You are on page 1of 4

PERANCANGAN PERANGKAT LUNAK

UNTUK PENAKSIRAN DEMAND FORECASTS


PADA OPERATIONS MANAGEMENT

ABSTRAK
Forecasting merupakan langkah pertama yang harus dilaksanakan oleh seorang manajer dalam
menjalankan tugasnya. Forecasting adalah seni dan ilmu memprediksi peristiwa-peristiwa masa depan atau
suatu proses aktivitas memperkirakan kejadian-kejadian di masa yang akan datang berdasarkan data masa
lalu dan saat ini, sifatnya objektif serta menggunakan metode tertentu yang lazim dikenal sebagai metode
statistika.

Latar Belakang
Tugas

seorang

manajer

adalah

Maksud Dan Tujuan

menerapkan fungsi-fungsi manajemen di dalam

Maksud penulisan tugas akhir ini adalah

menjalankan roda perusahaannya. Fungsi-fungsi

sebagai syarat kelulusan pada program Strata

manajemen itu diantaranya adalah membuat

Satu (S1).

perencanaan,

dimana

dalam

membuat

perencanaan itu dibutuhkan seni dan ilmu


memprediksi peristiwa-peristiwa masa depan

Adapun tujuan dari penulisan tugas


akhir ini adalah:
1.

yang sering disebut dengan Forecasting.


Untuk membuat suatu perencanaan

Untuk

Memahami

konsep

Forecasting pada manajemen proyek.


2.

Untuk

Menganalisa

metode

Forecasting, maka diperlukan berbagai informasi

Moving

yang berkaitan dengan jenis dan karakteristik

Average, Exponential Smoothing dan Trend

produk apa saja yang dibutuhkan dan diinginkan

Projection (Trend Linear).

oleh

konsumen

serta

berapa

jumlahnya.

3.

Average,

Untuk

Weighted

Membuat

Moving

prototype

Informasi ini dapat diperoleh melalui aktivitas

perangkat

Demand Forecasts (Peramalan Permintaan).

metode Moving Average, Weighted Moving

lunak

Forecasting

dengan

Average, Exponential Smoothing dan Trend


Projection (Trend Linear).

kejadian-kejadian di masa yang akan datang


berdasarkan data masa lalu dan saat ini, sifatnya

Metodologi Penelitian
Metodologi penelitian yang digunakan
dalam pembuatan tugas akhir ini adalah dengan
studi kepustakaan yaitu dengan mengumpulkan
data melalui buku-buku dan jurnal ilmiah yang
berhubungan dengan masalah yang akan dibahas.

objektif serta menggunakan metode tertentu


yang lazim dikenal sebagai metode statistika
(statistical method).
Ada empat metode Forecasting, yaitu:
1.

Bermanfaat jika kita mengasumsikan bahwa

Kemudian akan dilakukan analisa terhadap


algoritma

Demand

Forecasts

Akhirnya akan dicoba membuat perangkat lunak


peramalan

yang

menggunakan

permintaan pasar tetap stabil sepanjang

mengenai

kelemahan dan kelebihan dari algoritma tersebut.

waktu
2.

Weighted Moving Average


Apabila ada pola atau trend yang dapat kita

algoritma

deteksi, timbangan bisa digunakan untuk

Demand Forecasts.

menempatkan lebih banyak tekanan pada


nilai baru.

Batasan Masalah

3.

Untuk membatasi penjabaran dalam


pembahasan

Moving Average

mengenai

Forecasting,

Exponential Smoothing
Adalah pengembangan dari metode rata-rata

maka

bergerak dimana setiap data masa lalu diberi

diambil batasan masalah sebagai berikut:

bobot yang berbeda dengan pembobotnya

1. Forecasting berdasarkan horison waktu,

adalah konstanta penghalusan.

meliputi:

4.

a.

Peramalan jangka pendek

Teknik ini mencocokkan garis trend ke

b.

Peramalan

rangkaian titik data historis dan kemudian

jangka

menengah
c.

memproyeksikan garis itu ke dalam ramalan


Peramalan jangka panjang

2. Jenis forecasting yang digunakan adalah


forecasting permintaan, dimana jenis ini

jangka menengah hingga jangka panjang.


Langkah-langkah pembuatan Forecasting yaitu:
1.

adalah proyeksi peramalan untuk produk


perusahaan.
3.

Trend Projection

Pembuatan

lunak

untuk

data

Menentukan

pendekatan,

model dan metode Forecasting yang akan

mendukung forecasting hanya untuk jenis


Demand Forecasts.

pola

masa lalu.
2.

perangkat

Menganalisa

digunakan.
3.

Membuat

Forecasting

dengan menggunakan pendekatan, model

Pengenalan Forecasting

dan

Peramalan (Forecasting) adalah seni


dan ilmu memprediksi peristiwa-peristiwa masa
depan atau suatu proses aktivitas memperkirakan

metode

yang

telah

ditentukan

sebelumnya.
4.

Menghitung

masing-

masing tingkat kesalahan Forecasting.

5.

Melakukan

penyesuaian

b.

(judgement) terhadap hasil Forecasting yang

Metode

Exponential

Smoothing merupakan metode yang

paling cocok.
memiliki nilai konstanta penghalusan
() yang menyebabkan metode ini lebih
akurat dari kedua metode diatas. Tetapi

Kesimpulan

nilai

Berdasarkan

hasil

analisa

dan

yang

menggunakan

perancangan serta teori-teori yang digunakan


dalam pembuatan Forecasting seperti pada

dibutuhkan

uraian bab-bab sebelumnya, dapat diambil

keberuntungan.

kesimpulan sebagai berikut :


1.

c.

Dengan adanya Forecasting, kita

tertentu

jadi

pengalaman

dan

Metode Trend Projection


metode

yang

terkecil untuk menghasilkan garis lurus

lalu dan data saat ini.

yang meminimalkan jumlah kuadrat

Setelah melakukan percobaan pada


lunak

faktor

tidak

perhitungannya menggunakan kuadrat

yang akan datang berdasarkan data masa

perangkat

rumus

merupakan

dapat memprediksi permintaan aktual masa

2.

dimasukkan

Forecasting,

perbedaan vertikal dari garis pada setiap

diperoleh

permintaan aktual.

bahwa:
a.

Metode Moving Average


dan

Weighted

Moving

Average

Daftar Pustaka
Anonim, Pemrograman Borland

merupakan

metode

yang

dapat

menghaluskan fluktuasi dengan baik

Delphi 7.0, Andi Offset, Yogyakarta, 2003.


Megister Manajemen Universitas

karena dapat meningkatkan ukuran


jumlah periode yang dirata-ratakan

Dewi, C. I, Manajemen Operasi,

Padjadjaran, Bandung, 2003.


Makridakis, S, Wheelwright, S. C,

tetapi kedua metode ini kurang sensitif

and Mcgee, V. E, Forecasting Methods And

untuk perubahan nyata dalam data

Applications, J. Wiley and Sons, Inc, United

selain itu juga tidak bisa memanfaatkan

State of America, 1983.


Pranata, A, Pemrograman Borland

trend dengan baik karena merupakan

Delphi 6.0, Andi Yogyakarta, Yogyakarta,

rata-rata bergerak.

2003.

Pressman, R. S Rekayasa
Perangkat Lunak, Andi Yogyakarta,
Yogyakarta.

Render, B dan Haizer, J, PrinsipPrinsip Manajemen Operasi, Salemba


Empat, Jakarta, 2001.

Render, B dan Haizer, J,


Operations Management, Pearson Prentice
Hall, New Jersey, 2004.

You might also like