Professional Documents
Culture Documents
PENDAHULUAN
Rumusan Masalah
Rumusan
masalah
penggunaan
pada
metode
penelitian
permukaan
ini
adalah
response
bagaimana
dalam
Tujuan Penelitian
Kajian Pustaka
Derajat Bebas
dbR = p
dbL
dbK
dbI=nc-1
dbRES = n-p-1
Jumlah
Kuadrat
JKR
JKL
JKK
JKI
JKRES
Kuadrat Tengah
KTR = JKR / dbR
KT L = JKL / dbL
KT K = JKK / dbK
KT I = JKI / dbI
KTRES = JKRES / dbRES
Lack-of-fit
dbLOF=n-m
JKLOF
Galat murni
dbE
JKE
KT E = JKE / dbE
Total
dbT= n-1
F hit
FR
FL
FK
FI
JKT
TAHAPAN RSM
Dimana,
dengan:
METODE PENELITIAN
TAHAP I
Eksperimen orde pertama dilakukan dengan melakukan 6
pengamatan yang terdiri dari 4 pengamatan pada
kombinasi level dan 2 perlakuan untuk pengamatan pada
titik pusat dengan hasil pengamatan,
debinding
temperature
debinding
time
percentage of
extracted
binder
120
40
58.25
140
40
64.75
120
60
66.05
140
60
69.35
130
50
71.55
130
50
71.85
db
JK
KT
Fhit
Regresi
62.45
31.225
Galat
69.8183333
23.272778
SDM
69.7733333
34.886667
GM
0.045
0.045
Total
132.268333
Ftab
Keterangan
1.3416963
9.5520945
775.25926
199.5
tidak signifikan
tidak tepat
Penelitian Tahap II
Pada percobaan ini x1 merupakan variabel berat debinding
temperature dengan kode -1 (1200C), 0 (1300C) dan 1 (1400C), kode
x2 merupakan variabel debinding time dengan kode -1 (40 menit), 0
(50 menit) dan 1 (60 menit).
Desain CCD pada eksperimen tahap II menggunakan dua variabel
independen, sehingga nilai rotatabilitasnya = 22/4 =1.414213562
1,414. Oleh karena itu nilai 1,414 termasuk nilai yang digunakan
untuk pengkodean. Level-level factor yang lain ditentukan dengan
cara berikut,
Data pada model orde dua, agak berbeda dengan model orde satu.
Pada model orde dua data model orde satu ditambah dengan data
pada titik axialnya. Model permukaan respon yang dihasilkan adalah :
R-Sq = 99.6%
R-Sq(adj) = 99.3%
DF
5
2
2
1
7
3
4
12
Seq SS
301.717
144.786
154.371
2.560
1.174
0.914
0.260
302.891
Adj SS
301.717
144.786
154.371
2.560
1.174
0.914
0.260
Adj MS
60.3434
72.3932
77.1854
2.5600
0.1677
0.3045
0.0650
F
359.92
431.79
460.38
15.27
P
0.000
0.000
0.000
0.006
4.69
0.085
Untuk memeriksa signifikansi model orde II, dapat dilihat p-value dari
regression atau dilihat dari nilai Fhitung terhadap F table dengan
derajat bebas (5,7) dan =0.05. Nilai F hitung dari model lebih dari F
table (359>3.97) dan p-value = 0,008 lebih kecil dari derajat signifikansi
= 5%, hal ini berarti variabel-variabel independen memberikan
sumbangan yang berarti dalam model. Selain itu dari model ordo II
diperoleh koefisisen determinasi sebesar 0.996 artinya 99.6 %
keragaman dari respon mampu di jelaskan oleh variabel bebasnya.
Source
Intercept
Value
Standard
error
Pr > |t|
Lower
bound
(95%)
Upper
bound
(95%)
71.550
0.183
390.736
< 0,0001
71.117
71.983
debinding temperature
2.728
0.145
18.841
< 0,0001
2.385
3.070
debinding time
3.265
0.145
22.552
< 0,0001
2.922
3.607
debinding temperature^2
-3.825
0.155
-24.639
< 0,0001
-4.192
-3.458
debinding time^2
-3.225
0.155
-20.774
< 0,0001
-3.592
-2.858
-0.800
0.205
-3.908
0.006
-1.284
-0.316
H0: i = 0, i = 1, 2, 3,, k
H1: Paling tidak ada satu i yang tidak sama dengan nol.
Hasil:
Dari Tabel koefisien regresi yang terbentuk terlihat bahwa p-value
kurang dari derajad signifikansi (p-value< = 0,05), maka diambil
keputusan untuk menolak H0. Artinya variabel-variabel independen xi
memberikan sumbangan yang berarti terhadap model.
Independensi
Kenormalan
13
12
11
10
9
8
7
6
5
4
3
2
1
Obse rvations
-0.5
-0.4
99
-0.3
-0.2
-0.1
Mean
StDev
N
KS
P-Value
95
90
80
Percent
70
60
50
40
30
20
10
0.1
0.2
Standardized re siduals
0.3
0.4
0.5
-3
-2
-1
0
SRES1
5.482794E-15
1.172
13
0.175
>0.150
Penentuan titik optimum juga dapat dilihat dari kurva kontur dan kurva
permukaan respon. Dengan diketahui 1, 2, dan maka dapat dibentuk
persamaan fungsi kanonik mengikuti persamaan (2.8) sebagai berikut:
Desirability Function
Berdasarkan kurva optimizer diatas Titik optimum dapat ditentukan yaitu disekitar
debinding temperature 1350 Celsius dan debinding time 54.3 minutes dengan
nilai respon yaitu presentase bahan pengikat lebih dari 72,59 %.
KESIMPULAN
DAFTAR PUSTAKA
Aunuddin. 2005. Statistika : Rancangan dan Analisa Data. Bogor :
IPBPress.
, F. and Delplanque L. 2005. Design Of Experiments: The French
touch, Les plans dexpriences : une approche pragmatique et
illustre, Alpha Graphic, Olivet, 2005] on page III.2 1 ff. An
experimental
design.
http://www.xlstat.com/en/learning-center/tutorials/generate-surfaceresponse-design-analysis.html
. Tanggal Akses 31 Maret 2014 Pukul 19.70 WIB.
Montgomery, Douglas C. 2001. Design and Analisis of Experiments
5th Edition. NewYork : John Wiley & Sons, Inc.
STARLIGHT
SHINE UPON U ALL
THANK YOU