You are on page 1of 10

RABUN SENJA

oleh

JUNJUN FITRIANI

Definisi

Rabun
senja
(xerophthalmia)
adalah
gangguan penglihatan kala senja atau
malam hari, atau pada keadaan cahaya
remang-remang. Banyak juga menyebutnya
sebagai rabun ayam

Etiologi
Defisiensi (kekurangan) vitamin A -->
Tersering
Rabun dekat (hipermetropia) yang tidak
dikoreksi
Penyakit mata (retinitis pigmentosa,
glaukoma, katarak)
Kongenital (bawaan)

Faktor resiko
Bayi yang tidak mendapatkan ASI ekslusif /
tidak mendapatkan pengganti ASI yang baik
Anak-anak yang menderita infeksi (TBC,
campak, diare, pneumonia),
Anak-anak yang kurang / jarang makan
makanan yang mengandung vitamin A.

Tanda dan Gejala


Daya pandang menurun, terutama pada
senja hari atau saat ruangan keadaan
ringan,
Terjadi kekeringan mata
Bagian putih menjadi suram
Sering pusing.

Patofisiologi

Vitamin A atau retinol adalah senyawa yang larut


lemak yang ditemukan di dalam hati. Retinol penting
untuk elaborasi rodopsin (penglihatan remangremang) oleh batang, yaitu reseptor sensori retina
yang bertanggung jawab untuk penglihatan dalam
cahaya tingkat rendah. Vitamin A terdiri dari
kelompok retinoids & karotenoids. Sekitar 50-90%
retinol diabsorbsi di usus halus dan ditransport lalu
bergabung dengan kilomikron menuju hati lalu
disimpan sebagai retinol palmitat. Ketika dibutuhkan,
retinol akan dilepaskan ke pembuluh darah dan
berkombinasi dengan retinol binding protein (RBP).

Lanjutan

Defisiensi vitamin A dapat mengganggu


produksi rodopsin, mengganggu fungsi
batang sehingga menimbulkan rabun senja.
Ketika asupan vitamin A terus menerus
berkurang untuk jangka waktu yang lama,
cadangan dalam hati akan menipis, tingkat
serum retinol akan turun, fungsi epitel
terganggu, dan tanda-tanda xerophthalmia
terlihat.

Pengobatan
Pengobatan rabun senja tergantung
pada penyebabnya.
Jika karena katarak ---> maka katarak
sebaiknya dioperasi.
Jika karena kekurangan vitamin A --->
maka harus diberikan vitamin A dalam
jumlah yang cukup, baik berupa suplemen
maupun dari makanan sehari-hari.

Lanjutan..
Menginjeksikan vitamin A secara intramuscular
sebanyak 55 mg retinol palmitat (100.000 IU).
Jika secara parenteral tidak tersedia, dapat
diberikan sebanyak 110 mg retinol palmitat
(200.000 IU) dalam air atau minyak, melalui
mulut.
Dosis sebaiknya berkurang setengah dari
jumlah yang seharusnya pada anak berusia
kurang dari satu tahun.
Sebaiknya pengobatan dilakukan selama 2-6
bulan.

TERIMA KASIH

You might also like