia dibagi menjadi 3 bagian, yaitu otak depan, otak tengah dan otak belakang.
Atau Otak terdiri dari : Cerebrum (otak besar), Brain stem (batang otak) dan Cerebelum (otak kecil)
Otak
Depan
Otak
Tengah
Telencephalon
Diencephalon
Mesencephalon
Metencephalon
Otak
Belakang
Myelencephalon
Otak Tengah
Otak Belakang
Mesencephalon
Metencephalon
Diencephalon
cerebellum
Cerebral
Diencephalon:
Hipothalamus
Thalamus
Kelenjar Pineal
(bagian dari epithalamu
Myelencephalon
Batang Otak:
Otak Tengah
Pons
Syaraf Spinal
Otak Depan
a. Embrio saat
berumur
1 bulan
Telencephalon
(b) Embrio saat berumur 5 minggu
Syaraf Spinal
Medulla
oblongata
Cerebellum (Otak Kecil)
1. Otak Depan
So
Frontal
association
area
Bicara
Bau
Lob.Parietal
co
r
ns
or
y
ma
to
se
Mo
to
r
co
rt e
x
Lob.Frontal
tex
Bicara
Rasa
Mendengar
Auditory
association
area
Somatosensory
association
area
Membaca
Visual
association
area
Melihat
Lob.Temporal
Gambar 4 : Pembagian lobus pada Otak Besar
(Cerebrum)
Lob.Oksipital
Cerebrum terbagi menjadi 4 lobus yang masingmasing memiliki fungsi berbeda, yaitu : lobus
frontal, lobus parietal, lobus oksipital, dan lobus
temporal
Cerebrum (otak besar)
struktur cerebrum terbagi menjadi corteks
cerebri dan diensephalon (sub cortikal).
cerebrum terdiri dari 2 (dua) belahan yang
disebut hemispher (kiri dan kanan).
Cortex cerebri
dibentuk oleh badan sel neuron, serabut saraf
yang tidak bermyelin, neuroglia dan pembuluh
darah.
bertanggung jawab terhadap memori, bicara,
persepsi, gerakan voluntary, kesadaran logistik
dan emosi.
Diencephalon
Diencephalon terdiri dari thalamus, hypothalamus
dan epithalamus.
Thalamus berfungsi untuk memulai memproses
impuls sebelum ke corteks serebri yaitu menseleksi,
memproses dan pusat reaksi.
Hypothalamus yang berlokasi dibagian bawah,
mengatur temperatur tubuh, metabolisme cairan,
nafsu makan, ekspresi emosi, siklus bangun dan
tidur serta haus.
Epithalamus merupakan bagian dorsal
diencephalon termasuk pineal body (merupakan
sistem endokrin yang mempengaruhui pertumbuhan
dan perkembangan).
2. Otak Tengah
Terletak didepan otak kecil
Di dalam otak kecil terdapat
kolikulus superior yang
merupakan pusat pergerakan
mata.
Selain itu juga terdapat
kolikulus inferior berfungsi
sebagai pusat pendengaran
tertentu.
Otak
Depan
Otak
Tengah
Kolikulus
inferior
Kolikulus
superior
Rangsang dari
Rangsang dari
mata
telinga
Gambar 5 : Bagian-bagian
3. Otak Belakang
Terdiri atas Otak kecil (Cerebellum),
Medulla oblongata dan pons.
Otak kecil (Cerebrum) berfungsi
mengatur pergerakan otot,
keseimbangan kerja otot dan
rangka, serta mengatur sikap dan
posisi tubuh.
Medulla oblongata berfungsi untuk
gerak tak sadar seperti bernafas,
menelan, batuk, bersin dll. Juga
Pons
bertanggung jawab mengatur
Otak
Medulla kecil
kecepatan pernafasan, dan
oblonga
aktivitas jantung dan pembuluh
ta
Otak Belakang
darah.
Pons juga terlibat dalam prosesproses tubuh yang terjadi padaOtak Belakang dibagi
menjadi 3 bagian
medulla oblongata.
Medulla
spinalis
2. Saraf Otonom
Sistem saraf otonom disusun oleh serabut
saraf yang berasal dari otak maupun dari
sumsum tulang belakang dan menuju organ
yang bersangkutan.
Dalam sistem ini terdapat beberapa jalur
dan masing-masing jalur membentuk
sinapsis yang kompleks dan juga
membentuk ganglion.
Urat saraf yang terdapat pada pangkal
ganglion disebut urat saraf pra ganglion
dan yang berada pada ujung ganglion
disebut urat saraf post ganglion.
Neuron sensorik
Pengolahan
Alat Indera
Neuron motorik
Efektor