You are on page 1of 1
Berdasarkan lama perjalanan penyakit dan penyetabaya, tonsilitis terbagi ates tonsillitis akut dan tcnsilitis kronis. 1 2. Tonsiltis Akut - Merupakan radang pada tonsil yang timbuinya (onset) cepat, atau berlangsung dalam waktu pendek (tidak lama), dalam kurun waktu jam, hari hingga minggu. - — Lebih disebabkan oleh kuman streptokokus beta hemolitkus grup A, pneumokokus, streptokokus viridian, dan steptokokus piogenes. Infitrasi bakteri peda lapisan epite jaringan tensil akan menimbukan reaksi radang berupa keluamya loukosit pelimorfonuklear sehingga terbentuk dotritus. Detritus ini merupakan kumpulan leukosit, bakteri yang mati dan epitel yang terlepas. Secara klinis detritus ini mengsi kripte tonsil dan tampak sebagai bercak kekuningan, Tonsiltis Kronik - Tonsiliis yang berlangsung lema (oulan atau tahun) atau dikenal sebagai penyakit menehun, - _ Bekteri penyebab tonsilitis ktonk sama halnya dengan tonsilitis akut, namun kadang- kadang bakten beruban menjadi bakten golongan gram negatt. - _Faktor predisposisi tonsilliis kronis antara lain rangsangan kronis rokok, makanan tertentu, higiene mulut yang buruk, pengeruh cuaca, kelelahan fisk, dan pengobatan tonsils, akut yang tidak adekuat Karena proses radang berulang maka epitel mukosa dan jaringan limfoid torkikis, sohingga pada proses penyembuhan jaringan limfcid diganti dengan jaringan parut. Jaringan ini akan mengerut sehingga ruang antara kelompok melebar yang akan disi olen detritus, proses ini meluzs hingga menembus kapsul dan akhimya timbul perlekatan dengan jaringan sekiter fosa tonsilaris. - __ Saat pemeriksaan ditemuken tonsil membesar dengan permukaan tidak rata, kripte membesar dan terisi detritus. Tabel 1 Perbedaan Tonsil: Akut dan Tonsiliis Kronix Tonsilitis Akut Onset cepat, terjadi dalam beberape | Onset lama, baberape bulan hingga beberapa hari, hingge beberapa minggu ‘tahun (menahun) Penyebab kuman streotokokus beta Penyebab tonsilitis kronik sama halnya dengan hemolitikus grup A, pneumokokus, tonsillitis akut, namun kadang-kadang bekteri streptokokus viridian, dan streptokokus | berudah menjadi bakteri golongan gram negatif, piogenes, ‘Tonsil hiperemis & edema Tonsil membesar / mengeciltidak edema iripte tidak malebar Knpte melebar Detritus +/- Detritus + Etiologi (Penyebab) Penyebabrya adalah infeksi bakter streptokokus atau infeksi virus (lebih jarang) Manifestasi Klinis (Gejala) Penderta biasenya mengeluh sakit menelan, lesu seluruh tubuh, nyeri sendi, dan kadang atalgia sebagai nyeri all dan Nervus |X. ‘Suhu tubuh serng mencapai 40°C, terutama pada anak, Tonsil tampak benakak, merah, dengan detritis berupa folikel atau membran. Pada anak, membran pad tonsil mungkin juga disebabkan oleh tonsils cifter Pemerikszan daran biasanya menunjukkan leukosttosis, Pada tonsilitis kronik hipertrofi, tonsil membesar dangan permukaan tidak rata, kripta lebar berisi detritus. Tonsil melekat ke jaringan sekitamya. Pada bentuk atrofi, tonsil kecil seperti terpendam dalam fosa tonsilars, Gejaia lainnya adalah demam, tidek enak badan, saktt kepala dan muntah.

You might also like