Professional Documents
Culture Documents
Kelenjar endokrin merupakan kelenjar yang hasil sekresinya langsung ditampung oleh darah
tanpa melalui saluran.
Secara anatomi kelenjar endokrin dibagi menjadi :
1. Glandula Hypophyse
2. Glandula Corpus Pineale
3. Glandula Thyroidea
4. Glandula Parathyroidea
5. Thymus
6. Glandula Suprarenalis
7. Pancreas
8. Ovarium pada wanita dan Testes pada pria
GLANDULA HYPOPHYSE
Glandula hypophyse terletak di dalam rongga tengokrak pada fossa hypophyse.
Glandula hypophyse terdiri dari 3 lobus
1. Lobus anterior disebut juga adenohypophyse
2. Lobus posterior disebut juga neurohypophyse
3. Lobus intermedial
Hormon-hormon yang dihasilkan oleh glandula hypophyse adalah
1. Lobus anterior menghasilkan
Gonadotropine hormone yang terdiri dari Luitinezing Hormon (LH) , Folikel Stimulating
Hormone (FSH) dan prolaktin (Lactogenic Hormone)
Oksitosin
Vaskularisasi dari glandula hypophyse
lobus dextra
lobus sinistra
ismus
Batas lobus thyroid
Anterolateral
Musculus SternoThyroideus
Musculus Sternocledomastoideus
Musculus omohyoid
Posterolateral
Arteri carotis communis
Nervus vagus
Vena jugularis Interna
Medial
trakea
laring
pangkal esofagus
Batas ismus
Anterior
Musculus Sternothyroideus
Musculus Sternocledomastoideus
Musculus omohyoid
Posterior
anulus trakealis 2-4
Vaskularisasi glandula thyroidea
Glandula thyroidea diperdarahi oleh
Saraf Parasimpatis
Saraf Simpatis
THYMUS
Thymus terletak di rongga mediastinum antara sternum dan pericardial
Berbentuk pipih terdiri dari dua lobus dextra dan sinistra
Thymus berfungsi membentuk antibodi dengan menekankan lymphocyte T
Pada saat pubertas thymus membesar dan setelah pubertas thymus kembali mengecil
Vaskularisasi thymus : thymus perdarahi oleh
Arteri suprarenalis superior yang merupakan cabang dari arteri perenica inferior
Setiap kelenjar paratiroid panjangnya kirakira 6 milimeter, lebar 3 milimeter, dan tebalnya dua millimeter dan memiliki gambaran
makroskopik lemak coklat kehitaman. Kelenjar paratiroid sulit untuk ditemukan selama
operasi tiroid karena kelenjar paratiroid sering tampak sebagai lobulusyang lain dari kelenjar
tiroid. Dengan alasan ini, sebelum manfaat dari kelenjar ini diketahui, pada tiroidektomi total
atau subtotals sering berakhir dengan pengangkatan kelenjar paratiroid juga.
Kelenjar paratiroid di vaskularisasi oleh arteri tiroid inferior atau dari anastomose
antara pembuluh darah superior dan inferior. Kira-kira 1/3 kelenjar paratiroid pada orang
punya 2 atau lebih arteri paratiroid.
Pembuluh limfe ada banyak dan diasosiasikan dengan kelenjar tiroid dan thymus.
Innervasi:
1. Symphathetic -- dari ganglia cervical superior atau middle atau oleh plexus pada
fascia lobus posterior.
2. Aktivitas paratiroid -- dikontrol oleh level Ca dalam darah
Pengangkatan setengah bagian kelenjar paratiroid biasanya menyebabkan sedikit kelainan
fisiologik. Akan tetapi, pengangkatan pengangkatan tiga atau empat kelenjar normal biasanya
akan menyebabkan hipoparatiroidisme sementara. Tetapi bahkan sejumlah kecil dari jaringan
paratiroid yang tinggal biasanya sudah mampu mengalami hipertrofi dengan cukup
memuaskan sehingga dapat melakukan fungsi semua kelenjar. Kelenjar paratiroid orang
dewasa terutama terutama mengandung sel utama (chief cell) yang mengandung apparatus
Golgi yang mencolok plus retikulum endoplasma dan granula sekretorik yang mensintesis
dan mensekresi hormon paratiroid (PTH). Sel oksifil yang lebih sedikit namun lebih besar
mengandung granula oksifil dan sejumlah besar mitokondria dalam sitoplasmanya. Pada
manusia, sebelum pubertas hanya sedikit dijumpai, dan setelah itu jumlah sel ini meningkat
seiring usia, tetapi pada sebagianbesar binatang dan manusia muda, sel oksifil ini tidak
ditemukan. Fungsi sel oksifil masih belum jelas, sel-sel ini mungkin merupakan modifikasi
atau sisa sel utama yang tidak lagi mensekresi sejumlah hormon Sel darah merah Sel oksifil
dan Sel utama (chief cell).